Pemuda yang kurang beruntung dalam hidup, mendapatkan kesempatan untuk memulai kehidupan yang lebik baik dan penuh warna, tapi apa maksud nya menjadi gadis cantikk
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon GugunGalaxy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rumah Ryan
Sisi Melihat Bibi sia berdiri di depan pintu.
"Bibi!!" Sisi berjalan dan menyapa sia
"Darimana kamu tau rumah bibi?"
"Dari ibuku, Aku bosan di rumah jadi bermain kesini"
"Hahaha, Aku sangat tidak menyangka, Ayo masuk!" Mereka berjalan masuk sambil mengobrol.
"Apakah ian ada di rumah"
"Dia tidur, kemarin malam dia ikut perjalan bisnis ke luar kota bersama ayah nya, mungkin dia lelah"
"Apakah begitu"
Mereka berdua tertawa, dan berjalan ke ruang santai lalu sisi duduk di sofa.
"Kamu mau minum apa"
"Teh hangat sama camilan kalau ada" Sisi berkata tanpa malu
"Heii!, kamu gadis yang berterus terang sekali, Hahaha tapi bibi suka" Sia berjalan ke dapur sambil tertawa bahagia, semakin lama aku melihat menantu perempuan ini, semakin aku menyuakai nya!
Sisi menunggu Sambil melihat-lihat interior rumah. "Wah Semuanya terlihat mewah sekali" sisi bergumam dalam hati.
Tidak lama kemudian bibi sia datang membawa apa yang di pesan sisi.
"Ayo silakan dinikmati" sisi tersenyum manis dan meletakan cemilan di meja kaca,
"Terima kasih"
Mereka berdua mengobrol ini dan itu, sambil menonton TV. Ketika mereka asik mengobrol Sisi tidak sengaja melihat sesosok kecil sedang mengintip dengan satu mata dari sudut kanan ruangan sosok itu hanya memperlihat kan setengah jidat dan satu mata, Sisi awal nya terkejut, apakah ada hantu di singa bolong begini
"Bibi apakah rumah ini ada hantu nya"
Sia yang sedang berpikir bagaimana cara nya dia menjadi mak comblang Untuk Putra nya dan Sisi, dibangun kan oleh pertanyaan sisi yang Random"
"Hantu apa, tidak ada hal takhayul seperti itu, rumah ini sangat aman" Sia berkata sambil menyisir rambut dengan jari nya.
"Lalu itu apa" Sisi menunjuk ke pojok ruangan
Sia menengok dan memang ada satu Seseorang yang sedang menatap mereka.
"Hahaha, Itu bukan hantu, Sayang ayo kesini kenapa kamu mengintip seperti itu! Sia berteriak lembut dan memanggil sosok itu
Sosok itu terlihat ragu-ragu dan akhir nya keluar, sisi terkejut ternyata sosok itu adalah seorang gadis kecil sekitar 4-5 tahun nan, dan dia terlihat sedikit mirip dengan bibi Sia.
Gadis kecil itu berjalan dengan malu-malu melewati sisi lalu duduk dan bersembunyi di belakang Bibi sia, dia masih menatap sisi dengan mata nya yang jernih.
"Siapa ini" Sisi bertanya pada sia dengan penasaran.
"Ini Putri bungsu bibi" Sia Menjawab sambil membelai rambut gadis kecil itu.
"Wah! Ternyata bibi punya seorang putri, dan dia terlihat sangat imut" Sisi berkata sambil melambaikan tangan nya, menyapa gadis itu.
"Hallo!! Siapa nama mu" Sisi menatap nya sambil tersenyum"
"(๑ơ ₃ ơ)Ak...Aku Kia Namaku Kia" Kia berkata dengan Malu sambil memeluk tangan ibu nya.
Sia menatap putri bungsu nya dengan senyum Masam, yah karena salah satu impian putri nya adalah dia sangat ingin memiliki saudara perempuan.
Meskipun dia memiliki kaka laki-laki ada perbedaan yang nyata antara laki-laki dan perempuan, seperti dalam kesukaan atau kecocokan, Jadi dia ingin memiliki apa yang belum pernah ia miliki, dia ingin tahu bagaimana rasa nya memiliki kakak perempuan.
Ini juga salah satu alasan sia sangat senang dengan kedatangan sisi, ia akhir nya bisa memeberikan kaka cewek untuk di ajak bermain putri bungsu nya.
"Ada apa sayang, Kenapa kamu bersembunyi? Buakan kah kamu selalu bermimpi ingin punya kaka cewek, sekarang ini Ada Kakak Sisi, Kenapa? apakah kamu tidak senang"
Ketika Kia Mendengar perkataaan ibu nya, Kia menatap ibu nya dengan ekspresi seolah-olah berkata !!Bukan seperti ituu!!!
"Kia hanya tidak tahu harus berkata apa" Kia berkata dengan suara rendah
"Kenapa Kamu bersembunyi? Apakah kaka begitu menyeram kan, Ayo sini kita makan Kripik Timun, Sangat Enak tau" Sisi berkata dengan senyum ramah.
Kia mendengar suara manis Sisi, Kia akhir nya memberani kan diri melihat Sisi, Kia Baru menyadari bahwa kaka ini berpakaian sangat keren, dia memakai celana robek-robek dan baju hitam bergambar cacing di belakang nya dan itu sangat cocok dengan wajah nya yang cantik.
"Tidak tidak, tidak menyeramkan ko, kaka terlihat sanga keren"
"(σ≧▽≦)σHaha Benarkah"
Ketika sisi di puji bahwa di terlihat sangat keren, dia mengibaskan rambut ekor kuda nya dan mengangkat wajah nya dengan ekspresi yang menurut nya lebih keren tapi malah keliatan sangat imut
"Hihihi" Kia Melihat bahwa kaka ini telihat keren tapi mempunyai ekspresi yang sangat konyol, dia tertawa seperti Bel, terlihat bahagia
Setelah itu Sisi dan Kia saling mengenal dan mengobrol ini dan itu, Sisi sangat terkejut Gadis yang pemalu tadi seperti nya sudah lenyap dan digantikan dengan gadis yang lincah dan ceria, Kia Sangat kepo tentang dirinya dan menanyakan banyak hal.
Dan akhir nya Setelah kia mengenal kakak perempuanya dia begitu menempel pada nya Duduk di pangkuan nya dengan wajah bahagia, Kia bermain main dengan rambut panjang kakak nya dan bertanya
"Rambut Kakak sangat harum, lebih harum dari punya ibu"
"Apakah begitu? Padahal kaka tidak memakai pengharum apapun" Sisi berkata sambil mencubit pipinya terlihat gemas"
"Lalu darimana aroma harum itu berasal" Kia tampak bingung.
"Mungkin Dari mata turun ke hati" Sisi menjawab dengan bercanda
Kia(´⊙ω⊙`)Jawaban macam apa ituuuu!!!!!!
