Leticia Hanggono, merupakan perempuan dewasa yang terjebak di dalam situasi rumit yang membuat dirinya harus melakukan hubungan terlarang antara dia dan calon suami adiknya.
Semua keluarga merasa kecewa akibat kelakuan fatal yang dilakukan oleh keduanya, bahkan kedua orang tuanya pun sangat membenci Leticia akibat kejadian ini.
"Kau puas Letti sudah membuat adikmu menderita, aku membesarkan mu dengan penuh kasih sayang tapi apa yang kami dapatkan, kami mendapatkan malu akibat ulah yang kau lakukan," ucap Sandra dengan penuh kekecewaan.
"Mam, tolong percaya padaku, kalau ini semua bukan keinginan kami berdua, kami berdua dijebak meminum obat sialan itu Ma," jelas Letti yang tidak dihiraukan oleh mamanya.
Saat ini hidup Letti benar-benar hancur bahkan tidak ada satu orang pun yang mempercayainya, semua orang beranggapan kalau kejadian ini merupakan keinginan Letti.
akankah Letti sanggup menerima takdir pahit yang menimpanya ini. saksikan selanjutnya hanya di Manga Toon.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayumarhumah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Lima tahun kemudian
Lima tahun kemudian. Anak laki-laki kecil itu begitu aktif berlari mengejar bolanya di taman raya, sedangkan sang ibu masih sibuk mendorong pria yang berada di kursi roda itu seraya menunjukkan kalau anaknya itu baik-baik saja.
"Abang kau tengoklah anakmu begitu kuat," ucap Leti.
Ya pria yang ada di kursi roda itu merupakan Asraf, sekitar dua tahun lalu pria itu terkena serangan stroke yang mengakibatkan mati rasa separuh tubuhnya, yaitu di bagian kaki yang terkena sehingga dirinya tidak bisa berjalan dan hidupnya pun sekarang hanya menopang dengan Leti.
Banyak kejadian yang tak terduga selama lima tahun ini, Alhamdulillah Leti dan Tuan Ali yang merupakan ayah kandungnya sendiri perlahan hubungan mereka membaik, dan Leti pun bekerja dengan kedudukan tertinggi di perusahaan ayahnya tersebut.
Sebagai anak yang terlahir dari kesalahan Leti tidak pernah menginginkan sama sekali harta dari ayah biologisnya itu, karena memang Tuan Ali mempunyai anak yang sah dari pernikahannya, akan tetapi Lima tahun belakangan ini beliau merangkul Leti dan memberi Leti fasilitas yang cukup fantastik seperti rumah mewah kendaraan pribadi dan juga pekerjaan yang menunjang karirnya di bidang perkantoran.
Leti mulai menepikan kursi roda tersebut, di bawah pohon yang rimbun, agar pria yang sudah dia anggap seperti Abang ini tidak merasa kepanasan.
"Adek, sudah kau kejar sana anakmu, aku takut terjadi apa-apa," titah Asraf.
"Abang, dia sudah tahu kami berdua ada di sini, jadi Abang jangan takut ya," cakap Leti.
"Ah kamu ini, kurang cekatan, andai saja kaki Abang tidak lumpuh mana aku biarkan itu anak berlarian sejauh itu," omel Asraf yang memang begitu khawatir dengan tingkah Dante yang memang sedang aktif-aktifnya.
*******
Di tempat seberang taman raya ini ada sebuah proyek besar-besaran yang nantinya akan dibuat pasar raya yang kebetulan pemiliknya merupakan pengusaha sukses dari indonesia.
Saat ini pria berwajah rupawan itu tengah menengok proyek pembangunannya itu, entah kenapa tiba-tiba saja dirinya ingin beristirahat karena di seberang sana ada sebuah taman, sehingga pria itu mengajak asisten pribadinya untuk beristirahat di taman raya sekedar hanya duduk dan menikmati minuman segar.
Pria tampan yang memiliki tatapan mata yang tajam itu terlihat begitu santai menikmati minuman dingin sambil menghirup sayup-sayup angin yang terasa sejuk di tengah-tengah cahaya matahari.
Dan ketika dia sedang bersantai sambil berdiskusi dengan asisten pribadinya, tiba-tiba saja sebuah bolah terbang dari arah samping dan langsung mengenai minumannya.
Buaaar!!!
Gelas itu terjatuh lalu cipratan minuman tersebut mengenai jas dan kemeja putihnya, pria itu langsung menatap tajam ke arah anak kecil yang berusia lima tahun itu, sedangkan Dante bocah kecil itu hanya menunduk ketakutan akan tetapi dirinya berusaha untuk menghampiri dua lelaki dewasa itu.
"Uncle Dante minta maaf, karena sudah ceroboh tolong maafkan Dante," pinta bocah laki-laki itu.
Akan tetapi pria dewasa itu begitu menatap dirinya dengan tajam karena tidak terima jas nya jadi basah karena terkena cipratan minuman tadi.
"Dasar anak kecil, ini yang membuat aku tidak suka dengan anak-anak, mereka itu memang keterlaluan, mau diberi sangsi itu masih di bawah umur tapi kalau di biarkan, bisa-bisa ngelunjak," ucap pria yang berwajah mirip dengan bocah laki-laki itu.
"Uncle kalau memang Uncle mau hukum Dante hukum saja." Suara kecil itu langsung membuat pria itu menatap kembali bocah laki-laki yang dia anggap penuh rasa tanggung jawab itu.
"Kau masih sangat kecil untuk menerima hukuman," ucap pria itu sambil bertanya kepada dirinya sendiri.
'Ini anak kenapa begitu mirip denganku,' ucap pria asing tersebut.
Sedangkan di sebelah sana Leti mulai kebingungan mencari-cari anaknya yang tak kunjung datang, hingga ocehan Asraf yang membuatnya langsung gercep untuk mencari anaknya.
"Dante ... Ada di mana kamu Nak!" teriak Leti, akan tetapi dia masih belum menemukan keberadaan anaknya, hingga dia pun penasaran dengan letak rumah makan yang terlihat seperti ada keributan.
"Rame-rame itu apa ya," ucap Leti lalu mulai menghampiri tempat tersebut.
Seketika Leti melihat anaknya yang sedang berdebat dengan seorang pria dewasa hingga membuatnya cepat-cepat mengambil langkah untuk menengahi putranya itu.
"Dante, kau kenapa Nak," ucap Leti yang masih memunggungi kedua pria itu.
"Mama, bola Dante mengenai minuman Uncle itu," adu bocah kecilnya itu dengan nada takut dan pandangan menunduk.
"Ya sudah kalau begitu Dante minta maaf ya sama Uncle di depan," perintah Leti.
Leti pun mulai menegakkan pandangan anaknya untuk meminta maaf kepada pria yang ada di belakangnya itu, akan tetapi ketika dia hendak berbalik badan kedua orang itu saling syok dan terkejut.
Deg!!!!
ngene di tinggal di Bali sendiri Suami pulang sendiri ke jakarta Arkan nikmati aja penyesalanmu dan hancurnya hatimu yg km lihat buruk ternyata dua wanita baik sayang nya km perkosa paksa.dan yg km lihat baik ternyata buruk tu 5 th di bodohi Latu.
Yee Tuan Ali sdh merestui Leti dan Asraf menikah semoga kalian hidup bahagia krn Asraf dan Leti berhak bahagia setelah kesakitannya.Tuan Ali sendiri yg akan pisahkan Leti Dante dg Arkan.