tentang gadis remaja bernama vana yang mempunyai perjanjian rahasia dengan laki-laki misterius bernama Sagara
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DevinaYunita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 17 bentakan Sagara
"jawab saya vana"tekan Sagara yang sudah memakai kata saya
"emm sa-sa-sagaraa ak-aku gak bermaksud gitu"jawab vana gugup
"gak bermaksud begitu gimana yang jelas kalo ngomong"ucap Sagara
"aku cuman gak mau secara langsung ninggalin kamu"ucap vana
"tapi itu secara gak langsung merencanakan hal untuk ninggalin aku"jawab sagara
"maaf"ucap vana yang langsung meminta maaf kepada Sagara
"aku gak perlu maaf kamu vana aku perlu kamu jelasin sekarang juga maksud kamu merencanakan hal itu...?"tanya Sagara
"emm Sagara ak-aku cuman"ucap vana yang langsung terpotong oleh Sagara
"CUMAN APA DEVANA,KAMU MAU BILANG KALO KAMU CUMAN NGOMONG NGELANTUR DOANG IYAA..?"bentak Sagara pada vana
Vana sangat terkejut mendengar suara Sagara yang sangat tinggi seketika badan vana kaku dan kepala vana langsung menunduk.
"VANAA SAYA LAGI GAK NGOMONG SAMA TEMBOK,LIHAT SAYA VANA"ucap Sagara murka yang langsung mencengkram dagu vana agar mendongak melihat nya
"Jawab saya sekarang juga Vana"ucap Sagara tajam
"sa-sa-sakit sagara le-le lepassin"ucap vana yang menahan tangan Sagara agar tak lebih kencang mencengkram nya
"UDAH TAU SAKIT KENAPA BUAT ULAH HAH"bentak Sagara
Sagara langsung melepaskan cengkraman nya dari dagu vana,karna Sagara sangat emosi dan geram karna vana tak kunjung menjawab pertanyaan ya Sagara reflek menampar pipi vana saat vana ingin menjelaskan.
"sa-sa-sagaraa akhhhh"ucap vana yang tiba-tiba ditampar oleh Sagara
Wajah vana seketika langsung merah cap 5 jari dan sudut bibirnya terluka,vana masih saja menundukkan kepalanya tak ingin melihat Sagara,sesaat kemudian Sagara mendengar suara isakan tangis vana dan barulah sagara sadar akan tindakan nya barusan yang membuat vana ketakutan dibuatnya.
"sa-sa-sayang ma-maaf Aku gak bermaksud nampar kamu"ucap Sagara yang langsung melihat wajah vana
Dan betapa terkejutnya Sagara melihat wajah vana yang memerah dan disertai luka di bibirnya.
"maaf maafin aku,aku gak bermaksud ngelakuin hal itu kekamu maaf"ucap Sagara panik Atas tindakan barusan
vana masih belum menjawab karna masih terisak menagis karna menurut vana itu sudah sangat keterlaluan sekali akhirnya vana meninggal kan Sagara tanpa bicara sedikit pun ia langsung berlari menjauh sambil menagis sejadi-jadinya.
"SAYANGAAAAA,AKU MINTA MAAF JANGAN TINGGALLIN AKU"teriak Sagara yang mengejar vana
tak ada satu katapun yang vana keluarkan untuk Sagara karna memang ia sudah sangat muak,saat dijalan sendiri vana menangis sesenggukan dan tiba-tiba hujan turun dengan sangat lebar tak tertinggal petir dan gunturnya,vana berjalan tak karuan arahnya yang pasti ia ingin pulang.
tinnnnn tintinnnnn
Suara klakson mobil dari arah belakang vana langsung minggir memberi jalan pada pengenda mobil itu, yang vana tak tahu adalah pengendara mobil itu adalah Sagara yang tengah mengejarnya,Sagara keluar mobil sambil membawa payung.
