NovelToon NovelToon
Takdir Cinta Naurah

Takdir Cinta Naurah

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mengubah Takdir
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Aliyah Ramahdani

Naurah harus terpaksa ikut pindah ke rumah neneknya karena sang ayah menjual rumah mereka untuk pengobatan nenek dan juga biaya kuliah tantenya, Kehidupannya yang dulu sangat bahagia kini perlahan menyisahkan kesedihan apalagi setelah di tinggal oleh ayahnya menghadap Ilahi, namun kehidupannya kembali membaik setelah naurah dan ibunya serta adiknya Hasan di minta pergi dari rumah oleh nenek dan tantenya, apalagi sang nenek tidak menyukai Hasan yang merupakan anak angkat

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aliyah Ramahdani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

25.

Di rumah bu wardah, ningsih terlihat sangat kesal lantaran suaminya belum ada kabar setelah dia meminta nya pergi mencari pekerjaan

" Kenapa kamu ning? " kok gelisah gitu? " tanya bu wardah

" Aku lagi kesal bu, si wawan belum ada kabar juga padahal uangku sudah menipis, mana perhiasan si ayu itu udah habis, di tambah aku harus memberi makan pada anaknya juga"

" Kamu sih bego, kenapa gak minta saja wawan membawa anaknya itu, kalo kayak gini siapa yang repot? Siapa yang rugi ngasih makan sama anak itu? Kita kan? "

" Mana aku tau dia bakalan hilang kabar kayak gini, ibu pikir aku juga mau mengurus dan merawat anak itu?" ucap ningsih menatap kesal pada ayu

" Ibu ada ide sih, itu kalo kamu mau"

" Ide apaan bu? "

" Gimana kalo kamu jual aja rumah besar itu? Pasti duitnya banyak tuh "

" Gak bisa lah bu, nanti kalo wawan nanya gimana? "

" Alaahh.. Bilang aja anaknya sakit parah jadi butuh duit untuk berobat anaknya, ibu yakin dia akan mengerti dan tidak akan marah jika kamu memberi alasan untuk anaknya "

" Waaahh... Benar juga ide ibu, kenapa aku gak pernah kepikiran ide itu ya"

" Makanya kalo ada apa apa tuh bilang sama ibu, dan kalo bisa jual secepatnya ibu udah kangen shopping, pengen ke salon"

" Baiklah bu, besok aku akan coba ke bank, tapi gimana dengan anak itu?"

" Soal anak itu mah gampang, nanti kita atur" ucap bu wardah tersenyum membayangkan uang hasil penjualan rumah anak menantunya

*****

Leona sedang berada di sebuah cafe menemani kakak sepupunya risa mantan istri randy

" Mbak kok kelihatan gak terawat banget sih" ucap leona

" Benarkah? "

" Iya aku serius, beda banget sama dulu "

" Aku sibuk ngurusin anak aku"

" Ini anak pertama mbak? "

" Bukan, ini anak kedua aku, maksudnya anak ketiga kan vanesh yang pertama"

" Oiya bicara soal vanesh aku jadi ingin cerita sama mbak risa"

" Cerita apa? "

" Mbak pernah dengar gak soal mas randy mantan suami mbak? "

" Kenapa dengan dia? "

" Aku denger dia punya wanita simpanan, masih muda sih"

" Masa sih? "

" Iya karyawan mas randy bilang kalo wanita itu yang merusak rumah tangga mbak dan mas randy, bahkan mereka bilang kalo mas randy udah beliin rumah untuk wanita itu, dan dia juga dekat banget sama vanesh"

" Dekat sama anakku? "

" Iya dekat banget, aku rasa vanesh mengira kalo wanita itu adalah mamanya, aku bahkan bertemu mereka di ulang tahun pernikahan mantan mertua mbak"

" Mereka bertiga? "

" Iya mbak, aku rasa wanita itu yang membuat mas randy menceraikan mbak risa"

" Kamu kalo gak tau apa apa gak usah ngomong, mas randy gak seperti itu, dan soal wanita itu aku tak peduli yang penting mas randy dan vanesh nyaman dengannya aku malah senang"

" Jadi mbak risa gak marah vanesh dekat dengan wanita lain? "

" Gak, aku malah senang"

