NovelToon NovelToon
Si Kembar La-Bin (Laras-Bintang)

Si Kembar La-Bin (Laras-Bintang)

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Anak Genius / Keluarga / Chicklit
Popularitas:1.4M
Nilai: 5
Nama Author: Nike Julianti

Karyaku yang ke 15, ga kerasa ya... Alhamdulillah

Lanjutan cerita Laras ma Bintang, menceritakan kedua anak kembarnya. Si ceriwis Zara dan tentunya si pendiam Zayd, tak lupa dengan anak-anak dari saudara dan para sahabat Laras dan Bintang.

Di cerita ini ga lepas peran orang tuanya ya, karena peran Laras tentunya sangat penting untuk dunia Mafia nya.

Semoga karya ini, diterima dengan baik. Aamiin

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nike Julianti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Beshalil Jay, Beshalil

"Kak Ken benar-benar sudah meracuni putra putriku." gumam Laras, Bintang terkekeh pelan.

Bintang merangkul pinggang Laras dan menariknya, agar duduk rapat dengannya.

"Ck" Laras menoleh dan menatap tajam sang suami, Bintang hanya mengangkat kedua bahunya.

"Ayo tita mulai Zala" ajak Zayd, Zara mengangguk

Semua orang terdiam, mereka fokus melihat apa yang akan dilakukan oleh Zara. Zara kembali mengotak-atik tab miliknya. Beberapa anak buah Laras, hanya bisa berdecak kagum dengan kejeniusan kedua anak bosnya tersebut.

Di layar beberapa LED, yang ada di sekitar mereka. Terpampang nyata pergerakan bom, yang berbentuk serangga capung tersebut. Deri dan rekannya diminta untuk memasang beberapa kamera, di beberapa titik. Agar Zara, bisa melihat kekurangan atau minus pada benda ciptaannya.

Serangga buatan itu bergerak, sesuai pergerakan Zara yang menggeser kursor di tab nya. Di layar menampilkan semua itu, semua orang fokus pada benda segi panjang tersebut. Sampai dimana capung itu masuk ke dalam sebuah kotak, yang sudah di sediakan oleh Deri.

"Bukankah itu benda yang kamu dapatkan dari lelang tiga hari yang lalu?" tanya Laras, Zara mengangguk

"Iya bubun, Zala meminta om Deli membuat itu. Talena tetuatannya yan lebih besyal dali pada 1000 baja, Zala pesalanan tehebat apa bom duatan Zala." jawab Zara, dengan matanya yang fokus pada layar

"Penasalan Zala" koreksi Zayd

"Iya itu, pelasanan." Zayd menghembuskan nafasnya kesal, Laras terkikik tertahan

"SSSTTT" Laras langsung diam, kembali ia fokus pada layar.

Setelah Zara menekan enter, tak lama.

DUAAARRR

Meski bom itu ada di dalam grafena, namun suara ledakan itu tak bisa teredam dengan baik. Bumi yang mereka pijak pun, terasa bergetar. Bahkan benda tersebut, kini terlihat hancur berkeping-keping. Deri benar-benar tercengang di buatnya, ia sik sak shock melihat yang terjadi di dalam layar.

'Benar-benar bocah berbahaya, berani berkhianat. Maka nyawa jadi taruhannya, monster' ucap Deri dalam hati, ia bergidik ngeri

"WOOAAAAAHHHH... beshalil Jay, beshalil."

"Ck... belhasil Zala." Zara mengangguk, ia masih merasakan euforia keberhasilannya. Laras dan Bintang menggelengkan kepalanya, mereka benar-benar dibuat kagum.

"Bubun, yayah, lihat... beshalil bom duatan Zala. KELEEEEEENNN" ucap Zara kesenangan, Laras mengangguk. Zayd memutar malas kedua bola matanya, entah sampai kapan adiknya akan salah bicara.

"Kamu hebat sayang, sangaaaattt hebat. Adik Zayd juga, sangaaat hebat karena bisa membuat aplikasi-aplikasi yang tak terpikirkan oleh orang-orang dewasa." Zara dan Zayd merekahkan senyuman mereka, keduanya berlari dan memeluk kedua orang tuanya.

"Bubun, Zala nau labolato-lato" celetuk Zara tiba-tiba

"Hah?"

"Labolatolium matsutna"

"Ooohhh... bukankah sudah ada?" tanya Laras

"Nati di lumah nenek Ajen" Laras mengangguk setuju

"Apa ada yang kamu pikirkan lagi?" Zara mengangguk

"Zala inin buat obat pelumpuh, dalam bentut jalum sepelti detetif tonan." Laras dan Bintang saling tatap, tak lama mereka mengangguk

Zara dan Zayd tersenyum, mereka melakukan tos dengan kedua tangannya.

