Seorang pemuda yang hidup di kota tua dengan ibunya.Sejak kecil ia sudah di tinggal oleh Ayahnya yang pergi dengan wanita lain.Bekerja hanya sebagai kuli bangunan dan hanya mendapatkan upah cukup untuk makan.Di tinggal pacarnya dan di fitnah menggoda istri orang hingga ia di gebukin massa.sampai pada akhirnya ia bertemu dengan makhluk misterius dan membantunya bangkit.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Almah Suseno, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Di tolong makhluk misterius
Perasaan danu menjadi kacau,ia langsung teringat akan ibunya yang sedang sakit tetapi ketika ia mengingat Alya gadis tetangga yang selalu mengurus ibunya ketika danu tidak ada dirumah,hatinya menjadi tenang.Semoga saja ibu baik baik saja ketika aku tidak ada.
Sudah berapa lama saya berada disini,jika benar benar tidak ada pintu keluar dari sini,sungguh nasibku sangat sial.Ketika danu sedang memeriksa luka lukanya,ia langsung terkejut karena luka luka yang sebelumnya membuatnya sampai pingsan hilang tanpa bekas,yang tersisa hanya darah kering yang menempel di bajunya dan sedikit ditubuhnya.
Ketika Danu sedang mengusap jidatnya tiba tiba ada perasaan hangat di sana sekelebat bayangan manusia yang berwujud seperti api tiba tiba sedang berdiri di depannya sambil membungkuk hormat.
Hormat pada tuan"Mahluk api itu diam di depan danu seperti seorang pelayanan.
Danu yang melihat mahluk api di depannya tiba tiba muncul langsung melompat ke belakang dengan perasaan takut bercampur terkejut.
"Ssssiapa kamu?"apa kamu Setan?"tanya danu dengan suara terbata bata.
"Maaf tuan !"perkenalkan nama saya Lamanyala,mulai saat ini tuan adalah majikan saya.
Majikan?"Kenapa saya harus menjadi majikanmu?Walaupun hati Danu sedikit takut tapi ketika mahluk itu mengaku sebagi pelayanannya ia sedikit lega"danu melihat kearah jin lama dengan sedikit memicingkan mata.
"Maaf tuan,,saya sudah berjanji pada diri saya sendiri bahwa barang siapa yang bisa membebaskan saya dari penjara terkutuk ini,saya akan menjadi pelayanan seumur hidup.Dan darah tuan berhasil menghancurkan segel itu.Jadi andalah yang berjodoh menjadi Tuan saya.
Oohh !"tapi sepertinya kamu bukan dari bangsa manusia,apakah kamu dari bangsa jin dan sebagainya?"
"Saya juga tidak tahu tuan!"tapi kalau tuan ingin saya berubah seperti manusia,itu juga bisa dilakukan!"
"Tidak usah sekarang,yang paling penting sekarang adalah bagaimana caranya saya bisa keluar dari tempat ini?"kata Danu sambil memandang ke arah Lamanyala.Saya khawatir pada ibuku yang sedang sakit "kata danu dengan sedikit khawatir.
"Baik tuan,izinkan saya mengantarkan anda ke rumah,anda cukup memejamkan mata saja,tunggu kode dari saya sebelum tuan membuka matanya.
Cling....cling...
"Tuan,sekarang anda boleh membuka mata !"kata lamanyala.
Pertama tama yang dilihat danu adalah semburat cahaya kuning keemasan di ufuk timur.Sekarang sudah fajar,sebuah pemandangan pertama yang di lihat untuk membuka lembaran baru.
Danu kemudian melangkahkan kakinya keluar dari hutan kuno,dan mahluk itu mengikutinya di belakangnya.
Apa kamu akan mengikuti ku juga?"mata danu melirik kearah mahluk itu sambil menyelidik.
"Tuan!"mulai sekarang hidupku adalah milik tuan,kemana tuan pergi,saya akan mengikutinya.
"Aduh...!!bagiamana ini,kalau kamu selalu mengikuti ku dengan cara begini,bagaimana saya bisa leluasa untuk bergerak,apa kamu juga akan mengikuti ku ketika aku ke wc untuk buang air besar?"terus bagaimana jadinya jika keberadaan kamu di lihat orang orang,itu bisa membuat geger seluruh kota?"
Tuan tenang saja,saya juga punya batasan.Mereka tidak bisa melihatku tanpa seizinku,dan jika tuan ingin,saya juga bisa bersembunyi di jidat tuan"Kata lamanyala menjelaskan."jika tuan membutuhkan saya,tuan tinggal mengusap jidat tuan.Hamba langsung keluar.
