NovelToon NovelToon
Ketulusan Hati Pengantin Pengganti

Ketulusan Hati Pengantin Pengganti

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pengantin Pengganti Konglomerat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:17.6k
Nilai: 5
Nama Author: ainuncepenis

Alana harus menerima takdirnya yang menjadi istri secara mendadak. Alana menikah dengan Raymond, pria dingin yang tidak mempunyai pilihan untuk menjaga nama baik keluarganya yang harus menikah dengan Alana karena calon pengantinnya yang lari di hari pernikahan itu.
Posisi Alana benar-benar sangat sulit. Apalagi posisinya di kaitkan dengan hutang Budi pada keluarga calon istri Raymond. Mau tidak mau Alana menerima takdirnya.
Masuk kedalam keluarga Raymond bukanlah hal yang mudah dan apalagi Alana adalah gadis sederhana. Raymond juga menolaknya dan menekankan tidak menginginkannya sebagai istri.
Alana berusaha untuk berdamai dengan keadaan dan ternyata banyak rahasia yang dia ketahui dalam keluarga Raymond yang memiliki latar belakang baik-baik saja yang bertolak belakang pada kenyataannya.
Bagaimana Alana menjalani pernikahannya?
"Apakah simpatik Alana akan tumbuh menjadi cinta?"
"Lalu bagaimana Raymond menghadapi pernikahannya dengan wanita yang tidak dia cintai?"

Ig. ainuncefeniss

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ainuncepenis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 8 Raymond Kesal.

Alana dan Raymond sekarang berada di dalam mobil. Lastri tetap memaksa Raymond agar membawa Alana. Alana hanya menurut saja. Jangan tanya bagaimana wajah kesal Raymond saat istrinya itu duduk di sampingnya.

"Kita mampir ke minimarket terdekat dulu," ucap Alana.

"Untuk apa?" jawab Raymond dengan nada berat.

"Aku tidak ada persiapan untuk naik mobil, jadi dari tadi perutku sudah mulai mual. Aku ingin membeli minyak kayu putih agar tidak mual," ucapnya.

"Kau benar-benar kampungan sekali, perjalanan beberapa jam saja dan kau sudah mengeluh!" kesal Raymond.

"Namanya juga buat jaga-jaga, dari pada mobil kamu kotor kalau nanti tiba-tiba muntah," ucap Alana.

Raymond yang tampak kesal dengan merapatkan giginya dan yang benar saja secara tiba-tiba dia memberhentikan mobilnya yang hampir saja membuat dahi Alana kejedot.

"Kamu kenapa berhenti tiba-tiba dan bagaimana jika kita celaka!" protes Alana melihat kesel ke arah Raymond.

"Keluar dan beli apa yang kau butuhkan! Aku ingin bekerja dan bukan mengurus dirimu, jadi jangan merusak pekerjaanku!" tegas Raymond membuat Alana mengerutkan dahi.

"Cepat turun!" tegas Raymond.

Alana tidak protes lagi dan keluar dari mobil itu terpaksa yang pasti dia masih sangat kesal dengan Raymond yang seenaknya merem mendadak.

"Untuk keselamatan diri sendiri saja dia tidak peduli. Hampir saja aku terluka," oceh Alana berjalan menuju minimarket itu yang masih kepalanya menoleh ke arah mobil.

Brukkk.

Alhasil Alana yang tidak melihat jalan harus bertabrakan dengan anak kecil yang berlari keluar dari minimarket tersebut dan yang benar saja anak kecil itu langsung jatuh.

"Heeeeeeeeeee!" anak laki-laki itu menangis dengan menutup matanya.

"Ya, ampun dek maaf," ucap Alana seketika menjadi panik yang langsung berjongkok, semakin dia membujuk anak kecil tersebut dan semakin suara anak kecil itu semakin keras.

"Dion kamu kenapa?" seorang wanita menyusul dari dalam dia langsung berjongkok tanpa khawatir melihat anak yang menangis itu.

"Maafkan saya, saya benar-benar tidak sengaja, tadi saya tidak melihat jalan, tadi saya juga buru-buru," ucap Alana merasa bersalah.

"Tidak apa-apa, mungkin anak saya juga yang salah," ucap wanita itu.

Ternyata apa yang terjadi di depan minimarket itu mencuri perhatian Raymond dan melihat jelas istrinya sepertinya mendapatkan masalah dan suara anak kecil yang menangis itu sampai kedengaran ke mobilnya.

"Aku benar-benar bisa terlambat karena ulahnya, kenapa Mama menyuruhku harus membawanya dan apa Mama pikir pekerjaan ini main-main," ucap Raymond dengan kesal membuka sabuk pengamannya dan keluar dari mobil yang menutup pintu mobil dengan sangat kuat yang sudah melampiaskan amarahnya.

