NovelToon NovelToon
Gelora Panas Istri Kedua

Gelora Panas Istri Kedua

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Balas Dendam / CEO / Selingkuh / Pelakor / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:185.1k
Nilai: 4.8
Nama Author: Nadia_Ava02

Digo Melviano, seorang CEO tampan yang merasakan pertentangan dihidupnya.

Disatu sisi ia memiliki istri yang nyaris sempurna. Namun itu saja tidak cukup, orang tua Digo selalu mendesak mereka agar cepat memiliki momongan sebagai penerus tahta keluarga Melviano. Namun Kiara, istri Digo nampaknya acuh terhadap keinginan itu.

Hingga datanglah seorang wanita cantik dihidup Digo, yang membuat pria itu merasa tertarik padanya.
Digo meminta Renata Anastasya untuk menjadi istri keduanya, dan memiliki keturunan dari rahimnya.

Renata adalah artis sebuah majalah dewasa yang saat itu tengah menjalani kerja sama dengan perusahaan Melviano group.

Renata memiliki pemikiran yang cukup terbuka, hingga membuatnya berani mengambil keputusan untuk menjadi istri kedua Digo.

.. Happy Reading ✨

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadia_Ava02, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1 Digo Melviano

Sunyi...

Didalam ruangan berukuran besar itu.. Digo Melviano, pria tampan berusia tiga puluh tahun yang kini tengah duduk di kursi ruang depan sambil menatap kearah pintu utama dengan menyilangkan kedua kakinya.

Ekspresi gusar dan kemarahan terpampang jelas di wajah tampannya saat ini karena tengah menanti istrinya yang belum juga pulang. Entah sudah berapa kali Digo menghubungi nomor Kinara istrinya, namun tidak pernah diangkat.

Beberapa kali juga Digo tampak melirik ke arah jam tangan di pergelangannya yang kini menunjukkan sudah jam sebelas malam.

Digo tampak memainkan bibirnya menggunakan ibu jari dan telunjuknya, mencoba menepis semua pikiran buruk dibenaknya saat ini.

Sekitar lima belas menit kemudian, sura pintu depan berbunyi.

Krek!!

Kinara tampak masuk ke dalam rumah dengan posisi mundur, lalu menguncinya kembali.

Pria tampan dengan rahang tegas, mata tajam dan tubuh atletis itu mulai berdiri mendekati istrinya.

"Dari mana saja kamu?" tekan suara bas milik Digo yang membuat Kinara tersentak kaget.

"Digo!" sentak Kinara yang refleks langsung menoleh ke arah sang suami yang kini tengah berdiri tepat di belakangnya.

"Apa kamu sadar, ini sudah jam berapa Kinara?" lanjut Digo yang belum selesai dengan pertanyaannya.

"Aku banyak pekerjaan Digo, berhentilah mencecarku." ucap Kinara sambil berjalan meninggalkannya.

"Berapa banyak pekerjaanmu, sampai kamu lupa pada suamimu sendiri, Kinara. Aku menelfonmu sedari tadi, tapi kamu tidak mengangkatnya. Apa kamu sudah tidak menganggapku lagi!" cecar Digo pada Kinara yang kini tengah menaiki anak tangga.

"Berhentilah berpikir seperti anak kecil Digo! Aku hanya bekerja, tidak lebih. Aku baru menghadiri pementasan fashion show, banyak orang disana. Semua orang memuji karya disain baju buatanku. Mana sempat jika aku harus mengangkat telfon." jelas Kinara mencoba membela diri.

Digo tersenyum kecut mendengarnya. "Alasan! Apa kamu sadar, karena kesibukanmu itu membuat kita jarang memiliki waktu bersama?" tanyanya.

"Ingat Kinara, kita sudah menikah. Ibuku ingin cepat memiliki seorang cucu sebagai seorang pewaris. Lalu apa yang akan aku katakan jika hubungan kita saja seperti ini. Bagaimana kita akan bisa cepat memiliki seorang anak?" lanjutnya lagi.

"Berhentilah membebaniku dengan keinginan orang tuamu itu Digo. Berfikirlah lebih terbuka, kita hanya butuh waktu. Lagipula, aku masih menikmati kehidupanku saat ini, tidak ada yang perlu dirisaukan. Jika orang tuamu ingin aku cepat hamil, kitapun juga sudah berusaha. Atau memang kamu saja yang tidak becus untuk membuatnya!" cerocos Kiara panjang lebar.

Digo melebarkan tatapannya, rahangnya mulai mengeras dan wajah tampannya kini memerah menahan amarah. Tersulut emosi ketika Kinara seolah tengah merendahkannya Digo langsung berjalan kearahnya dan..

Plakk!

"Lancang!" geram Digo dengan memberikan tamparan keras pada pipi Kinara.

Kinara tampak kaget, memalingkan wajahnya ketika terkena tamparan keras di pipinya. Kinara perlahan menggeser wajahnya sambil memegangi pipinya yang terasa sangat panas.

Wajah seram dengan tatapan yang menusuk membuat Kinara hampir tidak percaya jika lelaki itu adalah suaminya.

