Seorang ahli beladiri alam penguasa mencoba untuk masuk ke alam abadi, namun petir lima elemen menghantamnya hingga hancur menjadi abu ,namun untungnya jiwanya tidak ikut hancur melainkan masuk ke tubuh Seorang murid akademi yang miskin dan sering tidur di kelas, dan lebih parahnya lagi ,ia bereinkarnasi 50 tahun setelah kematiannya, hal itu membuat ia merasa sial karena guru akademi yang mengajar adalah muridnya yang ke tiga ,sekaligus yang paling galak ,bagaimana apakah guru akademi itu akan mengetahui indentitas asli murid malas itu atau tidak .?"
Pembagian alam .
Murid beladiri.
Master beladiri
Grandmaster beladiri
Bumi beladiri
Surga beladiri
Raja beladiri
Kaisar beladiri
Leluhur beladiri
Spiritual God
Sea God
Demi God
God King
God Emperor
Sovereign God .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon erik riswana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 24 Yao Shenji meninggalkan sekte Lima Elemen
Pemuda diatas pucuk pohon pinus menatap ke arah tanda kebakaran hebat di ibukota , dengan perlahan terbang menggunakan pedang yang dimilikinya.
Wushhh...
Pemuda itu terbang menuju arah timur, ke sebuah kota yang diingatnya pertama kali datang.
Kota Duxing.
Sampai di tempat tujuan ,ia langsung masuk ke dalam kediaman mewah walikota Duxing, di mana sekarang telah di jabat oleh Ye Huan , ayah dari Ye Ruoxi.
Tap
Tap
Tap ...
" siapa kamu ..!" Seorang penjaga pintu memergoki keberadaan pemuda yang baru datang itu , dengan waspada langsung mengarahkan senjata tombaknya.
" katakan pada kakek tua Ye Ming, bahwa tuan muda Shenji datang. ." Kata Yao Shenji dengan nada tenang yang dalam.
" kamu pasti pengacau, buat apa menemui tuan tua Mingshou " serunya tajam.
Yao Shenji tidak mau berlama lama , dengan sekali lambaian tangannya, penjaga kota itu langsung terlempar ke samping.
Bukk
" kamu ... kamu sudah mati berani menimbulkan kekacauan di kediaman walikota.." penjaga yang terlempar itu berteriak keras hingga para penghuni kediaman mewah walikota mulai datang satu persatu.
Pria tua yang mengenal Pemuda di depannya langsung pucat ,matanya seperti melihat hantu .
" tuan muda Shenji... apa kabar .. bagaimana bisa anda masih ." Ye Huan terlihat tidak percaya dengan apa yang dilihatnya ,beberapa kali menutup dan membuka mata ,tapi pemandangan masih sama .
" tidak perlu mengulangi lagi paman Ye , di mana kakek tua Ming sekarang, aku ingin bertemu " Yao Shenji langsung ke poin intinya .
" ohh iya ....ayo masuk ..!"
Yao Shenji masuk dengan langkah elegan, diikuti oleh Ye Huan yang tampak masih kebingungan dengan apa yang baru saja di lihatnya.
" jangan diberi tahu tentang kedatanganku pada Ruoxi, kalau aku masih hidup , biarkan dia meningkatkan kekuatan kultivasi di sekte dan jangan diganggu kehidupannya " ucapnya tanpa menoleh ke belakang.
" baik tuan muda ..!"
Yao Shenji duduk dengan mata terpejam , sosok dinginnya membuat Ye Huan merasakan canggung dan perlahan meninggalkan Pemuda yang duduk itu sendirian.
Tak lama kemudian, orang yang dicarinya muncul , sosok tua dengan rambut dan jenggot putih berdiri di hadapannya.
" master Agung Shenxuan, ada keperluan apa datang kemari ?" Tanya kakek tua itu dengan senyum main main .
" Kaisar suci Ming , aku membutuhkan bantuanmu, "
" apa yang anda butuhkan master Agung Shenxuan?"
" aku harap kamu menjaga sekte Lima Elemen selama lima tahun , sebagai imbalannya aku akan membuka tiga segel kutukan es dalam dirimu dan kamu akan menjadi seorang kaisar suci terkuat lagi " katanya dengan wajah tenang.
" humphh kaisar suci , itu bukan targetku sekarang master Agung, kalau bisa buka sepuluh segel dan aku akan sepenuh hati menjaga sekte Lima Elemen sepuluh tahun.." katanya menambahkan penawaran .
" baik !"
Dengan cekatan, Yao Shenji menusuk sepuluh titik nadi yang selama ini di segel oleh dirinya , dan aura kekuatan alam dewa laut tahap awal keluar hingga getaran di seluruh kota Duxing terasa begitu nyata.
