Rebirth Of Soul Land 2 In Douluo Dalu

Gadis bergaun pendek berwarna kehijauan itu berjalan-jalan di sekitar akademi Shrek hinggalah ia mendengar perbualan orang-orang sekitar mengenai pertarungan yang diadakan di area pertarungan bebas membuat ia tertarik dan turut mengikuti mereka saat itu tanpa disengaja ia berlanggar dengan satu sosok yang terlihat akrab saat itu.

"ukh..sakit..eh..kamu..bukankah kamu yang menolong ku digang sebelumnya"ungkap gadis itu merupakan LuNa yang kembali menemui sosok yang ia cari sebelumnya hanya diam seraya mengangguk dan terlihat ingin pergi langsung dirangkul oleh LuNa saat itu.

"Hup..jangan berfikir untuk hilang lagi yuk ikut aku..disana ada pertarungan ayuh kita lihat..deh itu tidak buruk bukan"ungkap LuNa saat itu langsung menarik sosok lelaki itu yang terlihat keberatan saat itu pun hanya bisa pasrah ditarik begitu oleh gadis kecil itu.

Didalam kerumunan orang-orang saat itu ia dapat melihat pertarungan yang sangat sengit mana tidak sosok Yao Han terus menerus mengibaskan rantai besi miliknya dengan kencang terus menerus manakan Yu Hao hanya bisa terus menghindar saat itu dengan luka yang cukup teruk.

"HaoHao..aku tahu kau masih menyimpan kekuatan yang lain bukan tapi lebih baik kita habiskan disini sahaja"ungkap Yao Han saat itu langsung berpindah tegas menggunakan Martial soulnya saat itu.

"Cincin roh ketiga Rantai Pemberat"ungkap sosok Yao Han saat itu seakan rantai itu tidak terlihat berubah tertapi saat dililit dibahagian kaki Yu Hao langsung merasakan tekanan dari rantai itu membuat ia tidak bisa bergerak lagi.

'sial..aku tidak bisa melakukan apa-apa serangan fikiran ia begitu kebal saat ini..sekarang semuanya telah aku lakukan..deg..apa yang jadi 'batin Yu Hao saat merasakan sesuatu pada rantai besi yang melilit kakinya itu seakan ia mendapat firasat buruk akan hal itu.

sesat itu seakan waktu berhenti buat seketika jantung Yao Han berhenti berdetak seketika saat itu seakan jantungnya digenggam oleh sosok yang tidak ia ketahui saat itu terus berbisik-bisik difikirannya saat itu.

'Hei..bunuhlah dia..kau bisa bukan'ungkap itu langsung tersampai dibenak Yao Han kala itu lilitan rantai pada kaki Yu Hao makin kendur saat itu Yao Han langsung memegangi dadanya saat merasakan jantung nya seakan lemas akan meledak pada bila-bila masa saat itu juga pertarungan mereka jadi kacau orang-orang melihat kejadian dia itu saling bicara riuh rendah saat itu langsung tidak dapat didengari oleh Yao Han kala itu.

'kau siapa dan kenapa kau..ukh..aa..'batin Yao Han mempertanyakan sosok lain selain sang senior terus menerus menghasut nya melakukan sesuatu yang bertentangan dengan sepatutnya saat itu.

Dari kejauhan sosok Wang Qiuer yang melihat sosok Yao Han yang akan tumbang pun kaget saat itu langsung melompat dari atap ke atap bangunan menuju arena pertarungan saat itu diikuti oleh sosok berambut ungu terurai saat itu juga tidak tinggal diam saat melihat sosok sang adik berada di kerumunan orang-orang di arena saat itu.

"ge!.."ungkap kuat Yu Hao yang terluka saat itu ia langsung dipapah oleh sang kekasih Wang Donger menuju sang gege tetapi tanpa sempat ia mendekat sosok yang merupakan wang Qiuer langsung mendakap sosok tubuh Yao Han yang akan jatuh saat itu.

"Yao Han"ungkap Wang Qiuer saat itu terdengar begitu cemas melihat sosok yang tidak Sadarkan diri dengan wajah yang begitu pucat saat ini.

"apa yang jadi disini bukankah sebelumnya baik-baik sahaja"ungkap salah satu guru yang merupakan instruktor Zhao merupakan wanita paruh baya yang sebelumnya melihat dari jauh pertarungan saat itu cukup sengit malah bertukar menjadi seperti sekarang ini.

"Guru Zhao kami juga tidak pasti.."ungkap Wang DongEr saat itu buka bicara saat melihat wajah cemas Yu Hao pada gegenya saat itu.

"Baiklah jika begitu bawa dulu ke ruang kesihatan akademi untuk pemeriksaan"ungkap instruktor Zhao saat itu dengan sigap ditangani oleh Wang Qiuer saat itu.

'Yao Han kau harus bertahan tidak apa-apa aku disini'batin wang Qiuer mengusap pelan wajah Yao Han yang terlihat begitu pucat seakan kekurangan darah dengan sigap

Wang Qiuer saat itu tidak menghiraukan yang lain dengan cepat mengendong Yao Han di dalam dakapannya menuju ruang kesihatan akademi saat itu.

Dibalik alam bawah Sadar Yao Han saat itu ia merasakan sebuah suara yang terus menerus memanggilnya saat itu suara yang begitu familiar yang membuat ia tergerak saat itu tetapi saat ini terikat oleh suatu kekuatan yang amat menyakitkan saat aura yang begitu terang membelenggu dirinya saat itu seakan ingin segera melahapnya dalam keadaan setengah Sadar sebuah sosok putih yang amat familiar datang melepaskan dirinya saat itu ia langsung tidak mendengar apa yang dikatakan oleh sosok itu tetapi sosok itu seakan memberikan pesanan terakhir padanya sebelum menghilang dengan aura merah yang menyakitkan ikut mereda saat itu membuat dirinya tanpa sedar menitiskan air mata saat itu dan kembali Sadar dari alam bawah sedarnya saat itu.

Pada saat itu Wang Qiuer terus menerus menjaga Yao Han tetap disisinya tanpa pergi walau seinci pun ia menjaga Yao Han yang hampir seminggu tidak kunjung Sadarkan diri sejak pertarungan sebelumnya membuat ramai orang khawatir akan kondisi Yao Han saat ini termasuk orang-orang yang dekat dengan dirinya saat itu.

"Yao Han kau mendengar ku bukan aku tahu kau pasti mendengar jika begitu bangkitlah..Sadar jangan terus begini"ungkap Wang Qiuer menitiskan airmata seraya terus mengenggam erat tangan Yao Han yang terbaring tidak Sadarkan diri itu.

Setelah mendengar ungkapan itu wajah Yao Han menunjukkan reaksi yang amat mengejutkan Wang Qiuer saat itu yang mana Yao Han menitis air mata saat itu.

"Yao Han...tunggu aku akan memanggil LaoShe sekarang tunggu aku"ungkap sosok wang Qiuer dengan cepat bangkit melangkah keluar dari ruangan saat itu dengan begitu tergesa-gesa.

Sesaat sosok Yao Han yang terbaring menunjukkan reaksi langsung Sadar saat itu

'aa..apa itu..aku dimana..apa yang terjadi..'batin Yao Han merasakan kebingungan yang teramat sangat saat itu entah apa yang terjadi ia mencuba mengingatnya tetapi ia hanya bisa mengingat wajah Yu Hao yang cedera saat itu terlintas di benaknya.

"Yu Hao..dia..terluka..ukh..kakiku lemas..hah..aku..apa yang berlaku kenapa aku merasa begitu lemas sekarang.."ungkap Yao Han saat itu merasakan badannya terasa begitu lemas seakan telah terbaring begitu lama saat itu.

Bersambung

Halo..semua apa cerita Author begitu kurang menarik yah..mahu bagaimana pagi ini alur yang terlintas difikiran Author mahu cari waktu buat update aja udah cukup sulit..ukh.. gimana ya para Author yang karya nya udah sampai lebih dari 1000bab itu pasti udah ngorbanin banyak waktu ya..apapun Author udah buat yang terbaik buat kalian jangan lupa komen dan like ya..selagi Author punya luang Author pasti update buat kalian..