17. Istana Baru

Tidak semua orang harus tahu segala hal tentangmu. Kerjalah sampai suksesmu terdengar tanpa kamu harus bicara.

Viona saat ini sedang dalam perjalanan, dia mengajak keluarganya ke suatu tempat. ''De emang kita mau kemana?'' tanya Raka yang tetap fokus mengemudi.

Viona sangat jengah dengan pertanyaan itu, entah sudah berapa kali Kakaknya bertanya. ''Kak Raka Viona kan sudah bilang ini suprise, jika aku mengatakannya tidak bakalan seru.

Bi Yun dan Nora hanya diam dengan tenang di jok belakang. ''Tau nih Kak Raka, kepo banget, liat Nora cuman diam aja'' sela Nora dengan tampang polosnya..

Viona terkekeh mendengar Nora berceloteh. ''Heheh dengerin tu Kak, Nora aja paham masa Kakak tidak!'' ujar Viona mengejek Kakaknya yang cemberut itu.

Tiga puluh menit berlalu mereka hampir tiba di tempat tujuan. ''Waah de apa kita akan pergi kepuncak? Suasana disini sangat sejuk.''

Viona menoleh menatap kakaknya yang terlihat sangat bahagia. ''Hmm yaa, bisa di bilang seperi itu, tapi tidak untuk berlibur.''

Raka sangat penasaran di buatnya, ke puncak tapi tidak untuk berlibur, ''Jadi kita ngapain ke puncak De, kalau tidak untuk berlibur?''

Viona mengabaikan peratanyaan Kakaknya karena mereka sudah sampai tepat di pintu gerbang yang sangat tinggi menjulang ke tinggi ke atas, desain yang sangat indah dengan ukiran Naga yang bercorak emas.

Tiba-tiba pintu gerbang terbuka sedikit dan tampaklah dua orang satpam yang menghampiri mereka. ''Selamat pagi dan selamat datang nona'' ucapnya serempak dan sedikit membungkuk.

Viona sudah mengabari satpam itu terlebih dahulu jika dirinya akan berkunjung. ''Selamat pagi Pak, lain kali jangan membungkuk seperti itu lagi, Cukup menunduk sebentar. Dan bagaimana apa semuanya sudah beres?''

Satpam yang mendengar ucapan nonanya sangat terharu, ternyata nonanya tidak gila kehormatan. ''Baik nona, dan semuanya sudah beres sesuai keinginan Anda.''

Satpam segera membuka lebar gerbang itu setelah mendengar perintah dari nonanya,Viona tidak ingin membuat Kakanya mati penasaran.

Tampaklah sebuah bangunan yang sangat megah yang desainnya sangat indah bak sebuah Istana modern dan tepat di belakangnya terdapat dua Paviliun yang tak kalah megahnya dengan halaman yang sangat luas, yang penuhi dengan taman bunga dan kolam ikan.

Mata mereka melotot tapi tidak dengan Viona, karena dia sudah berkunjung sebelumnya, tapi dia juga tidak hentinya merasa kagum. ''De ini Istana siapa? Untuk apa kita berkunjung kesini?''

''Waaahh sangat indah. Besar nanti Nora juga ingin memiliki rumah sebesar dan seindah ini'' Ucap Nora dengan girang.

Bibi Yun tidak bisa berkata kata lagi, pemilik istana itu pasti sangat kaya raya sehingga mampu membuat istana sebesar ini pikirnya.

Viona terkekeh melihat wajah yang tak henti hentinya berbinar itu, ''Heheh ini masih di bagian luar, mari kita masuk kedalam.''

Setelah lelah berkeliling mereka beristarahat di ruang tengah, Raka langsung menyerbu Viona dengan banyak pertanyaan. ''De sekarang jelaskan dan jawab pertanyaan kakak. Menssion ini sebenarnya milik siapa?''

Vionapun menjelaskan bahwa Menssion itu adalah miliknya, dan baru di belinya beberapa hari yang lalu, dan sengaja memilih di daerah yang berpuncak agar suasananya masih terlihat alami dan udara yang segar dan sejuk. Sengaja tidak mengatakannya karena ingin membuat itu sebagai kejutan.

Mendengar penjelasan Viona mereka syok dan kaget, karena membili sebuah Menssion itu tidaklah murah, sedangkan Viona hanya seperti membeli sebuah mainan yang murah.