"Kau tidak berhak melakukan ini padaku Digo! Kau jahat!!" ucap Kinara dengan mata berkaca-kaca, yang seketika membuat hati Digo yang awalnya tengah mengeras perlahan menjadi tersadar dan luluh.

"Aku.. Aku tidak bermaksud untuk menyakitimu Kinara." ucap Digo sambil mencoba memegang wajah Kinara dengan satu tangannya.

"Jangan sentuh aku! Kamu egois! kamu jahat Digo!" maki Kinara dengan air mata yang kini mulai turun membasahi pipinya. Wanita itu langsung berbalik pergi menuju kamarnya meninggalkan Digo yang masih terpaku ditempatnya.

"Kinara!" teriak Digo. Pria itu mengepalkan tangannya dan menghantamkannya kebesi pagar tangga dengan cukup keras.

Digo menyusul Kinara kekamarnya segera dan berusaha membukanya, namun Kinara ternyata sudah mengunci pintu tersebut.

"Kinara, kita butuh bicara." teriak Digo sambil menggedor-gedor pintu kamarnya.

"Tidak ada lagi yang perlu dibicarakan lagi Digo! Aku butuh waktu untuk sendiri." saut Kinara dari dalam kamarnya dengan suara serak karena tengah menangis.

Digo meremas kedua telapak tangannya, membuang nafas kasar sebelum akhirnya mengalah dan pergi dari sana.

Diruang tengah kini Digo tampak termenung sendiri mengingat ucapan Kiara yang menghantui pikirannya kini.

"Benarkah apa yang diucapkan oleh Kinara? Apakah aku ini pria yang mandul?" batin Digo yang mulai frustasi dengan beribu pertanyaan memenuhi otaknya kini.

Malam itu Digo menghabiskan waktunya diruangan itu sambil berfikir keras untuk masalah yang kini tengah ia hadapi.

......................

Keesokan harinya, Digo yang tertidur disofa ruang tengah langsung menatap kearah jam ditangannya.

"Sudah jam tujuh, aku harus pergi ke kantor." lirih Digo lalu langsung berdiri mengangkat tubuhnya.

Saat akan menuju ke kamarnya Digo langsung mengingat kejadian semalam. "Apa Kinara baik-baik saja?" tanya Digo bermonolog.

Tanpa berfikir panjang lagi, Digo langsung menghampiri Kinara ke kamarnya. Namun sebelum sampai, Kinara sudah lebih dulu keluar dari sana dengan pakaian yang sudah rapi.

"Kamu mau kemana?" tanya Digo.

"Ke butik." jawab Kinara sambil menundukkan kepalanya seolah sedang tidak ingin melihat wajah Digo, dan berlalu begitu saja melewatinya.

"Kin...." Digo menghentikan ucapannya mengurungkan niatnya memanggil Kinara. Pasti saat ini Kinara masih sangat marah padanya. Biarlah, mungkin dia memang butuh waktu. Digo akan mencari waktu yang tepat untuk bicara padanya nanti.

✨✨

Diruang CEO, kini Digo tengah duduk di kursi tahta kebesarannya. Pikirnya tidak bisa lepas dari ucapan Kinara tadi malam.

Digo berfikir, ingin sekali mengajak Kinara untuk pergi kedokter untuk memeriksa kesehatan kesuburan mereka.

Namun dia sendiri tidak yakin, Digo takut apa yang dikatakan oleh Kinara akan menjadi kenyataan, jika dialah yang tidak bisa memberikan keturunan dalam rahim Kinara.

"Selamat pagi Tuan Digo." sapa Dafina sekertaris pribadi Digo. Wanita itu kini berdiri di depan pintu ruangannya.

"Hm.. Masuklah Dafina." titah Digo.

Wanita cantik itu langsung masuk ke dalam ruangan Digo dan berdiri didepan mejanya.

"Hari ini anda memiliki kontrak kerjasama dengan salah satu model dewasa yang tengah naik daun, nona Renata. Kita akan melakukan kerjasama dengan nona Renata satu tahun kedepan untuk menjadi brand ambassador dikantor kita.

Digo mengangguk mengerti. "Baiklah." jawabnya.

"Sekarang nona Renata ada diruangan bawah, tengah menunggu anda untuk menandatangani kontrak kerjasama." lanjut Dafina.

"Baik, ayo kita pergi sekarang." titah Digo sambil berdiri dari kursi tahtanya.

"Mari Tuan." ucap Dafina mempersilahkan.

Digo dan Dafina pergi keluar dari ruangannya dan berjalan kearah lift untuk turun keruang meeting.

Krek!!

"Silahkan Tuan." Dafina membukakan pintu ruangan tersebut untuk Digo.

Tanpak seorang wanita cantik tengah duduk menunggu kedatangannya bersama Jovan, asisten pribadi Digo yang bertugas untuk menyambut Renata.

Jovan langsung berdiri menundukkan kepalanya ketika Digo memasuki ruangan.

"Maaf membuat anda menunggu lama." ucap Digo yang kini berdiri di samping Renata.