"sayang ayok aku antar pulang"ajak Sagara,vana tak menggubris perkataan Sagara ia tetap berjalan menelusuri jalanan
"sayang hujannya deras loh nanti kamu sakit,ayok aku anter pulang"ucap Sagara
"kenapa kamu perduli"ucap vana
"karna aku sayang kamu"jawab sagara
"basi"ucap vana
"sekarang ayok aku anter pulang Oky"ujar Sagara
"aku bisa pulang sendiri"jawab vana dingin
"tapi ini hujan sayang"ucap Sagara yang dalam keadaan apapun akan tetap memanggil vana dengan sebutan sayang
vana teru saja berjalan tanpa memperdulikan Sagara
"sayang"ucap Sagara
"SAYANG, SAYANG, SAYANGAAAA,BISA DIEM GAK,GAK USAH PANGGIL AKU DENGAN SEBUTAN ITU AKU BENCI SEBUTANA ITU"teriak vana
"tapi kamu pacar aku"jawab sagara
"SEJAK KAPAN KITA PACARAN EMANG..? AKU ADA TERIMA KAMU HAH,ENGGAK KAN ITU HANYA HAYALAN KAMU DOANG,KAMU MAKSA AKU BUAT JADI PACAR KAMU TANPA PERSETUJUAN AKU ITU TANDANYA KAMU PACARAN SENDIRI SAGARA,AKU GAK PERNAH NERIMA KAMU,AKU GAK PERNAH SUKAA SAMA KAMU,KAMU PEMAKSA, EMOSIAN, BENTAK-BENTAK,MAU ENAK NYA SEDIRI,KAMU GAK PERNAH TANYA AKU MAUNYA APA YANG CUMAN KAMU PIKIRKAN EGO KAMU SENDIRI"teriak vana yang membentak Sagara
"...."Sagara terdiam seketika atas apa yang vana keluar kan dari mulutnya membuat Sagara diam seribu bahasa
"KENAPA, KENAPA DIEM HAH.? AKU TANYA KENAPA DIEMMMM"emosi vana sedang meledak-ledak saat ini
"sayang kita bicarain baik-baik dimobil yaa"ucap Sagara lembut karna ia tau jika sekarang ia melawan vana makan itu akan membuatnya semakin dibenci oleh gadisnya
"AKU UDAH BILANG KALO AKU GAK MAU IKUT KAMU SIALANNNNN"teriak vana yang langsung meninggalkan Sagara begitu saja
Karna Sagara sudah tak tahan lagi dengan vana dan emosi nya sudah tersulut karna menghadapi emosi vana,ia langsung mengejar gadisnya dan langsung menggendongnya ala karung beras.
"AAAAAAAA LEPAS,TURUNIN AKU SAGARA,AKU GAK KAU IKUT KAMU"teriak vana lagi
"diem"ucap Sagara dingin
Sagara langsung memasukkan vana kedalam mobilnya dan diikuti oleh dirinya.
"BUKA GAK PINTU MOBIL NYA"teriak vana meminta dibukakan pintu mobil
Sagara tak menjawab sepatah katapun yang keluar dari mulut vana ia hanya fokus menyetir mobil nya kearah berlawanan rumah vana
"KAMU MAU BAWA AKU KEMANA..? INI BUKAN ARA RUMAH KU SAGARA,JAWAB MAU KEMANA..?"tanya vana Dengan nada tinggi
"ketempat dimana kita akan merasakan kenikmatan dunia"jawab sagara ngelantur
"TURUNNIN AKU SEKARANG JUGA GAK ATAU AKU LOMPAT DARI MOBIL KAMU SEKARANG JUGA"ancam vana
"lompat aja kalo bisa"jawab sagara yang mengijinkan vana untuk melompat dari dalam mobil
Sagara tau vana tak akan bisa melompat dari atas mobil ini karna ia sudah mengunci semua akses keluar dari dalam mobil nya.
cukup lama perjalanan mereka akhirnya mereka sampai disalah satu rumah Sagara yang sangat jauh sekali dari perkotaan jangan perkotaan pedesaan pun jauh dari rumahnya
"ini dimana Sagara"tanya vana yang sudah tak meninggikan suaranya
tanpa basa-basi Sagara langsung menyeret tangan vana untuk masuk ke dalam rumahnya dan menuju ruangan atas, disana sudah banyak penjaga dan banyak juga pekerja pelayan disana, mereka kebingungan melihat tuannya membawa gadis cantik kerumahnya dan lebih terkejut nya tuannya membawa dengan sedikit kasar.
"LEPAS SAGARA KAMU MAU BAWA AKU KEMANA,AKU MAU PULANG"ucap vana yang sudah menaikan nada suaranya lagi
"TOLONGGGG-TOLONGGGG"teriak vana minta tolong,tak ada satupun yang akan menolong nya kali ini karna semua pekerja dirumah Sagara sangat takut padanya.
Sagara langsung membanting vana kekasur dan mengunci pintu kamar nya,Sagara langsung membuka bajunya itu sangat membuat vana ketakutan dibuatnya.
"ka-ka-kamu mau a-a apa Sagara,jangan macem-macem kamu Sagara"ucap vana terbata-bata
mampir juga di novel ku ya kakak🙏☺️