NovelToon NovelToon
Luka Dan Cinta Dalam Perjodohan

Luka Dan Cinta Dalam Perjodohan

Status: sedang berlangsung
Genre:Perjodohan / Konflik etika / Crazy Rich/Konglomerat / Enemy to Lovers / Menikah dengan Kerabat Mantan
Popularitas:13.3k
Nilai: 5
Nama Author: Buna_Ama

"Tahta tertinggi mencintai adalah mengikhlaskan.."

Kalimat itu sangat cocok menggambarkan keadaan yang dirasakan oleh Zio Nabastala Winata, pria berusia 28 tahun itu harus merelakan sang kekasih menikah dengan lelaki pilihan orang tuanya dan mengakhiri hubungan yang sudah terjalin 3 tahun lamanya itu.

Namun, bagaimana jadi nya disaat Zio baru saja putus, Kaivan selaku sang papa justru menjodohkannya dengan putri dari rekan bisnis nya.

Akankah Zio menerima perjodohan itu dan menikah dengan wanita pilihan sang papa? atau dia akan memilih untuk tetap mengejar cinta nya lagi ?

Simak Kelanjutan ceritanya..

Keluarga Winata S3

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 04. Kumpul Keluarga

Mobil yang dikemudikan Zio berhenti tepat diseberang jalan kantor firma hukum tempat saudari kembar nya bekerja. Zio mengambil ponsel nya dari saku celana formalnya dan segera menghubungi Zia.

Tak butuh waktu lama, sambungan telepon pun terhubung. Zio mengatakan pada Zia jika dia sudah tiba dilokasi. Setelah mengatakan itu, Zio langsung mengakhiri panggilan teleponnya lalu meletakkan ponselnya di dashboard mobil.

Tak butuh waktu lama, terlihat seorang wanita cantik yang mengenakan blazer warna hitam dipadu-padankan dengan kemeja putih dan rok span hitam selutut berjalan keluar dari kantor firma hukum.

Zio yang melihat itu langsung menurunkan kaca mobilnya dan membunyikan klakson.

Tin!

Tin!

Seketika Zia langsung mengulas senyum saat sudah menemukan mobil saudara kembarnya itu berhenti. Mata nya menatap sekeliling kanan dan kiri memastikan jika tidak ada kendaraan yang lewat saat dia menyebrang.

Setelah itu, Zia segera membuka pintu mobil dan duduk dikursi depan samping kemudi.

"Pulang sekarang Zi ?" tanya Zia seraya meletakkan map dokumen dan tas nya di kursi jok belakang.

"Hmm.. Tapi aku ingin mampir sebentar ke toko kue langganan mama". Kata Zio

Zia mengangguk-anggukkan kepalanya paham."Oke, kalau begitu kita berangkat sekarang".

Zio berdehem lalu segera menyalakan mesinnya, setelah itu ia mulai melajukan pelan mobilnya meninggalkan kantor firma hukum tempat Zia bekerja menuju mansion papa Kai, tapi sebelum itu mereka akan mampir sebentar ketoko kue langganan mama Retta.

Zio ingin membelikan kue kesukaan sang mama tercinta dan juga Serra keponakannya.

.

.

Singgah sebentar ditoko kue dan Zio meminta saudara kembarnya itu yang masuk kedalam toko tersebut untuk membeli kue nya.

Tak berselang lama, Zia sudah keluar dari toko seraya menenteng tiga buah paper bag di tangannya. Melihat itu, Zio dengan sigap langsung membukakan pintu mobilnya untuk Zia masuk.

"Kenapa ada tiga paper bag?" tanya Zio seraya mengerutkan dahinya bingung

"Yang dua untuk mama dan Serra, yang satunya untuk ku". Jawab Zia santai nya disertai dengan gaya nya yang centil.

Zio berdecak pelan mendengar jawaban Zia. Sudah pasti perempuan itu membeli kue untuk dirinya sendiri memakai uang yang dia kasih.

Terbukti saat ini Zia belum mengembalikan kartu debit miliknya yang dia berikan untuk membayar kue-kue yang dibeli.

"Oh ya, ini kartu debit mu". Zia menyodorkan kartu debit itu pada pemiliknya

Zio menerima kembali kartu tersebut dengan alis yang terangkat sebelah. "Kau membayar kue milik mu pakai uang ku ?"

"Ha? Iya..". Jawab Zia lalu meraih tas dan dokumen pekerjaannya, kemudian meletakkan paper bag kue-kue itu dengan hati-hati dikursi belakang.

