NovelToon NovelToon
Pedang Abadi Dan Bunga Sakura Es

Pedang Abadi Dan Bunga Sakura Es

Status: sedang berlangsung
Genre:Ilmu Kanuragan / Perperangan / Fantasi Timur / Action / Romantis / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:4.2k
Nilai: 5
Nama Author: Michael Nero

Di dunia kultivasi yang kejam bernama Benua Azure Langit, seorang pemuda desa bernama Lin Feng seumur hidup dianggap “sampah” karena dantian rusak yang membuatnya tak mampu menyerap Qi. Diejek, dikhianati, bahkan tunangannya membatalkan perjodohan demi masa depan yang lebih cerah.

Dari seorang anak desa yang terbuang hingga menjadi legenda yang ditakuti sekaligus dikagumi, Lin Feng berjuang membuktikan bahwa bahkan “daun kering” bisa menjadi pedang abadi yang membelah langit. Bersama Su Ling’er, ia menapaki jalan panjang menuju keabadian—jalan yang dipenuhi darah, air mata, tawa, dan cinta abadi yang tak pernah layu seperti bunga sakura es di puncak gunung suci.

Sebuah kisah epik xianxia klasik penuh aksi kultivasi, balas dendam yang memuaskan, romansa manis yang berkembang perlahan, serta perjalanan menjadi tak terkalahkan sambil melindungi orang yang dicintai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Michael Nero, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30: Portal Kegelapan

Tiga hari setelah Faksi Harmoni Abadi terbentuk, Lembah Harmoni Kuno berubah menjadi benteng hidup. Akar bunga persik sebelumnya kini menjadi benteng alami bagi faksi. Inti Dao yang berada di pusat lembah bercahaya stabil, memberi berkah percepatan kultivasi kepada ke-enam puluh kultivator—lima puluh netral, plus Elder Huo Yan dan pengikutnya.

Lin Feng berdiri di puncak akar raksasa, tatapannya jauh ke utara. Tubuhnya telah pulih sepenuhnya, intent Abadinya kini berada di puncak Dao Seeking awal. Pedang kayu persik tergantung pinggang, bergetar pelan seperti merasakan badai mendatang.

“Penjaga Keseimbangan mundur, tapi Faksi Kegelapan Abadi pasti akan segera bergerak. Kita harus menyerang mereka lebih dulu.” Kata Su Ling’er yang selalu setia di samping suaminya, liontin di lehernya bercahaya lembut.

Es Warisan Abadinya lebih kuat, dan kini sudah menyatu dengan jiwa musim semi. “Portal rahasia mereka berada di Pegunungan Bayang Utara. Elder Huo Yan memberitahuku dari ingatan lama.” Matanya biru penuh tekad, tapi ada bayang kekhawatiran di sana.

Elder Huo Yan maju dengan dua puluh pengikutnya yang mengenakan jubah merah terang. “Portal itu adalah pintu ke Alam Tengah. Faksi Kegelapan biasa mengumpulkan inti Dao dari seluruh Alam Atas untuk membukanya secara massal. Kalau berhasil, invasi besar akan dimulai.” Api birunya stabil, tanda kesetiaan baru.

Di halaman Faksi Harmoni Abadi Lin Feng mulai membagi tim untuk menjalankan misi pengintaian. Di depannya seluruh anggota faksi telah berkumpul menunggu perintahnya.

“Tim penyusup terdiri dari aku, Su Ling’er, Huo Yan, dan sepuluh anggota elit. Tim pengalih: Su Xue Lan akan memimpin empat puluh orang di lembah dan bersiap menghadang bala bantuan musuh. Tim cadangan akan bersiaga di sekitar akar persik.” Chan Wei yang adalah pria dengan berbekas luka bakar di wajah mengangguk hormat.

“Chen Gang saudaraku mati demi faksi ini. Karena itu kami tidak akan mundur.”

Wanita tua dengan elemen angin, Li Yun, menghembuskan peta qi ke udara. Pegunungan Bayang Utara berkedip merah— tersembunyi banyak jebakan Dao di setiap celah.

Malam pun tiba, tim penyusup yang dipimpin oleh Lin Feng berangkat. Mereka melewati awan hitam dan deretan Pegunungan Bayang, aura mereka disembunyikan dalam Lingkaran Hijau Tipis yang dibuat oleh Lin Feng. Lin Feng bergerak di depan, pedangnya memotong kabut racun yang menghadang.

Di barisan belakang Su Ling’er menghapus jejak Dao mereka agar tidak terdeteksi. Sementara Huo Yan memanaskan udara untuk menyamarkan bau.

