Seorang Pelacur bernama Ayuna yang secara tak sengaja jatuh cinta kepada Dokter tampan sang pemilik dari rumah sakit ternama.
Ia terus mengejar cinta nya Dokter tampan itu meskipun sang dokter terus menolak nya bukan lah mustahil jika ada dokter yang mau sama pelacur?
“Dok mau tidak beri saya anak,gratis juga tidak apa-apa asal jika tak bisa memiliki dokter saya bisa memiliki anak dari Dokter”-Ayuna-
“Dasar wanita gila! pelacur bahkan membayar mu saja saya tidak sudi untuk tidur dengan wanita banyak penyakit seperti kamu!”_Kiano_
Tapi suatu hari entah keberuntungan dari mana Ayuna berhasil tidur bersama Kiano dan setelah malam yang panjang itu Ayuna memutuskan untuk tak lagi menganggu Kiano dan pergi dari kota ini.
beberapa tahun kemudian Alina melahirkan seorang putra yang ia beri Revano
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon I.d, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Obat Panas
Entah untuk yang keberapa kali Ayuna merasa kan patah hati karena cinta nya di tolak mentah-mentah padahal ia sudah berjuang untuk memberikan tubuhnya secara gratis tapi tetap saja ia mendapatkan penolakan.
Salah satu pelayan di bar menawarkan alkohol untuk Ayuna akan tetapi Ayuna menolak ia memilih untuk tidak minum malam ini
“Hay Ayuna malam ini kamu terlihat sangat cantik sekali mau dong tidur dengan om malam ini”
“Tidak pergilah aku tidak ingin di ganggu!”Ayuna mengibaskan tangannya agar pria itu pergi.
“Hooh sok jual mahal padahal kamu sudah kendor”Kata pria bertubuh gempal mengejek Ayuna.
Wanita itu tak memperdulikan seberapa banyak orang yang sering mengajak ia tidur bersama bahkan ia sering menolak dan jawabannya mereka tetap sama.
Coba saja dahulu kembaran nya tak seliar mungkin ia tak akan pernah di cap orang-orang sebagai Ayuna yang sudah kendor.
Ayuna merunduk sedih ia membenamkan wajahnya di atas meja.sebenarnya ia bosan berada di club ini apa lagi harus berpura-pura Sebagai pelacur mengganti kan kembaran nya yang sudah meninggal.
Di sisi lain Kiano dan juga Raka berada di club yang sama dengan ayuna hanya saja mereka berada di lantai 2 sedangkan Ayuna ia berada di lantai 3.
Raka terus menarik tangan Kiano melewati beberapa manusia yang berjoget. Mereka di kelilingi wanita cantik sekarang.
“Kau gila Raka,kita ini seorang dokter mau di taro di mana wajah kita berdua jika sampai ada orang yang tau kalau kita datang ke tempat yang tak wajar ini”
“Ayolah ini bukan tempat yang tak wajar Kiano,ini adalah club salah satu club elit yang ada di kota ini aman dari incaran polisi.Ayo kita ke sana”Raka menarik tangan Kiano hingga mereka berada di lantai 3.
“Tidak aku tidak mau Raka, aku ingin pulang saja!”Kiano tetap memaksa ingin pulang.
“Ayolah Kiano kita Duduk dulu terus minum”Raka tetap berdiri teguh menarik tangan Kiano untuk duduk di kursi bar.“setidaknya ini lantai yang paling nyaman khusus VIP”
Kiano hanya menghela nafas lalu memutar bola matanya dengan malas.Namun matanya menatap suatu objek yang tak asing.Seorang wanita sedang tertidur pulas membelakangi nya dengan posisi punggung putih yang terbuka tanpa seulas benang.
“Berikan kami wine yang paling mahal dan tentunya berkelas”Kata Raka seketika memecah keheningan.
“Ini mas minuman nya”
“iya terimakasih”
Raka menuangkan wine ke dalam gelas kosong satu untuk nya dan satu lagi untuk Kiano.“Kau jangan takut karena Alkohol dapat meningkatkan suasana hati, membuat kamu merasa rileks dan menghilangkan stres”
“Tapi meminum alkohol itu tidak baik mengganggu kesehatan apa lagi kita ini dokter”
“ayolah kita hanya sekali melakukan ini.Ayo minum”
Raka mengambilkan gelas berisi wine lalu ia berikan kepada Kiano.“Ayolah hanya kali ini saja”
Dengan berat hati Kiano segera meminum wine tanpa Raka dan kiano sadari jika Wine yang di minum Kiano telah tertukar dengan gelas milik orang lain yang sudah ada obat perangsang nya.
Selang beberapa menit kemudian Kiano merasakan sesuatu yang aneh di tubuhnya ia merasakan panas yang tidak dapat di jelaskan dengan kata-kata.
bahkan Raka tak menyadari hal itu sehingga sekarang Raka izin kepada Kiano jika ia menerima telepon dan menyuruh Kiano agar tetap berada di sini.
Kiano mengiyakan dan tanpa sadar menuangkan kembali wine kedalam gelas lalu meminumnya lagi.
Semakin lama tubuhnya terasa panas,ada gelagat aneh yang seakan menggelitik tubuhnya.“kenapa Raka lama sekali padahal aku sudah sangat pusing dan kepanasan”
Kiano memutuskan untuk mencari Raka namun saat berjalan ia sempoyongan dan di tengah perjalanan beberapa wanita sexy menggoda.
“Hay ganteng sendirian saja nih”
“Mau dong di booking malam ini”
“Apa yang kalian lakukan dia calon suami ku! jadi menyingkir lah”
getir ketar ketirr dong secara kiano... 🤣🤣🤣
layak di tunggu lanjutan ceritanya
sangat tidak sabar menunggu kelanjutannya