NovelToon NovelToon
Aqmal Dan Gundu Ajaib

Aqmal Dan Gundu Ajaib

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Dikelilingi wanita cantik / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang / Ahli Bela Diri Kuno / Si Mujur
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Alvinoor

Miskin , dihina wajar. Diam di bully, biasa. Yang luar biasa adalah, Aqmal seorang remaja miskin yatim piatu, menolak menyerah pada nasib malang, penderitaan, hinaan dan perundungan, justru membuat nya tumbuh menjadi semakin tegar dan kuat.
Hingga alam berpihak kepada nya, memberikan sebutir gundu ajaib kepada nya.
setelah mendapatkan gundu ajaib itu, perlahan hidup nya mulai berubah, setapak demi setapak, dia mulai meniti takdir nya menjadi seorang kultivator utama.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alvinoor, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berbelanja

Aqmal tidak menyahut, hanya tersenyum dan menganggukkan kepalanya saja. Ternyata gadis itu telah mengkopi seluruh pengetahuan Aqmal rupanya.

Leona segera mengambil handphone Aqmal, dan membuka nya.

Dahinya berkerut melihat Poto wallpaper Aqmal bergambar kucing, lalu gadis itu segera mengambil photo diri nya sendiri dan menjadikan nya wallpaper.

Didalam kepala Leona tiba tiba sudah muncul berbagai pengetahuan tentang semua hal yang dulu hanya diketahui oleh Aqmal sendiri, termasuk dengan kisah kehidupan nya yang suram itu, kini juga diketahui oleh Leona. Tetapi tentu saja tidak dengan pengetahuan empat Dewa, Leona terhalang sesuatu kekuatan besar saat mau membuka pengetahuan itu, karena sejati nya ke empat pengetahuan itu punya jiwa nya sendiri sendiri meski menyatu dengan pengetahuan Aqmal.

"Besok aku mau kekota mengambil uang untuk pembayaran material dengan bang Mamat, sekalian belanja kebutuhan kita, apa kau mau ikut?" tanya Aqmal.

"Tentu saja, aku kan sudah bisa berbicara dengan bahasa mu, aku mau mencicipi bakso yang kau katakan enak itu, oh iya Mal, aku juga tahu, kau berpikiran apa tentang aku, awas ya jangan macam macam" ancam Leona.

"ist! aku menyesal memberi mu pengetahuan ku!" rutuk Aqmal.

"Idiiih, ngambek ya, ucuk! ucuk! ucuk!, muka jelek nya mana?" ucap Leona dengan bahasa Aqmal yang pasih sambil mencubit kedua pipi pemuda itu.

Aqmal diam, menatap kearah luar lewat pintu dapur.

Leona mendekat kearah Aqmal lalu memeluk tubuh pemuda itu erat-erat, "aku juga sudah tahu jika laki laki dipeluk oleh perempuan, itu nya akan tegang, bila dimasukan pada wanita nya, bisa membuahkan anak, di Dunia ku, itu dinamakan dengan ritual kuno, kini aku tahu jika itu kejadian alami yang tidak bisa di hindari, tetapi di Dunia ku, itu sudah lama dihapuskan!" kata Leona dengan wajah aneh nya.

Malam itu mereka berdua tidur berbagi tempat tidur ditempat yang sempit itu.

Untuk pertama kali nya Leona merasakan perasaan yang aneh, perasaan asing namun sangat menyenangkan rasa nya. Tidur dengan posisi memeluk pemuda itu menimbulkan perasaan luar biasa yang tidak pernah Leona rasakan sebelumnya, segala macam rasa menyenangkan rasanya tiba tiba bersatu, membuat seluruh titik Meridian nya terangsang untuk aktif menghisap energi sebanyak banyak nya.

Ternyata hal itu dirasakan pula oleh Aqmal, sehingga tiba tiba Dantian Aqmal seperti sesak dan terasa sangat sakit, namun perasaan menyenangkan itu mampu meredam segala rasa sakit.

Tanpa mereka sadari, mereka sedang melakukan kultivasi ganda, sebuah metode kultivasi yang sulit dilakukan karena harus melibatkan perasaan hati, namun berdampak sangat besar, karena dengan kultivasi ini, bukan cuma arus Qi murni yang terangsang untuk mengalir deras ke Dantian, namun alam jiwa pun terangsang untuk meluas.

"Bum!" ....

Tiba tiba tanpa mereka sadari, terjadi ledakan teredam didalam tubuh Aqmal, Dantian nya meluas akibat desakan energi yang besar, kini dia naik tingkat ranah Cadet gate (Gerbang Taruna) tingkat akhir, ke tingkat sempurna, tinggal selangkah lagi, dia akan menerobos ke ranah Knight gate (gerbang Ksatria) tingkat awal.

