NovelToon NovelToon
Hasrat Penggoda

Hasrat Penggoda

Status: tamat
Genre:Romantis / Patahhati / Balas Dendam / Selingkuh / Romansa / Dendam Kesumat / POV Pelakor / Tamat
Popularitas:8.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: ntaamelia

SQUEL "GAIRAH SANG CASANOVA"

SERI KEEMPAT.

#POVPELAKOR


Karena kesalahan di masa lalu, membuat seorang wanita yang kini bekerja di sebuah club' malam bertekad menghancurkan rumah tangga seseorang.

Dia adalah Bianca, wanita cantik dengan tubuh gemulai, juga parasnya yang cantik rupawan. Namun, nasib baik sepertinya tidak berpihak padanya.

Bianca hidup sebatang kara, setelah sang ayah meninggal saat dia remaja. Semua keluarga tidak ada yang sudi menampungnya hingga dia hidup dengan liar di luar sana.

Dan ia merasa semua nasib sial itu akibat perbuatan seorang wanita bernama Joana, yang kini terlihat bahagia dengan suaminya. Hidup penuh tawa, dan bergelimang harta.

Hingga akhirnya Bianca bertekad, untuk menggoda suami wanita itu.

"Bizard Welling Tanson, aku akan membuatmu jatuh dalam pelukanku dan menghancurkan Joana!"

Apa yang membuat Bianca ingin membalaskan dendamnya pada Joana? Cus ikuti ceritanya.

Salam Anu 👑

Ig @nitamelia05

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ntaamelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22. Telepon

Kebetulan malam itu Bianca belum tidur, karena masih berbalas pesan dengan Bella. Namun, siapa sangka? Tiba-tiba Bizard menghubunginya, entah sebab apa.

Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan, dia pun segera membalas pesan pria itu dengan bibir yang melengkung sempurna.

[Ya, Tuan.]

Di ujung sana, Bizard langsung terbelalak, karena ternyata Bianca belum tidur juga. Apakah semua ini adalah kebetulan yang tidak disengaja?

Bee terdiam sesaat, dia menyesap benda bernikotin yang terselip di antara jari telunjuk dan jari tengahnya. Kemudian mengembuskan asap itu ke udara.

Dia kembali gamang, ingin membalasnya lagi atau tidak. Namun, sampai saat ini matanya belum bisa diajak kompromi. Padahal wajah Bizard sudah terlihat sangat kuyu.

Hingga akhirnya dia pun memutuskan untuk membuka pesan dari Bianca. Jarinya kembali mengotak-atik papan ketik.

[Kamu belum tidur?]

Kini tanpa ragu, Bee langsung menekan kata 'send' yang ada di layar ponselnya.

[Belum. Bagaimana dengan anda?]

[Aku susah tidur.]

[Haha, sama.]

Tiba-tiba bibir Bizard berkedut, karena ingin mengobrol lebih leluasa, Bizard pun membuat sebuah panggilan. Dia pasti sudah gila, karena membiarkan wanita bernama Bianca semakin masuk dalam dunianya.

Di tempatnya, Bianca langsung ternganga, dia beranjak duduk dan menatap layar ponselnya yang terus mengeluarkan suara. Dia mengucek matanya, mencoba untuk menyadarkan diri, bahwa penglihatannya tidak salah. Bizard menelponnya? Tengah malam?

Wajah Bianca semakin terlihat sumringah, dia bangkit dari ranjang, kemudian duduk di sofa kecil yang ada di kamarnya. Tanpa menunggu lama, dia pun menerima panggilan dari pria incarannya.

"Halo, Tuan, ada apa menghubungi saya?" sapa Bianca sekaligus bertanya apa maksud dan tujuan Bizard.

Bingung. Satu kata itu memenuhi kepala Bee, dia juga tidak tahu kenapa tiba-tiba ingin menghubungi Bianca. Padahal rencana awalnya, Bee hanya ingin mengatakan pada wanita itu, bahwa ia ingin dibuatkan sarapan.

"Halo, Tuan? Apa anda mendengar suara saya?"

Mendengar suara Bianca yang terdengar lebih keras, dia pun tersadar. "Ah iya, Bianca, besok aku ingin kamu buatkan sarapan lagi."

Kening Bianca mengerut, tetapi hatinya tak bisa bohong. Bianca merasa senang karena Bizard menyukai masakannya.

