NovelToon NovelToon
Transmigrasi Menjadi Ibu Muda Yang Tangguh

Transmigrasi Menjadi Ibu Muda Yang Tangguh

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Model / Kelahiran kembali menjadi kuat / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Penyesalan Suami / Transmigrasi
Popularitas:216k
Nilai: 4.9
Nama Author: Aida

Isabelle Madelein, seorang model yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke 27 tahun mengalami kecelakaan saat akan pulang. Ia dinyatakan meninggal oleh kepolisian tidak lama setelah kejadian.

Tiba-tiba Isabelle terbangun dan merasakan tubuhnya sakit semua. Tapi yang mengejutkan adalah ia terbangun bukan ditubuhnya. Melainkan tubuh orang lain.

Seorang wanita cantik tapi lemah yang mempunyai dua orang anak. Ia bernama Adelle Josephine.

Adelle hidup tersisih dalam keluarga suaminya. Ia diperlakukan semena-mena bahkan suaminya sendiri tidak terlalu memperdulikannya.

Suami Adelle lebih memperhatikan Kakak Ipar dan anak-anaknya dari pada istri dan anak-anaknya sendiri.

Isabelle bertekad akan merubah jalan hidup Adelle dan kedua anaknya.

Ia juga akan mencari tau tentang kecelakaan yang menimpanya. Apa ada seseorang yang dengan sengaja ingin melenyapkannya.

Bisakah Isabelle menjalankan rencananya ?


Othor minta tolong support nya banyak-banyak ya teman-teman 🫶

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kedatangan Dimitri

"Mommy, tadi sehabis mandi Darrel lapar. Darrel mengambil biskuit yang ada diatas meja makan. Apa itu milik Mommy ?" Tanya Darrel sambil memegangi erat ujung bajunya. Sepertinya ia ketakutan.

"Iya itu Mommy yang membeli nya untuk kalian. Makan saja. Tidak perlu takut. Apa yang ada dirumah ini adalah milik kita semua". Jawab Adelle berusaha menghilangkan ketakutan Darrel.

Entah apa yang membuat Darrel takut begini. Mungkin Adelle yang dulu pernah memarahi nya.

"Baiklah sekarang Mommy akan mandi kemudian memasak makan malam. Kalian lanjutkan saja".

Kini ia memasuki kamarnya dan ingin mandi. Semua sabun, sampo, dan segala printilan kecantikan sudah tertata rapi di rak kamar mandi. Rasanya ia senang sekali.

Adelle mandi tidaklah lama. Ia segera menuju dapur dan memasak. Malam ini ia ingin memasak steak. Ia membuat empat porsi steak berjaga-jaga jika Eloise atau Darrel masih kurang.

Ia memasak nya dengan kematangan yang sempurna. Kemudian menambahkan beberapa sayuran sebagai pelengkap.

"Anak-anak... Ayo kita makan sayang". Teriak Adelle dari meja makan. Tidak lama kedua anaknya muncul dengan senyum mengembang.

"Wah, harum sekali. Mommy memasak apa ?" Tanya Eloise.

"Ini Mommy membuat steak. Kalian bisa memakan nya kan ?"

Eloise dan Darrel mengangguk kemudian duduk di kursi masing-masing.

"Mommy sengaja membuat lebih jika kalian kurang".

"Iya, Mommy ". Jawab keduanya serempak.

Tidak lama setelah mereka makan terdengar langkah kaki menuju kearah mereka. Tapi ketiga orang yang sedang makan malam ini tidak menyadarinya.

"Wah, kalian sedang makan rupanya". Dimitri datang dengan membawa sebuket bunga dan sekantung makanan.

Ia mencium puncak kepala Eloise dan Darrel bergantian. Kemudian berpindah pada Adelle.

"Ini untuk mu, Sayang". Kata Dimitri meletakkan buket bunga itu di sebelah piring Adelle. Adek sangat mual mendengar panggilan dari Dimitri.

Ia juga merasa jijik saat Dimitri memeluknya dan menciumnya tadi.

"Kau harum sekali. Ganti sampo baru ya ?" Tanya nya lagi sambil duduk di kursi sebelah Adelle. Tepatnya di kursi yang terdapat sepiring steak.

Dimitri memegang piring itu, sambil tersenyum. Sangat tampan sebenarnya. Tapi entah mengapa Adelle begitu muak melihat nya.

