4

Enzo sengaja berangkat lebih awal agar segera bertemu dengan kucing liar kesayangannya, dia sudah berpesan pada Alex agar yang membuatkan kopi untuknya Sofia saja, jadi dia bisa bertemu Sofia tanpa harus menghampirinya. Setibanya di kantor Enzo bernafas lega karena Sofia belum tiba jadi kopinya juga belum tiba di mejanya, Enzo menyapa setiap karyawan yang dia temui dengan ramah. Bahkan dia sampai bersiul saat didalam lift, entah setan apa yang merasuki hingga membuatnya semangat untuk kerja. Setelah tiba di ruangannya Enzo langsung duduk di kursi kebesarannya sambil membuka laptop, untuk berjaga-jaga kalau Sofia tiba nanti dia bisa berakting sok jual mahal. Tak lama kemudian ada yang mengetuk pintu ruangannya, dengan senang Enzo langsung pura-pura fokus menatap layar laptop. Seseorang masuk dan meletakkan secangkir kopi di mejanya, sebelum dia beranjak pergi Enzo langsung menoleh sambil berkata.

“ Bagai...mana ”

Enzo tidak melanjutkan ucapannya kala melihat seorang yang mengantar kopinya bukan Sofia melainkan OB.

“ Kenapa bisa kamu? ” tanya Enzo bingung, bukankah dia sudah memesan pada Alex kemaren? Pikir Enzo.

“ Mbak Sofia tidak masuk karena sakit Pak, jadi saya yang menggantikan saat dia tidak masuk ”

kata OB tersebut mencoba untuk memberi penjelasan.

“ Baiklah kamu bisa pergi ”.

Enzo mulai memutar memory otaknya kala dia mengerjai Sofia kemaren, sebenarnya semua kopi yang dibuat Sofia kemaren sangat nikmat baginya. Hanya saja Enzo ingin melihat Sofia agak lama jadi dia mencari alasan sebanyak-banyaknya.

“ Sebenarnya saya ada alergi kopi ” kata-kata Sofia terngiang di memori otaknya dengan jelas begitu saja, dia jadi teringat kala memaksa Sofia meminum kopi kemaren. Bahkan ada 8 cangkir yang Sofia minum sekaligus waktu itu, apakah dirinya sudah keterlaluan? Pikir Enzo.

Enzo menyuruh Alex untuk mencari tahu posisi Sofia saat ini juga, dengan penuh tanda tanya Alex tetap menjalankan perintah Enzo. Setelah beberapa menit Alex berfikir keras akhirnya dia punya cara untuk menemukan dimana Sofia sekarang, dengan girang Alex menuju ke Resepsionis untuk menemui Leni teman dekat Sofia. Alex yakin Leni pasti tahu dimana Sofia sekarang.

“ Leni saya butuh bantuan kamu sekarang ” raut wajah Alex terlihat sangat panik hingga membuat Leni ikut panik juga.

“ Bantuan apa ya Pak? ” tanya Leni penasaran.

“ Eits perlu direvisi dari ucapan kamu tadi, jangan panggil Pak tapi kak Alex karena saya masih sangat muda dan singel ” Alex mengedipkan sebelah matanya sambil menyisir rambutnya kebelakang dengan jari-jarinya. Spontan saja Leni menahan tawa saat melihat gaya Alex yang berlebihan itu.

“ Apakah kamu meragukan ketampananku? ” tanya Alex yang tidak terima dengan ekspresi Leni.

“ Tidak ” ucap Leni yang langsung tertawa lepas begitu saja hingga membuat dahi Alex mengkerut seperti sedang kesal.

“ Dah lah malas ngladenin kamu, sekarang juga kamu telefon Sofia dan tanya dimana dia sekarang. Nyawa saya dipertaruhkan kalau sampai tidak menemukannya ” tanpa basa basi lagi Alex memberi perintah dengan wajah yang masih kesal.

“ jangan-jangan Bapak sudah menyakiti Sofia sampai mencarinya segala, saya tidak mau membantu orang yang telah menyakiti sahabat saya ” celoteh Leni.

“ Ni anak malah su’udzon sama orang ganteng, perintah dari bos ini ” kata Alex yang tidak terima dengan ucapan Leni barusan.

Mendengar penjelasan dari Alex barusan membuat Leni menelfon Sofia segera, Jika Pak Enzo mencarinya pasti ada hal penting yang harus diselesaikan sekarang juga. batin Leni.

Leni melakukan panggilan telefon dengan Sofia untuk beberapa detik, setelah sambungan telefon terputus Leni  memberi tahu Alex dimana Sofia sekarang. Setelah mendapat jawaban yang valid Alex bergegas melaporkan pada Enzo, tantu saja tanpa menunggu lagi Enzo langsung mengajak Alex pergi untuk menemui Sofia.

