NovelToon NovelToon
Karsa : Antara Kode Dan Rasa

Karsa : Antara Kode Dan Rasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Fantasi / Sci-Fi / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Fantasi Isekai
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: Hada Kamiya

Ayla adalah pembaca webnovel paling sinis yang pernah ada. Baginya, novel "Algoritma Hati Sang CEO" adalah sampah klise dengan plot hole yang menganga dimana-mana.

Apalagi soal CEO dingin yang tiba-tiba jatuh cinta pada pandangan pertama, dan villain yang otaknya tumpul setumpul pisau yang berkarat.

Stress dengan pekerjaannya sebagai CS entry level yang monoton, melampiaskan kekesalan pada novel adalah satu-satunya pelarian yang dimilikinya.

Tapi kutukan menimpanya!
Di tengah caci makinya pada sebuah plot hole konyol, Ayla mendapati pantulan dirinya di cermin perlahan berubah menjadi wajah asing yang tak ia kenali, seragam magang, dan sebuah kartu identitas yang menggantung dilehernya bertuliskan KARSA - RANI - INTERN.

Ayla bertransmigrasi kedalam novel yang paling ia benci sebagai Rani, seorang anak magang sial yang ditakdirkan dipecat karena alasan sepele.

Alya bertekad untuk membuktikan bahwa dirinya lebih pintar dari takdir bodoh yang penulis novel itu berikan untuknya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hada Kamiya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Senyuman Palsu Sang Heroine

Ayla keluar dari ruang rapat B dengan langkah yang terasa lebih berat. Di dalam tasnya, USB tipis itu terasa seperti bom waktu.

Misi yang diberikan Arjuna sangat berisiko menyusup ke server utama Divisi Keamanan. Dan tepat di momen krusial itu, Kirana muncul. heroine menjengkelkan dari novel, kini menjadi gangguan nyata.

Sepanjang sisa hari, Ayla mencoba mengabaikan Kirana. Namun sulit Kirana tampak melenggang di koridor, kadang mengobrol dengan manajer lain, senyumnya tak pernah luntur. 

Ia memancarkan aura kesempurnaan yang membuat Ayla muak. Di novel, Kirana digambarkan sebagai sosok yang ramah dan disukai semua orang. Ayla melihatnya sekarang, dan itu terasa seperti panggung sandiwara.

Ayla menghabiskan sore itu dengan menyusun strategi. Ia mulai memikirkan cara untuk masuk ke area server. Jam berapa Divisi Keamanan paling sepi? Apakah ada kartu akses khusus? Di mana posisi kamera pengawas? Otaknya yang sinis dan analitis kini sepenuhnya terfokus pada misi penyusupan ini.

Saat jam pulang, Ayla melihat Laras sudah menunggunya di dekat lift. Mereka berjalan bersama menuju stasiun kereta.

"Rani, kamu lihat gadis tadi?" Laras berbisik, matanya berbinar. "Yang tadi mencari Pak Arjuna di ruang rapat? Dia cantik sekali ya!"

Ayla mendengus. "Oh, dia? Si Kirana itu?" Ia berusaha menyembunyikan rasa jijiknya.

"Kamu kenal dia?" Laras terkejut. "Aku baru pertama kali melihatnya di sini. Kudengar dia baru pindah dari divisi lain atau semacamnya. Pasti dia akan jadi bintang Karsa, secantik itu!"

"Bintang, ya," gumam Ayla. 

Bintang di novel yang membuatnya ingin muntah.Tiba-tiba, sebuah suara merdu memanggil nama mereka. "Laras! Rani!"

Keduanya menoleh.

Kirana berdiri tidak jauh dari mereka, tersenyum lebar. Senyumnya begitu cerah, begitu sempurna, seolah ia baru saja memenangkan lotre. Ia melangkah mendekat, auranya memancarkan kebaikan yang over the top.

"Senang sekali bertemu kalian di sini!" kata Kirana, suaranya manis seperti madu. Ia mengayunkan tangan ke arah Laras. "Aku Kirana. Aku baru ditugaskan di Divisi Pemasaran, tapi aku ingin kenalan dengan teman-teman di divisi lain. Terutama kalian yang magang, pasti banyak tantangannya, ya?"

Laras langsung terlihat canggung, namun senang. "Halo, Kirana! Aku Laras, dan ini Rani." Ia menyenggol Ayla.

Ayla memaksakan senyum tipis. Ia tahu aktingnya harus sempurna. Rani yang asli pasti akan kagum dan ramah pada heroine. "Halo, Kirana," jawab Ayla, berusaha agar suaranya tidak terdengar terlalu sinis. "Senang bertemu denganmu."

"Oh, Rani! Aku sering mendengar namamu dari Bima!" Kirana berkata dengan nada ceria, seolah itu adalah hal yang baik. "Katanya kamu magang yang sangat teliti! Aku yakin kamu akan sukses besar di Karsa!"

Ayla merasakan kerongkongannya tercekat, “Bima? Membicarakan dia kepada Kirana? Ini pertanda apa? Sebuah jebakan manis? Kirana tidak mungkin sepolos itu sampai tidak tahu reputasi Bima. Atau dia memang bodoh?”

"Oh, ya? Saya hanya mencoba yang terbaik, kok," Ayla membalas dengan senyum yang terasa kaku.

"Pasti begitu!" Kirana terkekeh ringan, seolah leluconnya sangat lucu. "Aku yakin kita akan sering bertemu, ya! Kelihatannya kita akan sering berinteraksi dengan Divisi Pengembangan untuk proyek-proyek pemasaran baru. Aku harap kita bisa bekerja sama dengan baik!"

Kirana kemudian melambaikan tangan dengan manis dan pergi, meninggalkan Laras yang masih terpukau dan Ayla yang menahan diri untuk tidak memutar bola matanya.

"Dia... dia baik sekali, Rani!" Laras berseru, matanya masih terpaku pada punggung Kirana yang menjauh. "Dan dia menyebut namamu! Dari Bima pula! Wow!"

Ayla hanya bisa mendengus dalam hati, “Baik sekali? Mungkin. Menjengkelkan? Pasti.”

Interaksi pertama dengan heroine ini sudah cukup membuat perutnya mual.

Kirana mungkin tampak sempurna dan ramah, tapi bagi Ayla, itu hanyalah sebuah senyuman palsu yang menyembunyikan intrik lain.

Ini baru permulaan.

1
Tóc tém^^~
Aduh, thor bikin jantungku berdetak kencang
Hada Kamiya: hihi bisa aja nih kak😆
makin penasaran sama kelanjutannya ngga sih kak? 😆
cuss langsung baca lanjutannya, chapter terbaru udah update kak, jangan sampe ketinggalan😆🙌
total 1 replies
Ishi
Baper abis!
Hada Kamiya: makin penasaran sama kelanjutannya ya kak? 😆
cuss langsung baca lanjutannya, chapter terbaru udah update kak, jangan sampe ketinggalan😆🙌
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!