NovelToon NovelToon
Agen Rahasia Dan Anak Genius

Agen Rahasia Dan Anak Genius

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Anak Genius / Anak Kembar / Agen Wanita
Popularitas:47.3k
Nilai: 5
Nama Author: Pa'tam

Kejadian yang tidak terduga, seorang agen rahasia yang baru menyelesaikan misi nya.

Namun dia dijebak oleh rekannya sendiri yang memang ingin menyingkirkan dirinya. Sehingga dia harus tidur bersama seorang pria asing.

Olivia namanya, sebagai agen rahasia yang selalu sukses dalam menjalankan misinya. Namun hal itu menimbulkan kecemburuan pada rekannya sendiri.

Sehingga Olivia harus melahirkan tiga anak kembar yang super jenius. Dan mereka pun mengasingkan diri di sebuah desa. Delapan tahun kemudian, mereka kembali ke kota.

Bagaimana kisah selanjutnya? Jika penasaran baca yuk!

Cerita ini hanyalah fiksi semata. Tidak ada hubungannya dengan dunia nyata. Seluruh cerita di dalamnya hanya imajinasi penulisnya semata.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pa'tam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 11

Adelia semakin mendekat. Bibirnya tersenyum, namun matanya berkaca-kaca melihat triple A yang begitu mirip dengan putranya.

Adelia naik ke atas panggung. Tanpa berkata apa-apa dia langsung menghampiri triple A dan hendak memeluknya.

Namun, triple A yang tidak mengenali Adelia pun menjauh. Adelia tersenyum hambar. Tapi dia mengerti karena triple A tidak mengenalinya.

"Ini Oma sayang. Ini Oma kalian," kata Adelia dengan suara parau menahan tangisnya. Semua orang yang ada di aula heran.

Semua orang yang menonton acara ini pun mengetahuinya. Walaupun banyak yang tidak mengenal mereka, tapi mereka menjadi sorotan dan menjadi topik utama.

Hingga berita ini diketahui oleh Melinda. Melinda yang menyaksikan lewat televisi pun mengepalkan tangannya.

Luna yang ikut menyaksikan siaran langsung tersebut pun mengetahui jika Olivia kini sudah kembali.

Luna segera mengambil ponselnya lalu menghubungi seseorang. Hanya dalam sekejap panggilan telepon pun terhubung.

"Halo Bos, Olivia sudah kembali."

"Olivia? Apa yang bisa kita lakukan? Misinya sudah gagal waktu itu."

"Aku punya rencana untuk membawanya kembali ke klan kita."

"Apa?"

"Nanti Bos akan tahu sendiri."

Kemudian Luna menutup teleponnya secara sepihak. Luna tersenyum, kini Luna akan memanfaatkan Olivia untuk kembali bergabung dengan mereka.

Karena sejak Olivia menghilang, mereka tidak pernah lagi menyelesaikan misi dengan sempurna. Tidak seperti Olivia yang jarang gagal dalam setiap misinya.

Sementara di tempat acara ...

Robinson meminta siaran langsung dimatikan. Robinson tidak ingin berita ini menjadi sorotan media.

Yang sudah terlanjur di tonton oleh masyarakat dibiarkan saja. Yang penting untuk selanjutnya tidak boleh dipublikasikan.

Olivia tidak bisa berkata apa-apa. Karena dia tahu mereka itu adalah orang ternama di negara ini.

Sementara triple A menoleh ke mama nya seolah meminta penjelasan. Kemudian mata mereka tertuju kepada seorang pria yang berjalan mendekat kepada mereka.

Olivia hanya menggeleng. Walaupun dia sudah menduga jika yang datang adalah keluarga ayah kandungnya triple A.

Namun Olivia tidak bisa melepaskan triple A begitu saja kepada mereka. Karena antara dirinya dengan ayah kandungnya triple A tidak ada ikatan pernikahan.

"Jadi kamu ibu dari anak-anak ini?" tanya Robinson. Olivia hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Sini sayang sama Opa," kata Robinson pada triple A.

"Apa benar Opa ini Opa kandung kami?" tanya Arden.

"Benar sayang, sini peluk Oma," kata Adelia menimpali. Adelia sudah sejak tadi menunggu ingin memeluk cucunya.

"Tuan, sejak kapan Tuan punya anak?" tanya Jerry.

