NovelToon NovelToon
Pernikahan Dini

Pernikahan Dini

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat
Popularitas:12.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Dillah Dillot

(S1)

"Gabisa, pokonya gue gamau hamil sampe gue lulus SMA" - Dini

"idihh siapa juga yg nafsu liat lo yg kerempeng" - Raka

bagaimana kisah pernikahan terlalu (Dini) mereka.

(S2)

"Cowo ngeselin, tapi aku suka"- Mela

"Nona aneh yang punya banyak kejutan" - Bima

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dillah Dillot, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

24 Rumah Aditama

Dini, Raka dan Dea telah tiba didepan gerbang kediaman Aditama, Raka menekan kalkson 2 kali, tak lama kemudian gerbang telah di buka oleh Security. Mobil Raka masuk terlebih dahulu dan diikuti oleh mobil Dea. Dini turun terlebih dahulu membuka pintu dan berteriak memanggil ibunya.

"Bundaaa"

"iya sayangg, ko gak bilang kalo mau dateng". Risa menghampiri anaknya dan Dini langsung memeluk ibunya itu.

"kalo dateng tuh salam dulu dong baru peluk"

"hehe maaf bunda, anak mu ini kangen loh"

"Raka mana?"

"Disini bun"

Raka mengahmpiri dan mermenyalimi mertuanya, lalu di ikuti oleh Dea.

"Dea sendiri?, Mela sama Dewi ga ikut? "

"ngga bun, mereka katanya ada urusan"

"itu bohong bun, dia kesini mau ketemu bang Rendra", ledek Dini pada teman nya itu dan Dea tersenyum malu-malu.

"yah sayang nya Rendra lagi ikut ayah ke kantor"

"yahh", wajah Dea tiba-tiba berubah sedih karena merasa kecewa.

"jagan sedih dong sayang, nanti juga pulang", ucap Risa membelai rambut Dea.

"Bunda aku laper"

"yaudah kalian ganti baju dulu ya, bunda siapin makan nya"

"oke bunda" jawab Dini dan Dea berbarengan, sedangkan Raka hanya mengangguk.

Dini menarik tangan Raka dan berjalan menuju kamarnya. Setibanya di kamar Dini terlebih dahulu memilihkan baju ganti untuk Dea lalu memberikanya pada Dea tang sedang duduk di sofa ruang tv. Ia berjalan kembali menuju kamarnya, Sambil mengganti bajunya ia melihat Raka tengah duduk di ranjang dengan mata fokus kepada handphone nya dan sesekali tersenyum, Dini melihat itu keningnya mengkerut ia merasa curiga pada suaminya itu.

"kamu kenapa deh, senyum-senyum sendiri kaya orang yg lagi kasmaran ajh"

"lagi chatan sama siapa sih?", lanjutnya lagi dengan kedua tangan yg berada di pinggang dan mata yang telah membulat sempurna.

"apa sih yangg, jangan negatif deh pikiran kamu tuh", Raka menarik tangan istrinya itu, dan kini Dini telah duduk di pangkuan suaminya.

"nih akutu lagi liatin forum sekolah, kamu lagi jadi artis", Raka menunjukan isi ponsel nya kepada Dini.

"wah jadi artis nih kaya nya aku haha", Dini tertawa setelah membaca judul berita yang ada di forum sekolahnya itu.

"biasanya juga sering masuk berita forum sekolah"

"hehe iya sih"

Hening!

Obrolan terhenti setelah Dini menyelesaikan tawanya, matanya kini bertatapan langsung dengan Raka. Ia menatap lekat mata suaminya itu, Raka mendekatkan wajahnya dan menarik tengkuk Dini dan mencium bibir istrinya itu.

a few minutes later....

"woy ganti baju lama amat baju nya beli dulu ya,, bunda ud---"

"oopss,, sory" Dea yang nyelonong masuk kekamar Dini kaget melihat pendangan didepanya, ia lalu menutup mata dengan kedua tanganya

Dini kaget mendengar suara temanya itu lalu melepaskan ciuman suami nya dan melihat Dea yang tengah menutup mata.

"bisa ga sih masuk kamar orang tuh ketuk pintu dlu"

"hehe maaf,, kan gue gatau kalo kalian lagi begitu", Dini merasa kesal lalu melempar bantal ke arah Dea.

"ihk kasar"

"bodoamat"

Dini bangkit dari pamgkuan Raka lalu berjalan keluar kama melewati Dea.

"Dia kenapa dah?" tanya Dea kepada Raka yang telah bangkit dari duduknya.

"Tau", Raka ikut berjalan menyusul istrinya itu

"idihh"

-------------

Risa yang telah duduk di meja makan menunggu anak-anaknya turun, Dini turun terlebih dahulu dengan wajah yang di tekuk.

"Kamu kenapa sayang?"

"kesel bun karna digangguin", bukan Dini yang jawab namun Raka yang telah menarik kursi di sebelah Dini.

"soalnya kita lagi berduaan eh Dea nyelonong" lanjutnya lagi

"ohhhh" bunda Risa hanya ber oh ria

"Aakkk" Raka menjerit merasakan sakit karna kaki nya di ijak oleh Dini

"Malu dikit napa sih"

"biarin kali yangg, bunda juga pernah muda. Iya kan bun?"

