Apa jadinya kalau menantu berselingkuh dengan mertuanya sendiri.
Mencintai dua pria di dalam waktu bersamaan, dan hal itu lah yang saat ini sedang Lily rasakan, gadis kekurangan kasih sayang seorang Ayah dan ibu itu harus berada di posisi mencintai dua pria yang berstatus Ayah dan anak.
Sulit untuk Lily pilih di satu sisi Xeni adalah suami Sah nya, tapi di sisi lain ada James Papa mertuanya sekaligus Ayah dari janin yang ada di dalam rahim nya.
Apa yang harus dia lakukan? Apakah Lily harus melepaskan Xeni yang menawari nya kebahagiaan, atau James pria 40 tahun yang selalu melindungi nya dan menyayangi nya di saat dia membutuhkan kasih sayang?.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilam nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kegilaan Xeni.
Dua Minggu berlalu..
Kelakuan Xeni benar-benar semakin menjadi-jadi, Lily merasa di tipu karena dia baru tau semua kebiasaan Xeni.
Xeni yang mabuk-mabukan, Xeni bahkan seorang pemain wanita handal yang handal bahkan sekarang Xeni memaksa Lily menonton nya melakukan kegilaan nya.
"Buka mata mu, kau seperti ini juga kan dengan pria hidung belang itu" ucap Xeni dengan suara agak mendesah karena Imelda memberikan servis terbaik nya.
Imelda hanya acuh pada Lily dan tetap melakukan hal yang sangat di sukai Xeni, yaitu mengulum milik Xeni dengan handal.
"Argh.. lanjut baby" kata Xeni mendesis.
Lily memalingkan wajahnya, tubuh nya lemas dan tanpa terasa Lily terduduk di lantai.
Hatinya sakit dengan apa yang Xeni lakukan di belakang nya selama ini, dan ternyata rasa sakit itu bertambah ekstra saat Xeni melakukan nya dengan terang-terangan di depan nya.
"Lily buka matamu dan lihat ke sini" teriak Xeni.
Lily menolak, dia tidak mengatakan sepatah kata pun dan untuk menangis pun Lily rasanya susah.
"Jahat" gumam Lily.
Xeni meminta Imelda menghentikan aksi nya, lalu Xeni berjalan mendekati Lily.
Di Jambak nya rambut Lily dan dagu Lily di pegang Xeni dengan keras agar mau menatap nya.
"Kau tau Li, aku menikahi mu hanya karena aku ingin mendapatkan Imelda, dia lebih cantik dan berkelas dari mu dan kalian berbeda" ucap Xeni sambil menatap Lily.
"Kamu gila, aku tak mengenal mu" kata Lily akhirnya membuka suara nya.
"Inilah aku yang sebenarnya, aku yang dulu hanya berputar-putar karena kau sangat lugu dan bodoh, kau bahkan tertipu saat aku membuat drama pernikahan palsu ini" Xeni tertawa mengatakan nya.
"Baby sudah, biarkan dia keluar aku sudah tidak tahan" kata Imelda yang merasa miris melihat Lily.
Xeni melirik Imelda lalu menatap wajah Lily yang seperti menahan air matanya.
"Menangis lah kau memang cengeng Li, Upik abu tetap lah Upik abu kau tidak akan bisa menjadi putri hanya dengan menikah dengan ku, kau hanya gadis malang yang terbuang Lily" kata Xeni sambil melepaskan jambakkan nya.
Xeni bangkit berniat kembali pada Imelda, dan tanpa Xeni sadari Lily bangkit dan langsung menampar Xeni.
Plakk !
Satu tamparan yang keras mendarat di pipi Xeni.
"Shitt, sialan" umpat Xeni sambil mengusap pipinya yang terasa sakit.
"Dengar baik-baik aku ingin kita bercerai!" teriak Lily.
Xeni yang mendengar itu melirik Lily dengan tatapan sinis nya.
"Aku tidak akan pernah menceraikan mu!" tegas Xeni sambil tersenyum mengejek.
"Ceraikan aku!" teriak Lily lagi.
"Tidak akan" balas Xeni yang langsung berjalan ke ranjang.
Lily terdiam mematung di dekat pintu, tak sanggup melihat suaminya bercinta dengan wanita lain Lily pun akhirnya keluar dari kamar yang penuh maksiat itu.
Xeni dan Imelda melihat Lily yang keluar, tapi perduli apa mereka pada Lily?.
"Xen apa tidak terlalu cepat dia tau tentang kita dan permainan mu?" tanya Imelda sambil mendesaaah panjang karena Xeni memasukkan kejantanannya ke milik nya.
Xeni menghentikan aksi nya lalu menatap Imelda.
"Apa kamu kasihan pada nya?" tanya Xeni.
Imelda menggelengkan kepalanya cepat.
"Aku tak mengenal nya bahkan tak suka dengan dia yang menikah dengan mu, tidak ada alasan untuk aku kasihan padanya" jelas Imelda.
Xeni diam sebentar lalu akhirnya melanjutkan percintaan panas nya dengan Imelda.
"Argh baby, milik mu nikmat" kata Xeni menggerakan tubuh nya naik turun seperti memompa.
Imelda melayang di buat nya, dia menahan pinggang Xeni agar lebih memperdalam hujaman nya karena Imelda selalu di buat melayang dengan permainan Xeni.
Sedangkan Lily dia nampak mengemasi semua barang-barangnya yang dia punya, hingga tiba-tiba Lily merasakan mual yang begitu hebat.
Lily langsung ke kamar mandi dan memuntahkan makanan yang dia makan tadi siang.
Hoek..
"Kenapa aku mual sekali" gumam Lily terus merasa mual.
Setelah merasa cukup baikan Lily akhirnya keluar dari kamar mandi, dia melihat ranjang kecilnya.
"Tidak Li, jangan menangis kamu kuat" Lily mencoba menahan tangisnya.
Lily naik ke ranjang dan memeluk lutut nya sendiri karena tidak ada guling di apartemen ini.
"Kenapa nasib ku terus menyedihkan seperti ini, apa tidak ada secercah harapan indah untuk ku agar bisa menikmati hidup?" Lily bergumam pada dirinya sendiri.
Rasanya terlalu berat untuk Lily menerima semua ini, Lily pikir dengan dia menikahi Xeni yang adalah cinta pertama nya kehidupan nya akan lebih bahagia.
Tapi tidak, kenyataan membuat nya menyesali akan perasaan nya yang salah, Lily merasa menyesal memutuskan menikah dengan Xeni karena Xeni yang sebenarnya tidak benar-benar mencintai nya dan hanya mau mempermainkan nya.
🌹
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏
