NovelToon NovelToon
MENGEJAR KESEMPATAN KEDUA

MENGEJAR KESEMPATAN KEDUA

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Mengubah Takdir / Penyesalan Suami / Trauma masa lalu
Popularitas:10.2k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma rain

Kenzo Leander seorang CEO muda yang tampan sangat sombong dan juga angkuh. Pria itu sangat membenci Aluna George yang saat ini menjadi istri nya. Kenzo selalu mencari cara untuk membuat Aluna menyerah akan pernikahan yang sedang mereka jalani. Kenzo juga membantu wanita yang dia cintai untuk membalas dendam pada Aluna.

Sedangkan Aluna yang di perlakukan tidak adil oleh Kenzo kini mulai menyerah dan bahkan membenci pria itu yang ternyata terlibat dalam pembunuhan sang ibu.

Namun saat Kenzo mengetahui semua kebenaran pria itu dan juga Aluna mengalami kecelakaan hingga membuat keduanya kembali mengulang waktu.

Di satu sisi Kenzo yang menyesal kini berusaha untuk menikah kembali dengan Aluna. sedang kan Aluna yang terlanjur membenci Kenzo melakukan segala cara untuk tidak kembali kepada pria itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 24. SEBUAH FAKTA

Masih di dalam ruangan kerja milik Axelo. Terlihat Aluna sedang membaca kontrak kerja yang di berikan oleh Axelo. Tidak ada yang salah dengan kontrak kerja tersebut. Di sana hanya terdapat sebuah kesepakatan yang akan di tanda tangani oleh kedua belah pihak dan Aluna tidak mengapa dengan kontrak kerja tersebut. Walaupun hal itu akan membahayakan nya.

"anda terlihat lebih cantik dari pada apa yang ku lihat di dalam majalah". Puji Axelo kepada Aluna yang sudah menandatangani surat kontrak kerja.

"terima kasih pujian nya tuan Westin". Balas Aluna yang tersenyum ke arah Axelo.

"tidak perlu memanggil ku secara formal seperti itu. panggil saja aku Axelo. Lagi pula usia kita tidak jauh berbeda. Mungkin di masa depan kita bisa menjadi seorang teman".

Aluna tersenyum lagi membalas ucapan Axelo. Bukankah hal ini terlalu mudah. Aluna jadi berfikir jika Laura mungkin sudah menyampaikan sesuatu pada Axelo. Mungkin Laura juga sudah membuat rencana dengan pria di depan nya ini. Tapi biar lah. Aluna tidak akan mundur untuk saat ini.

Jika Axelo memberikan nya jalan untuk lebih dekat maka Aluna akan menerimanya hal itu hingga dia bisa merebut perhatian pria yang sedang menatap nya dengan dalam di depan nya ini.

"baik lah Axelo. Akan sangat menyenangkan jika bisa berteman dengan mu di masa depan".

Namun saat Axelo dan Aluna berbicara seseorang masuk ke dalam ruangan tersebut tanpa mengetuk dan secara tergesa-gesa.

Axelo dan Aluna melihat siapa orang yang berani masuk ke dalam ruangan boss perusahaan ini. Melihat orang itu Axelo tidak terkejut sama sekali karena orang yang masuk itu adalah adik nya. Berbeda dengan Aluna yang sangat terkejut melihat seorang pria dengan penampilan casual masuk dengan wajah yang tidak bersahabat.

"Axel!!! Sudah ku katakan berhenti mencampuri urusan ku!!". Teriak pria itu dengan nada yang marah. Namun tak sengaja mata pria itu melihat ke arah sesosok wanita yang berdiri di samping Axelo.

"Luna?".

"Ben".

Kedua orang itu sama terkejut nya. Benedict terkejut dengan keberadaan Aluna yang saat ini berada di ruangan Axelo.

Sementara Aluna terkejut dengan kehadiran Ben setelah seminggu menghilang. Bahkan Ben tidak bisa hubungi, Aluna mengirimi beberapa pesan singkat pada Benedict tapi pesan tersebut tidak di baca. Dan juga Ben tidak datang bekerja selama beberapa hari.

Aluna sempat khawatir dengan keadaan Ben, setelah berkelahi dengan Kenzo. Tapi sekarang Benedict menunjukan wajah nya di ruang kerja Axelo. Dan sekarang Luna cukup penasaran dengan hubungan antara Benedict dengan Axelo.

Melihat Aluna di sana membuat kaki Ben terus melangkah ke arah Aluna dan tatapan nya tidak lepas dari wajah wanita itu.

Bukan cuma Aluna yang penasaran, Axelo juga penasaran dengan reaksi yang di tunjukan oleh Benedict saat melihat Aluna.

"Luna apa yang kau lakukan di tempat ini?". Tanya Ben setelah berada di hadapan Aluna.

"aku hanya sedang menandatangani surat kontrak kerja. Tuan Baily meminta ku menjadi model untuk produk dari perusahaan tuan Axelo". Jawab Aluna dengan tenang dan membalas tatapan mata Benedict.

"kenapa harus diri mu. Bukan kah pria tua itu masih banyak model yang lain nya!". Ucap Ben dengan nada yang sedikit kesal.

Aluna semakin bingung dengan apa yang di ucapkan oleh Benedict. Kepada pria didepan nya ini malah tidak suka jika Aluna mengambil kontrak itu. Bahkan dia terlihat kesal.