Beberapa menit berlalu, mareka sudah bisa menerima kejutan itu, dan sudah bisa mengontrol raut wajah mereka yang syok seakan tidak percaya apa yang mereka dengar.

Jam waktu makan siang telah tiba Viona meminta tolong kepada Bi Yun untuk segera menyiapkan makanan untuk mereka makan, Di dapur itu sudah sangat lengkap karena sudah Viona persiapkan terlebih dahulu.

Viona beranjak dari duduknya sembari berkata. ''Viona ke kamar dulu, jika makanannya sudah siap Kakak tinggal telpon aku.'' Agar tidak repot repot lagi naik sampai ke lantai tiga meskipun ada lift tapi menelpon lebih praktis.''

Raka menatap Adiknya. ''Baiklah de Kakak juga ingin istirahat sebentar, semua ini membuatku lemah jantung.''

Viona terkekeh Mendengar ucapan Kakaknya itu. Mereka bertiga ke kamar masing-masing, lantai tiga menjadi tempat Privasi Viona, kamar, ruang kerja dan juga ruang olahraga. Kamar Raka dan Nora berada di lantai dua dan Bi Yun memilih lantai bawah yang tak jauh dari dapur. Ada lima belas jumlah kamar termasuk kamar Viona.

Setelah acara makan siang selesai mereka bersantai di halaman samping yang terdapat kolam renang yang sangat luas. Tak lupa Viona mengajak dua orang Satpam itu untuk makan bersama.

''Mulai hari ini kita akan tinggal disini. Dan pastinya kalian sudah lihat perlengkapan di dalam kamar sudah sangat lengkap'' ujar Viona memecah kesunyian.

Raka heran kapan kira-kira adiknya itu mempersiapkan semua itu, ''De kapan kamu mempersiapkan semua itu?'' tanyanya penasaran.

''Waktu membeli Menssion ini aku langsung menyewa seseorang untuk mengurus semuanya. Jadi kita tidak perlu repot-repot lagi.''

Raka hanya manganggukkan kepalanya bertanda dirinya sudah paham. ''Jadi non bagaimana rumah yang ada di Daerah Perintis, mau di apain?'' tanya Bi Yun.

Viona menoleh dan menatap Bi Yun sembari berkata. ''Bibi rumah itu tetap akan kita pakai, mungkin untuk singgah istirahat setelah dari kampus, Kak Raka juga bisa pulang istirahat ke situ karena rumah tidak jauh dimana perusahaan kita di bangun. Jadi Bi yun dan kak Raka hanya perlu mengambil barang barang yang penting.''

Raka dan Bi Yun setuju dengan ide Viona, daripada di jual mending di gunakan sendiri, ''Kakak setuju, mungkin kakak akan sering sering berkunjung kesitu.''

''De kakak lihat di sudut bagian belakang terdapat sebuah kandang yang sangat tinggi dan luas. Itu untuk apa?'' Tanya Raka yang mengingat jika dia melihat sebuah kandang saat berkeliling tadi.

''Ahh kandang itu untuk dua ekor kucing peliharaan aku Kak, kucing itu sangat besar jadi kandangnya juga harus besar'' jawab Viona tersenyum aneh.

Raka melihat senyum aneh itu sudah berpirasat buruk, ''Jadi mana kucing kamu itu De, kok tidak kelihatan.?'' tanya Raka.

''Waahh Kakak punya peliharaan kucing? Apa aku boleh bermain dengannya?'' sela Nora dengan mata berbinar, karena dia sangat suka yang namanya kucing.

Viona tersenyum mendengar pertanyaan Kakak dan Adiknya itu. ''Kucing Viona masih ada di tampat penitipan Kak. Dan Nora boleh bermain dengan sepuasnya nanti.''

Viona sudah tidak sabar melihat reaksi mereka nanti jika bertemu dengan kucingnya itu.

...----------------...

Rumah harus menjadi jangkar, pelabuhan dalam badai, tempat berlindung, tempat yang menyenangkan untuk tinggal, tempat di mana kita dicintai dan di mana kita bisa mencintai."

Bisa membuat keluarga bahagia adalah salah satu momen paling membahagiakan dalam hidup ini.

Terpopuler

Comments

Ana Kurniawan

Ana Kurniawan

kasian bi2 Yun nya.. seharusnya ada maid lagi.

