Cinta Gadis Tangguh Dari Desa

SELAMAT MEMBACA !!!

Keesokan harinya setelah sholat subuh, Freya sudah sibuk di dapur membuat nasi goreng untuk sarapan mereka .

" Jadi mau buat sarapan nasi goreng ya Fre ?" Tanya Alya yang baru masuk ke dapur .

" Jadi Al kan nasinya masih sisa banyak aku memang sengaja masak agak banyak semalam sisanya buat nasi goreng ." Jawab Freya sambil mengulek bumbu untuk nasi goreng .

" Kamu bisa buat telur mata sapi gak Al ?" Tanyanya pada Alya yang masih berdiri disebelahnya .

" Bisa sik! Tapi gak bisa bagus buatnya gak kayak kamu kalau buat telur mata sapinya , Memangnya mau buat telur mata sapi juga Fre ?"

" Ya kan buat melengkapi lauk nasi gorengnya Al tapi kalau gak pede ya sudah nanti saja buatnya kalau sudah matang nasi gorengnya , Lea kemana kok belum kesini ?"

" Kayaknya lagi lihatin hapenya dia , Kayak nunggu kabar dari seseorang gitu apa dia punya pacar ya Fre ." Ucap Alya lagi sambi melihat Freya masukin nasi ke wajan .

"Sudah biarin saja nanti juga dia cerita sendiri biasanya kan juga begitu Al kayak baru kenal Lea saja , Jam berapa mau ketempatnya Tante Sinta Al?

Setelah selesai nasi gorengnya Freya langsung membuat telur mata sapi sebagai pelengkapnya sama krupuk . Alya membantu menyiapkan piring sama minuman buat mereka .

" Maaf aku gak bisa ikut bantuin kalian." Dengan muka yang sedih dan mata yang sembab kayak habis nangis.

" Gak apa apa Lea santai saja, Aku saja cuma bantuin nata piring sama ambil minum buat kita kalau masalah masakan pasti dong cuma Freya yang bisa menyelesaikannya hehehe." Ucap Alya dramatis untuk menghibur Lea yang agak banyak pikiran .

" Sudah sudah ayo makan dulu baru mandi dan pergi ke rumah Tante Sinta !" Tegur Freya kepada dua sahabatnya .

Mereka bertiga memulai sarapan paginya Lea kelihatan tidak semangat , Alya menoleh ke Freya tapi Freya menggeleng gelengkan kepalanya untuk membiarkan Lea cerita sendiri dengan masalahnya .

" Maaf Fre, Al kalian pasti menebak nebak kenapa aku seperti ini, Maaf gak cerita ke kalian berdua ." Lea menundukkan kepalanya sambil menangis dan dia juga merasa bersalah pada dua sahabatnya itu .

" Gak apa apa Lea kalau kamu belum mau cerita ke kami yang penting kamu harus tau kamu punya kamu disini dan seolah olah kamu merasa sendiri, Kita kan sudah berjanji kalau kita akan terbuka sama yang lain , Kalau sekarang kamu belum bisa cerita ke kami juga gak apa apa kok santai saja ya kan Al ."

" Ya Lea , Kami akan selalu ada untuk kamu jangan merasa kamu sendirian kalau ada masalah tolong diceritain jadi kita bisa mencari solusi jalan keluarnya ." Ucap Alya sambil merangkul pundaknya Lea yang duduk disebelahnya .

" Fre , Al , Aku sebelum kesini kemarin kan ada seseorang yang selalu dekat dengan aku, Kalian kenal Gilang kan anak SMA sebelah ." Huh Lea menghempaskan nafasnya dengan kasar biar tidak sesak .

" Selama ini dia baik sama aku dan aku merasa kita cocok dan kita menjalani istilah pacaran waktu mau berangkat kesini aku juga bertemu dengan dia dan sudah bilang sama dia kalau aku mau kuliah ke Jakarta dia juga mengizinkan tapi tadi pagi dia chat wa katanya dia mau putus gak mau LDR an kan kesel banget Al, Fre dan yang lebih menjengkelkan lagi dia sudah memasang foto profil cewek lain ." Kesel Lea sambil meneteskan air matanya yang selalu menetes .

