Alreni Kirana adalah seorang yatim piatu yang tinggal di sebuah apartemen bersama sahabat nya, kedua orang tuanya telah meninggal dalam kecelakaan pesawat saat akan pulang untuk menemui Reni yang habis memenangkan pertandingan taekwondo. paman dan bibi nya ingin Reni tinggal bersama mereka, karna mereka ingin merasakan mempunyai anak perempuan karna anak mereka dua dua nya laki laki, tapi Reni menolak karna alasan ingin hidup mandiri.
"Sial kenapa harus masuk ke novel yang itu sih"
......
"aduh gue harus kabur kemana ini" gumam nya berkata
"ketemu lo gak bisa kabur lagi" ucap seseorang dari belakang memegang pundakku
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ati Wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
mengembalikan tas
"itu lo punya kemampuan walaupun itu sedikit, itu juga bisa membuat lo dapat pekerjaan" ucap Reni yang memberi saran
"jika lo lagi butuh kerjaan tambahan, lo bisa kerja di bengkel Daddy gue yang ada di jalan melati" ucap Reni lagi kepada Rivan
"te Terima kasih nona, saya akan selalu menuruti perintah mulai dari sekarang" ucap Rivan yang membungkuk
"hais, kenapa sih lo selalu membungkuk dari tadi, gue bukan guru atau orang tua ya" ucap Reni yang kesal melihat Rivan dari tadi bicara malah selalu membungkuk.
"ma a af nona apakah saya membuat kesalahan yang membuat nona kesal" ucap Rivan yang gugup saat melihat Reni dengan ekspresi kesal nya.
"Ck, gue pergi kembaliin ini tas, lo kerjakan yang udah gue suruh" ucap Reni yang sudah terlanjur kesal dan pergi dari sana.
"mulai sekarang dia idola dan panutan gue, dan gue berjanji akan selalu mematuhi perintah nya"ucap Rivan yang berjanji akan selalu patuh kepada Reni
Reni sekarang berlari untuk menemukan ibu ibu yang tadi tas nya di curi oleh rivan, setelah lama mencari di sekitaran mall. akhir nya Reni melihat ibu ibu tadi yang sedang berbicara dengan orang yang memakai pakaian formal, dan seperti nya itu suami nya.
Reni segera berjalan menghampiri mereka untuk mengembalikan tas itu.
"permisi bu, ini tas anda yang di curu pencopet tadi" ucap Reni dengan sopan di hadapan mereka
"ah kamu nak yang tadi berlari mengejar pencuri itu kan" ucap wanita itu
"ah iya tante, itu saya" ucap Reni, Reni heran ingatan wanita ini sangat kuat, sampai sampai wajah nya saja masih di ingat dan lagi masa iya dia masih sempat melihat wajah nya Reni tadi kan tidak langsung berhenti, Reni juga langsung mengejar si pencopet.
wanita itu segera mengambil tas nya dari tangan Reni dan memeriksa apakah dalam masih lengkap atau ada yang hilang.
"hufff, syukur lah Terima kasih ya. sudah mengembalikan tas saya dan juga masih dalam keadaan utuh" ucap wanita itu dengan penuh rasa syukur kepada Reni.
"sama sama tante, saya hanya menolong sesama manusia" ucap Reni kepada wanita tersebut
"hati kamu baik sekali" ucap pria paruh baya di samping wanita itu dengan wajah datar dan dingin nya, Reni merasa ngeri ketika menatap nya
"oh iya kenal kan nama saya Velisia Dominic kamu bisa memanggil saya Mommy Veli, dan yang di samping saya itu suami saya nama nya argantara Dominic" ucap Mommy Velis tapi tiba tiba Arga suami Mommy Velis memotong perkataan nya.
"kamu bisa panggil saya Daddy" ucap Daddy Arga dengan wajah datar nya.
"baik, aku akan memanggil kalian Daddy Arga dan Mommy Velis" ucap Reni dengan nada sopan
"tan ah maksud nya Mommy, aku pamit pulang dulu ya, orang tua aku pasti khawatir dengan ku" ucap Reni lagi
"bagaimana kalau kita makan dulu sebelum kamu pulang, lagipula pasti kamu lelah mengejar pencopet tadi" ucap Mommy Velis yang membujuk Reni untuk makan.