Wanita cantik itu langsung berdiri dari tempat duduknya dan berhadapan dengan Digo."Tidak masalah, aku juga belum lama." jawabnya.

"Digo, Digo Melviano." ucap Digo memperkenalkan diri sambil mengulurkan tangannya.

Wanita itu tersenyum menyambut uluran tangan Digo. "Renata Anastasya." ucapannya.

Tangan lembut dan tatapan manis Renata membuat Digo merasa agak sedikit tertarik dengan wanita itu. Paras cantik dan tubuh sintal indah gadis itu membuat Renata tampak semakin menarik dan menantang dimata Digo.

"Silahkan duduk." ucap Digo saat keduanya sudah melepas tangannya.

"Terimakasih." ucap Renata.

1
Rismawati Damhoeri
jadii...siapa yg antagonist atau protogonisnya sih?
Tsalisa Nasws
sangat menyenangkan dan ini novel satu satu nya dalam aplikasi yg sudah selesai aku baca dan puas dgn Endingnya👍👍
Nadia_Ava02: terimakasih banyak-banyak buat kak Tsalisa untuk bintang limanya.... /Kiss/ sehat selalu Kaka.../Pray//Smile/
total 1 replies
ALNAZTRA ILMU
cerita pelakor nya menang..
Nadia_Ava02: terimakasih banyak atas penilaiannya Kaka.../Smile/
total 1 replies
ALNAZTRA ILMU
serakah
ALNAZTRA ILMU
kahwin sebab nafsu semata.
Ayu Galih
Bagus banget alur ceritanya kak..ada extea partnya kah ,gmn dg Kinara dptkah dia mendptkn ñkebahagiaannya..
Nadia_Ava02: terimakasih banyak Kaka.. maaf tapi untuk Kinara tidak ada Kaka../Pray//Frown//Frown/
total 1 replies
Ayu Galih
Aqu sdh kirim vote n sll like y kak..🤗🤗😘😘😘😘😘
Nadia_Ava02: Terimakasih banyak-banyak Kaka.../Pray//Kiss/
total 1 replies
Ayu Galih
Lanjuuut kak...sebenarnya aqu kasihan jg liat Kinara yg hifupny berujung di besi tahanan ..demi impiannya & cita2 nya dia melupajan Digo , tp perselingkuhan Digo dg Renata di blkg Kinara jg aqu sesalin ,bukannya sebelumnya Digo & Kinara berdua sdh sepakat tp knp ada org ketiga mgkin ini yg bikin sakit hati Kinara siapa sih yg tdk sakit hsti adanya org ketiga , Kinara ,Digo & Renata sama2 salah .Tp tindakan Kinara jg salah ..mudah2an Kinara cpt sadar fr semua perbuatannya..untuk Figo & Renata smg bahagia..
Nadia_Ava02: siap kak.. semoga semuanya akan menjadi pelajaran berharga untuk mereka /Smile/
total 1 replies
Fino Farel
bagus q suka, selalu nunggu kelanjutannya.
Nadia_Ava02: Terimakasih banyak untuk dukungan dan bintang limanya Kaka.. semoga Kaka selalu diberi kesehatan ya.../Pray//Kiss/
total 1 replies
Ken L
harusnya jangan hadir dlm acara resmi dulu .. status Renata blm jelas uda mau aja beredar...
Elizabeth Zulfa
mereka tiap ktmu selalu berhubungan intim tpi renata blm ada tanda2 hamidun ya
Elizabeth Zulfa
dia bilang klo di go selingkuh tpi dia juga lari tuh kepelukan mantannya... jadi za sama2 dong sekarang mreka
Elizabeth Zulfa
heh digo... kan tuh harus ingat klo renata tuh model majalah dewasa.. klo dia berpakaian agak seksi itu za wajar2 aja lah... klo dia berpakaian syar'i dan sangat tertutup itu baru gak wajar... 😒😒😒
Ina Karlina
tuh daf calon imam mu sudah datang tinggal selanjutnya
Nadia_Ava02: selanjutnya kawal sampai sah../Joyful//Joyful/
total 1 replies
Ina Karlina
siap siap dafina patah hati 😁😁😁
Nadia_Ava02: /Cry//Cry//Cry/
total 1 replies
Ina Karlina
gara gara bola amnesia Renata pasti sembuh semoga ya Thor 😁😁😁
Nadia_Ava02: iya, siapa tau jadi agak geser.../Joyful//Joyful//Joyful/
total 1 replies
Pasar Japah
Haahhh...mau banget😂😂
Nadia_Ava02: nggak nolak pokoknya../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Pasar Japah
Davina sama Hariz aja thor
Nadia_Ava02: siap Kaka ../Smile/
total 1 replies
Miya Gelliant Troufella
👍🏻👍🏻
Nadia_Ava02: terimakasih banyak untuk bintang limanya Kaka../Pray//Kiss/
total 1 replies
Ika Nuna
plissss extra part-nya harus ada thorrr, mau liat debay mereka cowok apa cewek 🤭🥰
Nadia_Ava02: dicoba, menyusul nanti ya kak../Smile//Smile/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!