seorang wanita yang selalu di perlakukan tidak baik,bahkan kedua orangtuanya saja selalu membuat dia menderita,dan saat wanita itu mengetahui kebenaran yang membuat dia merasa tidak percaya, keluarga nya justru membunuh nya,tapi takdir berkata lain,dia justru terlahir kembali dan memutuskan untuk memulai kehidupan barunya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon EMiliya PUtry S, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Keputusan Wulan
Ke esokan harinya,dikediaman Wilder Le disana terlihat anggota keluarga itu sedang sarapan bersama tapi suasana disana terasa canggung,Wulan yang sedang makan dengan lahapnya melirik ibunya dengan alis terangkat.
" kenapa aku merasa ibuku tidak senang dengan kehadiran ku ?? apa itu artinya dia lebih menyayangi wanita licik itu,,?? haaaaaaa jika begini lebih baik aku pergi saja, dan aku sudah merasa cukup karna ayah dan kakak pertama ku mengakui ku sebagai bagian dari keluarga ini " gumam Wulan didalam hatinya.
prangggggggggggg
mereka semua yang ada diruang tamu tersentak saat Jensen membanting sendoknya,dia berdiri dan menatap istrinya yang sedang duduk dengan wajah terkejut nya.
" Diana ada apa denganmu ? kenapa semenjak kepergian Aluna kamu terlihat lebih pendiam?? apa benar kamu masih memikirkan anak itu ? jelas-jelas dia itu orang lain bukan bagian dari keturunan keluarga kita ! " ucap Jensen dengan nada menekan,dia merasa marah saat mendengar suara hati putrinya.
Diana yang tersadar mendengar ucapan suaminya ikut berdiri,lalu dia menatap Wulan dengan tatapan bersalah.
" bukan seperti itu mas aku hanya belum siap berpisah dengan Aluna karna selama 18 tahun ini aku yang sudah membesarkannya !! dan Wulan sayang maafkan ibu bukannya ibu tidak merasa senang dengan kehadiran mu, tapi ibu juga butuh waktu untuk menerima semua kenyataan ini " ungkapnya yang terlihat seperti ingin menangis.
Wulan hanya terdiam saja,dengan anggun dia membersihkan bagian bibirnya setelah itu dia berdiri dan tersenyum lembut pada mereka semua.
" tidak apa-apa bu,,aku tau ini sangat berat untukmu dan aku juga merasa ini sangat tidak adil bagiku, tapi tidak apa-apa aku tau kalian semua masih sangat menyayangi Aluna,,jadi untuk itu aku akan meninggalkan mansion Wilder ini,,,ayah dan kakak pertama tolong jangan halangi aku karna aku juga ingin menenangkan diriku,,saat ini aku terlalu lelah dengan kehidupan yang selama ini aku jalani " ucapa Wulan dengan tersenyum lirih,setelah mengatakan itu dia langsung pergi meninggalkan kediaman Wilder Le.
ya memang tujuannya adalah untuk membongkar rahasia Salma dan mengusir Aluna dari rumah ayahnya,,setelah keinginan nya tercapai dia akan pergi menjalankan kehidupan nya dengan harta kekayaan yang dia miliki sekarang.
suasana diruang makan menjadi sunyi,Jensen memijit pelipisnya sedangkan Alex menatap kepergian adiknya dengan kasihan,karna merasa ibunya sangat keterlaluan akkhirnya dia membuka suaranya.
" apa sekarang mama sudah puas melihat Wulan pergi ? apa mama sekarang akan menjemput Aluna yang bukan siapa-siapa kita ? aku sangat kecewa dengan sikap mama dan asal mama tau sikap dan perilaku Aluna tidak seperti yang mama lihat, sebenarnya dia adalah wanita yang picik dan licik !! " ucap Alex yang membuat Diana merasa marah.
" alexxx !!! jaga bicaramu aku tau seperti apa itu Aluna jangan menjelekkan Aluna di depan mama karna mama sudah mengenal nya selama ini, dia anak yang baik dan sampai kapan pun dia akan tetap menjadi putriku !! " bentak Diana pada Alex yang sedang terkekeh karna mendengar ibunya yang membela Aluna.
" pantas saja adikku Wulan tidak betah tinggal disini karna ibu yang melahirkan nya saja lebih membela orang lain dibanding kan putri kandung nya sendiri,,ayah seperti nya beberapa hari ini aku akan tinggal di apartemen ku saja aku sangat muak melihat sandiwara didalam rumah ini " ucapnya lalu dia berjalan meninggalkan kedua orang tuanya yang sedang terdiam disana.
tangan Diana mengepal dia melirik suaminya yang sedang menatapnya dengan tajam.
" jika kamu masih terus keras kepala aku bisa mengantarkan mu ke rumah orang tua Aluna,dan aku tidak akan keberatan jika kamu tinggal disana !! " ucap Jensen karna sudah muak melihat wajah istrinya dia pergi dari sana.
Diana yang ditinggalkan menendang kursi dengan kuat tapi justru kakinya yang terasa sakit,dengan nafas memburu dia menatap kepergian suami dan putranya.
