Suamiku ,Om Nya Mantan Suami Ku

⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘

"Kalau gitu aku aja yang menginap di rumah nya om"

Rega melotot saat Zeze berteriak dengan senyuman lebar di bibir nya, mengatakan kalau dia dengan bangga nya ingin menginap di rumah nya .

"Yang benar saja ,jangan buat aku marah . Sekarang katakan di mana villa nya? aku antar kan kesana " bentak Rega,dia benar benar habis kesabaran menghadapi zeze sehingga langsung keluar sifat asli nya jika dengan orang yang dekat .

Zeze tertawa lebar dengan wajah yang berbinar,dia merasa senang jika Rega tidak terlalu berbicara formal pada nya. Sedangkan Rega hanya memijat pangkal hidung nya saja, dia merasa pusing menghadapi Zeze.

"Ya ampun sayang, kalau ngomong nya aku kamu gini kan enak . Jadi kayak udah deket banget kan " ucap Zeze dengan nada lembut,dia pun berjinjit untuk mengecup bibir Rega dengan cepat sebelum Rega mengamuk

Rega kembali melotot,dia tak percaya jika ada wanita seagresif Zeze. Zeze bukan nya takut ,dia malah tersenyum lebar sambil menggandeng lengan Rega untuk keluar dari ruangan itu. Membuat semua karyawan disana menatap ke arah mereka ,ada empat orang karyawan yang berada disana dan semua nya ikut terkejut melihat kedekatan bos nya dengan wanita

Rega diam saja saat Zeze menggandeng nya, percuma dia jelaskan pada semua nya karena pasti ngak akan ada yang percaya . Zeze sudah mencium bibir nya didepan semua orang ,sehingga dia tak dapat mengatakan apa pun dan menerima semua gosip yang terjadi pada nya

Rega berjalan menuju motor sport miliknya, dia lebih memilih menginvestasikan semua uang nya untuk cafe ini ketimbang membeli mobil mewah . Bagi nya motor sport yang ngak begitu mahal ini bisa menjadi kendaraan nya, lagi pula ngak akan ada yang bisa dia bonceng atau dia antar jemput jika menggunakan kendaraan yang mewah .

"Aku cuma punya motor ,kamu mau naik disini atau mau aku pesan kan taksi untuk pulang ?" tanya Rega sambil melihat dress seksi yang dipakai oleh Zeze

Rega memuji tubuh Zeze dari atas hingga ke bawah ,mungkin usia Zeze masih terbilang muda tapi tubuh nya jelas sudah dewasa . Mungkin karena pernah dinikmati oleh pria makanya sudah jelas tubuh Zeze berisi dan pasti nya pas ditangan nya, membuat akal pikiran Rega mulai kemana mana .

"Aku bawa mobil om ,jadi aman lah . Lagian aku juga pake jaket kan" ucap Zeze, ingin sekali dia duduk di boncengan motor Rega tapi saat ini dia menggunakan dress selutut dan pasti nya akan dingin sekali.

"Kalau begitu,kamu pulang sendirian aja. Bisa kan ? Belum terlalu makam kok " ucap Rega dan bibir Zeze seketika manyun, dia ingin bersama rega malam ini

Entah kenapa sedari tadi Zeze menyukai rega ,sikap nya yang tegas ,berwibawa dan santai membuat nya semakin suka. Mungkin karena Rega lebih dewasa dari dirinya juga benny ,sehingga Rega terlihat berwibawa dan santai pembawaan nya

"Ngak gitu dong sayang ,aku kan mau nya sama kamu malam ini . Aku ingin tidur di temenin " ucap Zeze dan Rega langsung melotot,dia kembali meminta batang hidung nya karena merasa pusing mendengar ucapan Zeze yang terlalu vulgar dan terbuka.

"Hhmmm....mobil Sasha tinggal disini aja om,aku naik motor om biar enak meluk om nanti nya " ucap Zeze

Ya.....mobil yang dibawa oleh Zeze adalah milik Sasha karena memang mereka berangkat ke puncak ini dengan menaiki mobil sasha juga ,bahkan sasha yang mengendarai nya sendirian.

"Ck....Udah malam ,mendingan kamu pulang aja naik mobil. Besok kita ketemuan lagi ,gimana ?" ucap Rega, dia ngak mungkin membawa Zeze ke rumah nya .

Rumah sederhana milik Rega berada di lingkungan masyarakat ,semua orang di sana mengetahui siapa Rega dan ngak mungkin seenak nya dia membawa seorang wanita menginap disana .

"Benar kah ? Ya sudah, kalau begitu aku duluan ya om"ucap Zeze dengan senang ,dia tersenyum gembira mendengar rega mau menemui nya lagi besok.

Zeze baru saja akan meninggalkan Rega dan berjalan menuju mobil nya, tapi ternyata Zeze kembali lagi mendekati Rega. Mendekati tubuh Rega cukup dekat sekali hingga tangan nya masuk ke dalam kantong celana milik Rega, membuat rega kesulitan bernafas.

"Nah....ini dia ,aku simpan nomor ku di ponselnya om . Besok harus ngubungin aku ya, atau aku aja yang hubungi om besok " ucap Zeze ,kemudian meletakan kembali ponsel milik Rega didalam kantong celana nya tadi

Dengan santai Zeze berjalan menuju mobil milik Sasha, kemudian dia menjalankan mobil itu menuju jalanan membuat rega bernafas dengan lega karena ngak ingin berlama lama dengan Zeze lagi . Dia ngak bisa menahan has rat nya lebih lama jika bersama dengan Zeze,semua yang ada pada Zeze begitu menggoda nya.

Sedangkan Zeze terus tersenyum di dalam mobil,dia sengaja berjalan dengan pelan karena masih menetralkan detak jantung nya yang begitu cepat dari biasa nya .

Entah kenapa pesona Rega langsung menarik perhatian nya, Zeze benar benar sudah cinta mati pada pria matang itu. Cinta pandangan pertama, kini dia akan berusaha mendapatkan cinta Rega dan menjadikan Rega suami nya.

Tak perduli kalau Rega ngak akan bisa memberikan keturunan, bagi nya ngak masalah. Biarkan semua nya berjalan apa ada nya, karena memang dia lagi jatuh cinta dan ingin memiliki cinta nya.

"Eh....kamu lewat jalan atas itu ? Yang menuju komplek villa kan ?"

"Jangan lewat sana ,aku dengar ada geng motor . Takut nya nanti kamu di ganggu mereka "

Rega yang baru saja naik ke motor nya langsung terkejut, dia menatap ke arah dua pria yang sedang berjalan menuju motor masing masing .

"Ngak apa apa ,aku kenal sama ketua geng nya kok. Ketua geng nya warga kampung sebelah, saudara nya pak kades disana dan aku pernah di kenalkan sama dia "

Rega turun dari motor nya, kemudian mendekati pria yang merupakan pengunjung di cafe nya yang ingin pulang . Dia berhenti tepat didepan kedua pria itu, untung nya masih sempat karena si pria yang mengaku kenal dengan ketua geng itu baru saja menghidupkan motor nya.

"Maaf mas,saya bisa nebeng motor nya? Saya dengar pembicaraan mas berdua tadi, calon istri saya baru saja pergi ke arah sana naik mobil .Saya takut terjadi sesuatu, bisa kah saya ikut dengan mas nya ?" tanya Rega, entah kenapa dia merasa khawatir pada Zeze hingga dirinya memilih mengejar Zeze dan membawa nya ke rumah nya

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘😘