Naura Eleanour Carnea harus menerima kenyataan menjadi pengganti sang kakak tiri menikah dengan lelaki yang tidak memiliki belas kasih bahkan banyak rumor yang mengatakan jika lelaki itu tidak pernah tertarik dengan wanita dan pernikahan ini dilakukan hanya atas dasar bisnis saja . namun yang tidak di ketahui oleh Naura jika suami nya adalah orang yang sangat berpengaruh di dunia hitam
apa benar demikian , ikuti terus kisah nya hanya di sini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wachyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pernikahan dadakan
"Demian pergi sekarang ". perintah Alex
"Baik tuan ". Kata Demian lalu masuk ke dalam mobil
"Kalian segeralah pergi dari ini jangan merepotkan orang lagi ". Kata Alex
"Baik tuan , terima kasih sudah menolong kami ". Kata Melati
Mobil Alex melaju meninggalkan mereka di sana dan hujan pun juga tidak terlalu deras , kini Melati dan Naura memutuskan pergi dari sana agar kejadian seperti tadi tidak lagi ada
"Untung saja Nau tuan Alex mau menolong kita , coba saja kalau tidak bisa bahaya juga kan ". kata Melati
"Ayo pergi dari sini , biar aku saja yang bawa motor nya ". kata Naura
"Bisa masuk rumah sakit kita jika kamu yang mengemudi . Aku masih ingin bekerja dan sehat Nau jadi duduk manis saja sayang biar aku antar kamu sampai tujuan ". Kata Melati
Kedua nya pun memutuskan pergi memang ya walaupun sambil hujan-hujanan juga itu bukan masalah yang penting adalah mereka bisa terhindar dari bahaya seperti tadi
"Mel , Meding beli bakso dulu . Dingin-dingin seperti ini enak nya makan yang anget ". Kata Naura
"Ide bagus , makan di warung biasanya bagaimana?". tanya Melati
"Boleh ". Jawab Naura
"Tapi kamu gak apa kan pulang nya agak telat eh nanti aku akan bantu jelaskan ke papa kamu deh kenapa kita bisa sampai pulang malam ". Kata Melati
"Gak perlu , dia juga gak butuh penjelasan siapapun . marah ya marah saja siapa juga yang perduli ". Kata Naura
Tak butuh waktu yang lama mereka akhir nya sampai di warung
"Hem bau nya Nau sudah sangat menggoda sekali ". kata Melati
"Bikin cacing di dalam perut meronta ya ingin segera menyantap makanan nya ". Kata Naura
"Yes , kamu benar sekali. ayo segera pesan Nau jangan lupa es nya juga , aku pengen yang hangat dan segar juga agar imbang ". Kata Melati
"Dasar ya , sudah kehujanan masih saja pesan es ". kata Naura
"Kamu juga pasti pesan yang sama seperti aku ". Kata Melati dan Naura hanya mengangguk saja
"Non tumben sekali jam segini ke sini , ada kerjaan di dekat sini ya ". Kata tukang bakso nya karena Naura dan Melati memang sudah menjadi pelanggan setia jadi penjual nya pun sudah hafal dengan mereka berdua
Iya mang , tadi ada perlu di sekitar sini jadi sekalian mampir . Sudah kangen juga dengan bakso nya mamang yang super duper pedas Nampol itu ". kata Naura
"Dan kursi di sana juga sudah kangen dengan kedatangan nona Naura dan non melati ". Goda mang bakso
"Yaelah bisa banget sih mamang ". Kata Naura
"Biasanya kan non ?". tanya mamang
"Iya betul sekali ". jawab melati
"Di siapkan , di tunggu sebentar ya non sembari di nikmati cemilan di atas meja nya . Untuk nona nona cantik ini free ". kata mamang
"Oh makasi banyak mang tapi kita akan tetap bayar kok kalau ambil . kan mamang nya jualan dan Kita sebagai pembeli yang baik harus bayar jika makan ". Kata Naura
