sah , , , ,
mereka menikah di tempat yang tidak terbayangkan sedikitpun dalam hidup mereka.
UGD tempat pertemuan antara seorang lelaki dan perempuan yang tidak saling mengenal,
seorang wanita bercadar, dan seorang CEO muda, tiba-tiba harus menikah saat itu juga.
yuk, ikuti kisah mereka, yang kangen dengan kisah cinta manis Adam dan Ara juga nanti sedikit nyempil sebagai pelengkap kisah mereka.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti Marina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
mengetahui dalang dari kecelakaan adik iparnya.
Waktu sudah menunjukkan jam sebelas malam, tapi sepasang suami istri itu masih duduk dalam diamnya, sampai film action yang mereka lihat sejak tadi sudah habis.
" Nabila...ini sudah larut, istirahat lah" ucap Mike menatap bola mata Nabila yang berwarna cokelat kekuningan sangat indah kalau di tatap lebih dekat.
Nabila juga masih terpaku dengan wajah Mike yang menurutnya sangatlah tampan.
" emmm...baiklah, aku akan ke kamar " ucap Nabila menundukkan lagi kepalanya.
mereka berjalan bersama menuju ke kamar nya masing-masing yang bersebelahan.
Setiap kali berdekatan ada yang membuat hati mereka berdesir, mencium aroma tubuh masing-masing yang saling membuatnya candu. Langkah demi langkah terasa berat, namun semuanya berakhir ketika sampai di lantai teratas, yang hanya ada dua kamar, dan juga ruang gym .
setelah memastikannya Nabila masuk ke kamarnya , barulah Mike melanjutkan langkahnya lagi untuk masuk ke kamar sebelahnya.
di dalam kamar yang sangat luas itu, nabila segera mengganti bajunya dengan piama yang ia beli tadi siang bersama Ara , piama pendek yang tidak terlalu sexy tapi memperlihatkan lekuk tubuhnya yang sangat indah itu.
ia menggerai rambut nya yang seharian ini tertutup, ia mengambil laptopnya kemudian melangkahkan kakinya keluar kamar menuju balkon yang ada di kamarnya.
lampunya ia matikan sebelum sampai luar ruangan, kemudian ia meletakkan laptop nya di meja yang ada di depan kursi santai nya.
matanya fokus melihat layar laptop nya , jari-jarinya lincah menari-nari di atas keyboard. Angin malam menerpa kulit nya, rambutnya beterbangan mengikuti arah angin yang berhembus sangat lembut, tidak panas dan juga tidak dingin, membawa aroma khas bunga mawar yang ada tepat di sekeliling balkon... adalah tanaman bunga mawar dalam pot pot berukuran tidak terlalu besar, aroma nya sangat menenangkan, cahaya rembulan meneranginya... meski tidak terlalu terang , tapi cukup membuat tubuhnya bersinar,
sungguh pemandangan yang sangat indah bagi orang di seberang sana..., yang sejak tadi melihat nya, yah siapa lagi kalau bukan Mike, ia sedari tadi berdiri menikmati indahnya malam, memikirkan kehidupan nya yang sekarang,... yang sudah sangat jauh dari apa yang ia bayangkan,... sampai terdengar bunyi seseorang yang sedang membuka pintu,
ceklek ...
dengan cepat ia bersembunyi di balik tembok pembatas , antara kamar istrinya dan juga dirinya.matanya tetap fokus pada satu tujuan, melihat dari sela-sela dinding, yang terdapat lubang-lubang kecil,...bidadari yang berada di balik tembok besar adalah titik fokusnya saat ini.
wajah yang sangat cantik itu tak terlihat, tertutup oleh gelapnya malam , helaian rambut yang sesekali bertentangan membuat jantung yang sedari tadi memandang nya berpacu sangat cepat.
deg deg deg ....
ia memegangi dadanya yang seakan akan mau melompat keluar untuk menuju keindahan yang ada di depannya, tapi ia tetap bertahan meskipun gejolak hati menginginkannya.
tujuannya ingin menghirup udara malam yang segar, tapi apalah daya, ciptaan Tuhan yang sangat indah itu memanggil-manggilnya untuk di nikmati.
Mike segera mengambil ponselnya , kemudian memotret nya dari jarak yang tidak terlalu jauh, karena kamar mereka yang bersebelahan.