"Ada apa lagi ini?" tanya Raymond dengan kesal.

Alana membalikan tubuhnya dan berdiri,

"Aku tidak sengaja menabraknya dan dia terus menangis sejak tadi," ucap Alana jangan pelan yang masih sangat khawatir.

"Dion sudah jangan menangis lagi malu dilihat orang," ucap wanita itu dengan lembut yang akhirnya suara anak kecil itu perlahan bisa pelan.

"Saya benar-benar minta maaf, saya tidak sengaja melakukannya," ucap Alana yang tetap saja merasa bersalah.

Wanita itu berdiri yang membantu putranya juga berdiri, "jangan khawatir sudah tidak apa-apa," ucapnya melihat ke arah Alana dengan tersenyum.

Tetapi senyumnya tiba-tiba saja hilang ketika melihat pria yang di samping Alana. Wanita itu kaget dan begitu juga dengan Raymond.

"Raymond!" ucap wanita itu dengan mata terbelalak kaget.

Alana melihat ke arah suaminya yang mematung menatap wanita tersebut yang sepertinya mereka berdua saling kenal satu sama lain.

"Mama Ayo pergi!" anak kecil itu menggoyang tangan wanita itu yang membuat wanita itu membuyarkan lamunannya.

"Iya-iya sayang sebentar," ucap wanita itu mendadak gugup.

"Dion, kamu tunggu di mobil sebentar ya," ucap wanita itu.

"Baiklah," sahut Dion yang nggak usah berlari ke mobil ibunya yang memang tidak jauh dari tempat tersebut.

"Raymond ternyata kamu," wanita itu mendekat dengan tatapannya yang sendu dan bahkan ingin memegang lengan Raymond. Namun langsung dihindari Raymond.

"Ayo kita kembali!" Raymond yang tampaknya tidak ingin berurusan dengan wanita itu langsung memegang tangan Alana bawa istrinya untuk pergi dan baru saja melangkah.

Wanita itu memegang lengan Raymond yang menahan kepergian itu.

"Kita sudah lama tidak bertemu dan apa seperti ini sikap kamu bertemu denganku, kamu sangat dingin menatapku. Apa kita tidak bisa bicara sebentar," ucap wanita itu dengan ada yang penuh harapan.

Raymond menjatuhkan tangan wanita itu dari lengannya.

"Aku tidak punya waktu untuk berbicara dan aku masih banyak urusan!" tegas Raymond.

Alana yang berada diantara kedua orang itu benar-benar sangat bingung yang tidak mengerti suaminya dan wanita itu sepertinya memiliki hubungan.

"Tapi Raymond aku....."

"Mama Papa menelpon!" tiba-tiba Dion kembali dengan membawa ponsel.

"Dion tidak bohong lihatlah, Mas Anthony tulisannya!" ucap Dion jujur apa adanya memperlihatkan layar ponsel itu.

Wanita itu bukannya mengambilnya dan justru melihat ke arah Raymond. Sementara Alana semakin bingung dan apalagi ketika nama itu disebutkan.

Raymond tiba-tiba mendengus kasar dengan senyum yang penuh arti.

Raymond melepaskan tangannya dari Alana dan berjalan terlebih dahulu yang kembali menuju mobil.

"Hey tunggu!" panggil Alana yang bingung sendiri.

"Saya sekali lagi bener-bener minta maaf atas apa yang terjadi. Saya tidak sengaja. Saya permisi dulu!" Alana langsung berpamitan yang harus mengejar suaminya.

"Tunggu!" wanita itu menahan Alana.

"Kamu siapanya Raymond?" tanya wanita itu dengan nada pelan dan wajahnya terlihat begitu sangat penasaran.

"Aku...."

"Kenapa lama sekali mengangkatnya Naomi!"

Belum sempat Alana menjawab suara pria yang terdengar tidak asing itu membuat Alana melihat ke arah anak yang bernama Dion itu yang ternyata sudah mengangkat panggilan telepon yang sejak tadi berisik itu, karena wanita yang bernama Naomi itu mengabaikan telponnya.

"Mama bicaralah dengan Papa!" ucap Dion yang mendesak ibunya.

Alana merasa semakin aneh dengan situasi tersebut dengan jantungnya berdebar dengan kencang seperti ada sesuatu sudah menjadi kesimpulan di kepalanya.

Tin-tin-tin-tin-tin-tin-tin-tin-tin

Suara klakson mobil yang terdengar begitu keras membuat Alana tersentak kaget dan melihat ke arah parkiran yang ternyata itu berasal dari mobil Raymond yang mungkin ingin memanggilnya.

