Teknik Terlarang

Dunia Manusia

Setelah 50th berlalu sejak terjadinya peperangan di alam abadi , kini alam abadi telah pulih sepenuhnya. Suasana di kota kota alam abadi kembali damai. Di sebuah puncak terlarang Yama , duduk di atas batu zamrud merah dengan tenang dan anggun memejamkan matanya. Di sekelilingnya terdapat sebuah pusaka yang terus terusan mengeluarkan suara nyaring mengitari tubuhnya.

"Akhir akhir ini kau nampak tidak biasa Jin Xin Yue... Apa kau merindukan pemilik mu..?" batin Mei Lian pelan sambil mengelus permukaan pusaka Jin Xin Yue dengan lembut. Jin Xin Yue terus bergetar aneh tak terkendali seperti merasakan firasat firasat surga membuat Mei Lian mengernyitkan dahinya bertanya tanya penasaran.

Sementara itu di sebuah dunia yang lain , dunia yang penuh dengan lika liku kehidupan yang sangat kompleks terjadi fenomena langit yang berwarna warni seperti pelangi. Banyak pasang mata memandang langit yang sangat indah dan langka dalam ratusan tahun ini.

"Lihatlah..langit berwarna warni..!!"

"Tuan.. Fenomena apa yg terjadi di langit?"

"Ayah aku takut..."

Banyak pasang mata yang memandang penuh dengan tanda tanya menatap fenomena ini , seluruh penduduk di kota kecil ini seluruhnya menyaksikan ini dengan penasaran. Namun di sebuah rumah yang tak jauh dari kompleks keluarga Lin sedang terjadi musibah yang menyedihkan , putra seorang kepala keluarga Lin yang bernama Lin muzan sedang sekarat karena terkena sabetan pedang saat rombongan keluarga di begal di jalanan saat berbisnis. Anak berusia 14th ini terluka parah dan saat ini sedang menunggu kematiannya.

"Bagaimana ini tabib...?" tanya seorang ibu yang menangis sepanjang hari melihat putranya yang sekarat.

"Maaf kan aku tuan dan nyonya , aku sudah berusaha sepenuhnya namun takdir berkata lain..." dengan menangkupkan kedua tangannya seorang tabib paruh baya meminta maaf kepada keluarga Lin.

Tiba tiba sesaat sebelum nafas terakhir dari anak yang sekarat itu terlepas, melesat sebuah aura emas yang masuk ke dalam tubuhnya tanpa seorang pun yang melihatnya. Aura yang seperti jiwa itu masuk melalui hidung anak itu dan meresap dengan cepat ke seluruh nadi dan pembuluh darahnya.

"I-ini...?? dimana ini? apa aku hidup kembali??" batin secercah jiwa yang meresap masuk ke dalam tubuh anak kecil keluarga Lin.

"Uhuk-Uhuk..." Suara batuk dari anak kecil yang sebelumnya sekarat ini mengagetkan seluruh orang yang ada di dalam kamar ini.

"L-Lin.... " tangan seorang ibu berusaha cepat memeluk tubuh putranya yang tiba tiba secara ajaib tersadar. Tabib yang melihat kejadian ini sangat terkejut karena jelas jelas tadi ia meraba denyut nadi anak ini telah terputus. Ayah dari anak ini yang terkejut pun ikut memeluk bersama istrinya.

"Lin kau bangun , nak ibu sangat khawatir..." tangis semakin pecah saat kedua mata Lin muzan terbuka. Semua orang yang hadir disana bahkan tak bisa berkata apapun. Luka yang lebar secara ajaib tertutup kembali seperti seorang anak yang terbangun dari tidurnya.

"Siapa ini , mengapa orang orang ini memelukku? dimana guru..." batin Lin muzan dengan penuh penasaran namun ia masih terdiam mencoba mengamati situasi yang terjadi. Ingatan dari anak kecil pemilik asli tubuh ini tiba tiba mengalir deras membuat ia merintih kesakitan. Ternyata Xiao Lin terlempar ke dunia fana manusia setelah melakukan teknik terlarangnya dalam pertempuran waktu itu. Ia kini masuk ke dalam tubuh seorang anak kecil yang telah meninggal.

"A-argh.." Xiao Lin merintih kesakitan , semua ingatan dalam tubuh ini membentur ke dalam ingatan Xiao Lin yang lama. Kedua orang tuanya lalu bergegas memanggil tabib keluarga untuk mengecek keadaan putranya. Namun tak berlangsung lama keadaan ini akhirnya membaik.