"Diam kamu!" Jerry langsung terdiam saat Dewa menyuruhnya diam. Jerry merapatkan bibirnya rapat-rapat.

Dewa berjalan berjalan perlahan ke panggung. Perasaannya saat ini sulit di ungkapkan dengan kata-kata.

Mengingat saat-saat dirinya mengalami sindrom simpatik yang cukup menyiksa dirinya. Dan itu tidak akan dia lupakan sampai kapanpun.

Orang-orang melongo melihat Dewa tersenyum. Senyuman yang sangat langka dilihat oleh siapapun.

Tidak ada yang berkomentar, semua para penonton terdiam. Momen yang harusnya tentang kompetisi matematika, kini berubah menjadi momen pertemuan keluarga.

Mia juga ikut naik ke atas panggung. Mia menarik tangan Olivia sedikit menjauh. Olivia pun menurut saja.

"Nak, apa benar mereka keluarga dari ayah kandung triple A?" tanya Mia.

"Aku juga tidak tahu Bu, bahkan dengan ayahnya anak-anak juga tidak kukenal," jawab Olivia.

Triple A masih belum terbiasa dengan Adelia dan Robinson. Kemudian mereka menatap tajam ke arah Dewa yang semakin mendekat.

Arden tanpa bicara apapun langsung menghampiri bersalto dan menendang perut Dewa.

Dewa yang tidak memiliki persiapan pun mundur beberapa langkah karena terkena tendangan keras dari Arden.

"Arden...!" pekik Olivia. Olivia segera menghampiri Arden. "Apa yang kamu lakukan?" tanyanya menambahkan.

"Tidak ada apa-apa Ma, hanya ingin memberikan pelajaran kepada pria yang sudah menelantarkan kita," jawab Arden.

Entah kenapa, tiba-tiba emosinya memuncak saat melihat Dewa yang sedang berjalan mendekat.

Adelia dan Robinson malah tersenyum putranya ditendang oleh cucunya. Bahkan Robinson menyuruh ketiga cucunya menghajar Dewa.

"Benarkah Opa?" tanya Arjun dengan perasaan senang.

"Hajar saja papa kalian yang tidak mau bertanggung jawab," kata Adelia mengompori.

Triple A sudah bersiap-siap untuk melawan Dewa seorang diri. Olivia hanya menghela nafas melihat tingkah mereka.

"Aku ini papa kalian," kata Dewa.

Namun triple A malah mengepung Dewa dari tiga arah. Jerry malah tertawa kecil melihat tuan nya di keroyok anak kecil.

Arden, Archer, dan Arjun menyerang secara bersamaan. Dewa menghindari serangan Arden dan menangkis serangan Archer. Namun serangan Arjun masih mengenai dirinya.

Ada yang ingin merekam adegan mereka, tapi Robinson melarang siapapun untuk merekam nya. Jika ada yang ketahuan merekam nya, maka akan menerima akibatnya.

"Wah, mereka benar-benar anak tuan Dewa," kata Jerry sambil tertawa kecil.

"Cukup!" Olivia menghentikan pertikaian mereka.

Arden, Archer, Arjun, dan Dewa langsung berhenti. Orang-orang masih melongo melihat mereka. Apalagi triple A yang masih kecil ternyata sudah bisa berkelahi.

"Cukup, mereka bukan musuh kita," kata Olivia.

"Tapi Ma, pria itu sudah menelantarkan kita," ujar Arden.

"Tidak! Bukan seperti itu. Aku bertahun-tahun mencari kalian, tapi tidak ketemu," bantah Dewa tidak terima dibilang menelantarkan mereka.

"Jadi dia pria malam itu? Aku tidak begitu mengenali wajahnya. Tapi wajahnya benar-benar mirip anakku," batin Olivia.

"Begini saja. Bagaimana kalau kita lakukan tes DNA? Bukan karena kami tidak percaya, tapi untuk menguatkan bukti jika mereka adalah cucu-cucu ku," kata Robinson.

Bapak kepala sekolah dan Bu Ana saling pandang. Mereka sudah menduga jika ayah kandung triple A bukan orang sembarangan.

"Bapak dan Ibu gurunya anakku, bukan?" tanya Dewa. Bapak kepala sekolah mengangguk bersamaan.

Kemudian Dewa meminta nomor rekening mereka berdua. Setelah disebutkan, notifikasi transfer uang pun langsung masuk ke ponsel mereka.