"Bagaimana dengan istri anda? Apa dia tidak memasak?"

"Dia menginap di rumah orang tuanya."

Bizard tersenyum kecut, sebab ia merasa ada yang mengganjal di hatinya, mengingat Joana hanya membuat ia kembali merasa resah dan gelisah.

Terdengar helaan nafas kecil, seperti ada yang mengganggu pikiran Bizard. Dan Bianca menyadari itu, entah kenapa dia bisa memiliki kepekaan ini. "Tuan, apa anda memiliki masalah?"

"Tidak, Bianca. Aku hanya sedang lelah karena banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan Minggu ini. Makanya tadi aku lembur."

Bianca terdiam sesaat, mencoba memahami pria yang kurang perhatian ini.

"Saya memang tidak mengerti dengan pekerjaan anda, tapi sepertinya melelahkan sekali yah."

Seperti de javu, beberapa kalimat yang Bianca layangkan selalu mengingatkannya pada Joana. Jika wanita satu ini menganggap bahwa pekerjaannya melelehkan, lain dengan sang istri yang selalu bicara bahwa ia banyak menganggur dan memiliki waktu luang.

"Begitulah, tapi apapun pekerjaannya, kalau kita enjoy, pasti hasilnya juga memuaskan," jawab Bizard.

"Anda benar, Tuan. Saya ingin tahu, kasus apa yang paling berat yang pernah Tuan pegang?"

Bizard terdiam dengan tersenyum simpul, dia merasa senang ada yang mau bertanya tentang keluhannya di dunia kerja. Meskipun ia tahu, Bianca tidak akan mengerti sama sekali akan hal itu.

"Ada beberapa, tapi yang paling sulit menurutku adalah saat mengungkap kasus pembunuhan pengusaha kaya di ibu kota. Ada beberapa yang terlibat, dan sangat sulit untuk mencari jejaknya," jelas Bizard apa adanya. Dia teringat kasus yang ia tangani satu tahun lalu. Dia menghabiskan waktu 2 bulan untuk mengungkap semuanya, dan dia berhasil.

Bianca manggut-manggut seolah Bizard melihat gerakannya.

"Tapi jika seandainya pembunuhan itu sudah cukup lama, apa masih bisa diungkap, Tuan?"

"Bisa, asal saksi matanya masih ada. Kita buka kembali kasusnya, dan mulai melakukan penyidikan, tapi karena kasusnya sudah lama, tentu akan memakan waktu juga untuk mengungkapnya. Memangnya kenapa? Apa ada sesuatu yang terjadi padamu?"

Mendapat pertanyaan seperti itu dari Bizard, Bianca langsung gelagapan. Tak ingin semakin melebar, akhirnya dia pun mengalihkan pembicaraan.

"Ah tidak, Tuan. Saya hanya bertanya asal. Oh iya tadi anda pulang jam berapa?"

"Jam sepuluh."

"Dan sampai sekarang anda belum istirahat? Anda bisa sakit, Tuan, lebih baik anda segera tidur, jangan begadang," oceh Bianca dengan suara yang terdengar cemas. Dan tentunya cemas yang dibuat-buat, agar Bizard merasa ada yang perhatian padanya.

Sementara di kepala Bizard terus muncul kata kenapa, kenapa, dan kenapa? Kenapa harus Bianca yang berbicara seperti itu, bukannya Joana? Istri yang sangat dicintainya.

"Iya, sebentar lagi aku akan tidur. Bagaimana denganmu? Kamu menceramahi orang, tapi dirimu sendiri malah begadang, apa yang sedang kamu lakukan?" jawab Bizard balik mengoceh, padahal dia sedang berusaha untuk menyembunyikan rasa yang entahlah.

"Saya sedang berbalas pesan dengan Bella, teman saya. Kami berencana untuk pergi jalan-jalan minggu ini," jawab Bianca, dia tidak bohong, sebab ia dan Bella memang sudah janjian untuk pergi bersama.

Mendengar rencana Bianca, terbesit dalam otak Bizard untuk mengajak Joana pergi juga. Sudah lama mereka tidak berbelanja bersama, atau sekedar menghabiskan waktu di hari libur, hanya berdua.

Ya, sepertinya aku harus mengajak Joana pergi, agar dia tidak merasa bosan di rumah.

