NovelToon NovelToon
Nikahi Aku, Pak

Nikahi Aku, Pak

Status: tamat
Genre:Hamil di luar nikah / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Konflik etika / Tamat
Popularitas:1.1M
Nilai: 5
Nama Author: dtyas

Ingin berbuat baik, Fiola Ningrum menggantikan sahabatnya membersihkan apartemen. Malah menjadi malam kelam dan tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Kesuciannya direnggut oleh Prabu Mahendra, pemilik apartemen. Masalah semakin rumit ketika ia dijemput paksa orang tua untuk dijodohkan, nyatanya Fiola sedang hamil.

“Uang yang akan kamu terima adalah bentuk tanggung jawab, jangan berharap yang lain.” == Prabu Mahendra.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dtyas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

34. Olahraga

Ola terkekeh sendiri membawa balasan chat dari Maya. Hanya mengirim stiker yang menunjukan dia kesal. Sengaja memamerkan kemesraannya bersama Prabu, hanya untuk mengejek saja.

“Kenapa?” tanya Prabu.

“Maya kesel, aku pamer foto kita.”

“Jahil.” Prabu kembali menarik ujung hidung istrinya.

“Ish, sakit tahu. Kenapa sih suka tarik hidung aku,” keluh Ola lalu mencibir.

“Gemes. Sayang, bibir kamu jangan gitu. Jadi pingin ….”

“Apa? Jangan mesum di tempat umum,” seru Ola.

Prabu tersenyum lalu menatap sekitar, restoran di mana mereka berada. Memang cukup ramai apalagi waktunya makan malam.

“Kita pulang yuk, makan di rumah kayaknya lebih enak. Bisa sambil mesum.”

“Pak, gimana sih. Aku udah dandan cetar begini, malah disuruh makan di rumah. Nanti dulu, udah tanggung sampai sini.”

Makanan pun datang, Prabu yang memilih menu. Dari appetizer sampai dessert. Seperti biasa, ia akan memastikan istrinya makan, alih-alih mereka duduk berhadapan Prabu malah senang duduk di samping Ola.

“Sudah, aku bisa sendiri.” Ola meraih sendok dari tangan Prabu.

“Iya, kamu bisa sendiri, tapi aku mau melayani kamu, sayang. Biar anak kita tahu kalau Papinya sayang, aku sempat bersikap jahat dan sekarang aku akan tebus kesalahan itu.”

Mendengar itu hati Ola menghangat, pun saat Prabu menyodorkan makanan ia hanya bisa patuh dengan membuka mulutnya.

“Pintar, harus banyak makan. Biar kamu dan anak kita sehat. Nanti kita bikin lagi yang banyak.”

Kunyahan Ola berhenti, bahkan mengambil tisu karena terbatuk dan hampir tersedak. Apa pula yang dimaksud bikin yang banyak. Mengambil gelas yang disodorkan Prabu lalu meneguk pelan.

“Makannya pelan-pelan, aku nggak kemana-mana.” Bahkan Prabu mengusap kepala Ola.

“Pak, lama-lama meleyot deh. Bapak gombal dan bucin banget sih. Padahal kita baru beberapa hari menikah. Ini Pak Prabu asli atau bukan sih.”

“Menurutmu?” kali ini Prabu meraih tangan Ola menciumnya.

Bukan hanya kenyang karena makanan, tapi Ola kenyang karena perlakuan manis serta mesra dari suaminya. Rasanya ia beruntung dan harus selalu bersyukur dengan jalan hidupnya sekarang. Bagaimana tidak kalau cobaan kelam yang pernah ia lalui terbalaskan dengan kesungguhan Prabu untuk bertanggung jawab bahkan mencurahkan perhatian dan rasa sayang yang tidak Ola kira.

Menduga pernikahan mereka akan hambar karena keterpaksaan, bisa saja akan berakhir karena tidak ada rasa diantara mereka. Nyatanya Prabu tidak demikian, ada sikap lain dari seorang Prabu yang baru ia tahu yaitu bucin.

Tiba di unit, Ola mengganti dress yang dipakai dengan piyama. Membersihkan wajah yang sempat dioles make up tipis karena ingin memantaskan diri untuk sang suami. 

