NovelToon NovelToon
Sistem Pemburu: Penjinak Monster

Sistem Pemburu: Penjinak Monster

Status: tamat
Genre:Action / Isekai / System / Fantasi Urban-Ultra-capable / system / Mengubah Takdir / Dunia Lain / Cthulhu / Light Novel / Tamat
Popularitas:955.5k
Nilai: 4.7
Nama Author: dee hwang

Sudah dari bertahun-tahun yang lalu, mungkin sepuluh? Atau lebih? Lino tidak ingat pastinya.

Dunia tiba-tiba berguncang aneh, semua orang dari berbagai belahan bumi kebingungan dengan apa yang terjadi. Karena guncangan tersebut jelas bukanlah gempa. Mana ada gempa sampai seluruh dunia?

Namun, tiba-tiba ada hal-hal aneh yang terjadi, muncul sebuah portal-portal aneh di seluruh dunia, portal yang menghubungkan dunia manusia dan monster.

Jika semua monster dalam portal tersebut, atau... yang biasa dinamai pintu tersebut tidak dibasmi secara tuntas, maka monster yang ada di dalamnya akan keluar dan menyerang para manusia dan juga merusak kota.

Dan Lino hanyalah pemuda biasa yang memiliki rank dengan tingkat paling bawah, hinaan dan tatapan merendahkan sudah biasa ia dapatkan.

suatu hari, keajaiban datang padanya dan mengubah hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dee hwang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menjadi calon Raja

.

.

Upacara pernikahan dimulai saat itu juga, tidak jauh berbeda dengan pernikahan di dunia manusia. Ada sumpah pengikat namun dengan sihir, menggunakan darah, jadi Lino menerima darah Hanna sedangkan Hanna menerima darah Lino.

Dan hal itulah yang membuat Lino akan menerima sebagian kekuatan peri bunga.

Pada awalnya Lino kesakitan menerima darah itu, namun layar sistemnya muncul dan menawarinya sebuah penyatuan.

[Terima kekuatan peri bunga sepenuhnya?]

[Ya] [Tidak]

Setelah Lino memilih pilihan [Ya] rasa sakit itu perlahan hilang, malah Lino merasa badannya jadi lebih ringan dari sebelumnya.

Setelah itu tentu saja ada pesta.

Makanan peri bunga cukup unik, ternyata mereka memang bisa makan segalanya, dan yang membuatnya unik adalah madu bening, madu bening itu menjadi sebagian besar bumbu yang mereka gunakan untuk memasak, selain itu tentu saja rempah-rempah dari tanaman, karena mereka ahlinya mengolah berbagai tanaman dan semuanya sangat unik. Bahkan jika ada tanaman yang bisa Lino kenali ukurannya akan menjadi dua kali lipat ukuran tanaman biasa.

Bawang bombay berukuran cukup besar, bisa digenggam dengan satu tangan bukan? Akan tetapi bawang bombay disini baru bisa digenggam jika kalian memegangnya dengan dua tangan.

Mungkin karena Lino adalah manusia, jadi mereka menghidangkan makanan yang tidak terlalu ekstrim, seperti kalkun panggang dengan baluran madu. Mereka memasak dengan menggunakan sihir mereka.

Mereka menggunakan sihir untuk sebagian besar aktifitas mereka, sangat luar biasa.

Lino yang menyaksikan semua itu sangat kagum, dia jadi merasa bersalah memanggil mereka monster. Yah, mereka memang monster, akan tetapi mereka memiliki peradaban, budaya, dan juga kecerdasan.

Dan lagi, mereka hanya menyerang siapapun yang menyerang mereka duluan.

Jika mereka disebut monster, maka manusia juga monster, karena pada kenyataannya kadang manusia bahkan lebih kejam dari mereka.

“Master coba minum ini” Hanna memberikan sebuah gelas pada Lino, gelasnya panjang, bening dan berkilauan, seperti terbuat dari kristal. Isi didalam gelas itu juga bening, warnanya kekuningan seperti madu tapi lebih encer.

Lino menerimanya “Ini apa?” tanya Lino, dia menghirup aroma minuman itu dulu, baunya sangat manis dan harum.

“Itu minuman khas kerajaan kami, terbuat dari nektar bunga, namanya Nexie yang itu tidak membuat mabuk” jelas Hanna

Lino meminum nexie perlahan, meskipun aromanya manis dan harum, rasa minuman ini tidak terlalu manis namun segar.

Otak bisnis Lino menginginkan minuman ini untuk dijual di dunia manusia, pasti Lino akan dapat keuntungan besar.