" Tapi mas randy udah selingkuh dari mbak loh, bahkan menceraikan mbak karena wanita itu"

" Sudahlah, meskipun begitu namun semua telah terjadi, dan jujur saja aku sedikit menyesal dengan kejadian yang lalu, ternyata aku sangat bodoh" ucapnya mengingat saat dia meminta randy untuk menceraikan nya demi seorang pria yang kini telah menjadi suaminya

******

" Pa, vanesh mau es cream" ucap vanesh

" Sayang, bisa ajak uncle aja gak? Papa sedang sibuk"

" Gak mau, aku mau sama papa aja" ucapnya ngambek

" Ya udah ayo ikut papa"

" Terima masih pa" jawab vanesh mengikuti randy hingga ke dalam mobil

Kedua ayah dan anak itu memasuki toko roti yang menyediakan beberapa macam es cream sekalian randy membeli roti untuk sang putri agar tidak kelaparan di kantor nya

Sedang sibuk memilih es cream dan roti yang di inginkan, vanesh tak sengaja berpapasan dengan naurah di dalam toko

" Kak naurah? " panggil vanesh

" Vanesh? Kamu di sini? Sama siapa? "

" Aku sama papa " jawabnya merangkul lengan naurah

" Papa, ada kak naurah" teriak vanesh membuat randy segera menghampiri mereka

" Kamu di sini juga naurah? "

" Iya pak, kebetulan rangga meminta saya ke kantor jadi sekalian saja saya sempatkan ke sini, rencananya aku mau beli roti dan es cream untuk vanesh, tapi gak taunya malah ketemu di sini" ucapnya

" Kok bisa kebetulan kayak gini, vanesh juga minta es cream makanya aku bawa ke sini tempat yang paling dekat dari kantor" ucap randy melirik nampan yang di pegang oleh naurah ada beberapa roti dan dua bungkus es cream di atasnya

" Jadi kita kembali sama kak Naurah aja ya pa"

" Iya, kamu mau kan ikut sekalian sama kita? " tanya randy pada naurah

" Iya pak, sekalian saja " jawabnya

" Bayar pake ini aja" ucapnya memberi kartu kredit

" Gak usah pak, ini gak seberapa kok"

" Gak apa apa pake aja"

" Terima kasih pak, kalo begitu saya bayar dulu, yuk vanesh ikut kakak" ajak naurah

Naurah membawa vanesh keluar dari toko untuk menunggu randy yang sedang terlihat serius dengan lawan bicaranya di ponsel

" Kak naurah, kita duduk di situ yuk" ucap vanesh menunjuk sebuah taman kecil di seberang jalan, mau tidak mau naurah akhirnya mengikuti kemauan gadis kecil itu

Sementara mereka sedang asyik bercanda tanpa sengaja mobil yang di kendarai leona melewati mereka

" Naurah? Ngapain dia bersama vanesh? " gumam leona

" Mbak, hentikan dulu mobilnya" pinta leona

" Ada apa sih? " tanya nya menghentikan mobil

" Sepertinya aku melihat wanita itu"

" Wanita yang mana? "

" Simpanan mas randy kalo gak salah dia bersama vanesh"

" Benarkah? Dimana? "

" Di taman kecil depan toko roti mbak"

" Pokoknya kalo mbak bertemu wanita itu langsung labrak aja mbak, kalo perlu seret dia di jalan dan katakan lada orang bahwa wanita itu adalah pelakor" ucap leona namun risa tak peduli dengannya dan hanya menitipkan putra kecilnya pada leona

" Hahahaha... " terdengar suara tawa ceria khas anak kecil hingga ke telinga risa

" Permisi " ucap risa berdiri di depan naurah

" Iya mbak ada apa? "

" Mama? " ucap vanesh terkejut

" Vanesh sayang ini mama, mama kangen banget sama kamu" ucapnya duduk di samping vanesh"

" Maaf, mbak mamanya vanesh? " tanya naurah

" Iya aku mama kandungnya, ngapain kamu di sini bersama anak saya? Dan dimana papanya? " tanyanya dengan nada biasa saja

" Maaf mbak, tadi saya gak sengaja bertemu vanesh dan pak randy, dan sekarang pak randy masih berada di dalam toko" jawab naurah menunjuk toko roti

" Vanesh sayang, kamu gak kangen mama? Kamu gak mau peluk mama?" tanyanya namun vanesh hanya terdiam dan menatap pada naurah

" Ayo vanesh peluk mama nya ya" bisik naurah

" Vanesh mama ada hadiah buat kamu, mau gak? "

" Iya mah aku mau"

" Tapi hadiahnya ada di mobil, kamu mau ikut ke mobil sama mama untuk ngambil hadiah kamu? "

" Kak naurah, apa aku boleh ikut sama mama?"

