NovelToon NovelToon
Istri Kejam Bos Mafia

Istri Kejam Bos Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Transmigrasi ke Dalam Novel / Sistem / Mafia / Cinta Seiring Waktu / Roman-Angst Mafia / Mengubah Takdir
Popularitas:49.7k
Nilai: 5
Nama Author: hofi03

Setelah mati tertembak, Ratu Mafia yang terkenal kejam, dan tidak memiliki belas kasihan. Tamara sang Ratu Mafia, mendapati dirinya bertransmigrasi ke dalam tubuh seorang antagonis novel roman picisan bernama sama.

Harus menjalani pernikahan paksa dengan Reifan Adhitama, CEO berhati dingin dan ketua mafia yang tampan, dan juga terkenal kejam dan dingin. Duda Anak dua, yang ditakdirkan untuk jatuh ke pelukan wanita licik berkedok polos, Santi.

Dengan kecerdasan dan kemampuan tempur luar biasa yang masih melekat, Tamara yang baru ini punya satu misi. Hancurkan alur novel!

Tamara harus mengubah nasib tragis si antagonis, membuktikan dirinya bukan wanita lemah, dan membongkar kepalsuan Santi sebelum Reifan Adhitama terlena.

Mampukah sang Ratu Mafia menaklukkan pernikahan yang rumit, mertua yang membenci, serta dua anak tiri yang skeptis, sambil merancang strategi untuk mempertahankan singgasananya di hati sang Don?

Siapa bilang antagonis tak bisa jadi pemeran utama?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hofi03, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ILUSI CINTA

"Bagus. Aku suka ketika pertarungan ini terasa nyata," jawab Reifan menyeringai, tetapi kali ini, ada kilatan bahaya murni.

"Damian, batalkan rencana peraturan rumah! Tidak ada makan malam bersama keluarga inti Adhitama! Malam ini, aku akan memberikan dia kelemahan pribadiku yang sebenarnya. Sesuatu yang tidak bisa dia ubah menjadi strategi. Sesuatu yang akan membuatnya berpikir ulang tentang rencana penghancurannya!" perintah Reifan tegas, berdiri tegak dari kursinya.

"Apa rencana Anda, Tuan?" tanya Damian.

"Aku akan memberinya ilusi cinta dan kerentanan yang sempurna. Ratu itu ingin mengikatku dengan rantai kendali, dan aku akan mengikatnya dengan rantai emosional yang ia cari-cari. Pernikahan ini akan terjadi lebih cepat dari yang dia duga. Dan malam ini, dia akan melihat sisi cinta yang tidak dia perkirakan," jawab Reifan tersenyum miring.

Keputusan Reifan untuk membatalkan rencananya dan mengubah strategi secara drastis menciptakan gelombang ketegangan yang hening di ruang pengawasan. Damian, yang sudah bersiap dengan daftar panjang peraturan dan undangan makan malam, tampak terkejut namun patuh.

"Batalkan semuanya, Damian. Segera!" perintah Reifan, tegas.

"Dan siapkan perjalanan ke Villa Timur. Malam ini juga!" lanjut Reifan tidak ingin di bantah.

"Villa Timur, Tuan? Tapi, itu villa yang..." ucap Damian terdiam, karena Villa Timur adalah tempat Reifan dan mendiang istrinya, Azura, menghabiskan waktu paling intim dan pribadi mereka.

Villa Timur dalah kelemahan emosional Reifan yang paling dijaga.

"Benar. Tempat itu," tegas Reifan, matanya menyala.

"Dia ingin kelemahan. Aku akan memberinya kerentanan, kerentanan yang sempurna," lanjut Reifan.

"Baik, Tuan. Saya akan mengaturnya. Apakah saya perlu memberi tahu Nyonya Tamara?" tanya Damian.

"Aku yang akan memberitahunya. Sekarang pergi, dan pastikan kau Robert tidak muncul di hadapan mereka lagi sebelum keberangkatan," jawab Reifan.

Damian dan Robert segera meninggalkan ruangan, sementara Reifan membiarkan dirinya menatap layar monitor lagi.

Di layar monitor, Tamara baru saja menerima jabat tangan kecil dari Alvero.

Jabat tangan itu adalah bentuk aliansi, bukan janji. Azka, dengan ekspresi serius, sedang menjelaskan tata letak perpustakaan tua kepada Tamara, merancang Markas Pertahanan mereka.