"Bagaimana bisa anak-anak terpikirkan hal tersebut, aku saja tidak. Nonton ya nonton saja, kenapa harus kepikiran untuk membuat hal yang mirip? Profesor yang mengenal Conan kan, membuat obat tidur dalam bentuk jarum. Kenapa anak kita, ingin membuat obat pelumpuh? " gumam Bintang

"Tontonan mereka yang mengajarkan, makanya harus selalu kita temani yah kalo anak-anak nonton. Takutnya Zara malah kepikiran buat bikin sesuatu, yang bisa menyerupai Rasengan atau Cidori. Sebaiknya anak-anak, jangan sampai di biarkan nonton film Naruto atau One Piece." balas Laras, sembari tatapannya mengarah pada kedua anaknya yang sedang berdiskusi.

Bintang menoleh, menatap sang istri. Tak lama ia mengangguk, entah bagaimana media yang akan di gunakan. Bila benar, kedua anaknya terpikirkan membuat yang di sebutkan oleh sang istri.

"Kamu benar bun"

.

.

Tak terasa, waktu kepindahan Laras dan keluarga telah tiba.

Zara menatap ke sekeliling kamarnya, tak lama ia menghembuskan nafasnya berat.

"Lasyana belat syetali belpisah denan tamal ini, apa yayah inda bisya bawa tamalna te luman nenek?" ucap Zara sedih

tok tok

"Zara sudah siap?" tanya sang ibu, Laras menyandarkan tubuhnya pada sisi pintu.

Zara berbalik, Laras bisa melihat kesedihan di mata sang putri. Laras menegakkan tubuhnya, ia melangkah masuk mendekati sang putri. Setelah di depan Zara, ia pun menurunkan tubuhnya. Sejajar dengan Zara, Laras mengusap lembut kepala putrinya.

"Nanti kalo liburan, kan bisa main ke sini. Zara sama Zayd sebentar lagi sekolah, kalo berangkat dari sini kejauhan sayang," ucap Laras memberikan pengertian pada Zara

"Tenapa bubun tama yayah, inda bitin syetolah di syini sajah? Nati talo Embel, dan laina cali-cali Zala dimana?" tanya Zara

"Ya kan ada om yang jagain, nanti Zara bisa ke sini kalo libur. Kalo bubun dan yayah bikin sekolah di sini, masa muridnya cuma Zara sama Zayd saja?" jawab Laras

"Tan ada Embel, White, Luca, Belek duga ada. Joko dimana? Joko tan masyih tesyil"

"Black, Zara. Bukan Belek, masa muridnya temen-temen tarung kamu semua. Yang ada gurunya pada lari ketakutan, aneh-aneh aja kamu ini. Zara mau bawa Joko?" Zara mengangguk cepat

Akhirnya Laras mengalah dengan nama Joko, pada singa putih milik Zara. Dari pada berdebat dan jadi panjang urusannya.

"Oke, tapi kalo Joko sudah besar. Kita bawa ke sini lagi ya, kasian nanti tetangga di sana pada takut." jelas Laras

"Tenapa halus di tembalitan? Janan di telualin, di tulung di lumah syaja. Jadi inda atan dandu tetanda, tapi bilal syaja talo Joko didit tetanda dulid." balas Zara, membuat kepala Laras terasa mau pecah.

Bagaimana bisa ia tau yang namanya tetangga julid, padahal ia jauh dari pemukiman. Pasti kakaknya lagi yang memberitahukan hal ini padanya..

"Kasihan dong, kalo masih kecil di kurung di rumah ga masalah. Tapi lain ceritanya kalo sudah besar, Joko pasti ingin bermain di alam bebas bersama teman-temannya." Zara terdiam cukup lama, tak lama ia menghembuskan nafasnya

"Baitlah" Laras tersenyum dan mencium gemas pipi Zara

"Ya udah yuk, yang lain udah nunggu di mobil." Zara mengangguk, Laras pun bangun.

"Danan tanen ya, nati Zala pulan talo libul syetolah." ucapnya pada kamar, Laras hampir saja tertawa. Ada-ada saja memang anaknya, yang satu ini.

Zara berbalik dan menggandeng tangan Laras, sesekali ia menoleh ke belakang.

.

.

