NovelToon NovelToon
Aku Memilih Menyerah, Mas!

Aku Memilih Menyerah, Mas!

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami
Popularitas:219.5k
Nilai: 4.9
Nama Author: devi oktavia_10

Arumi Larasati 24th, wanita cantik terlahir dari keluar sederhana, terpaksa menikah dengan Dion Erlangga 26th seorang pengusaha muda yang sangat sukses.

Mereka menikah karena perjodohan para kakek mereka, baik Arumi mau pun Dion tidak bisa menolak perjodohan tersebut.


Sikap Dion yang dingin dan acuh, bukan lah masalah untuk Arumi, Arumi tetap melayani suaminya itu dengan sepenuh hati, walau yang diperhatikan acuh tidak acuh kepadanya.

Hingga suatu hari Arumi mengetahui fakta, bahwa sikap dingin Dion itu hanya berlaku untuk dirinya, tidak untuk para sahabatnya.

Kini Arumi sadar, bahwa sang suami belum bisa menerima pernikahan mereka, dari pada menahan sakit lebih banyak lagi, Arumi memilih menyerah dalam pernikahannya.

Dan apakah Dion bisa menerima itu...?

Yukkk... kepoin cerita selanjutnya... ☺

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon devi oktavia_10, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

Dion pulang dan duduk termenung di kursi meja makan, tangannya memegang gelas yang berisi air putih dingin.

Dia memikirkan ucapan sang asisten sekaligus sahabatnya itu.

Diana hanya akan menjadi duri dalam rumah tangganya, wanita itu kini terang terangan memperlihatkan sifat aslinya, bisa bisanya wanita itu menciumnya tadi.

Dia memang sudah menganggap Diana seperti keluarga sendiri, sebab mereka tumbuh besar bersama, dan orang tua mereka saling kenal, apa lagi sang mama juga sangat menyanyangi Diana seperti menyayangi Yasmin sang adik, sebab sang mama lama mendapatkan anak perempuan jadilah Diana yang di anggap anak oleh sang mama.

Tapi mulai saat ini dia harus menjauhi gadis licik itu, agar rumah tangganya aman, dia tidak ingin sang istri makin marah kepadanya.

Setelah menghabiskan minumnya, Dion berjalan menuju kamar tidurnya, dia harus minta maaf kepada sang istri, dan akan memperlakukan istrinya lebih baik lagi, dia tidak ingin kehilangan wanita cantik itu, istri sholeha, dan penurut, walau akhir akhir ini istrinya banyak berubah, karena kelakuan Dion sendiri, namun Dion bertekad membuat sang istri kembali seperti dulu lagi, dan akan berubah menjadi lebih baik lagi.

Cek lek...

Dion tersenyum melihat ke arah kasur dia melangkah kan kakinya menuju sisi ranjang itu, lalu duduk menatap selimut yang menyelimuti sang istri.

"Maaf, sayang. Mas banyak salah sama kamu, tapi mas janji akan berubah mulai sekarang, mas akan lakukan apa pun yang kamu mau asal bukan minta cerai, mas tidak mau kita bercerai, karena kamu adalah satu satunya istri mas, wanita baik hati dan mas beruntung di jodohkan sama kami, I LOVE YOU istri ku." ucap Dion lalu menundukan kepalanya berniat ingin mencium dahi sang istri.

Namun Dion merasa heran, kenapa tubuh istrinya sangat empuk, lalu Dion buru buru membuka selimut yang menyelimuti istrinya itu.

Duar....

Alangkah kagetnya Dion, ternyata di balik selimut tebalnya itu bukan sang istri, melainkan bantal guling.

"Arumi... Sayang.... Kamu dimana." cemas Dion lansung beranjak dari kasur, dan memeriksa kamar mandi, namun kamar mandi terlihat kosong, dia berjalan cepat ke arah balkon, juga tidak menemukan sang istri, Dion makin panik karena tidak menemukan istrinya itu.

Otak Dion mulai berfikir macam macam, nafasnya pun mulai tak beraturan, jangan sampai apa yang ada di fikirannya terjadi, tidak tidak itu tidak akan pernah terjadi.