"Ini benar benar ajaib tuan dan nyonya , aku tidak pernah melihat seperti ini sebelumnya? Selamat kepada tuan dan nyonya , putra anda telah terberkati" ucap tabib keluarga yang memerintahkan semua orang untuk membiarkan Xiao Lin untuk beristirahat.

Saat semua orang telah meninggalkan kamarnya , Xiao Lin bangkit dan terkejut karena ia bangkit di dalam tubuh anak kecil berusia 14 tahun. "Mengapa aku bangkit di tubuh ini , bukankah teknik enam jalan reinkarnasi itu akan membangkitkan aku untuk kelahiran kembali??" Xiao Lin memikirkan ini sejenak namun bersyukur ia masih memiliki ingatan lamanya.

Xiao Lin mencoba membuka jendela kamarnya dan merasakan energi spiritual di sekitarnya yang terlalu tandus untuk seorang yang sudah berlatih lama di puncak suci Yama waktu itu. "Alam apa ini kenapa energi spiritual disini sangat menyedihkan , dan kenapa tidak ada jejak jejak fluktuasi yang kuat di sekitar sini?" aku harus beradaptasi dengan baik , setalah aku cukup kuat aku akan mencari guru.

Xiao Lin lalu mencoba merasakan lautan spiritual tubuh barunya dan menemukan sesuatu yang belum pernah di lihatnya selama ini. "Tubuh apa ini , kenapa lautan spiritual tubuh ini sangat aneh? ada semacam segel berlapis di dalam lautan spiritualnya??" batin Xiao Lin penasaran. Xiao Lin mencoba menyerap energi spiritual di sekitar namun hanya sedikit yang bisa beresonansi dengan tubuh barunya ini.

"Jika ada guru beliau pasti tahu solusinya , huh aku harus mencari cara sendiri saat ini...." Xiao Lin mengepal tangannya sambil mengintip ke luar halaman dari kamarnya. Banyak pelayan yang berlalu lalang dan pekerja yang membersihkan taman di halaman depan, sepertinya identitas keluarga ini cukup kaya.

Setelah beberapa hari di dalam kamarnya , Xiao Lin mencoba berjalan keluar dari kamarnya. Orang tuanya telah menyambutnya di bawah atap sebuah bangunan kecil diatas taman dengan senyum yang bahagia.

"Lin kamu sudah bangun ...." seorang ibu berlari memeluk tubuh Xiao Lin dengan erat , disusul ayahnya yang tertawa bahagia melihat putranya.

"Sepertinya ini kedua orang tua tubuh anak ini , aku harus terbiasa memanggil mereka ayah dan ibu " batin Xiao Lin dalam hatinya.

"Ayah , ibu apa kalian baik baik saja?" sapaan Xiao Lin membuat air mata kedua orang tuanya tersenyum bahagia. Sebelumnya Lin Muzan adalah seorang anak yg di katakan jenius dalam keluarga , namun karena tubuh bawaannya yang unik membuat kultivasinya berhenti di tahap pemadatan Qi selama bertahun tahun hingga sering mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari saudara sepupunya yang sudah mahir berkultivasi.

"Lin , kami semua mengkhawatirkan keadaanmu , kami pikir kamu sudah tidak bisa di selamatkan , untunglah kamu selamat , kamu memang di berkahi oleh dewa.." ucap ibu Xiao Lin bernama Mulan.

"Mulai saat ini ayah akan selalu melindungi Lin apapun yang terjadi , Lin setelah kamu benar benar sehat kita akan ke sekte pedang untuk meminta bantuan tetua Feng mengajarimu cara berkultivasi yang lebih baik..." ucap ayah Xiao Lin yang bernama Lin Sheng wu dengan penuh semangat.

"Baik ayah , Lin akan belajar dengan giat disana.." jawab Xiao Lin dengan senyuman yang menawan. Dia tak pernah menyangka bahwa dia akan di bangkitkan di alam yang berbeda dari gurunya , petualangan ini sungguh akan membuatnya lebih berpengalaman hingga cukup kuat untuk menembus batas alam menemukan gurunya.

"Guru..tunggu aku , aku pasti pulang..!!" Batin Xiao Lin dengan serius menatap langit mengingat kejadian yang telah di alami sebelumnya di alam abadi. Perasaan duka dan gelisah menyelimuti hatinya merindukan kehadiran orang yang telah menyelamatkan hidupnya dahulu di dalam reruntuhan kuno. Mei Lian Di bukan hanya seorang guru namun juga orang pertama dan selamanya yang akan ia sayangi seumur hidupnya.