NovelToon NovelToon
Salah Ranjang

Salah Ranjang

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Selingkuh / Cinta Terlarang / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:10.1k
Nilai: 5
Nama Author: Nurma_98

Harusnya, Ziva menghabiskan malam pertamanya itu dengan sang suami. Namun, saking mabuknya, ia malah masuk ke kamar mertuanya dan membuatnya tidur di ranjang yang salah.

Apa yang akan terjadi pada Ziva dan mertuanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurma_98, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cemburu

"Nyonya, apa anda yakin akan masuk?" Tanya Nila, menatap atasannya dengan intens.

Mara awalnya mengurungkan niatnya untuk masuk ke dalam rumah. Namun karena rasa penasarannya, ia pun memberanikan diri dan bertamu ke rumahnya sendiri.

"Ya, aku akan masuk ke dalam. Aku ingin meyakinkan sesuatu."

"Baiklah, mari kita coba dulu nyonya."

Ting Tong

Nila mencoba memencet bel yang ada di dekat pagar rumah. Mara pun menghela nafasnya sejenak lalu mencoba menenangkan dirinya sendiri.

"Entah kenapa aku jadi sedikit deg-degan."

Tap

Tap

Tap

Terdengar suara langkah kaki yang berjalan mendekat ke arah Mara dan juga Nila. Sontak mereka berdua pun langsung menoleh menatap seseorang tersebut.

"Maaf, anda berdua siapa?" Tanya seseorang, sebut saja asisten rumah tangga.

"Ah, kami berdua kenalan tuan Heri. Kami berdua kesini ada keperluan penting dengan beliau." Sahut Nila.

"Oh begitu, baiklah. Mari masuk dulu, anda bisa menunggunya di ruang tamu. Saya akan memanggil tuan."

Mereka berdua mengangguk pelan lalu akhirnya masuk ke dalam rumah. Jantung Mara tiba-tiba berdetak kencang, baru kali ini lagi, ia kembali menginjakan kakinya ke dalam rumah yang penuh banyak kenangan tersebut.

Air matanya mulai berjatuhan, ia pun sedikit menundukan kepalanya lalu mengingat kembali kenangan-kenangan bersama suami dan juga puteranya.

"Mari silahkan duduk. Saya akan panggil tuan an membuatkan minuman untuk anda berdua."

"Ya, terima kasih sebelumnya."

Setelah asisten rumah tangganya pergi. Mara kembali mendongak dan menatap seisi ruangan. Di sana tak ada lagi foto dirinya yang di pajang, hanya ada foto Victor semasa kecil dan juga foto Heri yang terlihat sendirian memakai jas hitamnya.

"Lho, bukannya dia sudah menikah? Lalu dimana ia memasang foto pernikahannya, foto pernikahan Victor juga tidak ada?"

Dalam hati Mara terus bertanya-tanya, padahal ia sudah merasa penasaran. Ternyata keduanya menutupi semua itu dengan baik. Mara tak berfikir macam-macam, ia berfikir kalau suami dan puteranya itu pasti ada alasan untuk menyembunyikannya.

Tap

Tap

Tap

Terdengar lagi suara langkah kaki yang berjalan ke arah mereka berdua. Mara langsung menoleh dan menatap seseorang tersebut.

"Maaf, sudah membuat anda menunggu la-- Eh, anda nyonya yang itu'kan?"

Degh

Mara mematung saat menatap sang suami yang datang bersama seorang wanita. Bagaimana tak terkejut, Ziva menggandeng tangan Heri dengan pakaian yang sedikit terbuka dan menatap Mara cukup sinis.

Bukan hanya itu, Mara melihat penampilan Ziva dari atas hingga ke bawah. Ziva benar-benar cocok dengan pakaian yang ia kenakan sekarang, lekuk tubuhnya yang bagus membuat Mara sedikit minder.

"Dad, kamu kenal dia?" Tanya Ziva, menunjuk Mara.

"Ah, ya. Dia wanita yang pernah aku ceritakan, yang hampir tertabrak mobilku."

Ziva menunjukan rasa cemburunya, apalagi saat melihat tatapan Mara, ia benar-benar membencinya.

"Ck!" Ziva berdecak kesal lalu menarik tangannya.

"Sayang...!" Bisik Heri dengan pelan.

Srukkk

Mara beranjak dari duduknya lalu berdiri menatap Heri dan juga Ziva.

"Maaf jika saya mengganggu waktu anda berdua. Saya tidak bermaksud, saya kesini hanya untuk mengucapkan kata terima kasih sembari memberikan ini untuk anda."

Nila menyodorkan sesuatu berupa makanan pada Mara. Makanan tersebut berupa puding rasa pisang yang tentunya kesukaan Heri. Mara pun dengan cepat memberikan makanan tersebut pada Heri.

"Anda pasti suka. Dan sepertinya ini kesukaan anda." Celetuk Mara.

Heri sedikit terkejut, bagaimana Mara bisa tahu makanan kesukaannya ini?

Karena merasa sedikit tak enak, Heri mencoba menerima pemberian dari Mara. Dirinya merasa sedikit canggung karena di sampingnya ada Ziva.

"Ah, ya. Terima kasih."

"Kalau kamu suka makanan seperti itu, aku bisa membuatkanmu lebih banyak, dad. Buang-buang waktu saja bertamu hanya untuk memberikan itu!" Ucap ketus Ziva, langsung pergi.

"Ziva tunggu!" Sahut Heri, sedikit lantang.

"Tuan, maafkan saya. Saya sudah membuat isteri anda marah." Ujar Mara.

Heri menatap Mara. Ternyata Ziva di mata orang lain seperti isterinya. Ia pun mengulum senyumnya karena merasa senang mendengar ucapan tersebut.

"Terima ka--"

"Tapi saya mendengar dari orang-orang, bukankah anda masih belum bercerai dengan isteri anda?"

1
Bang Jack
sukses selalu sayang, semangat/Smirk//Kiss/
Bang Jack
lanjut sayang/Smile/
Pacarnya Lisa
pasti ini si victor🙄
Lyvia
waduuuhhh kacau kacau 😀
Lyvia
semoga cepat sembuh thor
+1
hue 😭 ge we es bunda ratu 🌚🌚🌚
+1: al juja syukaaa.. ntar al poto 🌚🌚🌚
Nurma💕: enaknya aku di atas, biar mentok😆
total 4 replies
Yeni Deriel
lanjut thor, semangat/Angry/
Yeni Deriel
parah nih di paksa/Cry/
Yeni Deriel
aku udah vote kak
Yeni Deriel
jirrr satser banget/Joyful/
Lyvia
semangat thor dtunggu lanjutannya
Pacarnya Lisa
semangat thor/Chuckle/
Pacarnya Lisa
siape nih???/Speechless/
Pacarnya Lisa
enteng banget bicaramu😑
Pacarnya Lisa
oh begituuuui
Pacarnya Lisa
/Sweat//Sweat//Sweat/
jungkook127
rek di kumaha ceunah😃
jungkook127
😃😃😃😃😃😲😲😲😲😲😲😲😲
Pacarnya Lisa
lanjut thor semngat/Determined/
Pacarnya Lisa
sepertinya si victor peka
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!