Setelah ledakan teredam tadi, kini tubuh terasa sangat ringan dan nyaman, apa lagi alam jiwa nya pun meningkat satu tingkat menjadi Mortal Body tingkat enam.

"Kau naik satu tingkat Mal?" tanya Leona tanpa merubah posisi nya, dia terlalu nyaman dengan pergerakan arus Qi murni yang masuk menyusuri Meridian nya, lalu berkumpul di dalam Dantian nya.

Hingga pagi hari nya, cukup banyak Qi murni yang kedua nya kumpulkan.

Leona dan Aqmal membuka mata nya secara bersamaan.

"Kau tahu kenapa bisa saat kita bersentuhan, Qi murni masuk kedalam tubuh kita begitu deras?" tanya Leona heran.

"Menurut yang ku ketahui, itu nama nya kultivasi ganda, atau kultivasi pengantin, tetapi itu harus dilakukan suami istri sambil berhubungan, aku tidak menyangka jika hal itu bisa saja terjadi hanya dengan bersentuhan saja, mungkin kunci nya di perasaan hati" jawab Aqmal.

Selesai mandi, dan minum kopi, Aqmal melangkah ke arah pinggiran hutan. Tidak jauh dari pinggiran hutan, Aqmal mengeluarkan motor nya, dan mengendarai motor itu ke pondok nya.

Disana tukang bangunan mulai bekerja membuat pondasi rumah nya.

Para tukang terpana menatap kearah Aqmal yang memboncengi seorang gadis sangat cantik jelita sekali.

"Siapa Mal?" bisik salah seorang tukang.

"Penghuni hutan larangan bang!" jawab Aqmal asal, namun sukses membuat pria paro baya itu bergidik ngeri lantas buru buru menjauh.

"Bang Mamat!, berapa utang material kita?" tanya Aqmal pada bang Mamat.

"Enam juta lima ratus Mal!, itu termasuk semen!" jawab bang Mamat menyerahkan nota nya.

Aqmal memperhatikan beberapa saat lama nya.

"Baiklah bang, saya tinggal dulu, saya mau ngambil uang nya dulu" ucap Aqmal mengajak Leona pergi.

Bang Mamat terbengong bengong mendengar bahasa Aqmal dan Leona yang tidak di mengerti oleh nya sedikitpun juga.

Motor Aqmal melaju kearah kota, hanya berhenti saat membeli bahan bakar dan helm, lalu melanjutkan kembali perjalanan mereka, menerobos kemacetan jalanan kota.

Di sebuah bang, Aqmal berhenti, menarik uang nya dari Bank, lalu melanjutkan perjalanan nya ke sebuah Mall. Dia berniat membelikan Leona pakaian yang sama seperti yang dipakai orang orang di Bumi.

Ternyata Leona memilih beberapa buah jeans ketat berbahan karet, dan beberapa potong baju dan sepatu.

Begitu juga dengan Aqmal yang membeli pakaian untuk nya sendiri.

Sesudah itu, barulah Aqmal mengajak Leona makan bakso seperti permintaan Leona.

Tanpa mereka sadari, tiga pasang mata memperhatikan mereka dari posisi yang agak tersembunyi.

"Cia!, Cia!, coba kau lihat disana, di seberang jalan di bakso Matahari itu" bisik Norelia pada Gracia.

Gadis cantik itu menatap kearah yang dimaksudkan oleh sahabat nya tadi. Wajah nya terpana melihat diseberang jalan, nampak Aqmal menggandeng tangan seorang gadis yang memiliki kecantikan yang luar biasa.

"Wah seru nih, bunga kecantikan sekolah SMA Citra Mahardika mah lewat dengan gadis itu, siapa ya?, Aqmal memang keren, sudah tampan, jenius lagi!" kata Nita berkomentar sambil mengambil photo sepasang remaja itu dari seberang jalan.

Gracia terdiam membisu, tak ada sepatah kata pun yang terucap dari mulut nya. Ada rasa geram, rasa marah, tak terima di hati nya, tapi tidak ada yang dapat di lakukan nya, selain hanya diam saja. karena Aqmal bukan siapa siapa oleh nya, dan tak punya hubungan apa apa juga dengan nya.

"Huh! Play boy cap terasi!" umpat Gracia jengkel.

"Heleh!, terasi, terasi!, terasi mah, meskipun bau, selalu dicari ibu ibu ko!" sanggah Norelia.

