NovelToon NovelToon
Aku Tak Rela Dimadu

Aku Tak Rela Dimadu

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Pelakor / Penyesalan Suami / Ibu Mertua Kejam
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: UmiR

Melinda dan Rauf sudah menikah selama tiga tahun, tetapi sampai saat ini belum juga di karuniai seorang anak. tiga tahun bukanlah waktu yang singkat, hingga membuat Tini-- Ibu mertuanya meminta Rauf-- putranya untuk menikah lagi.

"nak, menikalah dengan Sintia tanpa sepengetahuan istrimu!"

bagai disambar petir disiang hari, membuat tubuh Rauf terdiam kaku dengan perasaan yang gelisa. permintaan itu benar benar membuat Rauf dilema. disisi lain dirinya tidak ingin menduakan istrinya, tetapi disisi lain Rauf juga sulit untuk menolak permintaan sang ibu.

lantas, bagaimana kelanjutannya? apakah Rauf akan mengikuti ucapan ibunya? jika iya, lalu bagaimana nasib Melinda? serta, bagaimana perasaan Melinda setelah tau jika suaminya akan menikah lagi?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon UmiR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 10

"tidak. aku tidak mau bercerai dengan mu. karna kamu masih mengandung anak aku.

dan aku juga sangat mencintai mu sayang.. "

ucap rauf dengan meneteskan juga air mata.

"kalau kamu cinta sama aku ,kenapa kamu menikahi perempuan lain.? " tanya melinda sambil berteriak, sampai ibu tini cepat mendekati pintu kamarnya rauf dan menguping pertengkaran rauf dan melinda.

"pokoknya aku tidak akan menceraikan kamu titik. " ucap rauf.

"tapi aku tidak mau di madu, aku tidak sudi, kamu duakan cintaku, dan aku tak rela di madu sampai kapan pun, mas rauf. "

ucap melinda dengan tegas dan menunjuk-nunjuk rauf.

"tidak. apa pun itu ,aku tidak akan pernah menceraikan kamu, sampai anak kita lahir. "

ucap rauf.

"baik lah, kalau kamu tidak akan menceraikan aku, kamu harus menceraikan sintia.

dan jangan pernah jemput aku, sebelum kamu menceraikan sintia. aku akan kembali setelah kamu bercerai dengan sintia, dan berjanji, tidak akan pernah kembali ke rumah sintia lagi." ucap melinda sambil pergi membawa koper nya.

"melinda.. melinda, jangan pergi sayang..aku tidak mau kamu pergi, kita akan membesarkan anak kita ber sama-sama."

ucap rauf sambil berjalan mengejar melinda.

melinda langsung keluar dari kamarnya, dan tidak sengaja menyambar ibu tini, yang sedang menguping pembicaraan mereka.

melinda langsung berhenti dan ber kata ke pada ibu tini. " ini kan, yang ibu mau, sekarang ibu puas, aku selama ini hanya diam, di kalah ibu memperlakukan aku dengan kejam, dan sekarang lakukanlah sepuas dan semau ibu, ke pada rauf dan istri ke duanya. "

melinda langsung pergi, dan keluar dari rumahnya. dan langsung menahan taxi, yang lewat. dan masuk ke taxi dan langsung pergi. ke rumah ibunya.

tidak lama kemudian melinda sampai di rumah ibunya, dan langsung memberi salam.

"assalamualaikum.. ibu.. ibu." teriak melinda kepada ibunya.

"waalaikum salam.. " jawab ibu siti sambil membuka pintu.

melinda langsung memeluk ibunya sambil menangis.

"ada apa kamu nak.?" tanya ibu siti.

"ibu..untuk sementara melinda nginap di sini dulu ya." ucap melinda sambil duduk di sofa.

"iya sayang.. tapi kenapa.. kamu lagi ada masalah.?" tanya ibu siti dengan pelan.

" maafkan aku bu, aKu belum bisa cerita sama ibu, nanti kalau masalah melinda sudah selesai, baru melinda akan cerita ke ibu.

melinda istirahat dulu ya bu. kalau rauf datang, ibu suruh pulang ya bu, dan tolong bilang kalau melinda tidak mau bertemu dengannya." ucap melinda dan langsung berdiri mengangkat kopernya ke kamar.

tidak lama kemudian mobil rauf berhenti di muka rumah melinda, dan rauf langsung turun, dan berjalan dengan cepat ke pintu rumah melinda.

"assalamualaikum.. "

"waalaikum salam. rauf." ucap ibu siti.

"ibu, melinda nya ada bu.?" tanya rauf.

"ada di kamarnya" jawab ibu siti.

"boleh aku masuk bu.?" tanya rauf.

"maaf ya rauf, sebaiknya kamu pulang dulu, karna melinda masih belum mau ketemu kamu, " ucap ibu siti sambil menutup pintu rumahnya.

"ibu.. ibu. aku mau ketemu melinda bu, buka pintu nya bu. ibu.. ibu.. " ucap rauf sambil memanggil ibu siti, di depan pintu.

rauf menangis, dan dia langsung masuk ke mobil, dan kembali ke rumahnya.

tidak lama kemudian, rauf sampai, di rumahnya. dan pintu rumah nya, tidak di kunci, dan ibu tini sedang menunggu rauf di ruang tamu.

"ini semua karna keegoisan ibu, pokoknya rauf akan menceraikan sintia. karna rauf tidak mau bercerai dengan melinda bu. karna melinda sedang mengandung anak dari aku.