"Tempat nya makin rame ya Nau, sudah lama kita gak ke sini ". Kata Melati
"Iya , makin rame dan keren juga . Seperti nya ada pembangunan ya di sini karena lihat saja di sebelah sana seperti baru di renovasi ". Kata Naura
Melati pun mengamati sekitar nya dan benar saja memang tempat nya agak berbeda dari sebelum nya . semakin keren dan bagus sekali pemandangan yang ada
"Mang , boleh numpang cas ponsel gak ?". Tanya Naura
"Silahkan nona , kabel nya di sebelah sana jika non Naura tidak membawa ". Kata mamang
"Iya mang terima kasih ". Kata Naura
"Sama-sama non". Kata mamang bakso
"Aku juga mau charger handphone ku Nau, mungkin saja ayah dan ibu sudah menunggu karena aku juga gak kasih kabar ke mereka tadi ". Kata Melati
"Cas saja dulu ". Kata Naura
sambil menunggu ponsel nya penuh dan bakso nya datang Naura menatap sekeliling nya yang terasa makin nyaman dan menyenangkan sekali di tambah lagi tempat ini semakin rame juga dengan pengunjung
"Apa kita akan tetap di sini tuan mengawasi nona Naura ?". tanya Demian
"Dia sering ke sini ?". tanya Alex
"Sering sekali tapi beberapa bulan ini nona jarang datang kemari". jawab Demian
"Putri keluarga Carnea makan di tempat seperti ini seperti nya sudah sangat Biasa sekali dan dia pergi tidak menggunakan mobil . aneh ". Kata Alex
"Data nya sudah saya kirim ke anda tuan lengkap semua nya ". Kata Demian
"Ya aku tahu . kau sudah cari informasi tentang mama nya ?". tanya Alex
"Data itu juga sudah ada di email anda tuan , semua sudah lengkap sekali tentang kehidupan nona Naura . Nona Naura dan nona Jessica sangat jauh berbeda sekali taun dan seperti yang di beritakan jika nona Jes lebih di sayang oleh keluarga Carnea padahal dia bukan putri asli Handoko ". Kata Demian
Alex mengetuk kan jari nya karena dia tentu merasa ada yang janggal kenapa bisa seperti itu
"Tunggu sampai mereka selesai baru kita pergi ". Kata Alex
"Baik tuan ". Kata Demian
Di sebrang sana tampak Naura dan Melati menikmati makanan nya dengan lahap dan sedikit juga bercerita
"Mel , seperti nya aku belum bisa masuk ke kantor Minggu ini . paling juga Minggu depan baru masuk ". kata Naura
"Tapi memang di izinkan sama perusahaan Nau, ada beberapa tender yang gol dan kita termasuk dalam tim pengerjaan nya . Apa perusahaan akan setuju kamu tidak masuk dan lagi kenapa pula tidak masuk ke kantor ?". Tanya Melati
"Aku sudah izin dan di izinkan juga itu pun aku heran kenapa bisa dapat izin dengan cepat ". Kata Naura
"Ya mungkin saja bantuan dari papa kamu . ingat papa mu bukan orang sembarangan Nau jadi apapun bisa dia lakukan ". Kata Melati
"Dan keluarga mu pun juga jauh lebih hebat dari papa ku ". Kata Naura
"Keluarga kita sama hebat nya dan sebentar lagi kita juga akan sehebat mereka dengan bisnis yang kita bangun sendiri ". Kata Melati
"Sangat setuju sekali . semoga usaha kita bisa sukses nanti nya dan kita dapat berkembang besar seperti keluarga Bouttier dan Carnea bisnis nya ". Kata Naura
"Amin yang kenceng sekali Nau ". Kata Melati
Harapan selalu ada dan usaha mereka pun dengan tekat yang cukup kuat juga , semoga akan ada hasil hingga Naura bisa lepas dari belenggu keluarga tapi seperti nya akan sangat sulit sekali karena dia akan menikah dengan Alex
"Ah , kenyang sekali aku ". Kata Naura
