"aku velino seorang anak sma biasa, atau itulah yang aku inginkan, aku terlahir disebuah keluarga yang sangat mendukungku meskipun aku memiliki kelainan, mataku entah kenapa seperti mata naga yang ada di sebuah anime yang ditonton kebanyakan orang, saat aku mengetahuinya pada umur 6 tahun setelah melihat naga di serial anime yang muncul di pagi hari di tv rumah, alasan anak kecil lain takut dengannku adalah karena mataku, semenjak aku selalu memakai penutup mata untuk menutupi mataku agar tidak ada yang takut padaku"
-velino-
"aku tidak takut padamu"
-elena-
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon akbar gaming craft, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
eps 13 malam yang mencekam
mengabaikan semua itu velino kembali makan seperti biasanya, hingga waktu berlalu hingga malam hari mereka melakukan perjalanan setelah di bagi perjalanan mereka
"benar benar tidak terganggu di kegelapan dong"ucap arata yang melihat bagaimana velino berjalan tanpa menghidupkan senter dibelakang sendiri
paling depan adalah arumi belakangnnya adalah elena, samping kiri elena adalah keiko samping kanan elena adalah arata adan belakang sendiri adalah velino
"yaa aku sudah bilang an penglihatanku super tajam, dengan ini bahkan pergerakan kecil di manapun akan terlihat asalkan masih dalam pandangan"ucap velino dia membawa tongkat listrik untuk jaga jaga jika ada hewan buas menyerang
mereka benar benar menyusuri jalan tersebut, tidak ada masalah yang terlalu berarti
"benar benar hanya berjalan santai tidak ada yang mencoba menakuti kita, apa ini tidak uji nyali ini mah"ucap keiko
"mereka pasti takut pata mata menyala velino"ucap arata
"jika kita mengadakan rumah hantu di festival budaya akan menang banyak pasti"ucap velino
"dan sepertinya firasatku benar"pikir velino entah apa yang bisa dia lakukan dia mleihat energi kehidupan di semak semak dan auranya benar benar bukan aura yang bersahabat
"berhenti"ucap velino
"ada apa?"ucap yang lain mereka berhenti
velino yang menyalip mereka berdiri didepannya
"keluarlah kalian bertiga yang ada di semak semak"ucap velino menatap dengan intimidasi memberikan tongkat listrik ke yang lainnya untuk jaga jaga
tiga orang tadi yang sudah ketahuan keluar dari semak semak
"woah ternyata ada yang mengetahui kita disini,,baiklah nak serahkan dua wanita dibelakangmu dan kami akan membiarkanmu pergi"ucap preman 1
preman lainnya juga telrihat memainkan tinju mereka
"dan aku tidak akan pernah membiarkanmu menyentuh nya
"serang"ucap preman tersebut
preman tersebut lari bersama dua yang lainnya menjadi pertarungan 3 vs 1
"coba saja kalau berani"ucap velino yang menatap dengan nait serius jika ingin menang melawan 3 orang
saat velino menatap para preman itu juga mengirim intimidasi besar, sosok naga yang melihat ke mereka bertiga, terlihat lengah celah besar dimanfaatkan oleh velino yang menyerang setidaknya dua kali tinju di tempat tiitk terlemah mereka menggunakan dua tangan
"dua tumbang"ucap velino melihat ke arah preman yang terakhir dan memukulnya tepat di pipi preman tersebut karena titik tersebut adalah titik terlemah dia
"velino selalu unggul karena intimidasinya benar benar membuat lawan lengah"ucap arata
"sangat merepotkan sebenarnya melawan 3 vs 1 apalagi mereka preman, bisa saja salah satu dari mereka membawa pisau"ucap velino yang mengikat mereka menggunakan tali yang dia bawa dan mengikat mereka bertiga
"bagaimana cara membawa mereka?"Ucap arata
"tinggal kita cari kayu, kita buat tandu kita bawah seperti itu"ucap velino mencari kayu yang cukup kuat mengikat mereka dan membawa mereka dengan bantuan kayu yang cukup kuat untuk menahan mereka bertiga bergelantungan
sesampainya di perkemahan
"yooo pak nakamura kami membawa olleh oleh nii"ucap velino memanggil nakamura dikejauhan
"oleh oleh? memang ada yang jualan di huta-tunggu mereka siapa"ucap nakamura yang datang dipangil.
