Farland Isekai

Ia langsung tersenyum lebar dan langsung mengatakan semuanya dengan tatapan-tatapan senyum bahagia ke arahnya dari masing-masing orang. “Berbahagialah dan biarkan dunia mengetahuimu. Walaupun belum diketahui jenis apa yang kau dapat, hal ini bisa membuat seluruh dunia tahu, siapa itu Boby Goloberg, bahkan sang raja iblis sekalipun, akan mengetahuinya.”

“Woaahhh,” pukau mereka berempat secara bersamaan. Boby langsung membalas kata-katanya yang agak dalam. “Kau terlalu melebih-lebihkan aku, hehehe. Jadi, hewan atau bunga, yang mana?”

Dengan senyuman lebar penuh percaya diri, ia menekan benda bulat biru itu dan memindahkannya dengan cepat ke benda yang bernama mix all world atau mix semua dunia yang akan membuat semua orang mendengar suaranya. Ia langsung mengangkat tangannnya ke atas dan langsung berteriak dengan menengadahkan kepalanya ke atas. “BWAHAHAHA,” tertawa yang keras sekali sampai seluruh dunia Farland mendengarnya.

Totto-jichan langsung berbicara sendiri di dalam hatinya dengan wajah agak kesal. “Orang ini terlalu mendalami perannya dan peranku jadi tidak kebagian dong!”

“Suaramu besar sekali. Kau terlalu berlebihan.” Balark mengatakan itu dengan suaranya yang masih sama dan tidak ikutan menjadi besar.

“Sepertinya seluruh dunia akan mengetahuiku ya, Trash-kun?” tanyanya kepadanya.

Trash-kun yang ada di belakangnya langsung menjawabnya. “Anda benar sekali Boby-sama. Dunia akan mengetahui anda itu hewan atau bunga.”

Bonjou menatap mereka berempat dengan sebuah isyarat untuk diam dengan wajahnya yang menakutkan dan mereka berempat langsung terdiam semuanya. Ia tersenyum lebar dan langsung lanjut berbicara di sebuah mix yang membuat suaranya menggema sampai ke seluruh dunia Farland. “WALAUPUN BELUM DIKETAHUI APA JENISNYA, KETAHUILAH BOBY GOLOBERG!!”

Semua orang di seluruh dunia langsung bertanya-tanya tentang siapa itu Boby Goloberg?, kenapa Bonjou terlihat sangat bersemangat?, apa yang ingin ia katakan?, pertanyaan-pertanyaan seperti itu langsung ia katakan satu persatu.

“PEDAGANG KESEMPATAN PERTAMA, KINI BERUBAH.”

Semua yang mendengarnya langsung kaget dan langsung panik karena ada pedagang yang berubah menjadi antara hewan atau bunga. Karena ini sangat langka dan sedikit dari mereka yang bisa berubah.

“BUKAN HEWAN.”

Boby langsung agak sedikit kecewa dan berbicara sendiri di dalam hatinya dan sedikit tangisan keluar dari kedua matanya. “Ternyata bukan hewan ya. oke, berarti bunga. Aku terima saja deh.”

Ia melanjutkannya. “BUKAN BUNGA.”

Boby langsung syok parah dan keluar banyak tangisan dari kedua matanya dan langsung berbicara sendiri di dalam hatinya. “Ternyata dia berbohong. Sudahlah, pedagang kesempatan kedua juga sudah baik untukku.”

Mereka bertiga di dalam hati langsung mengatakan hal yang sama dengan mengeluh karena sudah berharap banyak. “Ternyata pedagang kesempatan kedua. Memang parah dia ini.”

“MELAINKAN__”

Boby terlihat dalam kondisi tubuh putih bersih. “Aaaa ... orang-orang akan tahu aku pedagang kesempatan kedua yang sampai di lebih-lebihkan, huhuhu.”

Dengan nada semangat dan tersenyum lebar, ia langsung mengatakan kesempatan kedua apa yang didapatkan oleh Boby Goloberg.

“SIHIR.”

“Pedagang ya, baiklah waktunya__ eeehh ___ EEEHHH __.” Boby langsung terkejut sekali dan langsung menatap ke arahnya.

Mereka bertiga langsung terkejut sekali juga dan langsung menatap ke arahnya. Semua orang di penjuru dunia yang mendengarkan hal itu langsung ikutan terkejut dan dunia langsung heboh sekali bahkan sang raja iblis juga terkejut. Sebuah hal yang tidak pernah terjadi di dunia ini, menjadi sebuah kenyataan, tidak mungkin tidak akan ada yang terkejut setelah mendengarnya.

“ITU SAJA, BYE.” Ia langsung menekan tombol dan pemberitahuan yang terdengar sampai ke seluruh dunia pun berakhir dengan cepat.

Boby yang tidak percaya langsung menangis bahagia. “I-itu bu-bukan bo-bohongan kan?” tanyanya kepadanya dengan sangat bahagia dan tangisan keluar dari kedua matanya.

Balark langsung berjalan ke arahnya dan langsung mengeluarkan sesuatu dari saku kanan celana bagian belakangnya. “Boby-kun, terima buku ini. Buku petualanganku saat aku masih bekerja sihir.” Ia memberikan buku tentang dirinya yang berpetualang saat menjadi sihir.

“Te-terimakasih banyak, Ba-Balark-san. Ja-jadi, be-benarkah!?” tanyanya kepada Bonjou dengan tangisan dan ketidak percayaan akan apa yang di dapat olehnya.

Bonjou tersenyum lebar dan langsung mengatakannya kepada Boby. “Ya, benar sekali.”

“Woaaahhhh!!!” teriaknya kencang sekali dengan tangisan penuh kebahagiaan keluar dari kedua matanya.