“Master? Apa yang kau pikirkan?”

Lino menoleh pada Hanna “Eh? Kenapa memangnya?”

“Kau menyeringai dan terlihat jahat, mereka sampai takut” Hanna menunjuk beberapa peri bunga perempuan yang terpana melihat Lino.

Lino mengernyitkan dahinya, karena dia pikir mereka tidak terlihat takut “Kau yakin mereka takut padaku?”

“Master serem banget kalo gitu”

Lino terkekeh mendengarnya, dia sudah sering dibilang seram jadi sudah terbiasa, namun jika Hanna yang mengatakannya entah kenapa terdengar lucu.

“Master!”

“Hahaha maaf maaf..  aku hanya memikirkan bagaimana cara membuat minuman ini, apakah bisa dibuat di dunia manusia?” tanya Lino

“Bisa kok, gampang banget! Kita tinggal tanam bunga yang manis, seperti mawar misalnya. Tapi kami biasa menggunakan mawar terbaik untuk membuat nexie, aku akan membawa semua benih jadi kita bisa menanamnya di dunia manusia, sedang disiapkan para pelayan”

Lino senang sekali mendengarnya, dia akan membeli lahan perkebunan saja kalau begini, kebetulan dia melihat iklan orang menjual lahan terbengkalai saat pergi menuju gedung asosiasi tadi, lahan tersebut tidak jauh dari apartemen.

Kebetulan sekali, semoga belum terjual.

“Tapi Hanna, aku kan punya pilihan menu [gerbang] disini, berarti kita bisa kembali kemari kapanpun kan? Lalu kalau kita pergi begitu saja, berarti pintu dungeon ini bagaimana?”

Hanna terdiam, dia terlihat berpikir, sampai kemudian ayahnya Hanna datang menghampiri mereka. Raja terlihat bahagia melihat putrinya bahagia karena pernikahan ini, karena kebahagiaan putrinya adalah yang  utama.

Manusia adalah makhluk netral, jadi Raja tidak akan khawatir dengan tahta atau keturunan mereka kelak, karena mereka bisa memilih menjadi peri bunga atau manusia, mereka bisa berubah dalam sekejab dan semua DNA akan tetap dominan.

“Ayah, pintu dungeon akan tertutup jika kami mengalahkan Raja kan? Berarti pintu dungeon ini tidak bisa tertutup?” tanya Hanna pada ayahnya.

Raja tertawa mendengarnya lalu menggeleng pelan “Tidak juga, pintu akan tertutup jika aku memberikan ini” Raja menyerahkan sebuah buku yang terlihat tebal dan kuno pada Lino.

“Itu rahasia sihir milik peri bunga, hanya bisa dibaca oleh peri bunga, kau harus mempelajarinya baik-baik karena jika aku sudah tiada, kau yang akan menjadi Raja selanjutnya”

Lino menerima buku tersebut dengan senang hati “Terima kasih ayahanda”

Raja tersenyum lebar, karena sudah terikat pernikahan, mereka tidak bisa saling menghianati, karena jika salah satu mati, maka yang lain ikut mati.

Jika sebelumnya kan Hanna akan mati jika Lino mati, tapi tidak sebaliknya. Maka sekarang sudah berubah.

Karena mereka terikat darah satu sama lain, bukan hanya satu pihak.

Sebelum pulang, mereka dibekali beberapa benih yang diinginkan Hanna, beberapa botol nexie yang masing-masing berisi satu liter, camilan unik khas kerajaan mereka beberapa toples, madu bening, beberapa rempah.

Pokoknya banyak sekali, untung saja Lino memiliki banyak ruang di kotak penyimpanan. Bayangkan saja jika tidak ada sistem atau kotak penyimpanan, bagaimana mereka membawa semua itu?

Setelah keluar dari pintu dungeon, pintu tersebut segera menghilang.

Tidak masalah, jika ingin kesana lagi, bisa menggunakan gerbang.

“Ketua!!”

Lino tersentak mendengar panggilan itu, kemudian dia bisa melihat Sam, Luna, Randy dan Bagas datang menghampirinya. Yang tadi teriak itu Sam.

“Kenapa kalian kemari sih?” tanya Lino heran.

“Kenapa? Tentu saja kita khawatir denganmu ketua!” sahut Randy

“Ketua sudah berjam-jam tidak keluar, kita tau sudah ada Hanna, dia memang kuat tapi tetap saja ini gerbang level S!” timpal Luna.

Lino tersenyum, dia senang sekali melihat mereka semua khawatir padanya.