"Oh...jadi bisa begitu?baiklah,sekarang kamu bisa kembali ke tempatmu dan ingat!"selama saya tidak memanggilmu keluar,jangan coba coba keluar sendiri, paham!"
"Paham !" tuan kata lamanyala dan berubah menjadi titik api kecil kemudian masuk ke jidat danu.Jika tuan ingin mengobrol kita masih bisa biarpun tidak bertatap muka,tuan cukup memikirkannya di otak tuan,nanti saya juga bisa meresponnya.
"Baiklah,sekarang saya akan pulang dulu.Danu kemudian melangkah dengan cepat menuju ke rumahnya,dengan bantuan Lamanyala,kecepatan langkah danu menjadi sepuluh kali lipat.Hanya membutuhkan waktu 12 menit untuk sampai di rumah yang umumnya di tempuh dalam dua jam perjalanan.
Kamu tadi bilang namamu Lamanyala?"tanya danu sambil berjalan cepat.
Betul tuan'!"jawab lamanyala.
Hisssss ''namamu terlalu kuno,bagaimana kalau namamu aku ganti saja?"tanya danu sambil memikirkan sebuah nama yang cocok untuknya.
Dengan senang hati,hamba akan menerima apa pun nama yang tuan berikan pada hamba.
Baiklah,.."mulai sekarang kamu saya panggil saja Raju,bagaimana?
Raju...Raju...terdengar di benak danu suara yang di ulang ulang..
"Nama yang bagus,terimakasih tuan!terngiang suara di benak Danu.
Sesampainya di depan rumah Dimas langsung mengetok pintu !
Tokkkk...tokkkk...bu..ibu...!Danu pulang bu !"terdengar suara keras dengan nada khawatir.
Berkali kali Danu mengetok pintu rumah dan memanggil manggil ibunya tapi tidak ada jawaban sama sekali.Rasa cemas mulai membuncah di dadanya,ketakutan ketakutan tentang keadaan ibunya mulai merasuki pikiran danu.Ia khawatir ibunya ikut di aniaya oleh juragan Darmo dan kelompoknya.
Siapa disana?"..tiba tiba terdengar suara dari arah rumah Kang Sobirin,tetangga terdekatnya yang hanya di pisahkan oleh gang sempit.
Ini aku kang!"apakah kang Sobirin tahu dimana ibuku?"dari tadi saya panggil tidak ada yang keluar.
Kamu siapa?rumah itu sudah kosong!"teriak kang sobirin dengan nada tinggi.
Mendengar nada tinggi darinya,danu langsung mendatangi rumah kang sobirin untuk menanyakan keberadaan ibunya.
Mudah mudahan kang sobirin tahu keberadaan ibuku?"batin dimas sambil berlari.
Kang Sobirin,ini aku Danu !'Apa kang sobirin tahu dimana ibuku?"tanya danu terlihat gelisah.
Eh...kamu Danu?kata kang sobirin sambil memandangi Danu dari ujung rambut sampai ujung kaki.
Kang Sobirin kenapa memandangi danu seperti itu,apa ada yang salah dengan mukaku?"
Bukan begitu nak danu,wajah nak danu tidak ada yang salah,malah kelihatan tambah ganteng"kata kang sobirin dengan jujur..
Ah...kang sobirin bisa saja?"jawab danu malu malu.
Ayo sekarang masuk dulu,kalau dilihat orang dan di laporkan sama juragan Darmo bisa berabe dan kamu bisa bisa mendapatkan masalah lagi?Ayo masuk dulu"ajak kang sobirin dengan nada mendesak.
Tidak usah takut kang sobirin disini saja.Aku hanya ingin mendengar kabar ibu saya.Jika juragan Darmo dan anak buahnya membuat masalah akan saya hajar balik"kata Danu dengan semangat menyala nyala.
Sudah...sudah !!kamu tidak usah banyak membual,Ayo masuk dulu nanti saya jelaskan secara rinci tentang ibu kamu!"kata kang sobirin sambil menarik tangan Danu masuk ke rumah.
Danu akhirnya mengalah dan memasuki rumah kang sobirin.
Saya sangat bersyukur kamu sehat sehat saja Danu.Ketika kamu di keroyok dan dipukuli oleh anak buah juragan darmo dan orang orang bodoh itu,Aku merasa sangat khawatir"kata kang sobirin dengan nada syukur.
"Iya kang sobirin,aku baik baik saja"sahut danu.
Ketika melihat nak danu baik baik saja,saya sangat bersukur.Tadinya saya mengira nak danu sudah tewas,karena nak danu dipukuli oleh banyak orang dan di buang ke hutan kuno.
Iya,kang.Saya juga mengucapkan terimakasih sudah mengkhawatirkan danu.Sekarang ceritakan tentang ibu saya"kata danu sambil melihat kearahnya.