Totto-jichan langsung mengeluarkan sebuah buku yang ia berikan kepada Trash-kun dan Trash-kun yang menerimanya langsung memasukkannya ke dalam sistem. “Aku mau pergi selamanya dan buku itu akan membantumu juga hadiahku untuk pekerjaan barumu.”

Ia langsung membalikkan kepalanya ke arah Totto-jichan dengan kedua tangannya memegang buku milik Balark-san. “Terimakasih banyak Totto-jichan dan selamat beraktivitas seperti biasanya.”

Totto-jichan langsung terbang melesat ke atas kirinya. “Aku pergi dulu untuk memberitahu dunia lewat koran tentangmu!! Bye, bye.” Ia menghilang dan Boby memegang buku yang diberikan pada Balark-san menggunakan tangan kirinya dan melambai-lambaikan tangan kanannya dengan tangisan bahagia keluar dari kedua matanya. “Huhuhu, aku tidak akan melupakanmu dan terimakasih untuk segalanya, Totto-jichan.”

Totto-jichan hanya tersenyum saja tanpa membalikkan kepalanya ke arahnya dan langsung melesat ke arah kiri yang merupakan arah di mana bangunan setengah lingkaran berada.

“Huhuhuhuhu...” tangis kencangnya dan Balark yang melihatnya langsung menyuruhnya untuk melihat ke arah Totto-jichan pergi. “Lihatlah Totto-jichan, Boby-kun!” perintahnya kepadanya.

Boby langsung melihat ke arah Totto-jichan terbang dan ia langsung terkejut sekali. “Tra-Trash-kun a-apa yang kulihat ini?” tanyanya kepadanya yang ada di belakangnya.

Trash-kun langsung sejajar dengannya dan sama-sama melihat ke arah yang sama dan Balark yang mengetahui ia menghalangi langsung pergi ke belakang Boby dan sekarang terlihat dengan jelas sekali apa sebenarnya bangunan setengah lingkaran super besar ini.

Terlihat sebuah bangunan yang mirip lorong dengan perpaduan warna abu muda, abu tua, dan putih layaknya Black hole dan White hole digabung. Saat Totto-jichan masuk ke dalam tubuhnya yang masih terlihat langsung menjadi butiran cahaya dan tak terlihat lagi wujudnya.

Ia membalikkan kepalanya ke arah Balark yang ada di belakangnya. “Ba-banguna a-apa itu, Ba-Balark-san?”

Balark langsung tersenyum lebar dan langsung mengatakan satu kata. “Pergilah dan kembalilah setelah selesai urusanmu.”

“Dia benar, tuan Boby, pergilah dan kembalilah setelah urusanmu selesai di sana. Mungkin lebih tepatnya apa yang ingin kau capai kerjakanlah di dalamnya.”

“A-aku mengerti. Trash-kun, ayo kesana!” ajaknya kepadanya.

“Baik, Boby-sama.”

Ia membalikkan badannya dan langsung menundukkan kepalanya. “Terimakasih banyak semuanya. Aku pergi dulu.” Ia langsung berlari ke arah sana dan mereka yang menerima ucapan terakhir dari Boby tersenyum lebar.

Sesudah sampai di depan tempat itu, ia membalikkan kepalanya dan mereka berdua terlihat tersenyum lebar dengan mata tertutup dan Boby langsung membalasnya dengan melakukan hal yang sama. Saat mau masuk ke dalam, ia berbicara sebentar dengan Trash-kun yang ada di sebelah kanannya dengan membalikkan kepalanya ke arahnya. “Kau siap, Trash-kun!”

“Tentu saja, Boby-sama.”

“Kalau begitu, ayo masuk!” ajaknya kepadanya.

“Baik, Boby-sama.”

Dengan penuh kebahagiaan ia mulai menjadi butiran cahaya dan sebelum benar-benar menjadi butiran cahaya, ia berteriak kencang ke arah mereka berdua dengan tersenyum lebar dan melambai-lambaikan tangan kanannya. “SELAMAT TINGGAL DAN TERIMAKASIH. AKU PERGI DULU, BALARK-SAN DAN BONJOU-SAN.”

“PERGILAH.”

Setelah itu, ia menghilang dan hal yang terakhir yang terlihat oleh mereka berdua adalah senyuman sambil menutup kedua matanya. Mereka langsung menundukkan kepala mereka bahagia dan Balark langsung pergi pulang menuju rumahnya dan Bonjou hanya tersenyum saja sambil menundukkan kepalanya.

Sesudah Balark meninggalkannya, ia langsung berbisik-bisik kecil diheningnya tempatnya sekarang. “Berjuanglah tuan Boby, saya yakin, anda bisa mengalahkan raja iblis dan mengembalikan dunia ini seperti semula lagi.”

Kata-kata penuh harapan itu entah akan terjadi atau tidak. Pada akhirnya, kita juga akan mengetahuinya nanti. Sesudah Boby menjadi butiran cahaya, dirinya terbentuk lagi seperti semula saat mau jatuh dari langit lorong ini dengan kecepatan tinggi.

“AAAAAKKKK ... AKU AKAN MATIII...”

Dengan cepat,ia langsung tersungkur ke tanah dan langsung bangkit. “Huhh,” mengembuskan napas dengan mata tertutup. “Oke, kita ada di mana seka__ RANGG!!!” kejutnya saat melihat apa yang ada di depannya.

“A__APA-APAAN INIIIIII?!”

Boby yang baru saja keluar dari lorong langsung terkejut sekali akan tempat apa yang ada di depan matanya. Tempat apa itu?

...Tamat......

...Season 1 end...