" Sudah Lea berarti dia bukan jodoh kamu , lebih baik kamu fokus ke kuliah dulu apa lagi kamu ambil jurusan ke dokteran Lea . Kamu harus serius kuliah buktikan sama dia walaupun sudah putus dengan dia kamu gak apa apa dan bisa maju ke depan , Sudah ya ayo kita siap siap kerumahnya Tante Sinta ." Ucap Freya memberikan support kepada Lea .

Mereka bertiga sudah siap pergi kerumahnya Tante Sinta dengan membawa bolu pelangi sama bronis buatannya Freya . Sampainya di bawah mereka menyapa Pak Satpam.

" Selamat pagi Pak ."

" Eh Selamat pagi juga Ning ning cantik pada mau kemana nih kok sudah pada rapi? Apa mau ke kampus lagi Nak ?"

" Kami mau ke rumahnya Tante Sinta Pak, Pak ini ada kue dimakan ya Pak !" Seru Alya sambil menyodorkan kardus isi bolu pelangi sama bronis ."

" Terima kasih ya Nak pas Bapak belum sarapan ini bisa buat ganjal perut dulu hehehe ."

" Silahkan Pak kami pamit dulu ya Pak itu Taksinya sudah sampai ."

" Ya Nak hati hati ya ."

Mereka bertiga berjalan menghampiri taksi yang tadi dipesan oleh Alya . Mereka bertiga duduk dikursi belakang sambil memangku kotak bronis .

Kurang dari tiga puluh menit taksi yang mereka kendarai sampai didepan gerbang rumahnya Tante Sinta .

" Sudah saya bayar lewat aplikasi ya Pak , terima kasih ."

" Ya Non terima kasih kembali jangan lupa bintangnya ya Non ." Ucap Pak Sopir karena yang ditumpangi Mereka Taksi online makanya pak sopir minta dukungannya .

" Assalamualaikum Tante ."

" Walaikumsalam Sayang , Wah kalian main kesini ya ayo masuk dulu kebetulan ada Om Bagus sama Dias lagi nonton tv diruang keluarga ."

" Om, Dias !" Seru Alya Mereka bertiga langsung mencium tangan Om Bagus dan Dias mencium tangan mereka .

" Tan , Ini ada bronis sama bolu pelangi dari Kami hehehe maaf kalau nanti rasanya tidak sesuai dengan lidah kalian ." Freya sama Lea menaruh Kotak kue ke meja depan Tv.

" Asyik ada bronis , Terima kasih ya Mbak , Ini kesukaannya Dias banget !" Seru Dias cepat ketika mendengar Mbaknya bicara soal bronis .

" Huzz ini anak kalau sudah dengar bronis kok semangat banget, Sana minta pisau sama piring ke Mbak !" Seru Tante Sinta .

" Jadinya kalian ambil jurusan apa Nak ?" Tanya Om Bagus .

" Aku sama Freya ambil jurusan managemen bisnis Om sedangkan Lea ambil jurusan kedokteran ." Jawab Alya .

Om Bagus yang mendengarkan jawaban Alya mengangguk anggukan kepala mengerti itu jurusan yang bagus .

" Terus katanya Nak Freya mau cari kerjaan apa sudah dapat Nak ?" Tanyanya pada Freya .

" Belum Om, Freya masih bingung mau mencari kerjaan dimana? Sebenarnya maunya Freya bisa kerja dari rumah Om biar bisa kumpul terus sama mereka , Kalau cari kerjaan diluar pasti aku nanti sibuk sendiri Om ." Jawab Freya sambil menunduk .

" Wah enaknya bronisnya Mbak !" Seru Dias ketika semua orang lagi fokus ke Freya .

" Oppzz Sorry Ma ." Ucap Dias langsung diam sambil makan bronisnya .

" Sana Mbak dikasih Yas jangan dimakan sendiri sama ini bolu pelanginya juga dikasih ." Perintah Mamanya .

TERIMA KASIH SUDAH HADIR DISINI YA KAKAK KAKAK SEMOGA KALIAN SELALU SEHAT AMIN ...

MOHON DUKUNGANNYA UNTUK KARYA SAYA YA KAK ...

----------------