NovelToon NovelToon
PESONA LIAR SANG DUDA TAMPAN

PESONA LIAR SANG DUDA TAMPAN

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Duda / CEO / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: cutewizzhy

Tak ku sangka hidup ini terasa rumit. ketika ketenangan Jiwa yang ku rasakan selama ini terasa ternodai oleh godaan dari pria tampan nan Dewasa yang menarik Hati kecil ku untuk terus menatap wajah tampan itu.. sedikit rasa Takut ketika dia mendekat.. Namun merasa nyaman saat sudah mengenalnya. kata kebanyakan orang dia anti Akan wanita. tak tertarik pada gadis manapun.. emmm entahlah. saat pertama melihat wajah itu. aku merasa hal itu Tidak di benarkan...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon cutewizzhy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 8

Sedang Kan Dewa saat ini mengguyur tubuh nya sambil menekan-nekan kepala nya. Dia merasa marah pada diri sendiri namun di lubuk hati terdalam nya ada senyum yang cukup puas Karena dia melakukan hal itu kepada Alisa. Keinginan yang belum sepenuh nya terlaksanakan namun cukup membuat Iblis di dalam Hatinya kegirangan. walau terbalas kan oleh sakit tubuh karena kemarahan Alisa yang membuat gadis itu begitu kaget akan sikap nekat dirinya. Yang menyentuh Alisa cukup brutal dan penuh Gair*h..

Mungkin Jika tadi Alisa tak meakukan Hal itu kepada Dewa. Alisa sudah kehilangan keper***nan nya yang Alisa jaga hingga detik ini..

Dewa menyadari sikap nya yang begitu Nekad. Namun dia marah Karea takut Alisa tak akan pernah mau bertatap muka dengan nya. Walaupun Dewa adalah impian setiap wanita yang kenal dia. Kecuali Alisa.. Gadis Cantik Itu Pasti sangat marah pada Dewa. Namun saat titik air menyentuh tubuh Koko Dewa. Dia selalu mengingat betapa lembut nya Bibi* Alisa. Dan sangat manis. Rasa itu pun masih terasa sampai sekarang..

"Dewa tak peduli bahwa gadis itu Anak sekretaris nya sendiri. Dia tak akan menyerah mendekati gadis mudah itu. Justru Dewa berniat untuk mengatakan kepada sekretaris nya. Bahwa dia ingin dekat dengan Anak itu..Akan dewa usaha kan dengan cara apapun. Walau dengan cara cukup exstrim Sekali pun.

Dewa heran kepada Alisa. Kenapa tak terlihat tertarik sedikit pun terhadap dirinya. Sedang kan banyak gadis mudah seusia Alisa yang mengejar Dewa. Walau mereka Tau Dewa sudah berumur untuk gadis-gadis mudah seumuran Alisa.....

Beberapa minggu berlalu. Dewa memang tak pernah melihat Alisa Keluar dari ruah atau pun beraktfitas di pagi hari saat Dewa berangkat ke kantor setia Hari. Dewa saat ini terlihat seperti Remaja yang sedang puber. Selalu memantau gadis incaran nya di setiap ada waktu luang..

Fakta nya saat ii. Alisa juga memantau setiap Aktifitas Dewa. Setiap pagi Alisa bangun lebih Pagi menyiap kan sarapan Lalu melihat pergerakan Dewa dari jendela kamar milik nya. Jika Dewa sudah pergi Barulah Alisa beraktifitas di luar ruangan. Dan untung Nya dewa tidak pernah pulang mendadak dan Alisa bisa keluar berbelanja kapan saja. Alisa memang tidak terlalu takut lagi. Namun dia tak berniat untuk bertemu dengan Dewa. yang sering Alisa sebut. Si Tua Bangka yang mesu*.

Saat ini menunjuk kan pukul dua siang. Alisa sudah berada di dalam Rumah. Duduk santai di depan Tv sambi menikmati cemilan. Dengan kaos kebesaran dan celana panjang.. Satu ketukan pintu mengagetKan Alisa man merubah suasana hati Alisa dari tenang menjadi cemas..

Alisa mendekat ke Arah Pintu dengan sebuah benda untuk melindungi diri.. Dannnn....

"Nak..?? Alisaaaa. Ini Bapak Nak" ucap suara pria di luar sana dan tanpa pikir lagi Alisa membuka Pintu dan membuang benda itu dari tangan nya...dan Orang itu yang selalu di tunggu dan di rindukan Alisa sejak lama..