2024-04-30

0

Minn

Minn

kucing bukan sembarang kucing lo dek nora😅

2024-04-27

0

Kirana Setiawan

Kirana Setiawan

like 👍

2024-04-23

0

lihat semua
Episodes
1 1. Prolog
2 2. Permulaan
3 3. berdebat
4 4. Pergi Untuk Kembali
5 5. Keajaiban lagi
6 6. Ruang Dimensi
7 7. Lan dan Lin
8 8. Kampus
9 9. Memberi Hukuman
10 10. Raka dan Nora
11 11. Keluarga Baru
12 12. Bullying
13 13. Efek Buah Ajaib
14 14. Dibegal
15 15.Bunuh Diri
16 16. Bang Gondrong
17 17. Istana Baru
18 18. Ray Franzlan Duke
19 19. Kim Taehyung
20 20. Organi Ten
21 21. Makan Bersama
22 22. Malam Minggu
23 23. Ibu Adalah Segalanya
24 24. Masa Lalu yang Kelam
25 25. Jodoh
26 26. Danau Suci
27 27. Mutan
28 28. Pemuda Itu
29 29. Bunga Lili
30 30. Hanya Membantu
31 31. Hobi Viona
32 32 .Zoya dan Aiden
33 33. Mie Goreng
34 34. Pasar Tradisional
35 35. Jomblo
36 36. Althea
37 37.Ibu Nuri
38 38. Mencincang Lagi
39 39. Rara Frinzlan Duke
40 40. Nasi Goreng
41 41. MAPALA
42 42. Mendaki
43 43. Eksplorasi
44 44. Trekking
45 45. Memenggal
46 46. Menyekap
47 47. Madam J
48 48. Omah Jihan
49 49. Jangan Lupa Bersyukur
50 50. Teman Baru Nora
51 51. Graduation
52 52. Peresmian
53 53. Roda Berputar
54 54. Dokter Cinta
55 55. Undangan Makan Malam
56 56. Wajah Itu
57 57. Calon Pacar Raka
58 58. Mulai Curiga
59 59. Motor Ducati
60 60. Sarang Belatung
61 61. Kau Bukan Anakku
62 62. Sebuah Bukti
63 63. Menyesal
64 64. Obrolan Santai
65 65. Rian?
66 66. Terbongkar
67 67. Pelukan
68 68. Berlibur
69 69. Raka Junior
70 70. Jet Ski
71 71. Mencari Tau
72 72. Flasback
73 73. Flasback II
74 74. Rapuh
75 75. Lanjut Cerita
76 76. Bertemu Kei
77 77. Menolong Nenek
78 78. Dokter Gus
79 79. Tomi Bertemu Mira
80 80. Saya Bukan Anakmu
81 81. Penculikan Rian
82 82. Bora
83 83. Ledakan
84 84. Pencarian
85 85. Titik Terang
86 86. Yang Terjadi
87 87. Bekerja Sama
88 88. Menjadi keluarga Selamanya
89 89. Pertemuan
90 90. Kebersamaan
91 91. Masa Lalu
92 92. Masa Lalu II
93 93. Cinta Dalam Diam
94 94. Hati Tidak Memilih
95 95. Pesta
96 96. Calon Mantu
97 97. Pujian
98 98. Nico Franzlan Duke
99 99. Di Penjara
100 100. Ternyata
101 101. Kau Bukan Viona
102 102. Tidak Pantas Hidup
103 103. Pria Sejati
104 104. Melupakan Perasaan
105 105. King Wolf
106 106. Tuan King & Sadow
107 107. Apel Malam
108 108. Identitas Sadow
109 109. Hadiah
110 110. Chip
111 111. Saling Terhubung
112 112. Jomblo Bahagia
113 113. Kecewa
114 114. Kecelakaan
115 115. Maaf
116 116. Sadar
117 117. Lelah
118 118. Jangan Nakal
119 119. Pulang
120 120. R2 Gruop
121 121. Merasakan
122 122. Mengetahui
123 123. Aku Mencintaimu
124 124. Patah Hati
125 125. Penolong
126 126. Sunday
127 127. Desa Permai
128 128. Lukas Lamino
129 129. Terluka Lagi
130 130. Kemenangan
131 131. Camer
132 132. Kencan
133 133. Jangan Rindu!
134 134. Kemunculan Bora
135 135. Masih Flasback
136 136. Awal Mula
137 137. Berkumpul
138 138. Sosmed
139 139. Selembar Fofo
140 140. Hasil
141 141. Syukuran
142 142. Mengatur Rencana
143 143. Imsomnia
144 144. Kejutan
Episodes