"Sama , yuk bayar setelah nya aku antar pulang ". Kata Melati
Naura mengangguk dan kini dia membayar bakso nya dan segera pulang ke rumah nya .Naura yakin pasti akan kena marah sang papa karena jam segini belum juga berada di rumah dan hari sudah mulai gelap juga
"Nau , mau aku antar ke dalam agar papa mu tidak lagi marah dengan kamu ?". tanya Melati
"Tidak usah , menghadapi nya aku sudah sangat paham sekali. Terima kasih sudah mengantar ku dan kamu hati-hati di jalan Mel jika ada sesuatu langsung hubungi aku saja ". Kata Naura
"Siap , aku pulang dulu Nau ". Kata Melati
Setelah melati tidak terlihat lagi kini Naura masuk ke dalam . baru juga membuka pintu tampak wajah penuh emosi sang papa yang tengah duduk di sofa sembari menatap ke arah nya
"Bagus sekali kau , jam segini baru pulang . pergi kemana saja hah ". bentak Handoko
"Tadi bukan nya sudah tahu jika aku pergi dengan Alex , kenapa masih tanya ". Kata Naura
"Jika kamu dengan tuan Alex pasti dia akan mampir masuk kan tapi ini tidak dan mama pun tidak mendengar suara mobil sama sekali, kamu jangan bohong kepada orang tua Naura tidak baik ". Kata Ranti
"Terserah kalian saja mau percaya atau tidak atau mau aku telfon kan Alex sekalian biar dia sendiri bicara kepada kalian Agat kalian puas ". Kata Naura
"Ah tidak perlu menganggu tuan Alex di malam seperti ini . Sudah kamu masuk saja sana makan malam jika belum minta sana ke dapur ". Kata Ranti
"Sudah kenyang mau istrahat. jika tidak ada yang perlu di bicarakan lagi aku pergi masuk kamar ". Kata Naura
"iya istirahat saja , kamu pasti lelah seharian pergi mengurus acara pernikahan ". Kata Ranti
Naura menaiki tangga menuju kamar nya dan di sana Handoko masih diam saja tidak bersuara sama sekali
"Papa kenapa , apa ada sesuatu hingga papa diam seperti ini ?". tanya Ranti
"Tuan Alex mengatakan jika pernikahan akan di lakukan besok ". kata Handoko
"hah apa besok , kenapa sangat mendadak sekali . Bukan nya beberapa hari lagi kenapa jadi besok ". Kata Ranti yang juga kaget mendengar kabar dari suami nya
"Aku pun juga tidak tahu dan tidak mungkin juga jika aku hanya alasan kenapa pernikahan semakin di percepat. Alex paling tidak suka jika di tanya terus ". Kata Handoko
"Apa mungkin ada sesuatu yang terjadi hingga tuan Alex mempercepat nya ?". tanya Ranti
"Seperti nya memang ada hanya saja kita tidak tahu apa yang terjadi ". Kata Handoko
"Jes aman kan di luar negeri, aku takut tuan Alex melakukan sesuatu kepada nya karena dia menolak menikah dengan lelaki itu ". Kata Ranti
"Jika dia melakukan sesuatu pasti kita akan tahu lebih dulu dan Alex bukan tipe yang tidak tahu di mana Jes berada . Dia punya banyak mata dan mencari orang semudah membalikkan telapak tangan saja karena dia memiliki banyak anak buah yang dapat di andalkan ". Kata Handoko
"Dia juga sangat kejam bahkan dengan keluarga nya pun tega menyiksa , bagaimana jadi nya nasib Jess jika dia menikah dengan Alex dan untung nya bukan Jes yang akan menjadi istri nya ". kata Ranti
"Sudah malam , tidur lah ". Kata Handoko
"Ya sudah aku akan pergi masuk ke kamar untuk beristirahat dan kamu juga harus istirahat karena besok kan acara Naura ". Kata Ranti
Handoko hanya mengangguk saja dan setelah istri nya pergi Reno pun muncul
"Ada informasi apa ?". tanya Handoko