" Nama kamu jihan? "

" Iya mbak"

" Kenalin saya risa mamanya vanesh, aku akan membawa vanesh ke mobil untuk mengambil hadiahnya, setelah itu aku akan membawanya kembali"

" Tapi gimana kalo pak randy mencarinya? "

" Aku hanya sebentar, bilang saja ada padaku" jawabnya segera membawa vanesh ke mobil

Dari kejauhan leona melihat risa dan vanesh sedang berjalan ke arah nya

" Loh mbak, kenapa mbak membawa vanesh ke sini? Apa mbak sudah memberi gadis itu pelajaran? "

" Apa maksud kamu leona? Aku membawa vanesh hanya untuk memberikan hadiah padanya setelah itu aku akan membawanya kembali" jawab risa membuka bagasi mobilnya dan mengambil sebuah boneka dengan ukuran besar

" Vanesh mama mau tanya, gadis yang bersamamu tadi itu siapa? "

" Itu kak naurah ma"

" Apa dia teman papa? "

" Bukan, itu teman uncle yang bekerja di kantor papa, tapi aku mau dia jadi mamaku"

" Kamu menyukai gadis itu"

" Iya mah, tapi uncle marah padaku" ucap vanesh menatap boneka itu

Tak seberapa lama akhirnya Randy keluar dari toko dan mencari keberadaan anaknya dan naurah

" Pak, pak randy..! " panggil naurah melambaikan tangan membuat randy segera menghampiri nya

" Dimana vanesh? " tanya nya heran karena tak mendapati anaknya di sana

" Maafkan saya pak, vanesh sedang bersama mamanya"

" Mamanya? Dimana? " tanyanya penasaran

" Papa..!! " teriak vanesh menghampiri keduanya dengan boneka yang ada di pelukan nya

" Risa? " ucap randy

" Maaf mas tadi aku membawa vanesh sebentar, dan aku juga gak sengaja lewat dan mendapati vanesh bersama calon mama nya" ucap risa

" Apa maksud kamu? Dia bukan calon mama vanesh"

" Tapi vanesh menginginkan dia jadi mamanya, dan aku senang jika dia yang akan menjadi mama vanesh karena aku lihat dia sangat dekat dan sayang pada vanesh"

" Gadis ini calon istri rangga" ucap randy

" Apa? Bukannya rangga sedang bersamamu leona? Kamu bilang rangga akan segera menikahimu dan gadis ini kekasih mas randy"

" Jangan dengarkan dia, hubungan mereka telah berakhir sejak dulu" jawab randy

" Tau apa kamu mas randy? Rangga hanya mencintaiku, dia akan menikahiku, aku yakin dia hanya ingin mempermainkan gadis ini dan membuatku cemburu" ucapnya masih dengan stoler di tangannya

" Terserah apa katamu leona, tapi aku sebagai abangnya tidak akan pernah rela jika kamu menjadi istri adikku, ayo vanesh, naurah, kita kembali ke kantor" ajak randy begitu melihat sudah mulai banyak orang yang mendatangi taman untuk sekedar beristirahat

" Ma, vanesh pergi dulu ya"

" Permisi ya mbak saya pergi dulu, oiya mbak babysitter nya lumayan oke juga, jangan di pecat dulu ya mbak" ucap naurah tersenyum mengejek pada leona sementara leona mengepalkan tangan di pegangan stoler

1
Anto D Cotto
menarik
Anto D Cotto
lanjut crazy up Thor
Dewi kunti
typo lg
Dewi kunti
Jihan siapa ini
Aliyah Ramahdani: maaf kak typo..
harusnya naurah 😫
total 1 replies
Dewi kunti
typo kakak, setelah Rangga setelah maksudnya gmn
Aliyah Ramahdani: Iya kak maaf typo 🤭
makasih 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!