Dion berlari keluar kamarnya, dan memeriksa seluruh kamar tamu, dan berlari lagi ke arah taman belakang tempat sang istri suka menghabiskan waktu saat di rumah, namun Dion kembali nihil, tidak menemukan sang istri.

"Arum.... Arum! dimana kamu sayang." pekik Dion makin panik.

Di tengah malam menjelang subuh itu, Dion membuat heboh seisi rumah, hingga membangunkan semua orang.

"Arumi.... kamu di mana sayang, ayo keluar, jangan bikin mas khawatir sayang." teriak Dion.

"P-pak, ada apa? " tanya bi Atun ikutan panik.

"K-kalian lihat istri saya." ucap Dion dengan wajah paniknya.

"Nggak ada, pak. Bukannya tadi udah masuk kamar bareng bapak." jawab bi Atun.

"Tadi saya keluar, sekarang istri saya nggak ada." jawab Dion mulai nggak karuan.

"Haa... Nggak ada gimana? ya kali ibu bisa nyelip, bapak sudah cari ke kamar mandi, balkon dan ruang lainnya? ." cerocos Aminah.

"Sudah, sudah saya cari kesemua tempat, tapi nggak ada." sahut Dion.

"Astaga, ibu kemana ya? " Atun pun ikut panik.

"Tarjooo.... Jo..." tanpa sadar Aminah berteriak memanggil security yang jaga malam itu.

Tarjo datang tergopoh gopoh ke dalam rumah.

"Ada apa Bi, kok teriak teriak sih, apa ada malang bisa bisanya maling masuk rumah ini, dimana malingnya." cerocos Tarjo yang juga ikut panik.

"Ihsss.... Kau ini, bukan maling." omel Atun.

"Lalu apa, kenapa teriak teriak, bikin kaget orang mau masuk ke alam mimpi aja." omel Tarjo.

"Kamu lihat ibu nggak? " tanya Atun yang mengabaikan omelan Tarjo.

"Ibu...? Nggak ada tuh, dari tadi saya di luar nggak lihat ibu keluar rumah." heran Tarjo.

"Yakin kamu nggak ninggalin pos dari tadi? " selidik Aminah.

"Y.. Ehh.. Tadi ada sih ke kamar mandi sebentar, gara gara sakit perut." sahut Tarjo lagi.

"Coba cek sisi CCTV." ujar Aminah.

Sementara Dion kembali ke dalam kamar tidurnya ingin mencari sang istri.

"Kemana kamu sayang, jangan pernah berharap bisa pergi dari hidupku, kamu hanya milik aku, dan aku nggak akan pernah mau bercerai dengan mu, itu tidak akan terjadi." gumam Dion mulai berkaca kaca.

Sementara orang yang sedang dia fikirkan sudah terbang tinggi di atas awan, dan tertidur pulas di kursi pesawat pribadi itu.

"Kasian sekali kamu, masih muda sudah banyak masalah, aku berharap di negara x nanti, kamu bisa melupakan masalah mu, dan kamu bisa bangkit seperti ku, walau rasa sakit itu susah untuk di hilangkan." gumam Ambar menatap sendu ke arah Arumi yang sudah tertidur pulas.

Ambar pun ikut mencari posisi aman untuk tidur, karena masih banyak waktu untuk mereka sampai di negara x.

"Loh, loh... Apa ini." panik Tarjo saat memeriksa CCTV, dia melihat Arumi keluar dari rumah itu, buru buru membuka dan menutup pagar, setelahnya Bos nya itu naik ke sebuah mobil yang sudah menunggu di luar sana.

"Astaga. Apa ibu kabur? " panik Tarjo lalu mengambil flashdisk dari laptop dan membawanya kedalam rumah.

"Gimana? kamu udah temukan? " ujar Atun yang dari tadi tidak bisa diam, dia terus saja mondar mandir di ruang tengah, walau sudah di tegur oleh Aminah.

"Haa... Sepertinya ibu kabur." sahut Tarjo panik.

"Apa...!!! Kabur...?! " pekik ke dua orang itu.

"Hm... Angguk Tarjo.

" Jangan ngaco kamu! " bentak Atun.

"Ihhh... Nggak percaya amat, nanti saya kasih tau kalian, sekarang bapak ada dimana, saya mau kasih laporan dulu." sewot Tarjo.