" entah kenapa aku mulai tidak menyukai kehadiran Wulan,meski dia itu putri kandungku dan karna dia semua orang jadi melawan ku,,,dan Aluna aku akan tetap menjemput mu sayang karna bagaimanapun aluna akan tetap menjadi putriku " ucap Diana dengan bersungguh-sungguh.
sungguh Diana sangat miris entah dia akan bernasib sial jika terus membela Aluna atau justru kematian yang akan dia dapatkan,,dan tanpa dia sadari karna pembelaan nya pada Aluna dia tidak akan mendengar suara hati putrinya lagi.
************
di luar negri,disebuah gedung tinggi disana terlihat banyak para pemuda-pemuda yang terpandang keluar masuk dari gedung yang terlihat megah itu.
entah apa yang mereka lakukan disana, yang jelas gedung itu adalah tempat orang-orang berjudi dan didalam gedung itu juga banyak wanita penghibur yang sudah di siapkan untuk para pendatang yang sedang bermain domino.
" tuan anda sangat hebat,,dan saya sangat yakin tidak akan ada yang bisa mengalahkan anda "
" benar sekali tuan William sangat hebat saya sangat kagum dengan kehebatan nya "
" tuan bisakah anda mengajari kami,,kami sangat ingin seperti anda yang tidak pernah bisa dikalahkan "
para pemuda yang ada disana mengagumi seorang pemuda tampan yang sedang mengisap nikotinnya,dia melirik mereka dengan tersenyum menyeringai.
" kalian fikir kalian ini siapa ?? dan aku tidak punya waktu mengajari orang-orang lemah seperti kalian Sudahlah jangan ganggu aku,,,aku tidak ingin mendengar suara-suara kalian yang terus saja menganggu pendengar ku!! " ucap pemuda yang bernama William itu dengan ketus.
para pemuda itu menelan ludah, mereka mengangguk dan mundur dari dekat William sedang asistennya geleng-geleng melihat itu.
tapi saat pemuda yang bernama William itu sedang fokus dengan permainan dadunya, tiba-tiba asisten nya berbisik tepat di telinga nya.
" tuan,,kediaman Wildel Le telah terjadi sesuatu dan dari yang saya selidiki nona muda Aluna di usir oleh ayah anda dari kediaman " bisik asistennya dengan wajah serius.
brakkkkkkkkkkkkkkkkkkk
semua orang yang ada disana menatap William dengan terkejut,karna pemuda itu memukul meja dengan kuat, mereka hanya terdiam dan menatap wajah William yang terlihat marah.
" siapkan penerbangannya !!! hari ini kita akan terbang ke Indonesia!! " perintah ny dengan mutlak, asistennya yang bernama julian mengangguk dan langsung pergi menjalankan tugasnya.
sedangkan willam menatap semua orang Yang ada disana dengan tatapan tajam nya.
" sebenarnya apa yang telah terjadi pada keluarga ku ? lihat saja jika ada yang berusaha ingin membuat keluarga ku hancur aku tidak akan pernah mengampuni nya ! " kecamnya dengan rahang mengeras, setelah itu dia berjalan dengan langkah lebar meninggalkan tempat kasino itu.
ternyata William Wilder Le adalah putra kedua Jensen wilder Le,dia tinggal di luar negri karna disana dia telah mendirikan perusahaan nya sendiri.
*********
di rumah Salma yang berlantai 2, disana terdengar suara teriakan dan suara barang-barang yang pecah, sedangkan Salma dan Yono terdiam melihat seorang wanita yang sedang mengamuk seperti orang gila.
" tidakkkkkkk....ini tidak mungkin.... hikkkkssss aku tidak mau menjadi orang miskin ini semua karna kalian !! kenapa kalian tidak membunu* wanita sialan itu dari dulu ?? kenapaaaaaaaa??? " teriaknya yang membuat Salma dan Yono tersentak.
prangggggggggggg
prangggggggggggg
brakkkkkkkkkkkkkkkkkkk
Salma hanya melihat semua barang-barang berharga nya yang selama ini dia rawat sudah pecah berkeping-keping karna ulah putri kandung ny sendiri, sedangkan Yono mengembuskan napasnya dia berdiri dan berjalan mendekati Aluna.
" nak jangan seperti ini,,kita bisa membicarakan nya dengan kepala dingin,,dan bagaimana pun juga kami adalah orang tua kandung mu,,selama ini ibu mu juga sudah banyak berkorban untukmu" ucap Yono dengan suara lembut nya.
" berkorban??? ciihhhh berkorban seperti apa ? selama ini justru aku yang sudah banyak berkorban untuknya karna aku yang baru saja dilahirkan oleh nya, justru di rawat oleh orang lain dan dengan begitu dia tidak perlu susah payah menghidupi ku semua uangnya bisa dia tabung untuk kehidupan nya dimasa depan !!! jadi berhentilah mengucapkan kata-kata berkorban karna kamu tidak akan pernah mengerti!! " ucap Aluna yang terlihat sedang menatap ayahnya dengan merendahkan.
mendengar itu Salma berdiri dia menatap putrinya dengan berkaca-kaca,tapi Yono ?? dia justru merasa marah dengan apa yang dikatakan oleh Aluna.