Setelah enam jam terbang rendah, portal akhirnya terlihat dari jauh— celah hitam raksasa di tebing gunung, dijaga oleh delapan elder Dao Seeking akhir berjubah hitam. Rapalan mantra kuno yang terdengar seperti lantunan nada keluar dari mulut mereka dan energi hitam mengalir ke portal seperti sebuah anak sungai.

“Celah selatan,” bisik Huo Yan. Tim segera bergegas menyusup lewat lubang kecil di bawah portal, masuk ke gua rahasia. Di dalam, ruangan luas penuh dengan kristal yang menghitam.

Peta kosmik terapung di udara— ratusan inti Dao dari faksi kecil ditandai merah. Koordinat Alam Tengah berkedip: "Invasi: 7 hari lagi."Lin Feng rasakan hawa dingin.

"Kita hancurkan sekarang?”Tanya Huo Yan yang sudah berapi-api.

Tapi tiba-tiba, altar pusat menyala disusul sebuah suara yang begitu dalam dan bergema. “Penyusup terdeteksi. Lingkaran Pembunuh aktif.”

Dinding gua runtuh layaknya daun yang gugur dari cabangnya diikuti sekitar lima puluh bayangan hitam yang muncul—kultivator kegelapan, dengan mata merah membara. Aura Dao Seeking akhir mereka menciptakan kabut hitam kental yang mampu mengikis qi.

Pertarungan dimulai.Portal bergetar. Invasi mendekat.

Elder kegelapan pimpin berteriak, “Hancurkan penyusup! Portal harus aman!”

Lin Feng langsung mengeluarkan pedang kayu persiknya dari sarung. “Formasi Lingkaran Musim Semi!” Tim sepuluh orang bentuk cincin hijau. Akar persik tumbuh dari tanah gua, yang mampu menahan kabut hitam.

Huo Yan merapalkan mantranya lalu seekor Naga Api Biru berhasil disummon. Su Ling’er dari barisan belakang juga menghembuskan Salju Harmoni yang membentuk Shield di sekita anggota.

Sepuluh anggota elit netral bergerak menyerang dengan kombinasi yang sinkron—pedang, tombak, serta tinju Dao yang membentuk badai harmoni.

Pertarungan pecah dengan brutal. Pasukan bayangan hitam seperti tak ada habis-habisnya walau sudah ditumbangkan— mereka terlahir kembali dari kabut. Lin Feng menebas tiga sekaligus, tapi kemudian dua bayangan muncul lagi.

“Mereka bayangan jiwa! Hancurkan sumbernya!” Teriak Su Ling’er.

Mata biru yang biasanya terlihat tenang mengalami perubahan, awalnya bercahaya sebelum akhirnya perubahan itu berhenti ketika menjadi putih keperakan. Liontin di lehernya ikut pecah menjadi guguran salju yang lembut.

Su Ling'er berseru “Es Cermin Abadi!” Lalu kepingan salju berubah menjadi cermin kristal yang mengambang. Cermin itu memantulkan bayangan hitam ke diri mereka sendiri—kultivator kegelapan terperangkap pantulan, dan saling hancurkan.

Teknik baru ini lahir dari Es Warisan Abadinya, gabungan es Su Xue Lan dengan harmoni Lin Feng. Lima puluh bayangan langsung lenyap dalam hitungan detik seperti disapu badai.

Gua kembali hening. Tim akhirnya mampu bernafas lega. Chen Wei (pria dengan berbekas luka) menatap Su Ling’er penuh rasa kagum.

“Kau menembus batas tahapan!”

Tapi semuanya belum berakhir, cahaya di altar pusat masih menyala. Dengan hati-hati Lin Feng mencoba untuk mendekat. Di tengah altar tersebut terapung sebuah cermin, Cermin Jiwa Ganda— sebuah artefak kuno berbingkai tulang naga hitam, permukaannya bergelombang seperti air hidup.

“Ini... inti ritual mereka.” Ia menyentuh cermin itu penuh penasaran. Sebuah gambar tiba-tiba muncul dari cermin itu, ia melihat dirinya sendiri, tapi berbeda.

Di dalam cermin Lin Feng melihat ia yang sudah tua dengan menggunakan jubah hitam mirip seperti musuh yang baru saja mereka hadapi, tatapan matanya kosong seperti tidak memiliki jiwa, dan disitu ia melihat Lin Feng versi tua itu tengah berdiri di lautan mayat Faksi Harmoni Abadi yang sudah hancur. Su Ling’er tergeletak tak bernyawa di dekat kakinya.