" kamu jangan bentak-bentak ibu dong, kamu juga menjalani semua ini dengan ikhlas, jadi bukan sepenuhnya salah ibu.? "ucap ibu tini dengan marah.

" tapi kalau ibu tidak memaksa rauf menikah dengan sintia, tidak akan terjadi seperti ini, pasti rumah tangga aku dengan melinda baik-baik saja." ucap rauf.

"jadi kamu sepenuhnya menyalakan ibu. setelah kamu sudah menikmatinya semua ini.

ucap ibu tini.

pertengkaran terus terjadi, antara rauf dan ibunya, sampai ibu tini membujuk rauf yang sedang menangis dengan kekacauan pernikahannya, dengan melinda.

" sudah lah rauf. jangan menangis terus, tenangkan dulu diri kamu, nanti besok kita pikirkan jalan keluarnya, karna ini sudah terlanjur terjadi.

ayo ibu bantu ke kamar, istirahat lah, karna besok kamu akan ke kantor, kamu juga harus memikirkan perusahaan kita.

rauf langsung bangun dari tempat duduknya, dan langsung ke kamarnya, di bantu oleh ibunya, karna rauf lemas dan tidak berdaya.

sementara melinda di kamarnya, terus menangis, karna kekecewaannya yang sangat besar kepada rauf, yang sudah menduakannya. rauf yang selama ini di cintainya, di hormatinya, dan di percayainya, ternyata telah membohonginya selama enam bulan.

setiap seminggu, rauf ke kampung, dengan alasan membantu pak adi, mengurus perkebunan.

ternyata itu semua hanya bohong, dan diam diam rauf mempunyai istri simpanannya di kampung.

keesokkan harinya, rauf sudah berada di kantornya, dan dia tidak dapat melakukan aktifitasnya di kantor, karna dia tidak bisa fokus, dia mencoba menghubungi melinda di telpon, tapi selalu tidak aktif,

dan rauf kembali pulang ke rumahnya, sebelum jam pulang, semua urusan kantor di serahkan pada sekretarisnya.

rauf langsung pulang dan sudah sampai di rumahnya,

"rauf. kenapa kamu sudah kembali.?" tanya ibu tini.

"aku masih malas bu. aku mau istirahat dulu."

ucap rauf.

sintia selalu menghubungi rauf, tapi selalu rauf tolak panggilan dari sintia. dan sintia mencoba untuk menghubungi ibu tini, untuk menanyakannya.

tut.. tut.. tut..

terdengar hp ibu tini berbunyi, dan ibu tini melihat, bahwa yang telpon adalah sintia.

dan ibu tini langsung mengangkat ponselnya.

"halo.. ada apa sintia.? " tanya ibu tini.

ibu. aku barusan telpon rauf, tapi rauf selalu tolak telpon dari aku." ucap sintia.

"kamu jangan dulu menelpon rauf ya. karna rauf masih butuh ketenangan, nanti kalau rauf sudah membaik, baru ibu akan suruh rauf menghubungi kamu." ucap ibu tini.

"baik lah bu. aku tunggu." ucap sintia sambil mematikan ponselnya.

sudah seminggu rauf tidak ke kantor, sementara melinda, masih dalam kesedihannya, dan tidak pernah keluar dari kamarnya, setiap jam makanan, makanan melinda, ibu siti yang mengantarkan ke kamarnya.

hari sudah pagi, dan rauf sudah rapi untuk ke kantor, dan sebelum ke kantor rauf sarapan bersama ibunya.

"ibu, aku harus menyelesaikan masalah aku dengan sintia bu. aku harus ke kampung, untuk menceraikan sintia. sehabis pulang dari kantor, aku langsung ke kampung bu.?"

ucap rauf.

"rauf. kamu sabar dulu jangan terburu, buru karna ibu ada perjanjian dengan orang tuanya sintia. jika dalam setahun sintia belum hamil juga, maka rauf akan menceraikan sintia."

ucap ibu tini.

"tidak bu. aku tidak mau menunggu sampai setahun. pokoknya sehabis pulang dari kantor, aku akan pergi ke rumah sintia, untuk menceraikannya, sebelum terlambat.?"

ucap rauf sambil mengambil tasnya dan berjalan keluar.

"rauf.. rauf.. tunggu.. dengar dulu ibu rauf.?"..

1
cinta semu
Linda bucin banget ...
Amy Norashiella
/Heart//Heart//Heart//Heart//Heart//Heart/
Retno Harningsih
lanjut
kalea rizuky
Linda tolol bgt mau aja di injak injak cerai lahhhh bloon sebel q bacanya greget
kalea rizuky
Melinda tolol menye2 sebel kali
kalea rizuky
Melinda jangan mau besarin anak hasil selingkuh an enak aja lu raupp
kalea rizuky
cpetan cerai laki tukang selingkuh kek lu pantes dpet jalang
kalea rizuky
bkin cerai Thor laki bajingannn
Aether
Maulinda nya Bulol
Retno Harningsih
lanjut
Hiro Takachiho
Ceritanya keren, jangan sampai berhenti di sini ya thor!
Umi: iya..makasih sudah membaca🙏
total 1 replies
Rara Makulua
🤔😭😭 Akhirnya tamat juga, sedih tapi puas, terima kasih, author.
Umi: masih belum tamat ceritanya dong ..di baca lagi ya kelanjutannya🙏makasih sudah membaca🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!