"Lama syetali, apa saja yan tamu latutan di dalam sana?" gerutu Zayd

"Atu lepas lindu denan tamaltu, banat syetali tenanan di syana." jawab Zara lemas, Zayd yang melihat kakaknya tak semangat pun memilih untuk diam. Ia paham dengan kakaknya, yang merasa nyaman tinggal di sini. Tetapi ia juga menginginkan teman normal, bukan berteman kan hewan buas.

'Memangnya aku tarzan apa?' ucapnya dalam hati

Mobil yang membawa keluarga Laras pun, meninggalkan mansion besar di gunung tersebut. Hanya Joko yang di bawa, sedangkan yang lainnya di biarkan di sini. Ada beberapa penjaga dan anak buah Laras. Laras akan menjadikan mansion ini, sebagai markas barunya saja.

...****************...

Lagi bolong aja ini mah, besok ga usah ngarep. Karena aku belum nulis sama sekali😊

Jangan lupa like, komen, gift dan vote nya❤️❤️

...Happy Reading...

1
Aghitsna Agis
tinggal nunggu cerita ini yg belum up lg ditunggu 5hor mis
Sri hari Jeni
maling cinta sama jalan novelnya mak nike julianti,walau banyak novel yang ada di noveltoon ini kenapa cuma karya mak nike aja yg aku cinta,banyak humornya,bisa ngilangin bosan kalau lagi kerja🤭makasih mak nike julianty tetap semangat ya sama karya2 apa lagi yg aku suka keluarga zandra g ada lagi cerita yg sebagus ini,selalu aku ulang2 terus baca nya
ule_keke (IG: ule_keke26): makasih kak Sri❤️❤️❤️❤️
komennya bikin semangat kalo kek gini, lope lope🥰
total 1 replies
Novita
hahh, ini kok rasanya baru baca udah selesai aja ya makk? cimingitttt lah makk mogaa besok bisa up 8 atau ha 10 dehh heheh
Rustan Salewangen
kak author mau tau kisah laras dkk apa ya nama judul nya
ule_keke (IG: ule_keke26): eh kebalik, cewek gesrek vs bad boy🤭🤭
ule_keke (IG: ule_keke26): bad boy bs cewek gesrek kak😁
total 2 replies
Sani Srimulyani
jadwal bumi belum tau kalo orang tuanya ngasih dia rumah dan juga uang untuk biaya hidup.....
Nisa Wati
lanjut thor biar bykn dikit apa
Elizabeth Zulfa
gak kebayang syoknya bumi saat kenyataan itu trkuak
Atik Kiswati
lnjt.....
🍃🦂 ≛⃝⃕|ℙ$ Nurliana§𝆺𝅥⃝© 🦂🍃
Hhiiii mantep tuh 😱 moga aja nnti sepupu cabul na bumi ga bls dendam ma bumi
Rita
hukum karma dan sebenarnya ada didunia nyata
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©
Ya Allah gusti... tidak membenarkan apa yg pak Jajang perbuat, tapi orang tua mana yg tak sakit hatinya ketika tahu kalo anaknya meninggal akibat perbuatan tetangganya😭
Retno Harningsih
lanjut
Dewi inaya
gak dicerita novel aja ada yg begini di real juga,kadang gak habis pikir sama kelakuan anak2 zaman skrng..!semoga anak2 kita dijauhkan dari segala marabahaya..amin 🤲
Mutiara Nisak
astaghfirulloh.....msh bocil udah jd sampak masakarat,mungkin krn apa yg pernah d liat waktu bocil dan dianya merasa penasaran,akhir nya dia melakukan itu semua,sedangkan ortu nya g kalah rusak nya.....untung aja si bumi ketemu sm.bocil cantik dan kembali k jln yg bener ,meski pernah salah jln....trs lah berada d dekat cahaya mu bumi,jgn pernah menjauh meski kalian semua udah berpasangan ....
Noey Aprilia
Hiiiyyy....ngeriiii.....
Spa pun pst mrah kl kjdiannya ky gt,apalgi anknya smp mninggal.....
tp ksian jg kluarganya,kn pst bkln msuk pnjra.....
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°
nyesek hati aku... karena tau rasanya jauh' ti kolot teh kumaha
Eka suci
tinggal ganti masalah apa ya kira kira🤔
ule_keke (IG: ule_keke26): udah nunggu masalah aja, kacau
total 1 replies
nurul supiati
semngattt author nulisnya semoga sukses
nurul supiati
hummmmm bagaimana perasaaan kedua ortu bumi yakkk
mama_im
sukurin,.mati mati deh loh 😤😤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!