Satu melukan mendarat di tubuh Gunawan dan memeluk dengan Erat.." Bapakk.. Kenapa gak kasih kabar Alisa dulu sebelum pulang. Alisa kangen banget sama Bapak." rengek Alisa yang belum melepas pelukan nya. Dan gunawan pun tau jika anak nya begitu merindukan nya. Karena memang dia juga belum pernah meninggal kan Alisa selama ini. Saat bekerja di luar Kota.

"Sayang kita masuk rumah dulu ya. Bapak juga mau makan masakan kamu" ucap Gunawan membuat putri cantik nya tersenyum Lebar..

"Alisa melepaskan pelukan nya lalu menatap wajah Gunawan dengan senyuman. "Oke Bapak ku sayang. Anak mu akan memasak sesuat yang enak untuk Bapak" Ucap Ucap Alisa membantu membawa Barang dan Ole-ole gunawan yang masih di luar...

"Masak yang banyak ya sayang. bapak cukup rindu masakan mu. Ucap gunawan masuk ke kamar nya untuk mengganti pakian santai.

Alisa membalas dengan senyuman dan setelah meletak kan Ole-ole Alisa langsung meluncur ke dapur dengan siap...

Hampir satu jam Alisa Akhir nya memasak beberapa menu dan sudah di siap kan Oleh Alisa di meja makan. Beserta Nasi yang masih hangat. Alisa mengambi Nasi dan Lauk spesial untuk Bapak nya dan mulai menyuap kan makanan masakan nya.

Pintu Di buka tanpa ada nya ketukan. Namun suara bariton itu. Cukup membuat Alisa membeku di tempat dan yang tadi nya begitu semangat untuk makan. Kini nafsu itu hiang ntah Kemana.

"Boleh gabung makan" ucap suara itu melangkah pasti Ke arah meja makan Pak gumawan.

"Pak bos. Mari sini pak"ucap Gunawan dengan senang dan menyodor kan sebuah Kursi untuk Dewa. Dan dengan tak tau malu dan santai nya dia duduk tenang di kursi itu.

"Satu kehormatan. pak bos mau mampir ke rumah kami siang ini. Bukan nya masih banyak pekerjaan Pak" ucap Gunawan tersenyum ramah.

"Sudah tidak lagi. Aku mampir spesial menyambut sekretaris ku pulang dan ada beberapa hal yang ingin ku katakan" ucap Dewa menatap Gunawan.

"Nak tolong kasih piring dan nasi untuk Bos bapak." Alisa dengan judes nya melakukan Itu Dan Dewa menatap Putri Gunawan dengan Mata elang nya..

Sambil meletak piting Alisa menatap sekilas Dewa dengan Tak suka.

"Dasar manusia tak tau malu" hati Alisa begitu kesal melihat Kehadiran Dewa siang ini di rumah miliknya.

Berbeda dengan Dewa yang menikmati semua sikap Alisa. Dan tak mungkin Juga Alisa mengatakan hal itu kepada Bapak nya di depan Dewa.

Si lubuk Hati terdalam Alisa begitu ingin mengadukan hal yang di lakukan Dewa padanya. Namun dia tidak mungkin merusak suasana hati Bapak nya yang baru saja pulang dari luar kota dan terlihat capek. Dan butuh pikiran yang tenang dan istirahat yang cukup..

Gunawan menatap wajah putri yang yang terlihat tidak sebahagia tadi sejak kedatangan Bos nya. Sebenar nya Gunawan juga ingin menikmati makanan berdua dengan Putri nya. Namun apa daya jika itu yang datang adalah bos nya sendiri. Dan tak mungkin dia mengusir kan. Dan dia juga masih bisa makan berdua saja besok atau malam hari. Karena setelah menyelesaikan pekerjaan yang cukup melelah kan. Gunawan di kasih libur beberapa hari.

"Gunawan. Beberapa hari ini nikmati libur mu dengan santai. Aku tidak akan mengganggu libur mu. Jadi jika sudah waktu nya untuk ke kantor. Harus siap dengan pekerjaan yang menunggu." Ucap Dewa. Saat sudah selesai menyantap makan siang di rumah sang sekretaris dan menikmati masakan sang putri cantik sekaligus wanita yang saat ini di kagumi Dewa.. Dewa pun berpamitan kembali ke kantor untuk pekerjaannya.

1
Sribundanya Gifran
lanjut
Doa ibu: udah lanjut ya. cuss baca episod lanjutannya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!