NovelToon NovelToon
Mencuri Benih Mafia Mandul

Mencuri Benih Mafia Mandul

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Kembar / Lari Saat Hamil / Single Mom / Anak Genius / One Night Stand / Hamil di luar nikah
Popularitas:26.4k
Nilai: 5
Nama Author: Senja

Ava Seraphina Frederick (20) memiliki segalanya kekayaan, kekuasaan, dan nama besar keluarga mafia. Namun bagi Ava, semua itu hanyalah jeruji emas yang membuatnya hampa.

Hidupnya runtuh ketika dokter memvonis usianya tinggal dua tahun. Dalam putus asa, Ava membuat keputusan nekat, ia harus punya anak sebelum mati.

Satu malam di bawah pengaruh alkohol mengubah segalanya. Ava tidur dengan Edgar, yang tanpa Ava tahu adalah suami sepupunya sendiri.

Saat mengetahui ia hamil kembar, Ava memilih pergi. Ia meninggalkan keluarganya, kehidupannya dan juga ayah dari bayinya.

Tujuh tahun berlalu, Ava hidup tenang bersama dengan kedua anaknya. Dan vonis dokter ternyata salah.

“Mama, di mana Papa?” tanya Lily.

“Papa sudah meninggal!” sahut Luca.

​Ketika takdir membawanya bertemu kembali dengan Edgar dan menuntut kembali benihnya, apakah Ava akan jujur atau memilih kabur lagi?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Senja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 28

Kenzo dan Lily kembali ke ruang tunggu. Kenzo menatap Ava yang berdiri kaku di depan Edgar, sementara Edgar menuntut jawaban dengan tatapan tajam.

“Papa!” teriak Lily menjatuhkan kantong plastik di tangannya dan memeluk Edgar. “Lily pikir papa tidak akan datang.”

Edgar membalas pelukan itu sembari mengusap kepala Lily. “Tentu saja paman em, papa datang untuk Luca.”

“Terima kasih papa. Lily yakin papa sayang kami. Lily bahagia sekali akhirnya keluarga kita berkumpul lagi. Semoga saja Luca segera sembuh dan bisa melihat kalau papa ada disini.”

Terenyuh, Edgar merasak sesak di dadanya. Jadi ini rasanya punya anak dari darha dagingnya sendiri? Bukan pria lain yang terus menempel padanya seperti Cleo.

“Papa,” panggil Lily.

“Ya?”

“Jangan menangis. Papa nanti tidak tampan dan garang lagi,” bisik Lily tepat di samping telinga Edgar.

Beralih dari Lily, Kenzo bisa merasakan ketegangan yang menyesakkan antara Edgar dan Ava. Meskipun Lily mengatakan Ava tidak punya uang, Kenzo tahu kebenaran yang tidak bisa ia ungkapkan sembarangan.

Ava adalah keturunan Frederick, keluarga konglomerat yang kekayaan dan koneksinya tak terbatas.

Hanya saja, Ava memilih untuk mengasingkan diri, menolak menggunakan nama belakang dan harta warisannya demi prinsipnya.

Kenzo menghormati keputusan Ava, dan ia tidak akan mengatakan apa pun pada Lily. Biarlah Ava sendiri yang kelak memberitahu anak-anaknya tentang latar belakang keluarga mereka.

Kenzo meletakkan bungkusan makanan di kursi, lalu menarik Lily ke sisinya.

“Kalian jangan bertengkar. Luca pasti tidak suka mendengar kalian bertengkar,” ucap Kenzo.

Ceklek!

Pintu ruang ugd terbuka. Dokter keluar dan menghampiri mereka.

“Siapa wali dari Luca?” tanya dokter itu.

Ava, Edgar, dan Kenzo serentak melangkah maju.

“Aku ibunya,” jawab Ava cepat.

Edgar segera menyusul. “Aku ayahnya.”

Dokter mengangguk. “Baik. Silakan ikut saya ke ruangan sebentar. Ini kabar serius.”

Mereka bertiga mengikuti dokter itu ke ruangan konsultasi yang kecil. Dokter meminta mereka duduk.

“Kami sudah melakukan serangkaian tes cepat. Luca mengalami serangan krisis yang cukup parah. Dia menderita Anemia Aplastik,” jelas dokter itu dengan nada tenang namun serius.

“Anemia Aplastik adalah kondisi langka di mana sumsum tulang belakang berhenti memproduksi sel darah baru, sel darah merah, putih, dan trombosit dalam jumlah yang cukup. Pada kasus Luca, ini sudah masuk kategori parah,” jelas dokter.

“Serangan terakhir ini sangat kritis karena infeksi di paru-parunya. Kami harus segera mencari penanganan definitif.”

“Penanganan definitif itu apa, Dokter?” tanya Edgar, suaranya terdengar sangat tertekan.