"Ya ampun Zi, kamu juga gak akan bangkrut cuma karena bayarin kue ku". Sambungnya berucap

"Ya ya ya.. Terserah mu saja. Ambil apapun yang kamu suka". Sahut Zio santai lalu segera menyalakan mesin mobilnya dan mulai melajukan kendaraan roda empat itu menuju mansion papa Kai.

...----------------...

"Aku pulang!" Suara teriakan Zia terdengar menggema saat dia menginjakkan kakinya masuk kedalam mansion.

Papa Kai yang sedang duduk dikursi sofa ruang keluarga dan tengah membaca majalah bisnis seketika menoleh menatap kedatangan putri bungsunya.

"Tumben udah pulang ?" tanya papa Kai seraya melepas kaca mata bening yang bertengger dihidung mancungnya.

"Kata mama ada acara makan malam bareng, jadi Zia pulang lebih awal". Jawab Zia lalu menjatuhkan tubuhnya disamping papa Kai.

"Pah.." sapa Zio sesaat setelah Zia masuk dia juga langsung menyusulnya. Tentu saja, harus mengambil dulu kue yang ia beli tadi.

Papa Kai mengalihkan pandangannya menatap kedatangan putra kedua nya lalu melempar senyum tipis.

"Hai boy, bagaimana kabar mu ?" tanya papa Kai

Zio mendekat dan langsung menjatuhkan bok*ng nya dikursi single sofa sambil melonggarkan dasi yang melingkar dileher kokohnya.

"Kabar baik pa. Papa sama mama juga baik kan ? Bagaimana kondisi kesehatan mama ?" cecar nya bertanya

"Mama sehat nak". Bukan papa Kai yang menjawab, melainkan istrinya.

Mendengar suara Zio dan Zia, mama Retta yang tengah menyiapkan makan malam didapur bergegas melangkahkan kakinya menuju ruang keluarga setelah meminta asisten rumah tangga nya itu untuk menggantikan dia menghandle masakan nya.

Zio menoleh menatap mama Retta sambil melempar senyum hangat. Ia beranjak dari duduknya berjalan mendekat mama Retta lalu memeluk tubuh wanita paruh baya yang sudah bertaruh nyawa melahirkannya itu.

Mama Retta membalas pelukan hangat putra nya itu sambil mengelus lembut punggung lebar Zio.

"Zio kangen mama". Ucap nya lirih

"Mama juga kangen sama Zio". Balas Mama Retta

Kemudian pelukan itu mengendur bertepatan dengan suara anak kecil yang berlarian masuk kedalam mansion sambil menyerukan nama kakek dan nenek nya.

Dibelakangnya disusul kedua orang tua nya yang tak lain adalah Gala dan Mikha.

"Oma Etta... Opa Ai..." Teriak Serra khas dengan suara nya yang masih cadel, bayi yang berusia empat setengah tahun itu berlari pelan menghampiri mama Retta.

Namun, belum sempat Serra mendekati mama Retta. Papa Kai sudah lebih dulu mengangkat tubuh kecilnya kedalam gendongan.

"cucu opa tersayang..." ucap papa Kai seraya menciumi pipi Serra bergantian.

"Opa cetop, Tella giyi". Pinta Serra mendorong-dorong rahang papa Kai agar menghentikan ciumannya.

Mama Retta yang melihat itu hanya menggeleng-gelengkan kepala sambil tersenyum tipis.

"Mama.." sapa Gala dan Mikha bersamaan

"Gala...Mikha, apa kabar kalian ? Baik kan ?" tanya mama Retta sesaat setelah berpelukan sebentar dengan menantunya

"Kami baik ma". Jawab Mikha

"Syukurlah, mama dengar kamu hamil lagi sayang ? Berapa bulan ?" Mama Retta mengusap-usap perut Mikha yang terlihat sedikit menyembul.

"12 Minggu ma. Doain ya ma semoga Mikha dan dedek bayi sehat dan selamat sampai persalinan nanti". Kata Mikha

"Tentu sayang".

Kemudian, beralih pada Zio yang menghampiri Gala yang sudah lebih dulu duduk dikursi sofa.

"Zi, jangan lupa ingatkan anak buah mu untuk mulai bekerja besok pagi. Aku tunggu dirumah". Kata Gala ketika melihat Zio baru saja ikut bergabung duduk disofa.