"nggak usah tante, saya bisa di rumah saja" ucap Reni yang tidak sadar apa yang baru saja Reni ucap kan.
Mommy Velis melotot ke arah Reni karna ucapan Reni pada bagian tante.
"panggil Mommy, bukan tante!!!" ucap Mommy Velis dengan tegas terhadap Reni
"baik lah tan maksud nya Mommy. aduh malah hampir keceplosan lagi" ucap Reni separuh dalam hati nya
"ayo, Mommy dan Daddy akan pergi ke restoran bintang lima, kamu pokok nya harus ikut!! " ucap Mommy Velis dengan penuh tegasan kepada Reni
sesampai nya di restoran yang di maksud oleh Mommy Velis, disana banyak orang orang yang kaya dengan pakaian formal mereka, seperti nya banyak yang berbicara tentang bisnis.
saat ini Daddy Arga memesan ruang VIP yang berada di lantai 3 restoran itu.
Reni pun duduk di tempat yang disediakan oleh para pelayan tadi, di sini seperti nya khusus untuk bertiga saja.
"permisi nona, tuan, dan nyonya" tiba tiba datang pelayan yang membawakan menu dan menyerahkan tiga buku menu yang di pegang nya kepada mereka bertiga.
"ini silahkan pilih lah makanan yang kalian ingin kan" ucap pelayan itu lagi
setelah Mommy Velis dan Daddy arga, Reni pun ikut memesan, tapi Reni memilih makanan yang lebih murah dari yang lain. Reni tidak ingin uang mereka keluar sia sia, jadi memilih yang lebih murah juga.
tak lama setelah itu makanan datang, dan membawa makanan itu ke meja mereka tempati, dan mereka bertiga pun makan dengan anggun, Reni bisa menstabilkan bagaimana cara makan yang anggun tidak seperti di dunia lama nya, karna tubuh yang Reni tempati ini terbiasa dengan makan anggun.
SKIP
selesai makan
"oh iya, kamu tinggal di mana sayang? " ucap Mommy Velis yang bertanya ke pada Reni yang sudah selesai makan.
"aku tinggal di jalan mawar tante" jawab Reni
"aha ternyata di kawasan sekitar sana" gumam Daddy Arga
Reni tidak sengaja mendengar suara dari Daddy Arga apakah benar Daddy Arga bersuara.
"ada apa Daddy?? " tanya Reni yang heran kepada Daddy Arga yang terlihat mengucap kan sesuatu.
"nggak papa" jawab Daddy Arga yang sudah tersadar dari hayalan nya dan kembali dengan ekspresi datar nya yang menyebalkan menurut Reni mirip Daddy Bima.
"apakah aku sudah boleh Mom" tanya Reni yang sudah ingin pulang dari tadi.
"apakah kamu bisa ke rumah Mommy main, kamu nggak kasihan dengan Mommy yang nggak ada teman nya" ucap Mommy Velis dengan menunjukkan raut wajah yang sedih seperti di buat buat.
"maaf Mommy Velis, hari ini Reni nggak bisa lain kali aja ya Mommy" ucap Reni yang berjanji kepada Mommy Velis
"bagaimana kalau aku minta nomor kamu, nanti jika Mommy ingin jalan jalan bersama, mommy akan menelpon mu" ucap Mommy Velis yang bersemangat kembali.
"baik Mommy, ini nomor ku Mom disimpan ya" ucap Reni yang telah memberikan nomor nya kepada Mommy Velis
"Mommy akan simpan nomor kamu, jika Mommy ingin pergi shopping bersama, Mommy akan menelpon mu langsung" ucap Mommy Velis yang baru saja sudah menyimpan nomor HP Reni.
"oke Mommy, tapi Reni nggak setiap hari pegang HP apalagi Reni jika sekolah" ucap Reni
"nggak papa karena pasti Mommy bakal pilih hari sabtu atau minggu" ucap Velis kepada Reni yang memberi tahu
"kalau hari itu sih Reni bakal shopping banyak kalau hari sabtu dan minggu. " ucap Reni yang tertawa bercanda dengan Mommy Velis, ya walau mereka berdua beda usia, tapi sudah seperti sahabat saja.