"iya lah emang kamu doang apa yang pernah jadi penganten baru" jawab Risa dengan menggunakan kepala.

"tuh denger kan yangg"

"tau ah,, ibu sama laki gak ada yg ngertiin malu nya aku. Lo sih ah". tunjuk nya pada Dea yang telah ikut bergabung di meja makan.

"kok gue?" Dea bingung karena disalahkan, sejenak ia berpikir, "iya sory lagian kunci ke pintunya klo lagi berduaan tuh"

"udah udah ributin apa sih, ayo makan katanya tadi laper"

Risa menengahi pertengkaran mereka. Dengan wajah yang masih kesal Dini mengambilkan nasi beserta lauknya untuk Raka, lalu mengambil nasi untuk dirinya sendiri. Setelah semua selesai makan, Dini berdiri untuk membereskan bekas makan, dibantu oleh Dea mereka berjalan kedapur untuk menaruh piring kotor. Raka dan mertuanya duduk di sofa ruang tv sambil berbicang ringan.

"oh iya bun, sabtu depan ada perkumpulan wali murid sekalian pembagian Rapot siswa". Ucap Dini yang telah duduk di samping Raka.

"jam berapa itu?"

"sekitar jam 10an" Risa mengangguk tanda mengerti

"Kamu udah bilang mamah yangg?"

"aku lupa, nanti aku telpon"

"eehh gak usah telpon, besok kan gak ada pertandingan lagi kita kesana aja ya"

"yaudah deh"

Waktu telah menujukan 15:00, karena merasa bosan Dini tiduran disofa dengan paha Raka yang menjadi bantal nya. Dea juga membaringkan tubuh nya disofa sebrang Dini dan Raka. Tak lama merekapun tertidur dengan nyenyak nya, Raka tidak ikut tertidur ia memainkan game online di ponsel nya.

Satu jam kemudian Lary dan Rendra tiba di rumah, mereka berjalan melewati ruang tv dan melihat Dini dan Dea tengah tertidur. Lary mendekati anak dan mantunya itu

"kalian udah lama disini?"

"eh ayah udah pulang" Raka hendak bangun untuk menyalami mertuanya itu namun mengurungkan niatnya karena takut istrinya terbangun.

"incess udah lama tidur nya?"

"sekita satu jaman yah, kayanya dia cape abis tanding voly"

"kamu duduk aja disitu biarin Dini tidur dulu,, ayah masuk dulu ya" Raka menggunakan kepalanya.

Rendra duduk di samping Dea dan menggakat kepalanya perlahan lalu ditaruh lah kepala itu di pahanya.

"bang lu gak ganti baju dlu" ucap Raka pada Rendra

"nanti ajh gue kangen sama yayang Dea"

"oh iya bang, kita ada rencana liburan bareng ke bandung"

"Dea ikut?"

"ikut lah, Dia yang paling semangat kok"

"oke pasti gue ikut kalo gitu"

*

*

*

Hello gengss~

aku mau nambahin foto nih

Dini Ravanda Aditama

Raka Wijaya Kusuma

kalian pasti tau kan ini artis siapa dan pemain film apa 🤫

ini tuh Film kesuakanaan aku dari jaman pake putih biru sampe sekarang udah ga pake seragam lagi.

curhat deh 😆😆

1
Restu Widhya
kayak pernah baca yang mirip kaya gini deh,
Nayosha
masukan nich buat penulis....cerita nya kadang kurang tersusun... lompat" Thor...kl LG satu moment cerita/ngobrolnya di usahakan aga detail jadi seru....
Ika Kartika
hyhyyhhhhhhhyhyhyhw johar
Ginting
sampai saat ini merka dah MP blum ya
Lusi Hariyani
ini kog g d lanjutin crt y thor kayak y dh lm bngt ya dh gnti th jg msh g lanjut
Lusi Hariyani
kog g d lanjut crt ini thor
Dwi Novita
sultan mah bebas 🤣
Dini Eriani
nikah dulu bru ciuman
Dini Eriani
kalau aku yang jajan 40 rb seminggu😭
Dini Eriani
kok namanya sama ky aku sih😭🤣
Adez
raka baong ya,tp akooooooh suka 🤣🤣🤣
Adez
busyeeet 15jt....akoooh cuma 20000 sehari aja dah da bisa nabung 😭
Huda
Bell nya sampe skrng juga gitu bunyinya 😅
Popy Octaviany
kpn mlm pertamanya🙂
Al Khoz
jadi ingat kata2 sponsbob "hidup seperti Larry"😂
Rose Lodarmase Sumual-van Hemert
hanya d novel yg suami bucin sama istri coba d dunia nyata juga kha😁😁
Dina Marliana
aiiihhh....kurang deteil 😁😂
Dina Marliana
suueee bener ....di suruh ngebayangin sendiri mana asikk...ga ada greget nya gimna siihh😱🤤
Nurhamidah Deswandi
Author gajelas, ceritanya bertele²
Nurhamidah Deswandi
ceritanya ga realistis
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!