mendatangi mereka dan melihat tiga orang yang digantung di gantung
"mereka preman yang menargetkan perempuan"ucap arata
"karena kami tim pertama lebih baik uji nyali ini dihentikan, aku tidak yakin berapa orang dari mereka yang bersembunyi di hutan"ucap velino
"begitu ya baiklah, acara uji nyali akan dihentikan dan diganti, aku akan berbicara dengan kepala sekolah bantu aku membawa mereka velino"ucap nakamura
"kalian kembali lah ke tenda duluan aku akan bersama pak nakamura dulu"ucap velino
"oke"ucap elena dan yang lainnya
20 menit berlalu sekarang velino sedang berjalan ke arah tendanya, setelah interograsi singkat dengan preman
ditenda
ica ternyata mendatangi elena untuk menemaninya ke hutan tapi ditolak
"ini permintaan dari wakil osis tau"ucap ica
"kenapa kau tidak meminta laki laki di osis? kenapa kau meminta secara spesifik ke elena"ucap arata
ica tidak menjawab hanya meminta elena mengikutinya bahkan berusaha menariknya tapi dihentikan oleh tangan velino
"kau tidak tau ada preman yang berkeliaran di hutan?, tadi kami bertemu dengan tiga oirang"ucap velino melepaskan tangan ica dari tangan elena
ica terkejut saat mendengar suara dari belakangnya
"kau tau ica, kau dipanggil oleh kepala sekolah, karena keras kepalamu mengadakan uji nyali di hutan, dan seperti yang kukatakan kemarin bagaimana menurutmu, jika tidak ada laki laki di grup bagaimana mereka mengatasi tiga preman"ucap velino
"cih"ucap ica pergi dari sana mengabaikan
"ada apa dengan waketos?, dia sangat aneh"ucap arata
"yaa menurutku dia sangat mencurigakan, menyuruh perempuan dansecara spesifik ke elena"ucap arumi
"apa yang dibutuhkan kepala sekolah kepadanya?"ucap arumi
"dia mungkin akan dikeluarkan, mengingat preman tadi mengetahui jadwal ternyata dari ica"ucap velino benar benar tidak menyangka waketos sendiri berkomplotan dengan preman
bahkan arumi, keiko arata, elena dan bima yang tadinya ingin datang membantu elena terkejut
"apa!, dan apa dia juga yang menjadi dalang preman disekolah dulu"ucap bima yang terkejut dan menebak kejadian disekolah dulu
"eh bima kenapa kau disini?"ucap keiko
"aku melihat waketos memaksa neraya, aku datang membantu sebagai permintaan maaf atas apa yang selama ini aku lakukan, tapi apa beneran waketos juga dalang dari penyerangan sekolah?"ucap bima
"mungkin iya, setelah interograsi ketiga preman yang menyerang kami tadi, mereka mendapatkan informsi jadwal dan rute dari ica beberapa hari yang lalu"ucap velino
"mengejutkan, tapi apa alasannya melakukan hal itu?"ucap bima
mereka sekarang sedang duduk melingkar
"tidak tau biarkan para polisi yang melakukan penyelidikan"ucap velino melihat poilisi yang sudah datang pergi ke arah tempat preman yang ditahan di samping para guru
setelah itu yang terjadi adalah permintaan maaf dari kepala dan pengumuman kalau mereka diperbolehkan istirahat ditenda masing masing dan mau tidak mau pada pagi hari selanjutnya mereka akan pulang untuk keamanan mereka
"acara kemah yang sudah ditunggu tunggu benar kacau karena ulah satu orang"ucap elena di tenda
"yaa, begitulah, mari kita simpan tenaga uintuk besok"ucap velino
tapi pada malam itu velino benar benar tidak bisa tidur dia terjaga setengah malam, tapi hal itu menguntungkannya karena ada bayangan orang yang hendak masuk ke tendanya, membuat dia berdiri berjaga jaga, saat menunggu ternyata orang yang masuk adalah ica membawa sebuah kain yang terlihat basa
"dan yaa firasatku selalu benar, apa yang kau lakukan disini"ucap velino yang menatapnya dikegelapan tenda membuat ica benar benar ketakutan karena tatapan intimidasi yang diarahkan ke arahnya
"eh itu hanya"ucap ica terlihat panik dan lari
"huh sekarang jam 4 pagi apa yang dilakukan oleh wanita merepotkan itu dengan sapu tangan yang basah, terlihat mencurigakan"pikir velino melaporkan hal ini ke nakamuramelalui chat massange
memutuskan untuk tetap terjaga di luar tenda
"selalu percaya kepada firasatmu velino neta, dengan itu kau akan terbebas dari rasa penyesalan"
suara yang menggema di telinganya
TBC
yang penting ane mampir.../Coffee//Coffee/