NovelToon NovelToon
Lahir Kembali Untuk Memeluk Kalian Season 2

Lahir Kembali Untuk Memeluk Kalian Season 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Cintapertama / Cintamanis / CEO / Keluarga
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Wira Yudha Cs

Season 2 dari novel Lahir kembali untuk memeluk kalian

Menceritakan kisah romansa anak-anak Andrew Pratama yang sudah beranjak dewasa ikuti kisah mereka ya cuss lanjut...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wira Yudha Cs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 11

Selama perjalanan Alvin hanya memakai headset yang tidak

dihubungkan ke ponsel dan menutup mata dia malas mencari topik untuk mengobrol dengan Azalea.

"Apa pria ini kayu atau tembok, dari tadi cuma diam, apa dia tidak melihat gadis cantik ada di samping nya" Batin Azalea yang harga dirinya sedikit terluka karena Alvin mengacuhkan nya, padahal kalau pria lain pasti mencoba berbagai cara untuk mulai mengobrol dengan nya.

"Ini cewek gila ngapain terus menatapku, apa dia masih dendam padaku tidak mungkin kan dia masih menganggap ku sebagai komplotan penculiknya" Batin Alvin yang menyadari Azalea terus menatapnya sejak tadi, tapi dia memilih untuk pura-pura tidak menyadari nya. Perjalanan mereka menuju ke

tempat kegiatan outbound mereka memakan waktu kurang lebilh dua jam, tempat yang merekan akan datangi bernama Green Grass di sana terdapat sebuah bumi perkemahan, hutan yang masih asri dan sungai yang masih terjaga.

Setelah tiba Alvin langsung berpura-pura seperti baru bangun dan turun dari bus bersama teman-temannya.

"Gimana rasanya Al duduk bersama wanita cantik?" Ucap Rendra sambil menurunkan barang mereka dari dalam bus.

"Kamu masih berani berbicara seperti itu, kamu nggak tau aku sangat canggung tadi seperti nya wanita itu masih menyimpan dendam padaku dia terus menatapku selama perjalanan tadi, aku sampai merinding, baru kali ini aku merasa sedikit taku pada wanita selain kak Cheline dan ibu angkatku" Ucap Alvin.

"He he he sorry Al, aku gak sengaja membiarkan mu duduk sendirian tadi, aku hanya terlalu asik mengobrol dengan Gilang tadi" Ucap Rendra sambil terkekeh.

Sementara itu Azalea juga menghampiri Diandra setelah turun

dari bus.

"Lea, gimana rasanya duduk bersama pria tampan, apa ada Getaran-getaran tertentu" Ucap Diandra.

"Kepalamu yang bergetar, pria itu seperti kayu selama perjalanan hanya menutup mata tidak ada inisiatif sama sekali untuk mengobrol" Ucap Azalea.

"Baru kali ini seorang Azalea Utomo yang selalu jadi pusat perhatian dicuekin seorang pria, aku jadi tambah penasaran dengan penyelamat mu itu" Ucap Diandra yang tidak menyangka Alvin akan bersikap cuek pada Azalea, sebagai wanita dia juga mengakui kecantikan Azalea jadi dia cukup

terkejut saat mengetahui ada yang mampu menahan pesona Azalea.

"Iya aku seperti bertemu musuh alami, pria itu sangat menjengkelkan, selalu membuat emosi ku naik" Ucap Azalea yang kesal pada Alvin, dia merasa harga diri nya sebagai wanita cantik jatuh di hadapan Alvin.

"Aku dengar dia masuk lewat jalur beasiswa, mungkin dia tidak

menganggap semua wanita yang mendekati nya karena ingin fokus bersekolah" Ucap Diandra.

"Mungkin saja, ayo kita segera berkumpul dengan yang lain nanti kita tidak kebagian kelompok lagi" Ucap Azalea yang melihat semua siswa-siswi baru sudah mulai berkumpul di sebuah lapangan. Setelah semua berkumpul guru penanggung jawab kegiatan ospek mengambil alih menjelaskan kegiatan

apa saja yang akan mereka lakukan dan apa saja yang tidak boleh di lakukan.

"Perhatian semuanya nama saya Budi, kalian bisa memanggil saya pak Budi atau mister Budi. Saya adalah guru penanggung jawab kegiatan ospek siswa-siswi baru SMA Rajawali,

kegiatan kita di hari pertama adalah pembagian kelompok, setiap kelompok terdiri dari enam orang. Supaya adil

kelompok akan di undi menggunakan bola yang ada di dalam kotak ini setiap enam orang yang memiliki warna bola yang sama berarti satu kelompok, sekarang silahkan maju satu persatu grup pertama" Ucap Budi menjelaskan peraturan pembagian kelompok untuk kegiatan ospek.

Grup pertama yang maju adalah semua yang satu bus dengan Alvin, ada tiga bus yang mengantarkan siswa- siswi baru berarti ada tiga grub, setiap grup di isi kurang lebih lima puluh

orang.

Karena tidak ada yang mau maju duluan Alvin dengan percaya dirinya maju duluan dan langsung menarik perhatian para kaum hawa mereka berharap bisa satu kelompok dengan Alvin termasuk Diandra.

"Lihat baik-baik warna bola yangdi pilih penyelamat mu itu Lea, aku akan berusaha mencari warna yang sama bila perlu tukar dengan siswa lain" Ucap Diandra yang ingin satu kelompok dengan Alvin karena terlihat sangat bisa di andalkan.

