NovelToon NovelToon
Lintang Sang Baga

Lintang Sang Baga

Status: sedang berlangsung
Genre:Bad Boy / Diam-Diam Cinta / Kencan Online
Popularitas:21.4k
Nilai: 5
Nama Author: Dfe

Ada yang kayak mereka nggak sih? Jodoh lewat chat? Ya ampyuun CHAT?? Iya ho'oh! Mereka nggak pernah ketemu, cuma bertukar kabar melalui pesan ketikan, nggak ada pidio kol (video call). Cuma deretan huruf tapi membuat hidup mereka semprawut!

Giliran ketemu secara nggak sengaja di dunia nyata, mereka malah kayak musuh bebuyutan! Pas kembali ke aplikasi, weeeh sayang sayangan lagi.

Di sini yang koplak siapa sebenarnya? Lintang nya? Bang Baga? atau.... Yang nulis cerita??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dfe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Putus!

Pagi hari di rumah dek Lintang di sambut dengan bau nasi goreng semerbak aroma gosong! Saking senengnya mau kerja, Lintang bangun pagi-pagi sekali untuk menyiapkan sarapan untuk keluarganya. Menu simpel yang dia buat adalah nasi goreng tanpa kecap. Tapi kok penampakannya sehitam itu ya? Aromanya juga sedikit menyengat karena proses pemasakan yang terlalu lama.

"Bapak, ai udah bikin sarapan. Ayo makan. Ai yang bikin sendiri ini." senyumnya mengembang. Dia yakin kalau yang dia masak ini enak. Meski penampilannya agak kurang meyakinkan, tapi siapa tahu rasanya juga nggak karuan... Eh!

"Kamu masak sendiri? Tumben." emak Tisya duduk di kursi lalu mengambil piring krupuk putih yang agak kecoklatan sebagai toping nasi goreng ala kadarnya buatan si anak.

"Iya dong, ai kan harus multimedia. Ai nggak mau repotin mami sama bapak terus. Ai mau mandiri, ai bakal buktiin kalau ai bisa berdiri di atas kaki ai sendiri!" bangga banget dia ngomong, padahal belibetan gitu.

"Bukan multimedia tapi multitalenta, Ntang. Ya Allah, ini krupuk kok rasanya kayak daki gorila. Kamu gorengnya pakai minyak apa pakai oli, sih?" emaknya ini lemez banget. Hilang sudah senyum semerbak yang tadi muncul di wajah Lintang.

"Mami speak gitu kayak pernah makan daki gorila aja!" sengit Lintang nggak terima kerupuk hasil gorengannya dibilang rasa daki gorila.

"Daki gorila sih nggak pernah, tapi daki bapakmu ini yang sering dicicipi sama emak mu, huahahaha." tawa bapak Den meledak. Pandangan tak suka dan lemparan kerupuk dari biniknya berhasil membungkam bapak Den seketika. Ditambah muka iyuuuuh yang Lintang perlihatkan membuat suasana jadi makin tegang aja.

"Udah ayo makan. Meski bentukannya kayak begini, kita berdoa aja semoga abis makan kita nggak masuk UGD karena keracunan makanan." ini model ngajak berdoa yang beneran nyelekit di hati sih ya.

Tapi, karena Lintang udah terbiasa dengan suasana seperti ini, obrolan absurd kayak gini selama 7.300 hari, ya dia bisa santai santai aja.

"Kamu pinter masak, Ntang. Enak. Tapi lebih enak kalau kamu nggak usah masak aja." jujur sekali emak Tisya ini.

"Makasih mami. Ai juga bercita-cita pengen buka restoran nantinya, menurut bapak gimana?" Lintang hanya memakan setengah sendok nasi goreng buatannya. Bener kata emak Tisya, nasi gorengnya nggak tentu arah rasanya. Amburadul!

"Kubur saja cita-cita mulia mu itu, nak. Bapak nggak tega liat kamu dimaki-maki customer setiap hari." ya Salam... Keluarga macam apa ini?

"Jangan gitu dong, Den. Kita itu harus dukung keinginan anak kita, selama yang dia pengen itu wajar dan bersifat positif."

"Boleh buka restoran kok, asal bukan kamu yang jadi kokinya. Kamu cocoknya ngitung uang aja, Ntang. Bagian masak biar dihandle orang lain." lanjut emak Tisya berusaha memberi solusi dengan kebijakan yang dia punya.

Mereka sarapan dengan khidmat. Bukan dengan nasi goreng gagal buatan Lintang tapi dengan roti bakar bikinan bibi koki keluarga mereka. Makan nggak boleh sambil ngomong, oleh sebab itu Lintang menyibukkan diri dengan main hp.