Updated 144 Episodes

1
1. Prolog
2
2. Permulaan
3
3. berdebat
4
4. Pergi Untuk Kembali
5
5. Keajaiban lagi
6
6. Ruang Dimensi
7
7. Lan dan Lin
8
8. Kampus
9
9. Memberi Hukuman
10
10. Raka dan Nora
11
11. Keluarga Baru
12
12. Bullying
13
13. Efek Buah Ajaib
14
14. Dibegal
15
15.Bunuh Diri
16
16. Bang Gondrong
17
17. Istana Baru
18
18. Ray Franzlan Duke
19
19. Kim Taehyung
20
20. Organi Ten
21
21. Makan Bersama
22
22. Malam Minggu
23
23. Ibu Adalah Segalanya
24
24. Masa Lalu yang Kelam
25
25. Jodoh
26
26. Danau Suci
27
27. Mutan
28
28. Pemuda Itu
29
29. Bunga Lili
30
30. Hanya Membantu
31
31. Hobi Viona
32
32 .Zoya dan Aiden
33
33. Mie Goreng
34
34. Pasar Tradisional
35
35. Jomblo
36
36. Althea
37
37.Ibu Nuri
38
38. Mencincang Lagi
39
39. Rara Frinzlan Duke
40
40. Nasi Goreng
41
41. MAPALA
42
42. Mendaki
43
43. Eksplorasi
44
44. Trekking
45
45. Memenggal
46
46. Menyekap
47
47. Madam J
48
48. Omah Jihan
49
49. Jangan Lupa Bersyukur
50
50. Teman Baru Nora
51
51. Graduation
52
52. Peresmian
53
53. Roda Berputar
54
54. Dokter Cinta
55
55. Undangan Makan Malam
56
56. Wajah Itu
57
57. Calon Pacar Raka
58
58. Mulai Curiga
59
59. Motor Ducati
60
60. Sarang Belatung
61
61. Kau Bukan Anakku
62
62. Sebuah Bukti
63
63. Menyesal
64
64. Obrolan Santai
65
65. Rian?
66
66. Terbongkar
67
67. Pelukan
68
68. Berlibur
69
69. Raka Junior
70
70. Jet Ski
71
71. Mencari Tau
72
72. Flasback
73
73. Flasback II
74
74. Rapuh
75
75. Lanjut Cerita
76
76. Bertemu Kei
77
77. Menolong Nenek
78
78. Dokter Gus
79
79. Tomi Bertemu Mira
80
80. Saya Bukan Anakmu
81
81. Penculikan Rian
82
82. Bora
83
83. Ledakan
84
84. Pencarian
85
85. Titik Terang
86
86. Yang Terjadi
87
87. Bekerja Sama
88
88. Menjadi keluarga Selamanya
89
89. Pertemuan
90
90. Kebersamaan
91
91. Masa Lalu
92
92. Masa Lalu II
93
93. Cinta Dalam Diam
94
94. Hati Tidak Memilih
95
95. Pesta
96
96. Calon Mantu
97
97. Pujian
98
98. Nico Franzlan Duke
99
99. Di Penjara
100
100. Ternyata
101
101. Kau Bukan Viona
102
102. Tidak Pantas Hidup
103
103. Pria Sejati
104
104. Melupakan Perasaan
105
105. King Wolf
106
106. Tuan King & Sadow
107
107. Apel Malam
108
108. Identitas Sadow
109
109. Hadiah
110
110. Chip
111
111. Saling Terhubung
112
112. Jomblo Bahagia
113
113. Kecewa
114
114. Kecelakaan
115
115. Maaf
116
116. Sadar
117
117. Lelah
118
118. Jangan Nakal
119
119. Pulang
120
120. R2 Gruop
121
121. Merasakan
122
122. Mengetahui
123
123. Aku Mencintaimu
124
124. Patah Hati
125
125. Penolong
126
126. Sunday
127
127. Desa Permai
128
128. Lukas Lamino
129
129. Terluka Lagi
130
130. Kemenangan
131
131. Camer
132
132. Kencan
133
133. Jangan Rindu!
134
134. Kemunculan Bora
135
135. Masih Flasback
136
136. Awal Mula
137
137. Berkumpul
138
138. Sosmed
139
139. Selembar Fofo
140
140. Hasil
141
141. Syukuran
142
142. Mengatur Rencana
143
143. Imsomnia
144
144. Kejutan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!