Bizard mengusak rokok ke dalam asbak. Kemudian kembali menyandarkan kepalanya pada punggung sofa. Mencari posisi ternyaman.

"Kalian mau pergi ke mana?" tanya Bizard.

"Ke pusat perbelanjaan, ada banyak agenda yang ingin kami lakukan di sana. Dan salah satunya berbelanja. Haha, lebih tepatnya melihat diskonan, untuk cuci mata," jawab Bianca dengan tawanya yang terdengar renyah. Semua yang ia bicarakan memang khas seperti anak muda pada umumnya.

Namun, di mata Bizard, Bianca adalah pribadi yang cukup dewasa. Ya, mungkin hidup sebatang kara menjadikan dia dewasa sebelum waktunya. Padahal Bizard melihat di kartu tanda pengenal milik Bianca, wanita itu baru menginjak usia 23 tahun.

"Kalau begitu hati-hati, dan ingat, jangan pakai pakaian yang terbuka, karena setidaknya itu semua bisa menjauhkanmu dari marabahaya."

"Iya-iya, Tuan," balas Bianca dengan nada yang terdengar mengalah, tetapi hal itu justru sukses membuat Bizard terkekeh.

Dia memberi perhatian seperti itu sebab dia pun memiliki dua adik perempuan. Yaitu El dan Gloria. Dia tidak mau Bianca sampai mengalami pelecehann karena alasan apa yang ia pakai.

***

Jangan lupa ditabur kembang kopinya gusy, biar ulernya sat set🙃🙃🙃

Visual ada di Ig ngothor ya @nitamelia05🙏🙏🙏

1
mis.be
lah..dah tau dr sebelum nikah ? kok ya mok rabi to Bee
mis.be
kok bisa Bee nikah ma wanita kek gini...emang Ken gk selidik dulu ... kalo sikapnya gini dr dulu kok bisa Bee tahan sampe satu tahun
mis.be
bianca sengaja ini
Hasyaul Aqlan
pembantu adalah maut🗿
Lusiana_Oct13
Makasih thor love u dekeboonnn ❤❤❤
Lusiana_Oct13
da tamat baca ini, urutan novel mu benar yg mana ya thor dari awalnya
Lusiana_Oct13
udah thor gk usah di ingat itan totollll/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Lusiana_Oct13
Thooorr tangung jawaaabbbbb saya nangissssss terussses 😭😭😭😭
Lusiana_Oct13
Hnmmmmm beeeeeeeee sepandai2 tupai melompat jatuh juga ke tanah kenapa pake getar gk silent aja /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Lusiana_Oct13
Yg suka banding2 yg suka komentar aneh2 kyk udah bisa buat novel seharus ini klo emg gk suka SKIP aja klo ngga baca aja karya novel author yg km suka gitu aja kok repooootttttttt
Lusiana_Oct13
Jiiiiiirrrrr bisa ninglin alon alon tampa ningalin jejak basah yg bikin basaaahhh gk tuuuuuuuu
Lusiana_Oct13
Rasaaaaiinnn km gk taukan bee lelah karna ulah Bianca /Facepalm//Facepalm/ eh salah bianca harus nya lelah karna bee
Lusiana_Oct13
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/ kasian ngothor nya padahal dia loh yg cape kenapa gk pernah di kasi hadiah dr jaman bapak nya /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Lusiana_Oct13
waduuuhhhhh bayak keturun uler2 si bee beda 180 drajat 🤣🤣🤣🤣🤣 teruskan bee
Lusiana_Oct13
Dia yg berbuat begitu saya yg baca jantungan 🤣🤣🤣
Lusiana_Oct13
elaaahhhh kenapa pake di jemput terus kenapa gk naek kendaraan umum bee ni emg gk ada tegas2nya kan dah bertangung jwb sama bianca kenapa kerja mati d jemput segalaaaaa
Lusiana_Oct13
Maafkan shayaaa thor shaya pembaca tp jarang mau berkomen 🙏🙏🙏
Lusiana_Oct13
Emg thor gk pernah ya ngerasain ular python? apa selama ni ngerasain ular kadut aja 🤣
uhuuyyyyyy
anaknya bee n bian...twins
uhuuyyyyyy
hoalaah nelongso ...itu nanti mrk ketemu lagi di pulau itu...krn jodoh mrk sdh di atur si thor🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!