SILAHKAN MAMPIR BAGI YG SUDAH CUKUP UMUR, BOCIL HARAP MELIPIR!!!!!
Tidak sengaja menabrak seorang Dosen tampan bernama Alexander membuatnya harus dihukum menjadi seorang asisten pribadi selama satu bulan!
Dia dituntut bisa memenuhi semua kebutuhan Alex dan harus tunggal serumah dengan nya.
Namun rupanya, Jenni yang terlalu bodoh tak mengetahui maksud dari kalimat "memenuhi semua kebutuhan" pria itu. Dimana dirinya juga harus memenuhi kebutuhan ranjang sang Dosen casanova.
Bagaimanakah jadinya bila Jennifer benar-benar mengikuti kemauan Alexander?
Simak terus kelanjutannya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ana Azzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
part 14
Ambulance sudah sampai di depan rumah sakit, Alex langsung diturunkan dari mobil dan langsung di larikan ke ruang IGD untuk mendapatkan penanganan dari dokter.
Jenni yang gelisah bejalan mondar mandir di depan pintu yang tak kunjung di buka.
Terdengar derap langkah suara pantofel menuju ke arah Jenni. Di lihat nya seorang laki-laki paruh baya yang masih terlihat gagah menggunakan stelan lengkap beserta jas yang melapisi tubuh nya.
"Bagaimana keadaan anak itu Dion?" pria paruh baya itu menghampiri Dion dengan gaya angkuh serta nada tegas.
Membuat Jenni yang sedari tadi memperhatikan nya langsung memutuskan kontak mata nya itu.
"Tuan muda masih di tangani dokter tuan" Dion membungkuk memberi hormat kepada laki-laki yang menjadi ayah dari Alex itu.
Tak lama kemudian pintu IGD di buka, menampilkan seorang suster berlari menghampiri Dion dan Jeremy ayah Alex.
" Permisi tuan...apakah di antara kalian ada keluarga tuan Alex yang memiliki golongan darah B resus negatif ? beliau kehilangan banyak darah sedangkan di rumah sakit ini hanya memiliki satu kantung darah dengan golongan itu yang sudah di pakai tadi. Kami masih membutuhkan dua kantung darah lagi." Kata sang suster dengan tergesa gesa
"Kau periksa lah diriku, aku ayah nya. Ambil saja darah ku sebanyak banyak nya." ucapnya sambil menyeringai
Dion yang melihat nya sudah paham apa yang ada di pikiran nya itu. Selalu saja mengambil keuntungan atas apa menimpa anak nya sendiri.
Akhirnya Jeremy di antar suster menuju ruang pemeriksaan, dan ternyata hasil nya cocok.
Dokter segera mengambil darah nya dan mentransfusi kan ke tubuh Alex.
Setelah mendapat transfusi darah, keadaan Alex mulai membaik. Dokter sudah memindahkan Alex ke ruang VVIP atas permintaan dari Dion.
Mereka juga sudah di izinkan dokter untuk melihat keadaan Alex.
Dalam ruangan itu tampak lah Jenni duduk di samping yang terus menggenggam tangan Alex tanpa mau beranjak dari tempat itu.
Saat ini hanya ada Jenni yang bisa menemani Alex. Dion sudah pergi semenjak dokter memindahkan Alek karena ada urusan yang harus di selesaikan.
Sedangkan papa nya Alex? bahkan sudah lebih dulu pergi menuju hotel setelah mendonor kan darah nya untuk menambah amunisi merengkuh kenikmatan memakan ikan segar setelah tadi darah nya di ambil ckck! benar benar! like son like father!
"Alex.. sampai kapan kamu menutup mata? ayolah Alex..buka mata mu..aku sudah tahu kenapa kamu menjadi laki laki penggila sekks seperti ini. Maaf aku sudah mengatai mu tanpa tau penyebab penyakit mu ini." Jenni menundukkan pandangan nya dengan tangan masih menggenggam Alex.
Kemudian menatap Alex.
"Dion sudah menceritakan semua ntentang penyakit mu Alex. Aku tahu sebenarnya kamu tersiksa dengan penyakit mu yang selalu tidak bisa mengendalikan n*fs* mu itu. Aku menyayangi mu Alex ! aku akan bantu kamu dari penyakit mu ini aku janji ! " Setelah mengatakan itu Jenni mengangkat tubuh nya memandang wajah Alex, sejurus kemudian dengan berani nya dia mencium bibir pucat milik Alex.
"I love you Alexander Lemos" gumam nya lirih kemudian duduk kembali. Merasakan mata nya semakin berat, Jenni kemudian terpejam di samping brangkar dengan posisi memeluk lengan Alex.
...----------------...
Mampir juga ke cerita ku yang satu ini yuk🤗💕 judulnya: "My Boss is Devil"
...❤️❤️❤️...
...TBC...
happy reading ☺️❤️
Jangan lupa tambah ke favorit supaya tidak ketinggalan cerita ku ya 😘
kalo sampe bella tinggal bareng kalian
siapa suruh dari awal ga jujur
saya jadi ikutan sakit ati