Meski telah menikah puluhan tahun Dara tidak mampu merebut hati sang suami Hadi Prayoga.
karena mereka menikah karena perjodohan yang diatur oleh keluarga mereka atas usulan dari Dara.
Dara mencintai Hadi sejak pertemuan pertama mereka yang membuat Dara meminta pada orang tuanya untuk mengatur perjodohan mereka.
waktu perjalan selama 14 tahun pernikahan mereka sudah dikaruniai anak yang menginjak usia remaja. tapi cinta yang Dara harapkan tak kunjung datang.
Dara terus mengejar cinta suaminya hingga melupakan kewajibannya sebagai orang ibu yang membuat anak Dara, Davin membencinya.
Bagaimana kisah rumah tangga antara Dara dan Hadi apakah ada keajaiban sehingga Hadi dapat mencintai istrinya? atau Dara menyerah karena Hadi tak dapat membuka hatinya untuk Dara?
saksikan kelanjutan ceritanya dan mohon support untuk karya pertamaku Terima Kasih 🙏🏻
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Biokunai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
20.
Diruang tamu mansion mewah masih duduk berhadapan ibu mertua yang menatap penuh selidik dan dihadapanya menantunya menatap dengan tatapan datar tak terbaca.
"apa 14 tahun belum cukup juga bagimu untuk menerima perasaan putrimu?"mama reva bicara dengan tegas dan penuh wibawa kepada menantunya.
"entahlah, saya tidak yakin.."jawab hadi dengan nada ragu menghadapi mertuanya yang menatapnya intens. Hilang keberanian hadi didepan ibu mertuanya.
Karena selain seorang ibu, reva adalah sosok wanita yang sangat disegani oleh orang-orang. Karena wanita itu adalah seorang pemimpin perusahaan besar dan terkenal hampir di seluruh eropa dan asia.
Maka dari itu tak heran jika aura yanh dikeluarkan wanita paruh baya ini sungguh dominan dan intimidatif bagi lawan bicaranya.
"apa yang membuatmu tidak yakin? Seorang putra sulung dari keluarga prayoga dan seorang pemimpin besar dan disegani oleh banyak lawannya. Merasa ragu?"tanya reva dengan nada mengejek menantunya yang ragu dengan masalah rumah tangganya.
Latar belakang hadi juga tak dapat diremehkan. Lahir sebagai anak sulung menyandang nama besar keluarga prayoga yang memiliki reputasi tinggi dikalangan rekan dan lawan.
Hadi sudah dapat membangun perusahaanya sendiri diusia 22 tahun dan kini mengelola sebagian perusahaan warisan keluarga membuat kekayaan dan kedudukan hadi dalam dunia bisnis begitu cemerlang.
Yang menjadi bahan ejekan reva pada menantunya adalah dimana pembawaan tenang dan kepercayaan diri hadi dalam masalah rumah tangga nya ini.
Bagaimana bisa ia masih ragu tentang perasaanya sendiri antara istrinya dan wanita masa lalunya. Yang kini adalah adik iparnya sendiri.
Tapi reva tau jelas apa yang sebenarnya hadi rasakan sekarang. Karena reva dapat melihat ada cinta yang begitu besar dimata menantunya itu, tapi itu bukan untuk dara putrinya.
"lalu sampai kapan kau masih mau ragu dengan perasaanmu?"tanya reva dengan tegas.
Tak ada jawaban yang keluar dari bibir hadi. Karena hadi merasa bibirnya kelu tak dapat mengatakan apapun untuk menjawab pertanyaan mertuanya yang sebenarnya begitu mudah.
"dari caramu merespon semua pertanyaanku. Aku tau benar apa jawabanmu."ucap reva.
"jadi sebaiknya kau lepaskan saja dara dan kembalikan ia padaku. Karena aku rasa sudah cukup putriku hidup dalam kepalsuan rumah tangga ini. Dan mengakibatkan banyaknya perasaan yang terluka karenanya."sambung reva.
Hadi shock kata-kata perpisahan keluar dari mulut mertuanya. Hadi tak menyangka akan ada saatnya ia menghadapi situasi ini dalam rumah tangganya.
Hadi memikirkan ucapan mertuanya ada benarnya juga. Jika dilaksakan dan diteruskan rumah tangga ini hanya akan terus melukai perasaan satu sama lain.
Karena hadi merasa tersiksa mencoba mencintai dara tak hatinya tak bisa. Karena dihatinya hanya ada jihan perempuan masa lalunya sekaligus cinta pertamanya.
Reva menatap hadi yang tengah bergelut dengan perasaannya sendiri memikirkan ucapannya tadi.
"sudahku duga ia memang tak bisa mencintai putriku dara, dan sampai kapanpun tak akan bisa. karena dihatinya hanya ada wanita itu.
malang sekali nasibmu dara, kau harus merasakan apa yang mama rasakan dulu. Karena pria yang kita cintai tak pernah mencintai kita."batin reva sedih memikirkan nasib putrinya yang sama seperti dirinya dulu.
Jika hadi sampai menceraikan dara, reva berjanji akan selalu ada untuk menemani putrinya dalam masa-masa terpuruknya nanti. Karena reva sangat tau rasa sakitnya dikhianati oleh pria yang sangat kita cintai.