Terdengar gemericik air shower. Prabu baru sempat mandi, sepulang dari kantor ia langsung ke luar bersama istrinya.

“Lama banget sih, udah ngantuk.” Ola naik ke ranjang dan berbaring di sana. Merasakan lembutnya bantal dan selimut serta dinginnya penyejuk udara membuatnya menguap dan memejamkan mata. Pakaian ganti untuk suaminya sudah dia siapkan.

Keluar dari toilet hanya mengenakan handuk melilit di pinggangnya. “Sayang, aku ….” Ucapan Prabu terhenti mendapati istrinya sudah tertidur.

“Manis sekali,” ujarnya sambil tersipu. 

Diakui kalau Ola memang cantik. Bahkan saat mereka bertemu untuk kedua kalinya, ada rasa ketertarikan hanya saja rasa bersalah dan khawatir kalau ia dimanfaatkan terlalu besar.

Setelah berpakaian, Prabu tidak langsung menyusul istrinya untuk tidur bersama. Keluar kamar dan menutup pintu dengan pelan, tidak ingin mengusik lelapnya sang istri.

Prabu menghubungi Gama. Mendengarkan laporan dari perintah yang sudah dia sampaikan.

“Lakukan yang terbaik untuk istriku, aku ingin dia nyaman.”

Panggilan sudah diakhiri, masih berada di sofa lalu mengusap perutnya.

“Lapar lagi, kenapa mudah sekali lapar.”

Prabu berdecak merasakan perutnya perih seakan tidak diisi padahal ia sudah makan bersama Ola. Membayangkan bakmi seafood membuatnya berselera. Ia beranjak ke dapur, membuka lemari es ternyata penuh dengan bahan makanan.

“Bikin apa ya,” gumam Prabu. Tidak tega membangunkan istrinya. Di lemari ada stok beberapa jenis pasta dan mie instan. “Tidak sehat, tapi sepertinya nikmat."

Sudah berkutat dengan sebungkus mie instan, sayuran, telur dan beberapa ekor udang. Kuah mie yang mengepul dengan aroma nikmat membuat Prabu semakin berselera.

“Yummy,” ujarnya meletakan semangkuk mie di meja makan. Mengambil minum dan sumpit. “Kenapa rasanya begitu nikmat,” seru Prabu menikmati mie dan merasakan kuahnya yang gurih.

“Lapar lagi?”

Prabu menoleh dengan mulut sedang penuh. Langsung mengunyah cepat, menelan dan meneguk air. Ola berdiri menatapnya heran. 

“Sayang, kamu bangun?”

Ola duduk di samping Prabu, memandang mangkuk yang isinya sudah tinggal sedikit.

“Kita ‘kan sudah makan.”

“Entahlah, perutku rasanya seperti belum makan.”

“Tapi kenapa mie, ini udah malam. Nggak takut perutnya buncit,” cetus Ola. Ia merasa porsi makan Prabu cukup banyak, entah memang begitu sejak awal atau terbawa karena kehamilannya.

“Aku bisa olahraga dan lebih rutin nge-gym.”

“Aku mau.” Tangan Ola akan meraih mangkuk, tapi dengan gerak cepat Prabu menjauhkannya.

“Tidak bisa, ini punyaku. Lagi pula kamu tidak boleh makan ini, tidak sehat. Ada buah, yogurt dan roti. Mau aku ambilkan?”

“Pengen  yang itu aja,” tunjuk Ola ke mangkuk mie.

“No.” Prabu bahkan berpindah kursi dan kembali menikmati mie dengan cepat.

“Kayaknya bukan lapar, ini sih ngidam. Aku yang hamil kamu yang ngidam,” ujar Ola.

Prabu menggeleng pelan, mulutnya sibuk mengunyah. Bahkan menyeruput kuah mie langsung dari pinggiran mangkuk, sangat tidak elegan untuk seorang Prabu Mahendra.

“Tidak mungkin aku ngidam. Hanya lapar saja.” Ia beranjak menuju dapur dan menyimpan peralatan yang kotor, mencuci tangan dan mengajak Ola ke kamar.

“Habis makan jangan langsung tidur, kita nonton tv,” sahut Ola. Khawatir dengan kesehatan suaminya.

“Kalau olahraga, gimana?”

“Olahraga apa malam begini.”

“Olah raga di kamar, di ranjang,” jawab Prabu lalu tersenyum smirk.

 

\=\=\=\=

Kaisar : fix si prabu masuk circle kita

Pandu : hooh, suami bucin

prabu : kita? Lo aja berdua,

Gama : Ehem, dialog saya kapan lagi ya?

1
jiu
sebenarnya gak ada yang salah kapo cewek" ngincar cowok tajir dan tampan... asalkan gak jadi pelakor aja. emang kenapa? kan kita punya stabdar sendiri dan juga pengen punya kehidupan rumah tangga yang cerah
jiu
jadi kesal sama maya. masa dia malah ikutan nyalahin fiola juga🤦
jiu
ini pemikiran sesat... kalian semua para pembaca dan penulis... kalo kalian dilecehkan, harusnya lapor ke polisi bukannya minta nikah🤦
jiu
bagi para penulis... tolong stop normalisasi dan romantisasi pemerkosaan😀
jiu
begitulah pemikiran wong deso kolot😭 masa 23 tua😭
Begawanti Nuraristy
baca celotehan maya jadi inget diri sendiri beberapa tahun lalu, suka nyeletuk godain suami begitu (waktu itu masih temen)... wkwk sampe suami ngelus dada, senyum lelah ngadepin temen yg suka iseng ini, tapi muka dia tuh lucu banget kalo di godain wkwk.. setelah setahun sering ku godain gitu eh malah di ajak nikah.. mana sat set lagi, diiyain lgsg ortu nya dtg ke rumah.. 2minggu kemudian nikah.. wkwkwkwk
❤B4¥IKK G4AR@❤
seruuuu...otw cerita cecunguk lainnya
Alyanceyoumee: Assalamualaikum. Thor permisi, ikut promo ya🙏.

Kaka, Jika ada waktu luang, boleh coba baca karya ku yang berjudul "PARTING SMILE" ya,

Berkisah tentang penyanyi religi yang terjerat pernikahan kontrak dan cinta masa lalunya yang sangat rumit. Ditambah dia tipe yang gengsian dan menyebalkan, hiih dah lah.

di tunggu ya ☺️🙏
total 1 replies
Ari Sawitri
iya perasaan kok malah banyak gama dan Maya
jd ga dapat fell nya prabu dan Ola
Nuri_cha: Halo Kak, mungkin berkenan juga mampir di novelku

Aku baru saja menulis novel terbaru. SIAPA AKU DI SISIMU

Bercerita tentang seorang wanita yang baru terbangun dari koma, dan tiba-tiba sudah memiliki suami.

Langsung klik bio-ku. Semoga sesuai dengan genre Kakak.

Terima kasih 🙏🏻
total 1 replies
Dewi Sri
Asik baca sampai lupa jempol Favorit nya 😅
Ari Sawitri
harusnya diajak ke psikolog si Maya .. dia butuh konseling dg orang yg ahli kejiwaan biar trauma nya sembuh
𝐏𝐄𝐍𝐀𝐏𝐈𝐀𝐍𝐎𝐇: Halo kak baca juga di novel ku 𝘼𝙙𝙯𝙖𝙙𝙞𝙣𝙖 𝙞𝙨𝙩𝙧𝙞 𝙨𝙖𝙣𝙜 𝙜𝙪𝙨 𝙧𝙖𝙝𝙖𝙨𝙞𝙖 atau klik akun profil ku ya. trmksh🙏
total 1 replies
Ari Sawitri
pecat tuh semua secunguk yg mengejek Ola 😡😡geram banget aku terutama itu si Arta laki kok kayak cewek gt
Ari Sawitri
jadi tuman si Prabu 😄😄😄
Anita Candra Dewi
lha kamu mlh kebanyakan overthinking
Nur baeti
keren
Maria Abdullah
🤭🤭🤭🤣🤣
Nilovar Beik
baru Nemu pasangan mp kayak gini 😄
meymey
segi bahasa bagus, mudah dimengerti
Ana Ani
👍👍👍👍
komalia komalia
aku terpandu pandu si gondrong bucin
Phi Pesek
👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!