"Sa-saya permisi dulu. Maaf sekali lagi!" ucap Alana menundukkan kepala dan langsung buru-buru kembali ke dalam mobil.

Bruk

"Kenapa lama sekali!" ucap Raymond dengan kesal saat Alana baru saja masuk.

"Tadi aku.."

Lagi-lagi Alana yang belum sempat mengucapkan apapun, Raymond sudah menarik gas mobil dan melaju dengan kencang yang mengabaikan jawaban istrinya.

"Kenapa dia jadi marah!"

"Tadi bertanya dan sekarang malah menyetir seperti orang kesetanan," batin Alana.

Alana kembali melihat ke arah Raymond dan wajah pria tampan itu tampak memerah yang memendam amarah begitu besar sampai urat lehernya terlihat menegang.

"Apa yang terjadi, apa dia mengenal wanita tadi hari yang tidak mungkin tidak mengenalnya, wanita itu bahkan menyebutkan namanya,"

"Tapi kenapa suara ditelepon itu sangat tidak asik. Masa iya itu suara Papa!" Alana bertanya-tanya sendiri.

"Kau terpana dengan ketampananku sehingga masih melihatku seperti itu!" Alana kembali dikagetkan dengan suara celetukan itu yang tanpa dia sadari memang sejak tadi melihat ke arah Raymond. Walau Raymon tidak menoleh ke arahnya yang pasti menyadari bahwa istrinya itu tadi menatapnya.

Alana kesulitan menahan ludah dan langsung kembali melihat lurus ke depan.

Bersambung......

1
🌷💚SITI.R💚🌷
sebenarnya tujuan listrik itu cuma harta dan tdk benar² sayang sm raymond
Naufal Affiq
jadi alana mulai sekarang biasakan dirimu saling membutuhkan,biar ada saling ketergantungan lho
Chusnul Zazah
Astaghfirullah hal'adhiim Lastri kamu seorang ibu yg kejam, hanya karena harta dan kekuasaan membuatmu serakah dan menyakiti buah hatimu?
Harusnya kamu bersyukur punya putra Raymond dan bertemu dr Furman laki2 yg tulus mencintaimu?
Berceraioah dg Anthony dan menikah dg Firman, supaya kamu punya harga diri dan demi kebaikan mental putra Raymond??
jangan sampai dia mengetahui perselingkuhan mu juga?? 🤔😇😇
Teh Euis Tea
pd haus akan harta senua, kasihan raymond
partini
si mamih ganggu aja,, mending mereka pindah rumah tapi itu tidak mungkin
Naufal Affiq
keluarga aneh
🌷💚SITI.R💚🌷
smg terjadi sesuatu ketika raymond nginep drmh alana ,dan terjadi tumbuh benih² cinta di hati raymond
Chusnul Zazah
Semoga aja setelah menginap dirumah Alana, sikap Raymond ke Alana berubah lebih baik dan perhatian.
dan jika suatu hari nanti Raymond mengetahui perselingkuhan ortunya , dia bisa meninggalkan keluarganya dan tinggal bersama Alana 🤔🤔🤔
Chusnul Zazah
Kasihan kamu Raymond punya ortu yg sangat buruk atitutenya dan jamu Alana cobalah kasih pengertian ke Raymond ?
biar dia mentalnya gak down saat nanti dia harus mengetahui kenyataan pahit tentang kebejatan tingkah laku mereka??🤔😇😇
🌷💚SITI.R💚🌷
kamu klu bisa trs terang ada alana sm raymon gmn kelakuan ibuy..
Nurgusnawati Nunung
Alhamdulillah... keren.
Naufal Affiq
lanjut thor
Teh Euis Tea
alana km hrs tegas dan berani melawan terutama mertuamu yg predator anthoni
🌷💚SITI.R💚🌷
Alhamdulillah..akana ada teman yg bisa memahami karakter dia
🌷💚SITI.R💚🌷
alana mulai sekarang kamu hrs bisa melawan ke dua mertua kamu yg sama² tdk beres..jangan SAP kamu trs di peralatan sm mereka
Adinda
Alana kamu juga istri durhaka tugas kamu kepada suami kamu saja tidak kamu jalani jangan sampai pelakor yang mengambil alih tugasmu sebagai istri
Adinda
naomi pelakor gatal mau bapaknya anaknya juga diembat
Adinda
naomi perempuan gatel papanya raymond diembat anaknya juga mau diembat,kalau masih gatal garuk pakai sikat wc
Teh Euis Tea
deuhhh gregetan sama di alana sm aj masrahin diri sm mertua durjana, udah tau si anthoni dulu mau melecehin km malah nyamperin, kapan pintetnya sih km alana
Naufal Affiq
dengarkan kata suami mu,kau punya hak untuk melawan mertua mu,jika dia salah,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!