NovelToon NovelToon
Suamiku Selingkuh Dengan Gadis SMP

Suamiku Selingkuh Dengan Gadis SMP

Status: tamat
Genre:Selingkuh / Pelakor / Pelakor jahat / Tamat
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: Sansan Irawan

Anindita (40), seorang istri yang berdedikasi, menjalani kehidupan rumah tangga yang tampak sempurna bersama Bima, suaminya, seorang insinyur. Namun, semua ilusi itu runtuh ketika ia mencium aroma sirih dan parfum vanila murahan yang melekat di pakaian suaminya.
Bima ternyata menjalin hubungan terlarang dengan Kinanti, seorang siswi SMP yang usianya jauh di bawahnya dan merupakan teman sekolah putra mereka. Pengkhianatan ini bukan hanya merusak pernikahan yang sudah berjalan delapan belas tahun, tetapi juga melukai harga diri Anindita secara telak, karena ia dibandingkan dengan seorang anak remaja.
Dipaksa berhadapan dengan kenyataan pahit ini, Anindita harus memilih: berjuang mempertahankan kehormatan keluarganya yang tercoreng, atau meninggalkan Bima dan memulai hidup baru.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sansan Irawan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Badai di Luar Sidang

Bima berdiri di ambang pintu Pengadilan Agama, udara Jakarta siang itu terasa panas dan menyesakkan, sama seperti dada dan pikirannya. Ia merasa seperti baru saja dipukuli habis-habisan di ring tinju yang ia kira miliknya. Bukan oleh Pengacara Purbaya yang licin itu, tetapi oleh Anindita, istrinya sendiri.

"Pak Bima," suara pengacaranya, Ratri, memanggil dengan nada khawatir, "Kita harus bicara. Ada banyak hal yang perlu kita benahi sebelum sidang berikutnya."

Bima hanya melambaikan tangan tanpa menoleh. Wajahnya merah padam karena amarah dan dipermalukan. Ia tak percaya Anindita tega membeberkan detail hubungannya dengan Kinanti di hadapan mediator—dan menyerahkan semua bukti itu ke pengadilan. Itu bukan hanya penghinaan, itu adalah pemusnahan karakternya.

Kinanti. Siswi itu.

Tiba-tiba, Bima merasakan lonjakan adrenalin yang pahit. Tadi, ia disibukkan dengan kekalahan harta dan hak asuh, tetapi sekarang ia sadar: nama Kinanti telah tercatat di berkas pengadilan. Jika Anindita serius dengan tuntutan moralitasnya, data itu bisa jatuh ke tangan yang salah, bahkan bocor ke media.

Ini bukan lagi tentang perceraian. Ini tentang potensi skandal yang bisa menghancurkan karier dan kehidupan Kinanti. Dan yang lebih buruk, Bima adalah penyebabnya.

Ia berjalan tergesa-gesa menuju mobilnya, meninggalkan Ratri yang bingung. Ia harus menghubungi Kinanti, memperingatkannya, mencari tahu apakah dunia Kinanti sudah mulai runtuh.

Panggilan yang Terlambat

Saat Bima mengemudi dengan kecepatan gila, ponselnya berdering. Bukan Kinanti. Itu adalah Mama Bima.

"Bima, Mama dengar apa yang terjadi," suara ibunya terdengar tegang, "Tetanggamu di kompleks sudah mulai bergosip. Mereka bilang Anindita sudah memasukkan surat ke Pengadilan. Benarkah kamu selingkuh... dengan anak sekolah?"

Bima menekan giginya. "Ma, jangan dengarkan gosip. Ini masalah rumah tangga, aku akan menyelesaikannya."

"Menyelesaikan bagaimana? Anindita itu cerdas, Bima! Mama bilang jangan pernah kau sakiti dia! Sekarang kau lihat, dia menyerangmu dari segala sisi! Bagaimana dengan Rayhan, Bima?"

Bima memutus panggilan itu sebelum isak tangis ibunya makin menusuk. Ia merasakan dirinya tenggelam. Keluarga, karier, dan sekarang, reputasi Kinanti, semuanya hancur karena keserakahannya sendiri.

Tiba-tiba, sebuah notifikasi masuk. Pesan dari Kinanti.

> Kinanti (02.45 PM): Mas Bima, aku butuh bicara. Sekarang. Ada yang kirim screenshot chat kita ke wali kelasku. Dia panggil aku dan Mama ke sekolah besok.