"Iya. Nanti aku hubungi Bram". Sahut Zio

"Ada apa sih kak?" Tanya Zia dengan perasaan kepo nya

"Kakak meminta anak buah dari kantor Zio yang paling kompeten untuk jadi pengawal". Jawab Gala

"Pengawal?" beo Zia dengan kening yang mengernyit kebingungan

"Hmm.." Sahut Gala berdehem. "Kamu tau kan, kalo kakak sering perjalanan bisnis keluar kota bahkan luar negeri. Kakak takut ninggalin Mikha dan Serra sendirian dirumah, maka dari itu kakak minta anak buah Zio yang paling bisa diandalkan untuk menjadi pengawal Serra dan Mikha saat ku tinggal dinas luar". Imbuhnya menjelaskan

Zia yang mendengar itu mengangguk-anggukkan kepalanya paham.

"Kenapa harus cari pengawal, kenapa gak tinggal saja sama mama dan papa". Kali ini Papa Kai yang bersuara

"Mikha nya yang gak mau pah. Dia bilang takut ngerepotin mama sama papa".

Mendengar itu, papa Kai hanya bisa mendesahkan nafas nya pelan. Putri bungsu Reno itu masih saja canggung dengan keluarga Winata. Padahal, dia sudah menganggap Reno seperti keluarga nya sendiri.

.

.

.

Jangan lupa dukungannya! ❤️🌹 Like, vote dan komen...terimakasih

1
aleena
hajar yg keras,, karena kimy. selalu diam
mereka berdua semena mena
aleena
Hai zio belum apapa kamu sudah congak

aku sumpahin kamu bucin
apalagi kamu sudaah janji tertulis dalam kertas bahwa kamu Akan bertanggung jawab , sebab susah ngabil keperwaanan kimy
awas aja kau
anaksolehot😁
sebelum pernikahan zio smpga sdh terungkap kimmy, biar zio aj yg tau. 😁
Yuliana Tunru
smoga saat hari pernikahan tato bunga x kelihatan krn baju pengantin x seksi
Herman Lim
blom tau aja klo wanita tuh yg akan jadi bini mu zio
Milla
Pasti kimm pasti semua akan indah pada waktu nyaa Allah mempersiapkan segala nya sesuai dengan kebutuhan dan di waktu tak tepat tak pernah salah yakin lah itu 🤲👌🫰 semnagat thorr 😘💪
Lianty Itha Olivia
bagus ceritanya
vnablu
peluk jauh buat Kimmy 😊😊.... memang sangat sedih jika ditinggalkan oleh orang yang kita sayangi apalagi itu ditinggalkan oleh seorang ibu .. Kimmy selalu keliatan kuat padahal didalamnya rapuh🥺🥺
Buna_Ama 🌹: aaaa terharu 😭😭
total 1 replies
sri susanti
lanjut,,
Milla
Wahh kimmy hebat 👍👌 semangat up thorrrr 💪🌹🌹
Milla
Wah zioo nyesel kamu ziiii kasih 3 syarat sekaligus kamu belum tau aja siapa kimmy kalau kamu tau dia wanita yang kamu tiduri dan ambil kesucian nya jelas dong bucin akut kamu 1000 persen 🤭😍🌹🌹 semangat up thorrr 💪😘
vnablu
Zio" kalau kamu mau tau siapa yang ambil kesuciannya Kimmy itu ya kamu...sok" an tidak meminta hak nya sebagai suami padahal nyatanya kamu sudah minta itu semua sebelum menikah dgn Kimmy... kenapa ya Buna laki" sering menjilat ludahnya sendiri 😅😅😅😂
Buna_Ama 🌹: loh kan enak nelen ludah sendiri 🤣
total 1 replies
Herman Lim
zio yg ada kamu yg duluan langgar semua syarat yg kamu aju kan dan kamu akan bucin duluan 🤣🤣🤣
anaksolehot😁
sumpah makin kesini maakin seru alurnyaa. smoga zio yg tau diuluan wajah kimmy temen tdrnyaa.. dia kan gengsi ny tinggi, biar aj ud tau duluan sblm nikah,. gmn critany pasti seru😁😁😢😍😍😍
anaksolehot😁
seperti kimmy yg tdr bareng sm kamu zio 🤭🤭
Yenova Kudus
makin seru....
vnablu
pasti nanti pas sudah nikah Zio tetep dingin kayak kutub es yang ada di Antartika 😆😆😆😅
Buna_Ama 🌹: Kalo bisa mencair gimana ? 🙄
total 1 replies
aleena
hemm hemm
kira kira mereka berdua masih Pada ingat gak saat malam itu
Rida Arinda
kayaknya blm ngeuh ya hmmmm.....🤔🤔🤔
Milla
Semangat thorrrrr 💪👌🌹
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!