Sebuah suara bergema dari cermin, “Kau akan gagal. Harmoni selalu runtuh. Aku akan menunggumu di ujung jalan.”

Bulu kuduk Lin Feng meremang, ia segera menarik diri dengan wajah pucat dan kaki yang bergetar.

“Apakah ini... masa depan?”

Huo Yan yang ada mengetahui hal itu segera menggeleng keras.

“Cermin Jiwa Ganda menunjukkan kemungkinan terburuk. Faksi Kegelapan menggunakan hal itu untuk memecah jiwa musuh!” Su Ling’er kemudian maju dan meraih tangan suaminya. “Itu cuma bayangan. Kita sudah merubah nasib.” Tapi matanya tak mampu menutupi rasa takut ketika melihat “kematiannya” sendiri di dalam cermin.

Kedipan di peta kosmik bertambah cepat. Terlihat jelas gambar portal di peta itu sedikit demi sedikit melebar.

“Penyusup sudah menghancurkan bayangan! Memulai rencana kedua! Supreme Being akan turun!”

Alas tempat mereka berpijak bergetar hebat sebelum akhirnya terbelah menjadi retakan besar. Pilar energi hitam keluar dari bawah, terus naik, menabrak langit-langit gua dan terus baik hingga menembus langit.

Lin Feng menatap pilar itu dengan ngeri, dan yang lebih membuatnya sedikit merasa waspada adalah sosok bertubuh besar— mungkin 10 kali lipat dari tubuh Lin Feng, yang ada di dalam cahaya hitam itu— Supreme Being berjubah abu-abu, wajahnya tersembunyi di balik kabut waktu.

Dari Alam Menengah ia menatap portal tadi, lalu dengan satu tarikan nafas ia mengeluarkan suara yang mampu mengguncang galaksi. “Harmoni... akan kuhancurkan sampai ke akar.”

Huo Yan menarik semua anggota untuk keluar. “Ambil cermin ini dan segera keluar. Portal ini akan runtuh sebentar lagi!”

Lin Feng segera mengambil cermin itu dan ia simpan di ruang qi-nya. Seluruh anggota tim sudah keluar saat gua mulai runtuh.

Di sebelah timur Langit Pegunungan Bayang retak. Supreme Being mulai turun melintasi dimensi. Rencana kedua telah aktif dan perang sudah tidak bisa dihindari.

1
Hasan Udin
gak jls alur cerita nya buruk👎👎👎
Nanik S
NEXT 💪💪💪
Nanik S
Harus secepatnya mereka kembali
Nanik S
Lanjutkan Tor 🙏🙏
Nanik S
NEXT
Nanik S
Serasi dan Kompak
Nanik S
Ngincer warisan... dasar Iblis
Nanik S
Ternyata Zhao Long penghianat sekte
Nanik S
Zhao Long... cemburu ya wkwkwk
Nanik S
Lin Feng jangan terlalu polos apalagi oleh kecantikan
Nanik S
Akhirnya jadi murid inti LinFeng
Nanik S
Lin Feng 💪💪💪
Nanik S
Bagus Lin Feng
Nanik S
Lanjutkan Tor
Nanik S
Hadir.... ikut nyimak cerita
Ara putri
semangat nulisnya kak.
jika berkenan mampir juga keceritaku PENJELAJAH WAKTU HIDUP DIZAMAN AJAIB
no subject: oke kak
total 1 replies
Yasinta Dwi Wahyuni
ceritanya menarik
saya suka...saya suka.../Drool//Drool/
no subject: terimakasih sudah mampir, bab berikutnya akan segera rilis
total 1 replies
no subject
Halo, para pembaca setia 🤍
Terima kasih banyak atas dukungan dan kesetiaan kalian dalam mengikuti novel ini.

Saat ini, novel sedang dalam proses revisi, khususnya pada segi kepenulisan dan ejaan, agar alur cerita menjadi lebih rapi, nyaman dibaca, dan sesuai dengan kualitas yang diharapkan. Selain itu, terdapat beberapa adegan yang perlu dipotong, diperbaiki, atau diganti, demi memperkuat cerita serta menjaga konsistensi plot.

Proses ini dilakukan agar pengalaman membaca kalian menjadi jauh lebih baik ke depannya. Mohon pengertiannya apabila ada perubahan pada beberapa bagian cerita.

Sekali lagi, terima kasih atas kesabaran dan dukungan kalian. Semoga versi revisi nanti bisa memberikan kesan yang lebih mendalam dan memuaskan. 🙏✨
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!