"Ada di kamarnya." sahut Atun.

"Ya sudah, klau gitu saya ke kamar bapak dulu." Tarjo lansung melangkahkan kaki ke arah anak tangga.

"Kami ikut!! " pekik ke dua wanita itu.

"Ayoo..." Ajak Tarjo terus melangkah menaiki tangga.

Setidaknya dia ada teman saat menghadapi amukan bosnya itu.

Tok...

Tok....

Tarjo mengetuk pintu kamar bosnya.

"Masuk" sahut bosnya dari dalam kamar.

Tarjo masuk ke dalama kamar bosnya itu, dan di ikuti oleh Atun dan Aminah dari belakang.

"Apa kamu sudah menemukan istri saya? " tanya Dion lansung pada intinya.

"S-sudah tuan? "gugup Tarjo.

" Dimana istri saya? " tanya Dion berseri.

"S-sepertinya ibu pergi dari rumah, pak. " jawab Tarjo gugup.

"Apaaa....!!! nggak mungkin." geleng Dion mulai panik.

"ini bapak lihat sendiri." menyerahkan flashdisk ke arah Dion.

Dion lansung mengambil flashdisk itu dari tangan Tarjo dan mengambil laptop di atas meja.

Plak....

Sesuatu jatuh ke lantai saat Dion ingin mengambil laptop.

"Apa ini?! " gumam Dion.

Bersambung.....

Haiii... Jangan lupa like komen dan vote ya... 😘😘😘

1
Desmeri epy Epy
lanjut thor
Isabela Devi
yalah kan yg salah dion bukan arumi
Irnawati Irna
gercep banget mertua langsung konek wkwkwk
Mangisi Hutahayan
Setiap orang harus tau darimana asalnya.
lanjut thorr👍👍🙏
ariyan
Wulan kau maunisa yg punya otak sekolah doang yg pinter,harga diri kamu 0🤦
Bak Mis
dasar di bilangin baik "malah ngelunjak, ibu dan anak sama aja mau kaya tapi gak mau capek ya
☠ᵏᵋᶜᶟ🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🐝⃞⃟⃝𝕾𝕳ɳҽˢ⍣⃟ₛ♋
mamam noh kalau perlu rekam baik" diotak mu
☠ᵏᵋᶜᶟ🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🐝⃞⃟⃝𝕾𝕳ɳҽˢ⍣⃟ₛ♋
Wulan itu anak teman nya mama mertua Arumi yg ditampar itu bukan ?maaf AQ lupa🙏🙏
Suhartini Wahono
libas aja tuh bakal pelakor.......akuuurrrrr/Good/
Daulat Pasaribu
wulan pelacur gk tau malu...
bisa bisanya nyuruh arumi cerai,apa hak dia nyuruh org cerai
Ani Basiati
lanjut
Wahyu Suriawati
Wulan percuma kamu berpendidikan tapi sikap dan sifat mu mu kayak jalang
Ma Em
Wulan yg tidak tau diri masa mau jadi pelakor dia rela jadi istri kedua demi bisa menikah dgn Dion, malah suruh Arumi meninggalkan Dion pede banget kamu Wulan blm tentu Dion mau sama kamu, sudahlah Dion pecat saja si Wulan .
Isabela Devi
diana Diana pada hal kamu di sekolahkan oleh org tua Dion knp kamu bisa berbuat sejahat itu
ChikoRamadani
si ulat bulu kena mental hahahha
mana bilangnya arumi cuma ibu rumah tangga ternyata pemilik perusahaan AL GrOup ....
bapak wulan kerja dsitu oalah wulan salah pilih lawan dirimu....
Teh Euis Tea
hshaha rasain km wulan salah orang km salah orang🤣🤣🤣🤣🤣
Putri Laely
lanjut Thor
Marisa Hafizoh (hafizoh_17)
ramaikan yuk novel author hafizoh judul "Dianggap Miskin Oleh Keluarga Istri"
Isabela Devi
hajar dia doni spy dion melek matanya tuh
Isabela Devi
bagus di panggil tapi sayank paling nnti itu perempuan bisa ketemu Dion di kantor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!