"jadi kapan kau akan mulai membicarakannya pada dara tentang perceraian ini?"tanya mama reva tak mau berlarut-larut membiarkan masalah rumah tangga putrinya ini.
"aku akan membicarakannya na..."ucapan hadi terpotong karena dara datang yang menyela ucapannya.
"ma, mas ini minumnya. mbok letakkan saja nampannya disini."dara datang dengan mbok yem dari dapur dan membawa nampan berisi minuman dan camilan.
"iya letakkan saja disini.."dara meletakan gelas dan camilan dari nampan kedepan mamanya dan suaminya
Dara terlihat repot memindahkan piring-piring dan gelas-gelas itu dengan gerakan yang tergesa-gesa tanpa memastikan semuanya diletakan dengan baik.
Saat dara memindahkan piring kue ke depan suaminya ia tak sengaja menyenggol gelas jus yang ia letakan dipinggir depan hadi.
Maka saat itu juga gelas berisi jus itu tumpah mengotori celana bahan yang hadi gunakan.
Takk
Suara gelas yang jatuh dan jusnya yang tumpah mengenai celana suaminya membuat dara kaget dan berhenti sejenak.
"ma..maaf mas, ma..maaf aku tak sengaja."sesal dara membantu membersihkan celana hadi yang basah dengan tisu.
"sudah tak apa."hadi mengelap celananya yang basah dengan tisu yang diambilnya dari tangan dara.
"mas, aku benar-benar minta maaf, aku tidak sengaja." dara masih berusah membantu membersihkan celana suaminya yang kini basah.
"iya."hadi bangkit dari duduknya dan izin ke toilet untuk membersihkan celana.
Dara mengikuti suaminya dan menunggu di depan pintu toilet dan terus mengucapkan pada suaminya yang ada didalam.
Sedangkan mama reva hanya menatap diam kearah putri dan menantunya sejak tadi tanpa bersuara.
Dari gerak-gerik dara saat masuk dengan mbok yem. Ia sudah melihat gelagat yang tak beres pada putrinya.
Dan benar saja saat memindahkan piring dan gelas ke meja gerakan dara bergitu ceroboh dan tergesa-gesa. Dan reva melihat dara yang terus menyembunyikan wajahnya dengan mengalihkan pandangan tak berani menatap dia dan hadi.
Reva paham putrinya pasti sedang hancur karena tau tentang pembicaraannya dengan hadi. Maka sebab itu dara menjadi seperti ini.
"hmmm..."reva menghela nafas menghilangkan sesak dihatinya karena melihat penderitaan putrinya.
"mbok bawakan pakaian ganti untuk menantu saya dan berikan pada dara dikamaranya."perintah mama reva pada mbok yem dan langsung dilakukan oleh wanita tua itu.
...----------------...
Ditempat lain tepatnya disebuah kantor mewah robby tengah dibentak-bentak oleh mia yang datang meminta penjelasan tentang perkataan selly padanya.
"jadi bener kamu melakukan hal tak senonoh itu pada sahabatku dara, iya?"bentak mia.
"tidak seperti itu, dengarkan dulu penjelasanku."bantah robby coba menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi malam itu pada mia.
"aku ngga nyangka ya, aku kira kamu baik, kamu tulus cinta sama dara dan mau melindunginya dari suaminya yang menyia-nyiakan. Tapi ternyata kamu berbuat hal yang memalukan dan membuat sahabatku makin sedih. kalau gitu aku engga akan mau dukung kamu dan mempertemukan kamu dengan dara sahabatku!"ucap mia penuh sesal mengingat sahabatnya dara.
"kamu salah paham mi, makannya dengarkan dulu penjelasku."robby frustasi mencoba memberitahu kebenaran yang terjadi padanya dan dara waktu itu.
"apalagi yang mau kamu jelasin? Kamu sendiri udah mengakuinya tadi kalau benar malam itu kamu melakukan perbuatan diluar batas pada dara!"tekan mia tak mau mendengarkan lagi ucapan robby yang menurutnya mencari alasan.
"iya aku akui malam itu aku khilaf dan hampir melakukannya. Tapi itu.."
"itu apa? Kamu khilaf dan melakukan apa?!"tanya seorang wanita paruh baya yang masuk kedalam ruangan robby tanpa permisi dan menyela pembicaran antara robby dan mia.
Robby mendengar suara wanita itu tak asing menengok ke arah pintu dan terkejut melihat siapa yang datang.
"ma..mama."ucap robby terbata terkejut dan panik melihat mamanya datang ke kantornya dan kini menatapnya dengan tatapan membunuh dengan berkacak pinggang.
"jelaskan kamu khilaf dan melakukannya dengan siapa ROBBY ENDERSON DARWIS!"jika sudah memanggilnya dengan nama lengkap robby paham betul kalau mamanya saat ini tengah marah besar padanya.
"habislah aku."batin robby meratapi nasibnya yang sudah dilastikan tak akan selamat dari mamanya.
.
.
.
.
Hadi Prayoga
Adara Michell
Robby Enderson Darwis
Selly
Mia
Mama Reva
.
.
.
.
.
Tbc.
Bantu Vote , Like Dan Sharenya Ya Teman-Teman Supaya Author Semangat Update. Terima Kasih 🙏🏻