Reifan menyadari bahwa Ratu Mafia itu tidak hanya menghancurkan pertahanannya, dia membangun struktur baru di atas reruntuhan itu, memposisikan dirinya sebagai pusat kekuasaan.

Ilusi cinta dan kerentanan. Reifan mengulangi dalam hati.

Tamara adalah seorang strategis, dia akan berasumsi bahwa setiap tindakan Reifan adalah kalkulasi, dan jika Reifan menunjukkan kekejaman, dia akan melawannya dengan kecerdasan. Jika Reifan menunjukkan kelemahan, dia akan menggunakannya untuk kendali.

Maka, Reifan memutuskan untuk memberikan sesuatu yang tidak bisa dia konversi menjadi strategi, ilusi ketulusan.

Jangan menyesal ya boy, kau belum mengenal siapa calon istri mu itu sebenarnya 🥱

Reifan meninggalkan Ruang Pengawasan Rahasia dan berjalan menuju kamarnya. Dia berganti pakaian, memilih kaus polo kasual berwarna gelap dan celana khaki, pakaian yang jauh lebih lembut dan pribadi daripada jas atau kemeja bisnisnya.

Sementara itu, di ruang keluarga, suasana terasa lebih ringan. Azka dan Alvero, setelah insiden kereta hancur, tampak terikat erat pada Tamara.

"Dan di sini, adalah tempat terbaik untuk menempatkan papan strategi karena cahaya di sore hari bagus dan tidak ada yang bisa melihat apa yang kita lakukan," ucap Azka menunjuk ke sebuah sudut di perpustakaan dalam gambar di tabletnya.

"Brilian, Azka. Keamanan visual adalah yang utama," puji Tamara, tersenyum samar.

"Nyonya Tamara," panggil Damian, yang baru saja kembali dan kini berdiri di ambang pintu, tampak lebih tenang setelah berbicara dengan Robert.

"Kami sudah selesai, Damian. Kamu bisa istirahat," jawab Tamara, nadanya berwibawa.

"Maaf, Nyonya, ada pesan langsung dari Tuan Reifan," ucap Damian.

"Tuan Muda Azka dan Alvero, Nona Tamara. Tuan Reifan ingin kalian semua menghabiskan sore ini di luar, di taman belakang, dan membiarkan Nona Tamara bersantai. Setelah itu, beliau ingin Anda bersiap untuk perjalanan mendadak. Malam ini kita akan pergi ke Villa Timur," lanjut Damian, melihat ke arah tiga orang itu.

Tamara menangkap kode itu. Reifan mengubah rencana. Villa Timur. Itu pasti memiliki makna pribadi.

"Villa Timur?" tanya Azka, ekspresinya sedikit melembut.

"Bukankah itu tempat Ibu sering mengajak kami bermain saat kami kecil?" tanya Azka, lagi.

Alvero mengangguk kecil, wajahnya tampak senang namun juga sedikit bingung.

Tamara memperhatikan reaksi anak-anak. Villa Timur. Tempat memori mendiang istri Reifan, Azura. Ini bukan serangan strategis. Ini adalah serangan emosional.

Dia ingin aku masuk ke dalam sarang kenangan mantan istrinya. Dia ingin melihat apakah aku akan merasa terancam, cemburu, atau mencoba menghapus masa lalu mereka, pikir Tamara, diam-diam tersenyum miring.

"Tentu. Aku akan senang melihat taman di kediaman ini. Kalian berdua, tunjukkan padaku tempat favorit kalian di sana," jawab Tamara, nadanya terlihat ramah, sangat berbanding terbalik dengan biasa nya.

Azka dan Alvero segera bersemangat, melupakan kereta dan strategi sejenak, dan segera berjalan ke arah pintu.

Saat Tamara mengikuti mereka, ponselnya bergetar. Pesan dari Reifan.

Reifan Adhitama: Villa Timur. Malam ini. Tempat di mana kenangan Azura paling kuat. Jangan coba-coba menghapus jejaknya, Tamara. Aku ingin melihat bagaimana Ratu ini menghadapi hantu masa lalu.

Tamara tersenyum kecil, senyum kemenangan.

Ratu: Hantu masa lalu? Aku tidak menghapusnya. Aku akan memeluknya, dan menggunakannya sebagai fondasi aliansi baru. Kau ingin kerentanan, Reifan? Aku akan memberikannya.

