NovelToon NovelToon
Janda Satu Malam

Janda Satu Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Poligami / CEO
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: My Choki

Karena salah paham saat mendengar percakapan Ayahnya tentang pelaku yang terlibat dalam kecelakaan Kakeknya saat dia.masih kecil sehingga membuat seorang pemuda bernama lengkap Arishaka Narendra membalaskan dendamnya kepada seorang gadis bernama Nindia Asatya yang tidak tahu menahu akan permasalahan orang tua mereka di masa lalu.

Akankah Nindia yang akrab di sapa Nindi itu akan memaafkan Shaka yang telah melukainya begitu dalam?

dan Bagaimana perjuangan Shaka dalam meluluhkan hati Nindia gadis yang telah ia sakiti hatinya itu!

Mari kita simak saja kisah selanjutnya.

Bijaklah dalam membaca mohon maaf bila ada nama tokoh atau tempat yang sama. semua ini hanya hasil karangan semata tidak untuk menyinggung siapapun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon My Choki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Teman baru

Nindia tiba di kostnya sudah jam lima sore. Kali ini ia pulang menggunakan angutan umum sebab sudah sangat lelah berjalan kaki hampir seharian ini. Tak lupa dirinya membeli dua mie instan cup. Untuk makan malamnya dan sarapannya besok pagi sebelum berangkat bekerja. Keuangan yang minim mengharuskannya untuk berhemat.

Sesampainya di kost ternyata sudah ramai seperti tadi pagi. Bedanya kali ini semuanya pada nongkrong di depan kamar mereka seraya bergurau melepas lelah usai bekerja seharian ini.

"Sore semuanya. sapa Nindia seraya menunduk kecil sebagai bentuk kesopanan terhadap para penghuni kost itu.

"Sore juga...!" Sahut semuanya kompak.

"Baru pulang juga Ndi, kamu kerja dimana?" Tanya Luna yang kamarnya berhadapan dengan kamar Nindia.

"Iya mba, saya baru pulang.” Sahutnya.

“Sudah dapat pekerjaan?”

“Sudah, saya baru akan bekerja mulai besok." Sahut Nindia yang ikut duduk di bangku depan kamar kostnya.

"Waw! Syukurlah kalau sudah dapat kerjaan. Kamu asli mana sih sebelumnya, kamu pendatang? Perantau gitu. Btw nama kamu siapa? Kenalan dulu dong!" Tanya Tika memberondong Nindia dengan berbagai pertanyaan dan juga mengajaknya berkenalan.

Kamar kost Tika tepat di sebelah kamar Nindia. Rupanya wanita yang menegurnya kemarin itu bernama Tika.

"Eh Tika, kalau bertanya itu satu-satu. Kasian anak orang sampai bengong tuh." Timpal Luna dengan menahan senyum saat melihat wajah bengong Nindia

"Ups, sorry ya. " Ucap Tika yang baru sadar jika telah membuat Nindia bengong.

"Tidak apa-apa mbak, saya Nindia, panggil saja Nimdi. Saya asli sini sebenarnya. Saya lahir disini tapi sejak kecil ikut kerabat saya di kampung. Baru ke sini lagi kemarin. Hari ini saya mencari pekerjaan dan sudah dapat di Toko grosir yang juga menjual perlengkapan alat tulis." Sahut Nindia.

"Oh...begitu toh, saya Tika, si paling manis di kost kandang ayam ini,,, Aduhh!! Sakit loh Lun, kamu tega-teganya menganiaya diriku." Uacap Tika seraya mengusap-usap bahu kirinya yang di geplak oleh Luna sebab telah keceplosan menyebut kata keramat di kost itu.

Membuat yang lainnya termasuk Nindia terkekeh melihat kelakuan Tika dan Luna yang memang sering rusuh jika bersama. Namun keduanya adalah teman baik sama seperti yang lainnya.

"Makanya, jangan caper...! Jadi orang. (cari perkara) Itu bibir di kuncir biar nggak lemes kek tadi. Gimana kalau Ibu negara mendengar perkataan mu itu bisa abis kita di ceramahi tujuh hari tujuh malam. Terus belum lagi ancaman naik sewa. Bisa-bisa nggak bisa mudik aku tahun ini." Tukas Luna yang sudah kembali duduk di bangkunya.

"Hehehe! Maaf Lun, aku keceplosan tadi. " Tukas Tika meminta maaf saat menyadari kesalahannya seraya celingukan mencari keberadaan Ibu kost yang di juluki Ibu negara. Khawatir jika wanita paruh baya itu mendengar perkataannya tadi. Bisa gawat jika sampai itu terjadi.

"Maaf ya mbak-mbak saya izin masuk dulu, mau mandi, gerah banget seharian ini keliling cari kerjaan." Nindia pamit masuk ke dalam kamarnya. Rasa lelah menghampiri wanita muda itu.

“Oh, silahkan Ndi. Kami juga mau masuk ini.” Sahut Luna mewakili.

Nindia segera bergegas mandi sebelum antri dengan penghuni lainnya. Sebelum mandi Nindia menyeduh terlebih dahulu pop Mie kemudian menutupnya dan segera mandi perutnya sudah mulai lapar, cacing-cacing dalam perutnya sudah berdemo minta dikasih makan.