“Transplantasi sel punca hematopoietik, atau yang biasa dikenal sebagai transplantasi sumsum tulang belakang,” jawab dokter itu dengan nada lugas. “Ini adalah satu-satunya cara untuk menyembuhkan Luca. Jika tidak dilakukan, prognosisnya buruk, dan serangan seperti ini akan terus berulang hingga suatu saat tubuhnya tidak kuat lagi.”

Keheningan melanda ruangan itu. Ava memejamkan mata, air matanya kini mengalir deras tanpa suara. Ia tak pernah menyangka jika keteledorannya membawa lari Luca akan seperti ini.

“Kami harus segera mencari donor yang cocok. Donor yang paling ideal adalah saudara kandung dengan kecocokan antigen leukosit manusia penuh, atau orang tua. Kami membutuhkan sampel darah dari kedua orang tua untuk tes kecocokan secepatnya,” ujar dokter.

Edgar segera bangkit. Wajahnya yang tegang kini dipenuhi tekad yang membara. Rasa takut kehilangan putranya menghalahkan segalanya.

“Aku bersedia,” ucap Edgar tanpa ragu.

Ava mendongak, menatap Edgar dengan mata terbelalak. Wajahnya menunjukkan keterkejutan yang mendalam. Bukankah Edgar meragukan bahwa Luca adalah

anaknya? Kenapa tiba-tiba berubah pikiran?

“Edgar, apa yang mau kau lakukan,” Ava berbisik.

“Aku tidak peduli dengan keraguan bodoh itu lagi, Ava. Yang terpenting sekarang adalah kesembuhan Luca,” balas Edgar.

“Baiklah, kami harus segera mengambil sampel dari ibunya juga. Seringkali, kecocokan dari ibu lebih ideal untuk anak laki-laki,” kata dokter.

“Ambil sampel kami berdua!” perintah Edgar. Ia kemudian menatap Ava dan menggenggam tangannya erat.

“Lepaskan!”

“Luca tidak akan mati, Ava. Aku tidak akan membiarkannya. Aku akan pastikan kami, aku adalah donor yang cocok.”

Melihat tekad tulus di mata Edgar, Ava tidak bisa berkata-kata. Pria yang ia benci, pria yang mengambil segalanya darinya, kini menawarkan satu-satunya hal yang paling ia butuhkan, sebuah harapan.

1
Rizka Susanto
jer...jngan smpe mengulang kesalahan yg sama..,
udh gk ada maaf lagi dri edgar😌
klo km msh berhianat jg udh end hidupmu
𝕙𝕚𝕜
lanjutkan thorrrr💪💪💪
shenina
haduh jeremy dasar lemah
Afa.
ih thorrr aku ngk sabar nungguin lanjutan critanya 😌
Marya Dina
jer jerrm. d bodohi ular mau2 aja km
Sri Rahayu
Alhamdulillah sumsum tulang blkng Edgar sama dgn Luca, ikatan darah tdk bisa dibohongi...semoga operasi nya berhasil dan Luca bisa sembuh total 😘😘😘😘😘
Indah Wahyuni
ap memang harus bodoh dulu ya Edgar sama Jeremy biar pembaca teraduk2 emosinya. 😄
Indah Wahyuni: 🤭 semangat uthor
total 2 replies
Ipehmom Rianrafa
lnjuut 💪💪💪
Leny Wijaya
Bodoh kau jeremy dah tau ivy itu licik tapi kau percaya setelah kau lepaskan nyawa mu jadi taruhan yg kedua x nya setelah 7tahun kau sembunyikan fakta kalau edgar tdk mandul. Nanti kau yg kaan dihajar edgar setelah dia pulih dr pasca operasi🤣
lanjut kak sem gat terus💪💪💪
Leny Wijaya: hhahaha betul
total 4 replies
Leny Wijaya
luca akan sembuh untung dah ketemu Edgar bisz dikasih sumsum tulng bkngnya👍👍👍
Lilik24
klu sampe berhianat lagi awas ya jeremi tak tembak kepalamu
partini
2 kali loh jer ,,mati itu pantas buat kamu,,ihhh tuan Edward emang ga bisa di andalkan masa mencari anaknya bertahun" ga ketemu
Yuyun Yunita
aduhhh🤦‍♀️Jeremy... qo kamu kumat lagi si... cukup 1× loh kamu menghianati edgar masa iya sekarang kamu mau menghianati edgar lg....
apa² jgn² kamu menyukai ivy...
kl iya tamat lah riwayat mu jeremy
Yuyun Yunita
Luca pasti sembuh....
untung edgar cocok y coba kl ava ataupun edgar tidak cocok... pastinya mereka disuruh memilik anak lagi🤔
Arga Putri Kediri
waduch
tia
jeremy mengkhianati untuk ke 2 kalinya,, mampus lah qmu
Afa.
semangat thor 🤗
Senjakala: Siappp
total 1 replies
Senjakala
Semangat Thor! aku padamu🤣
davina aston
👍👍👍👍👍👍👍
Ipehmom Rianrafa
lnjuut 💪💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!