Sementara itu Sofia baru saja keluar dari Rumah Sakit setelah melakukan pemeriksaan tadi, badannya penuh bintik merah dan sangat gatal karena ulah Enzo kemaren. Semua itu gara-gara kopi sialan yang terpaksa dia minum, Sofia akan membalas perbuatan Enzo jika sampai mereka bertemu diluar kantor. Tapi sepertinya langit

memberkati niat jahatnya kali ini, balas dendam untuk Enzo telah tiba didepan mata. Baru saja Sofia ingin mencari cara untuk meluapkan emosinya, Enzo telah tiba tepat didepan matanya. Sofia tersenyum devil kala melihat minuman gelas ditangannya, saat Enzo mulai dekat menghampirinya langsung saja Sofia melemparkan air dari dalam gelas plastik tersebut tepat di wajah Enzo. Sofia tersenyum puas melihat wajah Enzo yang terkejut karena mendapatkan serangan dadakan darinya.

“ Apa kamu sudah tidak waras? Beraninya kamu ” Enzo mengarahkan jari telunjuknya dengan marah tepat di wajah Sofia.

“ Saya memang tidak waras lihat ini, ini dan ini “ Sofia menunjukkan seluruh bintik merah yang ada ditangan, muka dan kakinya.

“ Pembalasan saya tadi belum seberapa jika dibandingkan dengan rasa sakit yang saya rasakan saat ini ” kata Sofia yang ikut marah. Baru saja Sofia berhenti berkata Enzo langsung menyiram wajahnya dengan minuman gelas milik Alex yang baru saja dibukanya.

“ Alamak aku belum sempat minum ” Alex meratapi minuman gelasnya yang pergi begitu saja.

Enzo yang awalnya ingin meminta maaf pada Sofia jadi berubah melawan Sofia, setelah membalas perbuatan Sofia barusan Enzo bergegas untuk pergi dengan Alex.

“ Pak Enzo lelaki mesum ” teriak Sofia yang membuat Enzo berhenti dan menoleh padanya, seketika itu juga Sofia melemparkan air dengan gayung yang kebetulan ada didekatnya. Saat itu tukang kebun tengah merapikan dan menyiram tanaman didepan Rumah Sakit. Setelah puas Sofia memutar badannya dan ingin segera pergi dari hadapan Enzo, karena dia sudah muak meladeni Enzo untuk saat ini. Namun baru saja Sofia berjalan selangkah dirinya telah disiram dengan seember air oleh Enzo dari belakang.

Bbyyuurr seketika itu juga Sofia basah kuyup akibat ulah Enzo barusan, Sofia yang tidak terima langsung menyambar selang air milik tukang kebun yang kebetulan sedang menyiram tanaman di sana. Sofia mengarahkan selang itu pada Enzo hingga membuat pakaian Enzo basah kuyup seperti dirinya, Enzo melakukan langkah lebar untuk mengejar Sofia yang terus mengarahkan air kepadanya. Namun karena Sofia terus berlari akhirnya Enzo juga ikut berlari untuk mengejarnya, hingga akhirnya Enzo dapat menangkap tangan Sofia yang memegang selang. Mereka berdua terus berebut selang air tersebut tanpa ada yang mengalah sedikitpun.

“ Lepaskan sekarang juga dasar laki-laki mesum ” teriak Sofia dengan kesal.

“ Tidak sebelum kamu melepaskannya terlebih dahulu dasar kucing liar ” kata Enzo yang tidak kalah kesal, baru kali ini ada perempuan yang sulit dijinakkan pikir Enzo.

“ Laki-laki mesum ” teriak Sofia lagi.

“ Kucing liar ” sahut Enzo yang tidak mau kalah dari Sofia.

Pertengkaran mereka berhasil mengundang banyak orang di sana, banyak orang yang melihat pertengkaran mereka bagaikan sebuah pertunjukan. Alex yang menyadari semakin banyak kerumunan disekitar mereka mencoba untuk melerai, tapi nasibnya sungguh sial karena tidak bisa melerai malah kena impasnya. Selang yang diperebutkan antara Sofia dan Enzo beralih mengguyur Alex tanpa ampun hingga membuat kedua insan tersebut tertawa renyah. Tak lama kemudian tiga petugas keamanan menghampiri mereka untuk mengakhiri perang air tersebut. Saat itu juga Enzo dan Sofia baru sadar bahwa ada banyak mata yang melihat pertengkaran mereka, Sofia merasa malu dan bergegas pergi meninggalkan Enzo dan Alex. Sedangkan itu Enzo juga kembali bersama Alex setelah memberikan tanggung jawab pada petugas keamanan atas kekacauan yang mereka buat.

“ Lex urus segala media agar tidak menyebarkan berita gila apapun tentangku hari ini ” Enzo melepas jasnya yang basah tanpa menoleh kearah Alex sedikitpun.

“ Akhirnya sadar juga kalau kalian sedang gila ” Alex menutup mulutnya yang keceplosan.

“ Apa kamu bilang ” tanya Enzo dengan tatapan membunuh.

“ Ampun bos ” kata Alex lalu fokus menyetir dan tidak berani komentar lagi agar tidak dimarahi Enzo.

Terpopuler

Comments

مي زين الش

مي زين الش

hahahaha.... lucu dan seru ceritanya kak. 🤣🤣🤣🤣

2024-05-17

0

Sri Wahyuni

Sri Wahyuni

kayaknya ceritanya tambah seru nih..

2024-05-12

0

Zainab Ddi

Zainab Ddi

🤣🤣🤣lucu pasangan soplak

2024-05-16

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!