"Malas, 1lihat saja sendiri" Ucap Azalea sambil melihat kearah lain. Setelah mengambil bola ternyata Alvin mendapatkan warna merah, Rendra mendapatkan warna kuning, tanpa di duga Azalea mendapatkan warna merah juga sedangkan Diandra mendapatkan warna hijau. Diandra langsung menghampiri Bima yang mendapatkan warna merah, setelah sedikit mengancam Diandra akhirnya bisa mendapatkan bola merah sedangkan tiga anggota kelompok Alvin yang lainnya adalah Sultan, Meinia, dan Bella. Sedangkan di kelompok Rendra

semuanya laki-laki dan membuat Rendra kurang semangat, tadi nya dia ingin memamerkan kemampuan nyadi hadapan para gadis cantik tapi malah mendapatkan kelomnpok yang

semuanya laki-laki.

"Bro kenalin Aku Sultan, semoga kita bisa bekerja sama dengan baik" Ucap Sultan sambil mengulurkan tangannya pada Alvin.

"Alvin, senang berkenalan dengan mu" Ucap Alvin sambil menyambut uluran tangan Sultan.

"Ekhem kenalin aku Diandra, mohon bantuannya" Ucap Diandra

sambil mengulurkan tangan nya pada Alvin. "Alvin, mohon bantuannya" Ucap Alvin.

"Astaga suaranya bikin meleleh" Batin Diandra sambil terus menjabat tangan Alvin.

"Ekhem" Azalea berdehem membuat Diandra terkejut lalu buru-buru melepaskan tangan Alvin.

"Kamu ikut aku, aku ingin berbicara empat mata dengan mu" Ucap Azalea pada Alvin setelah Alvin berkenalan dengan kedua anggota kelompok nya yang lain.

"Mau berbicara apa memang nya tidak bisa bicara di sini, kita harus segera mendirikan tenda" Ucap Alvin yang enggan mengikuti Azalea.

"Cuma sebentar, ayo cepat " Ucap Azalea sambil berjalan lebih dulu, Alvin pun hanya bisa mengikuti dari belakang.

Setelah tiba di tempat yang cukup sepi yang ada di dekat sungai Azalea langsung berhenti, lalu berbalik menghadap Alvin.

"Mau bicara apa, kita harus segera kembali untuk membangun tenda" Ucap Alvin

"Ak-aku mau minta maaf" Ucap Azalea sambil menunduk, setelah merenungi permintaan maaf nya saat bertemu Alvin di minimarket memang kurang tulus.

"Minta maaf soal apa dulu nih?" Ucap Alvin yang bingung mengapa Azalea tiba-tiba minta maaf. "Aku minta maaf karena menampar mu dan menuduh mu sebagai komplotan penculik waktu itu" Ucap Azalea kali ini dia benar-benar tulus minta maaf karena mereka akan satu sekolah selama tiga tahun dia tidak ingin terus canggung saat bertemu Alvin.

"Oh soal itu, aku sudah lama melupakan nya jadi kamu tidak perlu meminta maaf" Ucap Alvin yang akhirnya tau alasan Azalea meminta untuk berbicara berdua.

"Lagi pula itu salah ku juga, aku tidak sengaja menyentuh bagian yang tidak seharusnya di sentuh, kata ibuku tubuh wanita itu sangat berharga jadi aku tidak boleh sembarangan

menyentuh, aku minta maaf untuk itu" Ucap Alvin yang juga meminta maaf karena tidak sepenuhnya salah Azalea menamparnya.

"Sudah jangan di bahas lagi soal itu, aku juga sudah memaafkan mu" Ucap Azalea.

"Ngomong-ngomong kita sudah beberapa kali bertemu, tapi aku belum tau namamu" Ucap Alvin yang cukup menyukai sifat Azalea yang bisa mengakui kesalahan sehingga ingin berkenalan dengan Azalea.

"Iya juga ya, Azalea Utomo" Ucap Azalea sambil mengulurkan tangan nya.

"Salam kenal Azalea, namaku Alvin Pratama" Ucap Alvin sambil

tersenyum. "Astaga!! Aku tidak menyangka kalau saat tersenyum dia sangat tampan, sekarang aku tau mengapa Diandra terus memujinya, ini sih bisa ngalahin idol kpop' Batin Azalea yang baru pertama kali mengagumi seorang pria.

"Ekhem" Alvin berdehem karena Azalea masih menjabat tangannya.

"Eh maaf-maaf, ayo kita segera kembali" Ucap Azalea sambil berlari meninggalkan Alvin.

Bersambung....

1
Dewiendahsetiowati
yang cerita *Mengulang waktu merubah takdir* kok dihapus ya thor
Pektam110: dtggu ya kena pelanggaran, masih di revisi nanti di up lagi ditunggu aja ya kk🙏🙏
total 1 replies
Dewi Nafiah
sabar Lea klu udah jodoh pasti bertemu
Dewi Nafiah
langsung di nikah kan
Dewi Nafiah
akhirnya bertemu kembali, jodoh
Dewi Nafi'ah
luar biasa
Dewi Nafiah
gimana jadinya klu AL bertemu dengan lea...
Dewi Nafiah
jodoh nya Al
Dewi Nafi'ah
semoga berhasil
Dewiendahsetiowati
hadir thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!