Kai Nathanael CEO muda dan tampan yang disukai oleh para wanita, tapi berbeda dengan Wilona yang sangat membencinya karena selalu membuatnya emosi setiap hari
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Blackcreams, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 7- cemburu
Wilona tau kalau suasana ruangan itu sangat berbeda,ia tidak tau kenapa tiba-tiba kai marah seperti itu, ia langsung mengiyakan tanpa bertanya lagi
Wilona menghela nafas nya "gue salah apa ya tadi?kenapa gak boleh ikut meeting lagi ya,apa gue mau di pecat?" Wilona bertanya-tanya sendiri didalam hatinya
Sekarang sudah pukul 12 siang, seharusnya ini adalah jam makan siang, tapi Wilona tak berani bertanya kepada kai dimana ia bisa membeli makan siang
Ia berulang kali melirik kai, tapi kai tidak menghiraukan nya karena terlalu fokus pada layar laptop nya
Wilona terpaksa memanggil nya karena perut nya terasa sangat lapar "pak" panggil wilona pelan
Karena ruangan itu sangat sunyi membuat suara pelan Wilona terdengar oleh kai
"hmm?" tanya kai menoleh kearah nya
"pak, emm..boleh saya pergi makan siang?" tanya Wilona ragu-ragu
Kai langsung melirik kearah jam dinding,ia langsung berdiri lalu berjalan kearah Wilona
"ayo kita pergi makan siang" ucap kai
Wilona langsung mengangguk lalu ikut keluar bersama kai
Mereka langsung turun ke parkiran, supir itu langsung menghampiri mereka lalu membuka kan pintu penumpang, tapi kai langsung menutup lagi
"mana kunci mobil nya pak?" tanya kai
Supir itu langsung memberikan kunci mobilnya "saya pergi makan siang, bapak pergi makan siang aja" ucap kai lalu langsung masuk kedalam mobilnya
Wilona masih berdiri bingung,ia ingin masuk kedalam mobil itu tapi ia ragu karena hari ini pertama kalinya kai menyetir sendiri
kai menurunkan kaca mobilnya "masuk Wilona" ucap kai dari dalam mobil
Wilona tersadar dari lamunannya "i..iya pak" ucapnya lalu langsung masuk kedalam mobil kai
Kai membawa nya pergi ke restoran bintang lima didekat kantornya
Didalam perjalanan nya, Wilona duduk diam saja sambil melirik kearah kai sesekali
"apa sih salah gue,kenapa pak kai tiba-tiba dingin banget gitu sih,gue takut" gumam Wilona dalam hati
mereka sudah sampai di salah satu restoran bintang lima pilihan kai
Kai langsung turun dari mobilnya sambil diikuti oleh Wilona dibelakangnya
mereka sudah duduk di suatu ruangan khusus yang kai pesan tadi
Kai langsung memberikannya buku menu
"duhh makanan nya mahal banget,masa gue harus habisin 500ribu cuma untuk makan siang doang" oceh Wilona dalam hati
kai menatap nya bingung, ia sudah menunggu Wilona memilih menu tapi sampai sekarang Wilona masih sibuk membolak balik buku menu itu
"kamu gak suka sama makanannya?" tanya kai menatap nya
Wilona menggeleng cepat "bukan gak suka pak, emm itu-" Wilona berhenti sejenak lalu melanjutkan ucapannya lagi "makanan nya mahal banget" gumam nya pelan
"emangnya saya ada minta kamu bayar?" tanya kai masih menatapnya
Wilona masih diam sambil menunduk
"pesan yang kamu suka,jangan dilihat harganya" ucap kai
Wilona mengangguk pelan lalu memesan makanan paling murah di buku menu itu
"pak" panggil nya
Kai menoleh kearah nya "hmm" ucap kai
mendengar kai hanya menjawab nya singkat membuat keberanian Wilona menciut
"gak jadi pak" ucap wilona gugup
"kenapa Wilona?" tanya kai
Wilona menggeleng cepat, ia tidak jadi bertanya kepada kai tentang meeting dan pekerjaan
Setelah selesai makan, mereka langsung kembali lagi kekantor karena tadi disaat mereka sedang makan tiba-tiba kai diminta kembali kekantor secepatnya
Mereka sudah masuk kedalam ruangan kai
"Wilona" panggil kai
Wilona menoleh kearah nya "kenapa pak?" tanya Wilona langsung berjalan mendekatinya
"duduk disini" ucap kai sambil menunjuk kursi nya
"saya pak?" tanya Wilona bingung
"iya, kerjakan berkas ini ya, saya mau meeting" ucap kai lalu berjalan keluar dari ruangan
Wilona hanya bisa mengangguk setuju tanpa berani membantah