Sedari tadi bayangan tentang Dimitri yang lebih menyayangi Kakak ipar dan kedua anaknya berputar-putar di kepala Adelle. Ia sampai pusing untuk mencerna satu-persatu kejadian. Semuanya membuat hatinya serasa tercabik-cabik.

"Aku senang melihat mu memasak, Adelle. Anak-anak memang butuh banyak nutrisi untuk perkembangan mereka. Kau juga semakin cantik dari terkahir kita bertemu ". Kata Dimitri tanpa tau bagaimana dongkol nya perasaan Adelle saat ini.

"Terimakasih, kau sudah menyiapkan ini untuk ku". Sekali lagi ia mengecup pipi Adelle. Adelle hanya diam saja tidak berniat menghindar atau membalas ucapannya. Biarlah pria itu bahagia dengan kesalahan pahaman nya sendiri.

Darrel menatap Dimitri sangat lama. Ia seperti ingin mengatakan sesuatu tapi seperti enggan pula.

"Daddy, apa Daddy akan tidur dengan kami malam ini ?" Akhirnya pertanyaan itu lolos dari bibir Darrel.

"Iya, Sayang. Malam ini Daddy akan tidur dengan kalian. Kau mau dibacakan cerita ?" Tanya Dimitri sambil menyuapkan daging yang terasa pas di lidahnya.

...

Sebenarnya Dimitri sangat menyukai masakan Adelle. Tapi selama beberapa tahun ini ia jarang memakannya. Tentu saja, ia lebih mementingkan hidup bersama keluarga besarnya dengan dalih mengurus istri kakaknya dan dua keponakannya.

Isaac Alain, Kakak dari Dimitri Alain mengalami koma sejak empat tahun yang lalu.

Saat itu Isaac dan Dimitri mengalami kecelakaan mobil hebat. Isaac yang berusaha melindungi Dimitri mengalami benturan yang cukup keras. Di sela-sela kesadarannya, ia mengatakan agar Dimitri menjaga Nichole dan kedua anaknya.

Sejak saat itu, Dimitri merasa bertanggung jawab pada Nichole dan anak-anaknya hingga mengabaikan Adelle dan anak kandungnya sendiri.

Kedua orang tua Dimitri memboyong Nichole ke mansion nya dan menyuruh Dimitri untuk tinggal disana juga.

Dimitri hanya sesekali pulang ke rumah nya sendiri untuk mengunjungi anak-anaknya jika ia rindu. Tapi ia merasa tetap bertanggung jawab pada Adelle dan anak-anaknya. Setiap bulan ia selalu mengirim uang dalam jumlah yang banyak ke ATM yang dipegang oleh Adelle.

Tapi ia tidak tau satu hal, bahwa ibunya sudah merampas ATM itu dan memberikan sedikit uang tunai pada Adelle untuk kebutuhan mereka. Sedangkan untuk sekolah kedua anaknya sudah otomatis dibayarkan.

Selama empat tahun Adelle berhemat dengan uang yang tidak seberapa itu. Untuk makan dan kebutuhan lainnya. Sedangkan Dimitri lama-kelamaan menjadi bosan pada Adelle yang terlihat semakin kucel tidak terawat.

Ingin rasanya Adelle mengatakan pada Dimitri bahwa ibunya sudah mengambil ATM itu tapi ia ingat akan ancaman nya. Jika Adelle mengadukan nya, ia bersumpah akan memb*n*h Adelle dan kedua anaknya.

Adelle yang punya hati lembut pun merasa ketakutan. Jadi semua itu ia simpan sendiri.

Seringkali Dimitri marah-marah sebab melihat penampilan Adelle dan anak-anaknya seperti tidak mencerminkan keluarga bangsawan.

Jadi ia tidak pernah membawa Adelle pergi kemanapun. Dimitri juga lebih memperhatikan Nichole daripada Adelle.

Adelle beberapa kali memohon pada Dimitri agar kembali tinggal dengan mereka. Tapi Dimitri menolak dengan tegas. Ia merasa berhutang nyawa pada Kakaknya. Jadi jalan satu-satunya adalah menjaga keluarga kecil Kakak nya.

Tidak sekali Adelle memohon. Ia juga sering meminta tolong pada Dimitri untuk mengantar nya ke Rumah Sakit jika salah satu anak mereka sakit. Tapi yang ia dapat adalah caci maki dari ibu mertuanya.