Bapak Den memperhatikan anak semata wayangnya yang sibuk dengan gawainya, saking fokusnya dengan ponsel.. Lintang bahkan nggak ngeh kalau sejak tadi diperhatikan orang tuanya.

"Kamu main game cacing kremi lagi?" tanya bapak Den penasaran. Lintang menggeleng. Tapi nggak menatap ke arah bapaknya.

"Terus?" masih kepo ternyata si bapak.

"Lagi chat sama my boyfriend, bapaaak! Look, dia minta maaf and kirim ai pesan buanyak banget. Ai kan jadi nggak tega mau ngambek sama dia lama-lama." ucapan santai itu langsung mendapat pelototan mata dari kedua orang tuanya.

Bapak Den bahkan sampai menyemburkan teh yang baru dia seruput ke udara.

"Hiyuuuuuh Deeeeeeen, apa sih?! Jorok banget sih jadi orang!! Mau cosplay jadi dukun nggak usah praktek ke aku juga kali!! Basah ini lho, basaaah!!" omel emak Tisya dengan muka merah padam.

Lintang ikutan terkejut dan panik, dia ambil tisu banyak-banyak untuk diraupin ke muka emaknya.

"Ya Allah, Ntang! Muka ibun jangan diobok-obok juga kali! Bapak sama anak, sama aja! Awas lah, aku mau ganti baju!"

Emak Tisya memutuskan pergi ke kamar setelah mendapatkan semburan air jigong dari suaminya. Di ruang makan yang sepi itu, bapak Den seperti sedang melakukan interogasi pada anaknya.

"Kamu punya pacar, dek?"

Lintang mengangguk. Dia memandang bapaknya dengan tatapan bertanya seperti pengen ngomong 'Lah, emang ngapa dah? Ada yang aneh kalau ai punya boyfriend?'

"Lelaki bazingan mana yang udah memperdaya kamu, Lin? Bilang sama bapak! Bapak nggak mau kamu terjerumus pergaulan nggak bener! Kamu masih kecil, mana boleh pacaran?!" hardik bapak Den ketar-ketir anak gadisnya diapa-apain sama lelaki yang dia nggak kenal siapa.

"No, bapak! Ai pacaran jarak jauh, dan ai busa jaga diri. And my boyfriend itu baik, bapak. Dia lucu, bikin ai nyaman, suka ngirimin ai kata-kata penyemangat. Ai merasa diistimewakan sama dia." ngasih penjelasan aja kagak jelas lu, Ntang! Ai busa ai busa apa? Sodaranya sabun lu hah? Emosi lama-lama...

"Ya Allah Gusti. Kamu LDR'an? Nyaman mu kok murah banget sih, naaaaak. Cuma dikasih kata-kata penyemangat udah bikin kamu klepek-klepek kayak ikan gurame keluar dari habitatnya? Jangan diterusin! Lelaki macam apa itu yang pacaran kok cuma modal kata-kata! Dongo'mu itu lho mbok ya jangan kebangetan, Lin!!" bapak Den ngomel sambil ngelus dada.

"Kamu tau nggak perjuangan bapak mu ini buat dapetin Sumala yang lagi ganti baju di kamarnya? Beraaaaaat! Digebukin orang, dipitnah, direndahin, dihina, tapi bapak tetep keukeuh merjuangin emakmu! Bapak modal nekad, pake usaha dan air mata sampai bisa ngasilin kamu jadi anak bapak! Kok ya malah kamu melenceng gini sih, Lin. Mending putusin aja itu pacarmu. Bapak nggak setuju!!" wah.. Kok jadi gini Ntang?

Lintang mimbik-mimbik. Bibirnya udah domble, air matanya nyaris keluar. Dia nggak pernah ngebayangin bakal diulti bapaknya kayak begini. Emang salahnya di mana kalau punya pacar jauh di mato? Pacarnya kan bukan nggak mau berjuang tapi belum ada kesempatan aja buat membuktikan keseriusannya... Iya kan Ntang? Kek gitu ya?

"But, bapaaak.. Ai sayang sama my boyfriend. Ai udah janji mau ketemu sama dia akhir bulan ini. Ai nggak mau bohong sama dia, bapak. Ai udah setahun nahan keridu karena belum pernah bertemu sama dia." ucap Lintang sambil ngelap air matanya pakai telapak tangan.

Betewe keridu itu apa dah?

"Gusti.. Kamu belum pernah ketemu tapi bisa bilang sayang? Kamu ngerti arti kata 'sayang' itu apa? Mengenal sifat orang nggak bisa cuma lewat ketikan, Lintang. Dan apa tadi, setahun? Kamu pacaran udah setahun? Ya Allah.. Jantung.." bapak Den memegang dadanya.