“Tenang kita baik-baik aja kok!” kata Hanna

“Setelah aku memberitahu mereka tentangmu, mereka langsung memaksa untuk menjemputmu kemari” kata Bagas “Bagaimana keadaan di dalam?”

Tentu saja Lino harus membohongi mereka, untungnya Lino mudah membohongi orang dan membuat mereka percaya, biasanya korbannya adalah Felly, tentu saja.

“Sayangnya itu bukan dungeon level S seperti yang terlihat, itu adalah dungeon level D atau C? Aku tidak yakin, hanya ada banyak goblin dan Raja goblin di dalamnya, apa itu level D?” cerita Lino

“Itu level C ketua!” sahut Sam

“Sebenarnya aku ingin pergi dari tadi dan memberitahukan jika itu hanya pintu dungeon level D atau C, tapi karena salah satu goblin membuatku marah, jadi aku dan Hanna menghabisi mereka semua, jika kalian tidak percaya, ini buktinya”

Lino mengeluarkan pedang Raja goblin yang sebenarnya dia dapat dari melakukan misi khusus, untungnya Lino tidak buru-buru menjualnya, jadi bisa berguna jika ada hal seperti ini terjadi. Dan untungnya lagi, Lino masih punya banyak core dari hasil berburu slime dan goblin.

Goblin adalah monster yang bagian tubuhnya tidak ada yang dibutuhkan, jadi biasanya pemburu memang hanya mengincar corenya saja, dan pedang raja goblin tentunya.

Mereka kerkagum-kagum melihat pedang tersebut, sangat besar dan berkilauan, terlihat sangat hebat.

“Kau akan menjualnya pada asosiasi kan?” tanya Bagas

Lino menyeringai “Tentu saja, bersama dengan mata naga, kita bisa memamerkan pedang ini, kita bisa membuktikan jika kota ini memiliki pemburu yang hebat bukan?”

Memang setiap kota memiliki kerjasama dan baik satu sama lain seakan tidak ada persaingan, tapi sebenarnya tidak begitu, setiap kota memiliki harga diri masing-masing dan saling berlomba unjuk kehebatan.

Biasanya memang item penting seperti pedang Raja goblin, mahkota elf, mata naga... dan lain-lain yang cukup langka dan berharga akan dipajang di asosiasi dan dipamerkan.

Sejak Lino mendapat mata naga, asosiasi cabang kota ini popularitasnya melejit sangat tinggi dan banjir pujian.

Itu menjadi kebanggan tersendiri bagi warga kotanya.

Dan ke depannya, Lino hanya akan menyumbangkan prestasi saja, biar yang dulu menghina dan merendahkannya gigit jari dan malu. Tapi, kalau tidak punya malu, palingan mereka akan langsung berbalik menjadi baik dan menjilatnya demi memperoleh keuntungan.

Namun, tentu saja Lino tidak akan membiarkan siapapun yang dulu menghinanya kembali padanya dan berbaik jadi baik, karena semua itu hanya kepalsuan belaka.

“Ayo kita pulang, maaf sudah membuat kalian khawatir ya? Pedang dan corenya sementara saya pegang dulu tuan Bagas baru besok saya akan menyerahkannya pada asosiasi”

“Tidak masalah, lagipula ini sudah semakin larut, kita harus segera pergi dari sini”

Hari sudah semakin sore, mereka meninggalkan hutan tersebut.

.

1
pembaca gabut
kenapa harus mengakui mereka? kenapa kga kakek Nenek yg mengurus meret sudah meninggal
Robby Tom
not bad
‏‏‎
‏‏‎
Sahrul Jr
kayak solo leveling
bakpao
/Good/
Eckho Mbahkokz
Luar biasa
Luken
not bad
Agus Santoso
lanjut seson 2 ya
Agus Santoso
semangat ya karna kryanya sangat baik
Mohd Fajar
mantappp
ADYER 07
semangat thor 🔥
John Lemon
Luar biasa
Oka Derza
mungkinkah Felly ini Karina, dan orangtua yg dimaksud Zia dan Handika kan itu Thor?
Ariel albaihaqi
Adek nya lino beda ibu
Ariel albaihaqi
Mata abu2 byakuhan
Fix clan hyuuga
Ariel albaihaqi
Mungkin masih keturunan clan uchiha
Ariel albaihaqi
Mungkin masih saudara dari goku ma bejita dari suku seiya
hairul amin
Luar biasa
Elok Fauziah
Dasar 😳
Elok Fauziah
hi aha🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!