"Ya, ibu mu!" sahut Gracia ketus.

"Ist!, kaya ibu mu kagak doyan terasi aja!" balas Norelia menertawai sahabat nya itu. Meskipun Gracia membantah nya, tetapi Norelia dan Hilunita tau jika akhir akhir ini sahabat mereka itu suka memperhatikan pangeran kutub Selatan itu.

Bahkan disekolah, gadis itu sempat membenci Elisabet (Lisa) sang bunga kecantikan sekolah SMA Citra Mahardika yang akrab dengan Aqmal. Namun karena pengaruh Lisa yang sangat besar, membuat Gracia terpaksa diam terima nasib.

Ketiga sahabat itu terus memperhatikan sepasang muda mudi di seberang jalan dengan diam diam, hingga pasangan itu keluar dari rumah makan bakso "Abang Raju" itu dan pergi dengan motor Aqmal.

Gracia bahkan sampai menghentakkan kaki nya, melihat Leona memeluk perut Aqmal dari belakang, menempelkan dada nya di punggung pemuda itu.

"Kita mau kemana lagi Mal?" tanya Leona (tentu saja dengan bahasa nya Leona).

"Aku mau ke Gramedia, ada buku yang ingin ku beli" sahut Aqmal memacu motor nya ke arah toko buku Gramedia.

Di toko buku Gramedia, Aqmal membeli buku buku pelajaran untuk Semester genap yang akan datang.

Sementara itu, ternyata Leona sedang memilih buku buku novel. Sudah setumpuk buku novel di keranjang nya.

Aqmal termangu melihat setumpuk buku novel di keranjang, hasil dari kerajinan tangan Leona yang comot sana sini, asal membaca sinopsisnya bagus, langsung masuk kedalam keranjang.

Hari itu Aqmal harus membayar lebih dari dua juta rupiah untuk sekedar membeli buku.

Seperti ahli sulap, Leona dengan sekali kibasan tangan, novel novel itu hilang tanpa bekas, membuat petugas kasir toko buku Gramedia itu melongo bingung.

Dari toko buku, Aqmal membawa Leona ke toko sembako, membeli semua keperluan hidup mereka.

Sebelum kembali, Aqmal singgah di penjual gorengan, membelikan gorengan untuk tukang bangunan yang bekerja membangun rumah nya.

Tetapi karena Leona juga mau, terpaksa Aqmal membeli lagi untuk mereka berdua.

Setelah menyerahkan uang dan gorengan pada bang Mamat, Aqmal langsung kembali ke hutan larangan.

Bang Mamat dan tukang tukang lain nya tidak berani berkomentar apa apa, semua diluar nalar mereka, masa ada seorang cewek cantik, pulang kedalam hutan rimba yang tidak pernah di masuki oleh manusia lain nya selain Aqmal.

Mereka tidak tahu, jika motor Aqmal hanya sampai tepi hutan, setelah menyimpan motor nya didalam cincin ruang penyimpanan nya, kedua nya meneruskan perjalanan dengan berlari cepat ke tengah hutan larangan.

...****************...

Alam jiwa. 1.Mortal Body/Tubuh Fana. 2.Mortal Soul/Jiwa Fana. 3.Mortal Saint/Jiwa Suci Fana. Yang masing masing tingkatan, terbagi 9 tingkat lagi.

Kultivasi. 1- Ranah Cadet gate (Gerbang Taruna). 2- Ranah Knight gate (gerbang Ksatria). 3- Ranah Earth gate (gerbang Bumi). 4- Ranah Sky gate (gerbang Langit). 5- Ranah King gate (gerbang Raja). 6- Ranah Emperor gate (gerbang Kaisar). 7- Ranah Holy gate (gerbang Suci). 8- Ranah Heaven gate (gerbang Surgawi). 9- Ranah Divine gate (gerbang Ilahi).

Semua ranah terdiri dari lima tingkatan, yaitu : 1- Tingkat Dasar, 2- Tingkat kedua, 3- Tingkat menengah, 4 Tingkat Akhir, dan 5- Tingkat Sempurna.

1
Aman 2016
lanjut terus Thor semangat semangat
Aman 2016
Aqmal benar benar masih polos
Aman 2016
lanjut terus Thor semangat semangat
Aman 2016
makin seru ceritanya lanjut Thor
Aman 2016
mantab mal
Aman 2016
jooooz mantab Thor
Aman 2016
lanjut terus
Aman 2016
top top markotop lanjut Thor
Aman 2016
mantul Thor 💪💪
Aman 2016
mantab Thor gaaas terus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!