🌻🌻🌻🌻🌻

KEESOKAN PAGINYA

Nindia bangun pagi-pagi sekali. Wanita itu segera mandi disaat keadaan dapur masih sepi. Sebelum masuk kedalam kamar mandi ia kembali menyeduh pop mienya agar begitu selesai mandi bisa langsung sarapan.

Lima belas menit kemudian Nindia sudah keluar dari dalam kamar mandi. Rupanya di sana sudah ada Luna tengah menyeduh teh. "Pagi mbak Luna, sudah bangun rupanya." Sapanya dengan mengukir senyum manisnya.

"Pagi juga Ndi, iya nih. Aku masuk pagi-pagi banget hari ini. Tempat kerjaku sedang ramai pengunjungnya jadi hari ini harus on time. Nggak boleh telat." Sahut Luna sembari duduk di kursi menyeruput teh hangat yang baru ia buat dengan dua potong roti sebagai sarapan paginya.

"Semangat ya mbak Luna " Ucapnya menyemangati temen kostnya itu. Nindia ikut duduk di kursi yang berhadapan dengan Luna dan memakan mie instantnya.

"Terimakasih ya Ndi, kamu juga semangat!. Hari ini, hari pertammu masuk kerja kan?"

"Iya mbak, hari pertama saya masuk kerja. Yaudah saya pamit ke kamar ya mbak. Mau siap-siap." Pamitnya setelah menyelesaikan sarapannya.

"Iya, silahkan." Sahut Luna masih melanjutkan sarapannya.

Di tempat kerja

"Hay, kenalan dulu dong kita. " Lia adalah orang pertama yang menyapa Nindia seraya mengajaknya berkenalan. "Aku Lia." Ucapnya mengulurkan tangannya.

"Aku Nindia kak, biasa di panggil Nindi" Balasnya seraya menjabat tangan Lia.

"Oke, em...kamu sudah pernah bekeja dimana saja?"

"Belum pernah bekerja kak, ini pengalaman pertama saya bekerja. " Jawabannya apa adanya.

"Ran, liat deh kupikir kemarin dia kucel dan jelek loh. Ternyata dia cantik banget, tampangnya kek blasteran gitu." Ujar Cici yang sejak tadi memperhatikan Nindia yang sedang berbicara dengan Lia.

"Makanya, jangan selalu memandang orang hanya sekilas saja, terus mengklaim jika orang tersebut jelek dan kucel. Tuh..buktinya dia cantik." Balas Rani seraya meminum air mineral miliknya untuk mendorong roti yang baru saja ia kunyah

"Guys! Sini dong, kenalan sama teman baru kita Namanya Nind. Sini Ndi, kenalan sama teman-teman yang lain." Lia mengajak Nindi untuk berkenalan dengan teman-temannya yang lainnya.

"Cici."

"Rika."

"Rani."

"Ardi."

"Dani, si paling ganteng!" Perkataan Dani itu mengundang para teman-temannya untuk menyorakinya.

"Uuhhh...!! Narsis sekali kau Dan" Tukas Ardi seraya menonjok pelan nahu temannya yang narsis itu.

"Aku Nindia Panggil saja Nindi, mohon bimbingannya ya kakak-kakak semua. Karena ini adalah pengalaman pertama saya bekerja. Jadi jika ada salah mohon di tegur ya." Ucap Ninda memperkenalkan diri sekaligus meminta bimbingan dari para seniornya itu.

"Selamat bergabung bersama kami ya, semoga kamu betah bekerja disini. Jika ada yang tidak kamu ketahui jangan ragu untuk bertanya kepada Lia, Cici atau kepada saya." Tukas Ardi karyawan paling senior di Toko itu.

"Baik, terima kasih Bang. terima kasih kakak-kakak. "

"Tuh, lihat wajahnya. Bule banget kan. Terus matanya juga warna hazel. Fix, dia itu blesteran berarti. Tapi kok bisa ya, keturunan bule kerja di Toko seperti kita ini. " Bisik Rika kepada Rani dan Cici.

"Iya juga ya, biasanya kan keturunan bule itu identik dengan hidup mewah. Keknya nggak ada tuh bule miskin di negeri konoha ini. Selalunya kaya, minimal hidup berkecukupan lah." Timpal Rani masih berbisik-bisik.

"Kata siapa begitu, itu buktinya teman baru kita. Sama aja kek kita-kita ini. Kerja kasar juga. " Timpal Dani yang ketularan virus ghibah para wanita.

"Ish...kalian ini ya, mala pada ghibah. Sana susun barang. Udah banyak yang kosong itu, Toko sebentar lagi buka." Ardi membubarkan mereka yang seketika langsung berpencar dengan pekerjaan masing-masing.

Sementara Nindi hanya menunduk saja berusaha untuk mengabaikan semua ucapan orang-orang di sekitarnya.

Next…..

1
🐾Jingga
terimakasih kakak 🙏
cutesylvie160
Asik banget bisa nemuin karya yang apik seperti ini.
KnuckleBreaker
Jleb banget!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!