NovelToon NovelToon
Suami Kontrak Aqila

Suami Kontrak Aqila

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Percintaan Konglomerat / Identitas Tersembunyi / Roman-Angst Mafia
Popularitas:19.9k
Nilai: 5
Nama Author: mul

" Daddy aku masih muda dan masih ingin menikmati hidup , kenapa harus menikah ?" ucap Aqila dengan tidak terima ketika Daddy meminta dia menikah .

" Aqila umur kamu udah 25 tahun jadi memang sudah seharusnya menikah , sudah cukup kamu foya-foya dan membuang waktu selama ini dan Daddy ingin kamu memberikan seorang cucu sebagai pewaris " tegas Daddy .

" Pewaris apa lagi Daddy, aku sudah memenuhi keinginan Daddy untuk menjadi presiden direktur di perusahaan keluarga lalu apa lagi masalah nya?" pertanyaan Aqila yang benar-benar tidak ingin menikah dan kalaupun menikah dia belum punya laki-laki yang tepat untuk dijadikan suami ideal baginya .

" Pokoknya Daddy nggak mau tau , kalau memang kamu tidak mau Daddy jodohkan cari calon suami sendiri dalam rentang waktu 1 Minggu ini jika tidak kamu akan Daddy nikahkan dengan Brian " pernyataan Daddy .

" What, Daddy aku nggak menyukai pria itu " tegas Aqila menolak tegas .

" Maka dari itu cari cepat calon suami " ucap Daddy pada Aqila

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27 ingin sebuah penjelasan

" Ihhhh, nanti kena tangan nya yang luka lagi " Aqila merangkak keatas Vincent ingin berbaring disebelah kiri saja .

" Aqila " Vincent memegang pinggul Aqila agar tetap diam diatas tubuhnya.

" Apa ?, aku mau pindah nanti kena tangan om yang luka itu lagi " jawab Aqila tanpa rasa gugup ketika Vincent menatapnya, karena memang tujuan dia pindah posisi agar tidak mengenai tangan Vincent.

" Tolong bantu aku melepas baju rasanya tidak nyaman tidur seperti ini" kata Vincent yang terbangun karena merasa tidak nyaman .

" Nggak mau " kata Aqila berbaring disamping kiri Vincent.

" Girls, nanti aku minta bantuan pelayan kamu marah-marah lagi sampai jijik karena aku disentuh wanita lain , tapi giliran minta bantuan kamu nggak mau " ucap Vincent yang setelah dia pikir memang tidak wajar lagi rasanya dia meminta bantuan pelayan seperti dulu ketika masih bujangan .

" Yaudah sini " Aqila kembali duduk dan mulai membantu Vincent melepas baju dengan perlahan .

" Om kenapa tidak pakai singlet " omel Aqila langsung menampar lengan Vincent yang ternyata memang sudah kebiasaan tidak pakai singlet .

" Aku tidak terbiasa girls" senyum malu Vincent yang sejujurnya memang tidak suka pakai singlet .

" Awas aja besok nggak pake , apalagi pakai kemeja " ketus Aqila mewajibkan suatu aturan berpakaian untuk Vincent.

Aqila menatap tubuh Vincent yang kekar tapi banyak luka goresan bahkan beberapa bekas luka lebar yang sudah memudar .

" Jangan " Vincent memegang sebelah tangan Aqila yang akan memegang tubuhnya.

" Ohhhh, aku nggak boleh sedangkan wanita lain, " Vincent langsung merangkul Aqila kedalam pelukan nya lalu berbaring.

" Sentuhlah aku dalam posisi berbaring itu hak kamu " pernyataan Vincent.

...........

Keesokan harinya.

Aqila berdandan cetar membahana khas wanita karir sampai semua orang didalam mansion menatapnya dengan tatapan terpesona.

Karena sejak kemarin mereka hanya melihat Aqila tanpa dandan bahkan tidak mau mandi .

" Om " Aqila menghampiri Vincent dimeja makan dengan senyum ceria sampai wajahnya berseri-seri.

" Sarapan , baru kita berangkat " Vincent ikutan tersenyum melihat Aqila yang sangat ceria .

" Suapi dong Om nanti kuku aku rusak " kata Aqila yang baru pasang kuteks.