Bapak kepala sekolah dan Bu Ana melototkan matanya. Karena nominalnya begitu banyak. Masing-masing menerima seratus juta.

"Tuan ini?" tanya bapak kepala sekolah.

"Sebagai ungkapan rasa terima kasih ku, karena mendidik mereka dengan baik," jawab Dewa.

Padahal mereka hanya menjalankan tugas mereka sebagai guru. Dan mereka tidak perlu bersusah payah untuk mendidik triple A. Karena mereka memang anak-anak yang cerdas dalam hal apapun.

Bapak kepala sekolah dan Bu Ana juga mendapatkan penghargaan dari Pak Dika sebagai ketua penyelenggara.

Pak Dika pun mengambil alih mic yang ada ditangan MC. Pak Dika pun mengumumkan bahwa triple A dan murid lainnya akan langsung diterima di sekolah ternama.

"Sesuai janji kami sebagai penyelenggara kompetisi matematika ini. Murid-murid yang menang akan langsung diterima di sekolah kami. Juga akan mendapatkan beasiswa penuh sampai perguruan tinggi," kata pak Dika.

Suara tepuk tangan pun terdengar bergemuruh di tempat ini. Setelah beberapa saat lalu mereka dalam ketegangan.

Dewa pun mengumumkan akan menjadi investor di sekolah yang ditempati oleh putra-putra nya. Mereka kembali bertepuk tangan mendengarnya.

Olivia dan triple A juga Mia pun di bawa ke rumah sakit untuk melakukan tes kekerabatan. Bukan tanpa alasan, itu hanya untuk memperkuat bukti hubungan diantara mereka.

1
irma hidayat
sekarang giliran anak si mira yg harus dapat hukuman/sangsi biar jera anak+ ibu bapa nya juga yg tak becus mendidik anak, bukan sayang itu tapi mencetak anaknya dewasa jadi penjahat
Sani Srimulyani
pantesan anaknya sok berkuasa orang dibela terus sama emaknya meski salah juga.
Sani Srimulyani
siap2 aja kalian, bukan hanya kalah fisik tapi juga kalian bakal kena mental karna kalah sama anak kecil.
@pry😛
mampus... tgkp ank ny... bikin bgkrut dy
@pry😛
pd x kau nyet
@pry😛
tu lh longor ny gr ni.... swmua tkut.... klo xan gk slh gk osa tkut... tlpn lh dewa atau ortu ank yg lain bangke
Cindy
lanjut kak
Dewiendahsetiowati
gini nih didikan yang salah buat anak,bukannya dikasih tau atau dihukum malah berbuat kesalahan dibela.hadeh nanti anak gimana2 nyesel
StAr 1086
Gimana anaknya gak jadi preman setiap berbuat salah selalu dibela dan dilindungi....
khady
thor koc skrg up nya dikit bgt,GK kayak dulu
Nanin Rahayu
sadar Mila d atas langit msh ada langit, pantes anaknya begitu karna cermin orang tua😏
kaylla salsabella
wuhaaaaaa habis ini tripel retas perusahaan mereka biar buat pelajaran🤣🤣🤣
Memyr 67
𝖻𝖾𝗋𝖺𝗇𝗂 𝗌𝖾𝗄𝖺𝗅𝗂 𝗆𝗂𝗋𝖺, 𝗆𝖾𝗇𝗎𝖽𝗎𝗁 𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖽𝖾𝗐𝖺. 𝗌𝗂𝖺𝗉? 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗌𝗎𝖺𝗆𝗂𝗇𝗒𝖺 𝖽𝗂𝖻𝗎𝖺𝗍 𝖻𝖺𝗇𝗀𝗄𝗋𝗎𝗍 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝖽𝖾𝗐𝖺?
dewi: bkn dewa yg bikin dia bangkrut tapi anak2 jeniusnya dong br entar kalangkabut si geo
total 1 replies
Healer
bak kata pepatah Melayu "buku bertemu ruas"....terbaik triple A.....👍👍👍💪
Ariany Sudjana
mantap ini triple A, orang tuanya bukan orang sembarangan pula
@pry😛
next
@pry😛
longor.... kau kn bs ngadu sm dewa smpak👊
@pry😛
pd x... masik ank" ud sok plg berani z
irma hidayat
calon2 preman akan nyesel tuh udah mengusik s kembar
Nanin Rahayu
nnt nangis trs laporan 😏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!