Beberapa jam kemudian, saat matahari mulai terbenam dan menyelimuti Kediaman Adhitama dengan cahaya oranye keemasan, Tamara sudah selesai bersiap. Dia memilih gaun sutra simpel berwarna hijau gelap yang jatuh indah di tubuhnya, elegan tanpa berlebihan.

Di kamar tamu ternyata sudah di siapkan semua kebutuhan Tamara, mulai dari baju formal dan juga non formal.

Tamara berjalan ke ruang utama, di mana Reifan sudah menunggu, dengan dua koper di sisinya. Pakaian kasual Reifan membuat auranya lebih terbuka dan suami-sentris.

Azka dan Alvero sudah duduk di mobil yang disiapkan untuk perjalanan itu, tampaknya bersemangat.

Reifan menoleh saat Tamara mendekat. Tatapan mereka bertemu. Tatapan Reifan mengharapkan ketegasan yang biasa, tetapi Tamara memberinya sesuatu yang berbeda.

Dia mendekat dan bukannya berbicara tentang strategi, Tamara berbisik, dengan suara yang lembut namun penuh makna.

"Aku tahu apa yang sedang kau lakukan, Reifan. Kau ingin melihat sisi emosionalku. Villa Timur, aku akan menghormati kenangan Azura. Aku tidak akan melawannya. Tapi ingat, setiap kenangan masa lalu adalah sebuah jangkar. Dan aku akan menggunakan jangkar itu untuk mengikatmu, bukan untuk menghancurkanmu," ucap Tamara, dengan suara rendah, dan menantang.

Reifan terperangah. Dia sudah siap dengan tantangan, tetapi tidak siap dengan niat baik yang diungkapkan dengan nada mengancam.

"Kita akan lihat, Tamara. Jangan sampai kau salah perhitungan," jawab Reifan, suaranya sedikit serak.

1
Lyvia
obrolan yg sllu menegangkan n terllu formal 😄😄
Chauli Maulidiah
riasan tipis, eyeliner tajam lipstik merah menyala itu gmn Thor? dmn tipisnya?
Mydar Diamond
jangan cuba2 melawan ras terkuat yang akhirnya jatuh kepelukan 🤣
Ayu Octaviany
Semangat sll berkarya Thor cerita nya bagus bgt. di tggu up slanjutny.
R@3f@d lov3😘
aq sukaaaaaaaa 🤗 gayamu Tamara 😍dan sukaaaaaaaa melihat kekalahan reifan😏
R@3f@d lov3😘
tinggal nunggu kekalahan kamu Reifan 😏dan ego tinggi mu it...ntar kamu bucin dan lebih dari cinta ke Tamara 😄jadi gak sabar .... aq
R@3f@d lov3😘
Robert" akhirnya kamu mengakui kehebatan seorang Tamara 😏😍itu belum seberapa masih banyak kejutan lainnya
R@3f@d lov3😘
sampah 😏nanti kamu juga akan nurut sama Tamara dasar Azka 🤣🤣sama" sifatnya kayak papanya ntar rebutan malah
Ayu Padi
deg2an terus Thor tiap bc per bab....berasa perang tp GK berdarah.....author ny keren bngtt kata² yg di rangkai JD kalimat yg Waaah ...saluut padamu Thor...walau kadang kurang paham maksdny tp suka sekali bahasa ny...💪💪
Husein
tanda mulai bucinnya Reifan ini.... meski mungkin blm mengakui
azka aldric Pratama
😭😭😭😭 dialog nya berat .... biasa bc dengan dialog ringan ...ini ikut mikir tentang perang dan strategi 🤧🤧🤧
anandia mahrima: iya lagi, jadi lieurr
total 1 replies
Lauren Florin Lesusien
janji pernikahan lain dari pada yg lain badas 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Tuxepos Jasmine
gak sabar liat kehidupan pernikahan mereka🤭🤭🤭🤭🤭
Tuxepos Jasmine
gw malah penasaran reifan bakalan bucin apa ngga...dan klo bucin...gmn dahh bucin nya seorg reifan
miss blue 💙💙💙
gilaa. keereenn bangeeettt 👏👏👏👏
Tuxepos Jasmine
tuhhhh kan kalah lg si reifan.....🤣🤣🤣🤣
miss blue 💙💙💙
permainan makin seruuu 👍👍👍
Moh Rifti
next
Tiara Bella
makasih Thor up nya semangat ya😍💪
Karo Karo
suka karya mu Thor semangat terus berkarya 😉 jangan lama Up nya 🤗
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!