Irene yang berdiri disamping Vincent langsung bad mood mendengar Aqila yang minta disuapi .

" Apalah robot steril ini " batin Aqila yang jadi punya ide jahil .

Aqila berpindah duduk dipangkuan Vincent lalu melingkarkan kedua tangannya " Om balikin ponsel aku " Aqila mulai merayu Vincent.

Tanpa bicara Vincent mengecup bibir Aqila lalu mengelus kepala nya " Sarapan dulu nanti aku kembalikan " ucap Vincent mulai menyuapi Aqila .

Aqila menyandarkan kepalanya di bahu Vincent sambil mengunyah sarapan lalu menatap Irene dengan tatapan mata jahatnya.

" Setelah aku mendapatkan semuanya aku akan kabur , tidak mau tinggal sama Vincent lagi " ucap Aqila yang bagaimana pun itu ingin lepas namun satu-satunya cara ya dia harus keluar dari mansion ini dulu dan mendapatkan ponselnya.

" Aku peluk lebih erat deh sebagai pelukan perpisahan " batin Aqila tiba-tiba mengecup pipi Vincent.

Vincent tersenyum salah tingkah ketika dikecup untuk pertama kalian oleh Aqila yang sudah membuatnya jatuh cinta

" Aqila aku punya hadiah kecil untukmu " ucap Vincent memanggil bodyguard nya yang mengantarkan sebuah kotak berukuran sedang .

" Apa ini ?" kepo Aqila langsung membuka kotak berukuran sedang namun terasa sangat ringan ketika Vincent menaruh nya diatas pangkuan Aqila .

" Sertifikat" melek Aqila melihat 5 sertifikat didalam kotak itu .

" Aqila ini adalah mahar dari aku untuk kamu yang belum aku berikan dihari pernikahan kita " kata Vincent karena memang saat mereka menikah semua disiapkan oleh keluarga Aqila sampai cincin pernikahan mereka pun Aqila yang membelinya .

" Om tapi, " Vincent mengangkat sebelah tangan nya meminta seluruh pelayan meninggalkan mereka berdua.

" Kamu adalah istriku yang berhak mendapatkan semua itu " ucap Vincent.

" Untuk apa Om memberikan mahar sedangkan pernikahan kita a," Aqila berhenti bicara takutnya Vincent marah sampai mengurung nya seperti kemarin .

" Pernikahan kita akan apa?" kata Vincent dengan suara sedikit meninggi .

" Pernikahan kita sudah 3 bulan lamanya Om akan sangat aneh jika Om masih memberikan mahar kan biasanya mahar itu diberikan dihari pernikahan" kata Aqila juga heran .

" Aku sudah menyiapkan nya sejak hari pernikahan kita tapi aku baru memberikan nya sekarang " kata Vincent karena selama ini situasi tidak memungkinkan.

" Tapi Om ini sertifikat perusahaan internasional" kaget Aqila ketika melihat sertifikat rumah, perusahaan dan pabrik .

" Apa kamu ingin yang lain ?" tanya Vincent.

" Tidak Om " kata Aqila menunduk karena percuma menolak atau membantah .

..........

" Huhhh, bagaimana bisa aku kabur kalau begini " batin Aqila bersandar lesu sepanjang perjalanan.

Bagaimana mungkin bisa kabur jika pengawal Vincent benar-benar ketat bahkan mobil pengawalan depan dan belakang .

" Apa aku minta baik-baik aja ya sama Om Vincent" batin Aqila kini menatap Vincent yang duduk di sebelahnya.

" Girls, jika mengantuk bersandar di lengan Aku perjalanan masih cukup lama " ucap Vincent

" Loh kok belok kiri kan perusahaan ,"

" Keperusahaan Kita " ucap Vincent.

" Perusahaan Om ?" tanya Aqila .

" Perusahaan kita Girls" ralat Vincent.

" Tapi,"

" Milik aku juga adalah milik kamu " ucap Vincent menutup bibir Aqila dengan telunjuknya.

...........

Sesampai di perusahaan milik Vincent Aqila hanya menunduk diam dengan perasaan terkejut " Aku nggak nyangka Om Vincent bakal sekaya ini " batin Aqila menatap perusahaan milik Vincent yang besarnya melebihi 2 kali perusahaan milik keluarga nya .