"Tapi nyatanya selama setahun ini, ai sama dia baik-baik aja, bapak. Kenapa bapak overthinking gitu, misalnya ai mau ketemu dia juga ai bakal ngajak bapak. Biar sekalian kenalan sama calon matoa." Mertuaaaaa, Mer-Tu-Waaaaaaa! Buset dah, ini anaknya pak Den bikin emosi jiwa lama-lama.

"Nggak! Nggak bakal bapak kasih ijin kamu ketemu sama dia. Mending putus aja, udah! Bapak bisa turuti apapun kemauan mu, bapak rela kerja sampai tua buat nyukupi kebutuhan mu dan emakmu, asal jangan ngadi-adi kamu jadi anak, ya! Ngomong aja masih belibet kok main pacar-pacaran. Lagian siapa sih dia, kenapa nggak nemuin kamu kalau emang dia serius sayang sama kamu?! Masih tinggal di bumi kan? Kalau nggak punya modal buat pacaran mending suruh download chatGepete atau Cici aja! Suruh sayang-sayangan sama aplikasi AI!"

"Bapak kok gitu sih, ai nggak suka ya bapak ngomong jahat kayak gitu. Ai marah!"

Pagi yang awalnya baik-baik aja, kini berubah tegang luar biasa. Lintang pergi dari rumah dengan perasaan kacau. Dia nggak nyangka bapaknya bakal kayak gitu setelah tahu dia udah pacaran sama mahkluk halu. Air matanya menetes sambil berlari ke luar rumah. Dan bapak Den, dengan keahlian meretas yang dia pelajari lewat mimpi, dia membuka email milik anaknya. Kilatan mata itu terlihat nggak ramah. Bapak Den kayaknya harus bertindak cepat untuk menyelamatkan anaknya dari ancaman serigala berbulu merah jambu.

1
𝐔 𝐏 𝐈 𝐋 𝐈 𝐍
yasalam..
aku malah mikirnya dia kasih Paramex tadi🤦🏻‍♀️ taunya feminax😐
𝐔 𝐏 𝐈 𝐋 𝐈 𝐍
siram biar gak Pesing 😭
𝐔 𝐏 𝐈 𝐋 𝐈 𝐍
keren..
bisa kali Tang ungkap akun² anonim disini yg kurang kerjaan mampir² di trending org 😌
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
ini kira mbak tisya ada niat video mereka gitu buat kirim ke emaknya baga🤣🤣🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
keren mah effort nya baga 🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️
$emvak off 😐🔥
demi dedek emesh feminax pun di sikat
$emvak off 😐🔥: ya tau kn gini2 juga prnh punya dedek emess 🤣
total 2 replies
Ⓜ️αɾყσɳσՇɧeeՐՏ🍻¢ᖱ'D⃤ ̐🐊
untung dikasih feminax bukan. Kiranti 🤣🤣🤣🤣🤣
Ⓜ️αɾყσɳσՇɧeeՐՏ🍻¢ᖱ'D⃤ ̐🐊: ngerti lah mau esuk suruh belanja iku sama binian🤣🤣🤣
jyannn
total 2 replies
𝐋𝐨𝐯𝐢𝐚 𝐌𝐨𝐨𝐧𝐋𝐢𝐠𝐡𝐭
semangat berkarya thor
🌼Lιȥȥყ Dαყ 💤
sukses buat karya barunya thor
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
wahhh semangat baga🤣🤣sampai beli kue pun tak kira²🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️
La Rue
kosakatamu Tang Lintang 🤣🤣🤣
𝐙⃝🦜Ro makin sultin
you bilang gak suka tapi perhatian you bikin makin cinta
𝐙⃝🦜Ro makin sultin
abis ujan2nan semalem makanya mau dikeringkan ya ai,, manggilnya ai aja lah daripada ntang atau star
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
udah terlanjur ga🤣🤣tinggal cari caranya saja gimna bisa dekat sama gadis komecheng🤭🤭🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
gini amat si ntang 🤣🤣🤣🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
yuk ntang ketemu sja si baga biar jelas hubungan kalian kemana kedepannya 🙊🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
/Joyful//Joyful/sekalian aja thor di kerjaainn si baga nya🤣🤣🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️
ㅤㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ ㅤ ㅤㅤㅤㅤㅤ𒈒⃟ʟʙᴄ
sebelumnya lintang yang lacak🤣🤣sekarang baga😂😂sini baga ku kasih tau yang mau kamu lacak dekat denganmu lho/Facepalm/🚶🏿‍♀️🚶🏿‍♀️
ㅤ‌🇻‌‌🇮‌‌🇳‌_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
laki2 emng harus eportt, keren
𝐔 𝐏 𝐈 𝐋 𝐈 𝐍
panggil damkar Tang, buruaaaaannnnn... ‼️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!