NovelToon NovelToon
Batu Kertas

Batu Kertas

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Enemy to Lovers / Pelakor jahat
Popularitas:12.4k
Nilai: 5
Nama Author: Bojone_Batman

Kita tidak pernah tau bagaimana Tuhan akan menuntut langkah kita di dunia. Jodoh.. meskipun kita mati-matian menolaknya tapi jika Tuhan mengatakan bahwa dia yang akan mendampingimu, tidak akan mungkin kita terpisahkan.

Seperti halnya Batu dan Kertas, lembut dan keras. Tidaklah sesuatu menjadi keindahan tanpa kerjasama dan perjuangan meskipun berbeda arah dan tujuan.

KONFLIK, SKIP jika tidak sanggup membacanya..!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bojone_Batman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

30. Berbaikan denganmu.

Perlahan Bang Shano mengangkat dagu Jena agar bisa menatapnya. Jena terisak merasa malu setengah mati sampai kemudian menutup wajahnya dengan kedua telapak tangan. Bang Shano segera menariknya agar kedua pasang bola mata mereka saling menatap. Ia tau betul Jena belum siap bahkan belum merasakan haknya sebagai seorang istri.

"Ayo, nggak apa-apa. Selesaikan saja..!!" Kata Bang Shano.

Jena masih nampak enggan dan ragu, mungkin istrinya selalu teringat kenangan buruknya.

Paham sang istri menghindar dan tidak lagi terbiasa dengannya, Bang Shano pun mengambil kendali. Pelan tapi pasti, Bang Shano melanjutkannya.

:

Bang Shano sungguh melampiaskan hasrat di balik tekanan batin dan pikiran yang terus membelit. Merasakan Jena sudah terbuai dengan perasaan, Bang Shano mengatur ritme kendalinya.

Ingin rasanya menahan diri agar tidak menuntaskan nya pada Jena tapi Bang Shano tidak bisa menahannya hingga semuanya selesai tanpa sisa dengan penyatuan sempurna bersamaan dengan geliat manja sang istri.

"Sudah?" Tanya Bang Shano lembut sembari menyibak anak rambut Jena yang masih menutupi wajah.

"Abang nggak jijik? Jena bekas.......... " Jena balik bertanya.

Bang Shano kembali mengecup bibir sang istri tanpa ragu. Di habiskannya bibir itu penuh kasih tanda dirinya tidak ingin tau dan tidak ingin mengingat apapun lagi tentang hal menyakitkan yang pernah terjadi.

Setelah Jena mulai tenang, Bang Shano memberinya jeda nafas. "Abang sudah mendapatkan kelopak bunga dari kamu. Seperti yang Abang bilang, asal tidak ada rasa, hanya ada Abang di hatimu.. semua sudah cukup. Kamu istri Abang, selalu indah dalam lubuk hati." Jawab Bang Shano tulus. Satu kecupan mendarat pada kening sang istri.

Terang saja Jena menangis dalam diam. Mulut ingin menolak tapi hati tak kuasa berpaling.

"I love you." Ucap lirih Bang Shano. Hal yang amat sangat langka untuk di ucapkan para pria.

\=\=\=

Entah kenapa dua hari ini masih terasa begitu canggung padahal mereka berdua sudah melakukannya. Setiap bertemu dan berpapasan hanya bicara seadanya meskipun keadaan sudah semakin membaik.

Bang Shano pun sampai ikut terseret arus suasana, kini mereka bagaikan dua insan manusia yang baru saja di pertemukan dalam sebuah perjodohan.

"Hmm.. 'anak-anak' menagih ada hiburan di Kompi. Apa boleh?" Tanya Bang Shano lembut usai lepas dinas.

"Boleh, tapi... Ada syaratnya." Jawab Jena.

"Apa?"

"Pertama.. mengundang penyanyi yang bukan dari kalangan 'penghibur'. Mereka harus dari penyanyi profesional setempat yang punya bakat. Kedua.. Jena yang menentukan saweran dan di bagikan untuk beberapa orang anggota remaja yang bersedia. Kalau untuk yang sudah berkeluarga harus dari rumah tangga yang memang easy going dan adem ayem, tidak ada keributan di belakang layar. Ketiga.. Setelah acara, para anggota mengadakan do'a bersama sesuai dengan keyakinan masing-masing." Ujar Jena menguraikan persyaratannya.

"Do'a bersama?? Tobat maksudnya??" Bang Shano sampai ternganga mendengarnya.

"Iyaa. Mana ada kita akan mengundang penyanyi gendut yang tidak bisa goyang. Kalau tidak mau do'a bersama, Jena mau undang penyanyi laki-laki ganteng biar seimb..........."

"Do'a bersama saja, Abang ajak sholat tobat sekalian." Jawab Bang Shano karena tidak ingin Jena memperhatikan laki-laki lain. "Kalau goyang, nanti sama Abang saja." Sambar Bang Shano dengan cepat.

"Oke, boleh di share ke Bang El." Jawab Jena.

***

Bang El tertawa terbahak mendengar syarat dari istri seniornya. Sungguh konyol seniornya itu bisa tunduk dan takluk dengan makhluk berpangkat istri.

"Kamu berani tertawakan Abang??? Cepat nikah kau, El..!!!!"

"Lucu kalee lah Abang ini. Lulusan terbaik militer bisa bertekuk lutut di hadapan istri. Jantannya mendadak hilang, Bang??????" Ejek Bang El tak hentinya tertawa.

Bang Shano menggeleng dengan senyum gemas melihat ekspresi wajah Bang El yang seakan menghinanya telak. Nyatanya pria yang belum merasakan berumah tangga pastinya tidak akan paham bagaimana rasanya berjuang menaklukkan hati istri tercinta.

"Oiyaa, Bang. Saya sudah dapat info tentang Syafa." Kata Bang El melaporkan hasil pengintaian nya.

"Oya?? Dimana?"

.

.

.

.

1
Nia nurhayati
udah bang elll jangn di ledekekin terus bang shano nya di lagi bahagiaa kita harus mendukung nya
Lendra malayu
suatu saat bang el akan merasakan jg /Angry//Angry/
dyah EkaPratiwi
jangan ngledek bang el sebelum merasakan sendiri
Lola Maulia
🥰🥰🥰🥰
Nia nurhayati
🙈🙈🙈🙈🙈 dasar kau shanoooo
dyah EkaPratiwi
hahaha emang ya bang shano
Nia nurhayati
duhhh mSih banyak mistsri nya niii
Nia nurhayati
kas8han jena yang jadi korban
Lendra malayu
Bang shano mumet /Bye-Bye/
dyah EkaPratiwi
jena banyak menyimpan rahasia
Igo Wardana
jhane Syafa kie sopo kok ya makin penasaran aku. . up lg ya kak..
Nabil abshor
dari apaaa??? ayolaaah,,,,,
sri wulandari
hadeh gantung kak ayo dong up lagi
Maysuri
lanjut thor...
Lendra malayu
kak Naraaaaaaa,,, next dong /Sob//Sob/
dyah EkaPratiwi
tambah penasaran aja
sri wulandari
up lg kak makin penasaran
Atip Suryana
misteri yang belum terpecah kan
okelll lanjutt MBK naraa
Maysuri
masih abu"..
dyah EkaPratiwi
bener2 ya bang dewo
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!