" Apa benar ya dulu ketika aku ketemu Om Vincent dia sedang melarikan diri dari perang hingga tidak punya sepeserpun uang ?" Aqila mulai berfikir kritis dalam diamnya .

" Makanya dulu Om Vincent bilang setelah aku belikan ponsel dia masih punya sedikit uang tabungan yang bisa dia akses " Aqila perlahan mulai memikirkan dialog-dialog singkatnya bersama Vincent.

" Girls kenapa melamun " ucap Vincent yang sudah membuka pintu ruangan nya .

" Om boleh nggak aku bicara baik-baik sama Om " kata Aqila tiba-tiba yang membuat Vincent langsung terdiam .

" Nanti ya kita bicara dikamar sekarang aku harus meeting" ucap Vincent, dari ekspresi wajah Aqila saja Vincent sudah tau dia ingin membahas apa .

" Om mau ikut " kata Aqila yang tidak mau menunggu sendirian didalam ruangan lagian Aqila sangat tertarik dengan topik seputar bisnis untuk meningkatkan kemampuan nya .

" Iya " kata Vincent mengambil beberapa berkas penting dalam ruangan nya lalu mengajak Aqila ikut keruang meeting.

" Ini pertemuan sama para pemegang saham ya Om " kata Aqila setelah memperhatikan sejenak yang diangguki Vincent.

" Selain pemegang saham para petinggi perusahaan ikut hadir " jelas Vincent karena anggota meeting memang hampir seratusan .

Setelah bodyguard nya membuka pintu Vincent masuk bersama Aqila dan beberapa staf dibelakang nya .

" Girls sini berjalan di samping ku " Vincent menarik Aqila agar berjalan beriringan, ingin menggenggam tangan tapi ini situasi formal .

Ketika Aqila berjalan mengikuti Vincent melewati para tamu tiba-tiba seseorang memegang tangan nya .

" Briant "

1
scoRp10
banyak jg blh ko aqila🤭😁 anggap aja rumah sendiri 🤣😂😅🤭😉☺
partini
jangan nanti keterusan dan ketagihan Aqila coba gantian kamu di layani apa Vin marah dan jijik,,cowok ya pelayanya ke salon aja minta di pijit kamu kn dah boleh keluar
Cristella Tella
modus itu vincent
scoRp10
wah wah kak mul ngajak gelut ni y, knp Vincent nya gt🤭😁
Dewi kunti
sebenarnya Aqila tuch cemburu
partini
katanya anti di sentuh bla BLA lah itu mandi aja kaya gitu pakai di pijit segala euekkk 🤮🤮🤮
segalak galaknya suami dari leluhurnya Ampe mommy tuh suami mereka ga ada yg lost control Ampe segitunya Vin kamu mah rada rada no good
scoRp10
yakin rela dan ikhlas aqila, bila itu beneran terjadi 🤭☺
Dewi kunti
Vincent maunya kamu yg mandiin burungnya
Cristella Tella
aqila gk sdar sebenarnya dia jga cinta sama vincet
I Pehh
lanjut ttep semangat y sllu d tnggu upnya
Heni Mulyani
lanjut
Cristella Tella
ayo aqila jngan mau di klahkan sama ulat bulu🤣🤣🤣🤣
Dewi kunti
bikin iren makin panas
ℓʏᾰ ḉṳтḙ💕😂
ayokkkk aqilaaa semangat
partini
pelayan songong nafsua bosnya tapi ga dia nggep kasihan deh
Aditya hp/ bunda Lia
the best kamu Aqila ayoooo ... bakar sampai membara ... 😂
scoRp10
gas keun aqila🤣... tunjukin pesona mu, biar Makin panas tu sipelayan💔🫣... menyala titisan mafia❤️‍🔥🤭😉😅
Heni Mulyani
lanjut
Astrid Fera
harusnya yg mlyani itu pria bkan wanita ksanya JD Vincent itu sprt pemain wanita,,bkan istri kug melyani
partini
cemburu ni teh,, Giman ga cemburu ngmng nya aja gitu bikin orang salah faham
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!