"Tuan Alex sudah menyelidiki semua informasi tentang nona baik itu tentang anda maupun tentang mantan istri anda tuan ". Kata Reno
"Ya aku tahu hal itu pasti dia lakukan tapi yang jadi pertanyaan ku adalah kenapa dia menerima Naura menggantikan Jes tanpa marah sedikit pun , kita semua tahu bagaimana Alex . Dia tidak bisa di singgung oleh siapapun dan hal ini pasti sangat menyinggung nya bukan ". Kata Handoko masih memikirkan kenapa Alex tidak marah sama sekali dan tetap menerima pernikahan ini
"Tuan Alex tidak menyebutkan nama mempelai wanita nya dan semua masih belum tahu jika dia akan menikah dengan putri keluarga Carnea". Kata Reno
"Jadi pernikahan besok sangat privat sekali dan tidak mengundang siapapun juga ?". tanya Handoko
Dia dan Alex tidak pernah membahas konsep pernikahan karena Alex sudah mengatakan mengatur semua dan tidak ingin di tanya soal apapun jadi Handoko hanya diam saja tidak ikut campur sama sekali
"apa dia mencari Jes di luar negeri ?". tanya Handoko
"Sama sekali tidak tuan bahkan tuan Alex hari ini sangat sibuk dengan pembangunan nya itu ". Kata Reno
"jadi dia tidak mencari Jes tapi tetap akan menikah dengan Naura . " kata Handoko
"Iya benar sekali tuan ". Kata Reno
"Kau pergilah beristirahat dan besok datang lebih pagi karena Naura dan Alex menikah besok ". kata Handoko
"Baik tuan saya pamit undur diri ". Kata Reno
Handoko hanya mengangguk dan dia masih duduk diam di sofa itu dengan banyak nya pikiran yang ada di benak nya saat ini tentang banyak hal yang tidak pernah dia bagi ke siapapun juga
"Kau akan aman menikah dengan Alex Naura dan semoga papa memilihkan jodoh yang pas untuk mu ". batin Handoko
Matahari belum menampakkan diri namun Naura sudah terlihat berdandan cantik saat ini
"Gila sekali itu Alex kenapa nikah nya dadakan gini , berkuasa sih berkuasa saja tapi tidak seperti ini juga seenak nya sekali jadi orang ". Kata Naura
Naura kesal karena baru tahu saat di bangunkan akan di make up untuk pernikahan nya hari ini
"Nona begadang tadi malam hingga muka nya tidak terlalu fresh". kata perias
"Bagaimana tidak mengantuk , kalian datang malam sekali dan ini pun belum ada tanda matahari muncul tapi kalian sudah mengganggu tidur ku ". Kata Naura
"Maaf nona tapi ini adalah perintah tuan Alex jadi kami hanya menjalankan perintah saja bahkan mobil pengantin pun juga sudah siap di bawah sana nona ". Kata perias
Drt drt drt
"Nau gila banget ya kamu , menikah dengan tuan Alex tanpa memberi tahu ku . untung nya ayah kasih tahu jadi aku bisa hubungi kamu untuk menanyakan apa hal itu benar ada nya ". Kata Melati
"Sebenernya bukan aku yang menikah dengan nya tapi ya sekarang sudah jadi nasib ku menikah dengan lelaki sadis itu jadi aku harus menerima nya bukan ". kata Naura
"Pantas saja kemarin tuan Alex menolong kita ternyata dia adalah calon suami kamu jadi aku gak heran sih kenapa dia menolong kemarin karena sudah dapat jawaban nya ". kata Melati
"aku rasa bukan karena itu dan hubungan kita pun tidak sebaik itu Mel jadi kamu jangan salah kira ". Kata Naura
"terserah kata pengantin deh yang penting selamat atas pernikahan nya dan nanti aku akan ikut dengan ayah ke acara kamu karena keluarga ku diundang datang oleh tuan Alex ". Kata Melati
"Pernikahan dadakan membuat ku kesal saja . Welcome di neraka baru Naura ". Monolog Naura