Nabila tidak menyadari kalau dirinya menjadi pusat perhatian dari seseorang, matanya tetap fokus mencari tahu tentang informasi yang ingin ia ketahui,
klik...
sampai sebuah video rekaman cctv yang berada di jalan tempat Ara kecelakaan berhasil ia pulih kan, karena tidak ada yang tahu, kalau di tempat kejadian itu ada cctv yang tersembunyi.
Jiwa seorang hacker meronta-ronta pada diri Nabila, bukan hanya cctv yang berada di jalan, ia juga berhasil membobol kelompok orang-orang berorganisasi dari sebuah gangster yang menurutnya ...besar, dan banyak. matanya menyipit, melihat betapa tega nya mereka melakukan tindakan keji seperti itu, jari-jarinya semakin cepat dalam mengetik, karena rasa penasarannya yang terlalu besar, ia berusaha mengumpulkan bukti-bukti yang om Dom kirim kan, untuk di hubungkan menjadi satu.
dan.... Betapa tercengang nya Nabila,saat mengetahui dalang dari semua ini.
mulutnya menganga lebar,
" tidak tidak mungkin, tega sekali... Rupanya inilah yang di namakan munafik" gumam Nabila yang tidak ada seorangpun yang bisa mendengar nya, termasuk Mike.
Sementara Mike sendiri merasa penasaran dengan apa yang istrinya itu lakukan, tapi ia enggan bertanya,... Cukup menjadi privasi Nabila saja, kalau ia bercerita, barulah Mike akan mendengarkan tanpa bertanya.
"baiklah, untuk sementara... Biarkan waktu berjalan, aku akan menunggu waktu yang tepat, untuk mengungkapkan kebenarannya" Nabila tersenyum penuh misterius, dan segera menutup laptop nya, kemudian berdiri mendekat ke arah pagar pembatas, tubuhnya sedikit membungkuk untuk bisa menghirup bunga mawar dari dekat.
lagi lagi ... Mike memotret nya tanpa sepengetahuan pemilik tubuh nya.
beberapa menit berlalu, setelah hatinya tenang, Nabila menguap, merasakan kantuk yang teramat . Lantas masuk kekamar nya, tak lupa membawa laptop canggih kesayangannya.
Mike juga ikut masuk... , ia berbaring di ranjangnya yang tidak terlalu besar seperti kamar utama yang di tempati istrinya.
Mike melihat hasil karyanya yang baru, selain foto keluarga beserta para keponakannya...kini di isi lagi dengan foto istri nya, yang dia sendiri belum pernah melihat wajahnya.
***
Tut....
di tengah malam, ponsel Nabila bergetar, menandakan bahwa dirinya ada yang menelpon, baru sempat matanya terpejam, kini terbuka lebar, setelah melihat nama pemanggil di ponselnya yang ternyata tuan Dom.
" hallo selamat malam Nabila, maaf Om mengganggu... Tapi ini genting" ucap tuan dom di seberang sana.
" malam om, tidak apa-apa... memangnya kenapa Om?" tanya Nabila yang sudah duduk di tepi ranjangnya.
" begini Nabila, barusan Om dapat telpon dari mr.A kalau dirinya ada yang membobol keamanannya, dan berhasil mencuri semua bukti-bukti yang sudah terkumpul selama ini!" ucap tuan Dom sedikit cemas.
" tenang saja om, itu adalah perbuatanku! Ucap Nabila yang membuat tuan Dom tersentak tak percaya, kalau ada yang bisa membobol keamanan dari sebuah organisasi perkumpulan mata-mata profesional.
" dan apakah om tahu, selama ini mereka bekerja sama dengan para gengster untuk menutupi semua kasus tentang Ara, makannya sampai saat ini mereka pura-pura tidak tahu" ucap Nabila serius.
" apa maksudmu Nabila!" tuan Dom menaikkan nada bicaranya yang sedikit marah.
" maksud ku, selama ini om di tipu, itulah kenapa sampai saat ini kasusnya seolah olah berbelit-belit" ucap Nabila santai... ,
" brengsek...kurang ajar mereka... Akan ku buat perhitungan dengan nya" ucap tuan dom mengeram marah, dirinya benar-benar di tipu habis-habisan.
" Nabila akan mengirimkan semua bukti tentang penghianatan dari Mr.A, ku harap om jangan kaget, setelah mengetahui dalang yang sebenarnya" katanya ... Tersenyum mematikan. Sungguh sorot matanya begitu tajam, berbeda sekali dengan keseharian nya, yang selalu menampakkan sorot mata penuh kelembutan....