" Aluna !!! apa kamu tidak punya sopan santun sama sekali ? dan bagimana mereka selama ini mendidik mu apa mereka mengajarkan sikap seperti ini pada orang yang lebih tua dari mu ?? ayah tidak menyangka memiliki putri yang arogan dan angkuh seperti mu Aluna dan Salma kenapa kamu diam saja ? jangan seperti ibu yang bodoh yang hanya diam saja saat putri mu membentak dan merendahkanmu !! " ucapnya dengan marah,dia rasanya ingin menampar wajah Aluna.
tapi dia takut istrinya akan memarahinya, disisi Aluna dia tidak mendengar ucapan ayahnya malah dia pergi begitu saja memasuki kamar yang menurutnya tidak cocok untuk dijadikan sebagai tempat istirahat nya.
" sudahlah mas aku yakin mungkin Aluna masih marah karna dia di usir dari Kediaman Wilder Le, dan mungkin besok dia akan mengakui kita sebagai orang tuanya, sebaiknya kamu istirahat saja dan aku seperti nya juga sudah mengantuk" ucapnya dan pergi meninggalkan Yono disana dengan air matanya yang menetes.
sebenarnya dia merasa sakit hati dengan perlakuan kasar putrinya,tapi bagaimana pun juga Aluna tetap putri yang dia lahirkan dari rahim nya.
" aku tidak mengerti lagi harus bagaimana,rasanya aku merasa susah bernafas didalam rumah ini " ucapnya sambil berjalan memasuki kamarnya.
***********
dimalam harinya, dikediaman mewah dan elegan yang dihiasi dengan bunga-bunga yang bermekaran indah.
kedimana itu di jaga ketat oleh para pengawal,dan para pembantu yang sedang berbaris dihalaman kediaman itu membungkuk hormat karna melihat kedatangan seseorang yang mereka tunggu.
" selamat datang di kediaman anda nona " ucap mereka dengan serentak, sedangkan wanita yang sudah keluar dari dalam mobil itu mengangguk dan berjalan dengan anggun,dia menatap kediamannya yang sama megahnya dengan kediaman Wilder Le.
" Aku tidak menyangka sekarang aku sudah menjadi wanita yang kaya raya,dan aku tidak akan pernah kekurangan apapun lagi,, dan untuk keluarga ku ?? aku tidak butuh seorang ibu yang mengacuhkan ku,,cukup di kehidupan sebelum aku merasakan memiliki keluarga yang memperlakukan ku dengan tidak baik " gumamnya dengan tersenyum dingin.
saat dia ingin melewati ruang tamu, tiba-tiba dia menghentikan langkahnya saat melihat seorang pemuda yang sedang tersenyum konyol kearahnya.
" nona anda sudah kembali?? apa semuanya berjalan dengan lancar ?? " tanya pemuda itu yang ternyata adalah Rangga sang asisten nya.
ya ternyata wanita itu adalah Wulan, dan dia sudah memutuskan akan mengangkat Rangga sebagai asisten kepercayaan nya.
tak....!!! tak....!!! tak.....!!!!
bugggggggg !!!!!
aaahhhhkkkkkk
Rangga terkejut saat mendapatkan bogem mentah dari nonanya,dan lebih parahnya lagi tubuhnya melayang beberapa meter,dengan shock dia mematung disana.
sedangkan Wulan yang melihat itu menutup mulut nya,dia melirik tangannya dengan ketakutan.
" ini...apa...apa yang terjadi kenapa tenaga ku sangat kuat?? selain terlahir kembali apa aku juga memiliki kekuatan yang luar biasa?? " gumamnya dengan wajah menegang.
uhukkkkkkkk....uhukkkkkkkkk
mendengar suara batuk Rangga,dia akhirnya tersadar,wajahnya langsung berubah menjadi dingin,lalu dia menatap rangga dengan tatapan menyeringai.
" ini akibatnya jika kamu tidak menyelesaikan pekerjaan mu dengan baik !! aku hampir mat1 disana dan kamu malah tidak muncul membawa bukti-bukti itu,,satu kesempatan lagi untukmu, jika kamu masih mengulangi nya aku akan menendang mu dari sini!!! " ancam Wulan yang tersenyum puas saat melihat ketakutan Rangga.
" nona,,,, maafkan saya...saya...saya berjanji akan bekerja dengan baik lagi " ucap Rangga dengan terbata-bata, mendengar itu Wulan mengangguk dan dia berjalan dengan santai memasuki lift.
Rangga yang melihat kepergian nya merinding,dia melirik ruang tamu dengan tatapan takut-takut.
" untung saja tidak ada yang melihat ku,,dan apa tadi ? kenapa kekuatan nona sangat diluar nalar? apa sebenarnya dia manusia istimewa yang selama ini bersembunyi dari dunia luar ?? " gumamnya dengan konyol.
setelah merasa cukup baikan dia berdiri dan berjalan meninggalkan ruang tamu,,dia berjanji tidak akan membuat nonanya marah lagi.