Para ahli tersembunyi mulai membuka mata , masing masing ingin mengetahui siapa yang telah menembus ke alam yang luar biasa itu , namun saat menyelidiki, tidak ada hal mencurigakan terjadi, seakan sudah tertutup oleh aturan surga dan kehendak dewa .
Yao Shenji menepuk pakaiannya yang penuh debu , setelah itu berbalik pergi meninggalkan orang tua yang tampak sangat puas dengan kekuatannya , rambut putihnya kembali menjadi hitam dan kulitnya berubah dari keriput menjadi kencang seperti 100 tahun lebih muda dari usianya.
" hahahaha.... siapa di wilayah barat Dinasti Zhao ini yang bisa mengalahkan aku sekarang , kaisar suci Ming datang kembali.. " serunya dengan aura menekan seluruh kota.
Yao Shenji sudah meninggalkan kota Duxing , ia berencana untuk mengunjungi teman lama ,sekaligus musuh abadinya , yaitu dewa pembunuh Mo Chuan, yang sebelumnya ia lihat saat perang besar di sekte Lima Elemen.
Karena terbang tidak ada tantangan apapun , ia memilih untuk berjalan kaki , berjalan naik dan turun bukit serta gunung ,membuat dirinya berkeringat banyak dan terasa segar di wajahnya.
Beberapa kota kecil di sekitarnya, ia lewati begitu saja dan tidak singgah ataupun beristirahat, kadang kala bertemu secara kebetulan dengan para anggota sekte dari kelompok aliansi sekte yang bergabung dengan sekte Lima Elemen saat perang besar itu terjadi.
" saudara , ayo segera berlari ,kita tidak bisa ditangkap oleh kelompok jahat Yan Xie , segera laporkan kepada penatua Shengjia..." serunya cepat.
Yao Shenji berhenti dan menatap dua gadis muda memakai pakaian sekte berwarna biru muda dengan lambang teratai tiga helai , ia menyipitkan matanya saat melihat lambang yang menggelembung itu " sekte Teratai perak... kenapa mereka sampai di tempat ini " gumamnya heran . yang ia ketahui sekte Teratai perak berada di tengah tengah domain dewa tertinggi, di mana itu merupakan tempat paling suci dari dunia domain dewa tertinggi.
Dengan pelan ,ia segera mengikuti kedua murid sekte Teratai perak yang tampak terlihat gelisah itu , pandangan matanya terfokus saat mengawasi kedua murid sekte Teratai perak .
Sampai di sebuah lembah yang cukup sepi , salah satu murid wanita mengeluarkan seteguk darah dari mulutnya.
" kakak Wanger bertahanlah , kita sebentar lagi sampai " katanya dengan menepuk nepuk bahu wanita yang tampak pucat itu .
" racun hati mematikan ... " Yao Shenji muncul dan datang bergegas mendekat ke arah dua wanita yang ada di lembah sepi itu .
" siapa kamu... ! Jangan mendekat atau kami akan bunuh diri..." teriak wanita sekte Teratai perak dengan wajah pucat dan pedang pendek di tangannya menempel di leher putihnya itu .
" tunggu nona , anda salah paham , saya bukan penjahat , " Yao Shenji mencoba menenangkan kedua wanita yang tampak panik itu .
" kalau begitu pergi ,jangan sentuh kami .. " serunya lagi keras..
Yao Shenji hanya menghela nafas pelan , kedua tangannya secara tiba tiba muncul empat jarum kecil ,lalu melemparkannya ke arah wanita yang terkena racun hati mematikan.
Shuutt
Shuutt.
Jleb
Jleb.
Wanita yang memegang pisau pendek itu terkejut hingga wajahnya pucat dengan amarah yang besar .
" bajingan apa yang kamu lakukan pada kakak Wanger ..!" Teriaknya berlari ke arah Yao Shenji yang tenang di kejauhan.
" lihat dulu apa yang aku lakukan pada temanmu itu " ucap Yao Shenji dengan nada tenang.
Wanita yang dipenuhi urat biru kemarahan di wajahnya menoleh ke arah temannya dan melihat tanda racun yang menyebar sudah menghilang, disertai dengan pudarnya warna hijau di bagian wajah dan lengan.
" ini ... apakah kamu seorang ahli racun ..!" Matanya dipenuhi keterkejutan yang nyata, kemarahan di wajahnya menghilang seketika ,digantikan dengan rasa penasaran yang besar .
Yao Shenji yang melihat perubahan wajah wanita didepannya hanya bisa mengutuk dalam hati " sial , untung saja dia bukan muridku , kalau iya , aku mungkin sudah berkali-kali mati tanpa pemakaman.." kutuknya dalam hati.
" ya dan juga tidak... kenapa dengan temanmu yang terkena racun hati menakutkan itu , apa penyebabnya ?"