Jika Dimitri pulang kerumahnya, terkadang Adelle meminta sedikit uang. Tapi Dimitri malah marah-marah dan mengatakan Adelle boros. Bagaimana uang sebanyak itu selalu habis tapi tidak tau dipakai untuk apa.

Seringkali ibu mertuanya juga datang ke rumah hanya untuk mengancam dan menyiksa nya. Ia begitu membenci Adelle. Seorang wanita yang tidak jelas asal-usulnya yang membuat anak bungsu keluarga Alain jatuh cinta.

Sekali lagi, Adelle tidak mampu melawan jika menyangkut keselamatan anak-anaknya.

Hingga puncaknya, beberapa kali Adelle melihat Dimitri dan Nichole terlalu intim. Tidak selayaknya antara saudara ipar. Tapi Adelle mencoba berpikir positif bahwa mungkin saja matanya salah melihat.

Tapi, kejadian beberapa hari yang lalu. Dengan mata kepalanya sendiri, ia melihat Dimitri dan Nichole melakukan hubungan suami istri di dalam kamar Dimitri di mansion Alain saat semua orang sedang pergi merayakan ulang tahun Ayah Dimitri.

Mansion kosong, baik penjaga dan pelayan semua nya ikut. Seperti ada yang menuntun langkah Adelle, ia memasuki mansion yang lengang dan melangkah kearah kamar Dimitri.

Adelle membuka pintu itu tapi kedua manusia yang sedang dikuasai oleh nafsu itu tidak sadar jika ada seseorang yang melihat keduanya dengan hati yang hancur.

Ia melihat Dimitri dengan gagahnya menggauli Kakak iparnya yang berada dibawahnya.

Dan Nichole, wanita itu menikmatinya dengan suara desahan yang menggema disuruh penjuru kamar.

1
Gustinur Arofah
mantap dimi, nikmati penyesalan mu dimi🤭🤣🤣🤣🤣🤣🤭🤭🤭🤭
Riska Riska
aga lain kau Dimitri
Ma Em
Dimitri nyonya Marline dan tuan Robert sekarang nasibnya sdh hancur dan juga Nichole yg tukang selingkuh jadi gila semua sdh dapat karmanya , semoga Adelle dan David selalu bahagia bersama putra putrinya juga begitu juga dgn Isaac bisa segera dapat pengganti Nichole .
Nany Susilowati
songong loooo
MSIT
kereeeeen sangat mudah dipahami alur ceritanya, ringan
Li siok Lie
koh ga mati saja tuh nyonya sok kaya dan berkuasa
Li siok Lie
waduh bandot tua Robert mau melecehkan Adeline sama ma lampir yang masih egois dan sok berkuasa,di miskin sama pak Raphael baru tau rasa
MSIT
dimitri gak tobat2 juga ,perlu kayaknya dimutilasi burungnya🤣🤣
MSIT
aduhh isaac cobalah lebih realistis berpikir ,seorang perempuan yg sudah berani selingkuh dengan adek ipar palagi mertuanya itu perempuan yg sakit jiwa.
MSIT
rasain
Becce Ana'na Puank
Luar biasa
MSIT
jujur aja del
MSIT
potong sekalian tanggung hanya diinjak,biar gak bisa memuaskan menantu jalangmu
MSIT
menantu seperti nichole yg jalang disukai marline ???
syh 03
dimitri ya ampun entah apa lg di bikin cela dr dirinya biar bisa sadar diri..udh lumpuh pun ga tobat2...pntes sih kn nurun dr emak bapaknyaa 🙄🙄
nonoyy
sukurin dimitri makanya jgn asal nyerocos kau
haishh betul tuh kata asisten leo, david kalau uda bucin akut mah gituu, dari singa tiba2 berubah jadi kucing rumahan wkwk 🤣🤣
Li siok Lie
wah burung pak Robert ga bisa berdiri lagi mantap bi
Gustinur Arofah
Dimitri kepedean tingkat kabupaten banget y ampun. Bpk anak pede ny gk ada lawan🤣🤣🤣🤣🤣🤭
Li siok Lie
jadi orang jangan sombong dan serakah sama cucu cucunya itulah karmamu
Li siok Lie
pembunuh berdarah dingin alias iblis si Nicole
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!