>

Jantung Bima seperti berhenti. Anindita tidak hanya menyerahkan bukti ke pengadilan, tapi juga memulai serangan balik sosial.

Serangan Balik Kinanti

Bima sampai di kafe kecil yang biasa mereka jadikan tempat bertemu. Kinanti sudah duduk di sudut, mengenakan hoodie besar, wajahnya sembab dan pucat. Ia tidak lagi terlihat polos dan ceria; ia terlihat ketakutan dan marah.

"Siapa yang kirim?" Bima bertanya, mencoba meraih tangan Kinanti.

Kinanti menarik tangannya. "Aku tidak tahu. Tapi itu dari nomor anonim. Dia bilang, kalau aku tidak menjauhimu, dia akan kirim semua ini ke Dinas Pendidikan. Dan dia bilang... dia tahu tentang apartemen studio itu."

Bima tercekat. Hanya Anindita dan pengacaranya yang tahu detail apartemen itu!

"Itu Anindita," Bima bergumam, tinjunya mengepal. "Dia ingin menghancurkan kita berdua."

Kinanti menatapnya dengan air mata berlinang. "Dia tidak ingin menghancurkan kita, Mas. Dia ingin menghancurkanku. Dan kamu membiarkannya."

"Aku tidak membiarkannya! Aku baru tahu dia punya bukti sebanyak itu!"

"Dia memasukkan namaku ke pengadilan, Mas Bima! Itu berarti sebentar lagi semua orang akan tahu! Bagaimana aku bisa kuliah? Bagaimana Mama akan bekerja kalau reputasiku hancur?" Kinanti mulai terisak keras.

"Aku akan lindungi kamu, Kinanti. Aku janji. Aku akan bayar semua yang kamu butuhkan. Uang. Berapa pun."

Kinanti menyeka air matanya. Ekspresinya tiba-tiba berubah dingin. Ia mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan layar. Itu adalah halaman kontak, di atasnya tertera nomor telepon dengan nama: 'Pengacara Purbaya'.

"Aku tidak butuh uangmu lagi, Mas Bima," Kinanti berbisik, suaranya mengandung bahaya. "Aku sudah menghubungi pengacara itu. Anindita bilang dia bisa membantuku untuk... membalikkan keadaan."

Bima merasa dunia berputar. "Apa? Membalikkan apa? Melawan siapa? Kinanti, kamu tidak tahu apa yang kamu lakukan!"

Kinanti tersenyum kecil, senyum yang sama sekali tidak seperti gadis manis yang ia kenal.

"Aku tahu apa yang kulakukan, Mas Bima. Aku tidak mau dihancurkan sendirian. Kalau aku harus hancur, kamu juga harus hancur. Dan kamu tahu, Mas Bima, aku punya rahasia yang jauh lebih besar dari sekadar chat. Rahasia yang bisa mengirimmu bukan hanya ke pengadilan cerai, tapi... ke penjara."

Bima menatap ngeri pada Kinanti, menyadari bahwa ia telah menciptakan monster dari gadis polos yang ia goda. Bom yang dijatuhkan Anindita hanyalah permulaan. Sekarang, Kinanti telah menjadi bom waktu baru di medan perang perceraian ini, siap meledak dan menghancurkan semua orang.

1
Dewi Fuzi
kok jadi ngelantur ke mna" ? seru tp gak nyambung
Isranjono Jono
bima gendeng karena kesalahan mu anak jadi korban
Isranjono Jono
kok melebar kemana2 thor
Isranjono Jono
pelajaran untuk pedofil
Isranjono Jono
good job dita 👍👍
Isranjono Jono
ya tuhan ngeri aku bacanya pelajaran untuk para orang tua yang punya anak gadis
Isranjono Jono
waduh pedofil laki nya gaees🤭
kalea rizuky
looh anin meninggal apa gmana
kalea rizuky
kasian anin kehilangan anak harusnya jalang ini yg kehilangan anak kehilangan rahim sumpah benci liatnya q jalang kecil menjijikkan
kalea rizuky
sejauh itu jalang kecil sama Bima berhubung
kalea rizuky
makan itu selingkuh an mu kamu kira qm. akan bahagia Bima hahahah mimpi
kalea rizuky
kn bner jalang sok korban pdhl aslinya licik
kalea rizuky
jalang kecil lacur
kalea rizuky
suka liat cwek g menye2
kalea rizuky
gila si Bima
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!