"aku yang menginginkan kontrak ini. Aku perlu uang untuk melanjutkan hidup ku". Ujar Aluna yang memberi sembarang alasan untuk meredam kekesalan Benedict.

Mendengar alasan tersebut membuat Benedict menghelakan nafas nya. kemudian menarik tangan Aluna dengan lembut untuk segera mengikuti nya keluar dari tempat itu.

"ayo.. pergi dengan ku".

Tanpa banyak membantah Aluna mengikuti langkah Benedict untuk pergi dari tempat itu tanpa memperdulikan Axelo yang melihat semua kejadian tersebut. Dua orang itu bahkan melupakan keberadaan Axelo.

Benedict yang melupakan tujuan nya untuk marah pada Axelo dan Aluna yang melupakan ucapan pamit pada Axelo.

Kedua orang itu sudah keluar dari ruangan tersebut dan tinggal lah Axelo yang masih berada di dalam ruangan tersebut sendirian.

Axelo kemudian berjalan ke arah dinding kaca yang besar dan melihat pemandangan kota dari dalam ruang kerja nya. Pandangan mata nya ke arah pemandangan kota tapi tidak dengan pikiran pria itu.

"Aluna George.. Apa hubungan mu dengan Benedict. Dan bagaimana Kenzo Leander bisa tertarik dengan mu. Huh.. Ini akan semakin menarik jika aku ikut merebutkan gadis itu".

Axelo kembali lagi ke meja kerja nya dan melihat beberapa kertas tentang data diri Aluna.

"aku akan menyingkirkan gadis itu. Agar Laura bahagia. Lagi pula jika aku tidak bisa menyingkirkan nya maka Laura tidak bisa menggoda Kenzo dan itu bermakna aku tidak bisa menghancurkan bisnis pria itu. Apa pun cara nya aku harus menghancurkan Kenzo Leander!".

Entah dendam apa yang sedang di pendam oleh Axelo kepada Kenzo. Hingga dia bisa menyodorkan kekasih gelapnya itu untuk mendekati Kenzo.

Sementara itu Aluna saat ini sudah bersama dengan Benedict di sebuah mall lebih tepat nya di sebuah restoran di dalam mall tersebut.

Sejak tadi kedua orang itu tidak berbicara apapun hingga duduk di restoran tersebut. Benedict memesan makanan untuk diri nya dan juga untuk Aluna.

Sedangkan Aluna hanya diam menunggu penjelasan dari pria yang sejak tadi menatap nya.

"putuskan kontrak itu Aluna".

Satu kalimat itu membuat Aluna menghelakan nafas nya.

"jelaskan pada ku alasan kenapa aku harus membatalkan nya".

"Axelo bukan lah orang yang baik untuk menjalin kerja sama. Aku akan meminta si tua Baily mengganti model nya". Benedict terdengar aneh sekarang di telinga Aluna.

"aku tidak ingin membatalkan kontrak ini. Dan bukan Baily yang menunjuk ku tapi aku sendiri yang meminta nya". Balas Aluna dengan tenang dan kini menyandarkan tubuh nya di kursi serta mengambil minuman yang di pesan Benedict.

Aluna mencoba untuk tenang menghadapi Ben. Karena jika dia terlihat atau terdengar ragu maka rencana nya akan gagal.

"kenapa Aluna.. Axelo bukan lah pria yang baik!!". Lagi-lagi Benedict mencoba untuk membuat Aluna mengentikan aksi nya.

"ini hanya sebuah kontrak kerja Ben. Dan kau tidak perlu khawatir walaupun dia bukan pria yang baik. Jika dia menganggu ku maka aku bisa melayangkan sebuah laporan polisi. Dan aku sangat bingung dengan reaksi mu saat ini. Apa hubungan mu dengan Axelo?".

Ben terdiam mendengar pertanyaan di kalimat pertanyaan terakhir dari Aluna.

Setelah beberapa detik Benedict terdiam akhirnya dia menghelakan nafas dan menjawab pertanyaan dari Aluna itu.

"Axelo adalah anak tertua ayah ku".

Dan sekarang giliran Aluna yang terdiam. Setau nya Ben adalah anak tunggal dan dia tidak punya saudara laki-laki. Bagaimana bisa berpisah selama sepuluh tahun Benedict memiliki saudara laki-laki.

"bukan kah kau anak tunggal. Dan kau juga tidak menggunakan nama Westin".

"aku adalah anak haram keluarga Westin".

1
Dewi hartika
siip thorr lanjut...semangat.
Ningsih,💐♥️
nah kan...Laura sangat licik.
baru sadar Lo Kenzo!
Ningsih,💐♥️
wah jahat benar Kenzo, nanti kamu kena karma !
Ningsih,💐♥️
sadis banget ini
hai ...salam kenal ✋
Hatus
Sumpah kamu jahat Kenzo, suatu hari nanti kamu pasti akan menyesal karena menyia-nyiakan istrimu. 😠
Diyah Pamungkas Sari
matio kono sm gundikmu!!
mpusspita
semangat terus kak
mampir juga ya ke karya ku
sjulerjn29
aluna km harus kiat yah😭
sjulerjn29
aluna kenapa km tuh sabar banget sih...
!m_mah
smangat berkarya kk
Rahma Rain: terimakasih kak atas support nya 😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!