Wilona dengan cepat mengerjakan berkas yang diberikan oleh kai tadi
"dari tadi gue kerja masa jam nya gak bertambah sih,gue kira udah jam 5, ternyata baru jam 2" oceh Wilona sambil menarik nafas panjang
"terus gue harus ngapain lagi ini,pasti tuh singa meeting sampe sore, bosen banget" ucap Wilona menyenderkan kepalanya ke kursi kai
ia memainkan ponselnya tapi rasa bosan nya tetap tidak hilang, sekarang ia semakin mengantuk
Ia tertidur pulas sambil bersandar di kursi kai dengan ponsel yang masih menyala
sekarang sudah pukul 5 sore, kai baru saja menyelesaikan meeting nya, ia mempunyai 30 menit untuk beristirahat karena masih ada satu meeting lagi yang harus ia selesaikan
ia berjalan masuk kedalam ruangan, pandangannya langsung tertuju pada gadis cantik yang tertidur pulas di kursinya
"bosen banget kayaknya sampe ketiduran gitu" gumam kai
Kai langsung menggendongnya lalu memindahkan nya ke sofa panjang
"emmm" gumam Wilona merasa terusik
Kai langsung menepuk pelan pundak Wilona untuk menenangkannya sampai Wilona kembali tertidur pulas
Ia menyelimuti tubuh Wilona menggunakan jas nya sambil terus memandangnya, disaat ia masih memandangi wajah Wilona, tiba-tiba pintu ruangan nya terbuka
kai mengangkat alisnya "kenapa?" tanya kai
"klien udah datang,pacaran aja lo" ucap sam
"jangan berisik, nanti dia bangun" bisik kai
Sam memutar bola matanya malas "bucin" ucap sam langsung menutup pintu
Kai meninggalkan Wilona karena ia harus bertemu klien
jam enam hampir setengah tujuh malam wilona terbangun dari tidurnya, ia langsung mengubah posisi nya menjadi duduk
"kok gue tidur disini?bukannya gue tidur disana ya tadi?" Wilona bertanya-tanya sendiri
"ini jas pak kai kan?" ucap nya masih bingung
"tau ahh" ucap nya kesal sambil melempar jas itu ke ujung sofa
Ia merapikan rambutnya sambil berkaca tapi tiba-tiba pintu ruangan itu terbuka menampakkan seorang sedang berdiri disana
kai masuk kedalam ruangan nya lalu duduk di kursinya sambil menarik nafas panjang
"capek banget kayak nya dia,kenapa harus kerja sekeras ini, gak sayang nyawa kayaknya" ucap Wilona menatap kai singkat
kai langsung membereskan semua berkas lalu memasukkannya kedalam tas
"ayo pulang" ucap kai lalu langsung berjalan mendekatinya
Wilona mengangguk cepat "besok masih ada meeting pak?" tanya Wilona
"satu" ucap kai singkat
"lusa kita pulang?" tanya Wilona
Kai mengangguk
Wilona langsung cemberut "yahh gak bisa jalan-jalan" gumam Wilona pelan hampir seperti berbisik, tapi kai mendengar nya
mereka sudah sampai di depan hotel diantar oleh supir pribadi kai
"makan malam nya nanti saya pesan kan" ucap kai lalu berjalan masuk kedalam kamarnya
Wilona baru saja ingin menolak tapi kai sudah lebih dulu masuk ke dalam kamar nya
"gue salah apa sihh ya ampun" ucap wilona sambil mengusap wajahnya
ia mengambil ponselnya lalu menelpon nata, tak butuh waktu lama akhirnya nata mengangkat Videocall itu
"kenapa Lo?kusut banget tuh muka"ucap nata terkekeh kecil
"gak tau deh gue, kayak nya bentar lagi gue bakal dipecat ta" ucap nya
"dipecat?Lo buat salah apa?" tanya nata bingung
"gue juga gak tau, perasaan gue gak buat salah hari ini tapi pak kai gak bolehin gue ikut meeting" ucap willona
"coba ceritain dulu awal nya gimana,jangan buat gue bingung deh" ucap nata
"jadi tadi pagi itu meeting pertama gue ikut,semua nya berjalan lancar,klien setuju dan tanda tangan kontrak nya kok, terus ada klien yang nama nya pak hito, dia ngajak gue kenalan, terus udah cuma kenal aja" ucap wilona
"terus gue sama pak kai balik keruangan pribadi nya kan,baru aja gue duduk tiba-tiba pak kai bilang kamu gak perlu ikut meeting selanjutnya, gitu" ucap wilona
nata tertawa puas mendengar cerita Wilona "Lo gak ngerti Wil?beneran gak tau?" tanya nata masih tertawa
"kok lo ketawa sih,gue lagi pusing nih" ucap wilona kesal
"Lo mau tau kenapa pak kai gak bolehin lo ikut meeting?" tanya nata
Wilona mengangguk
"pak kai cemburu, dia gak suka ada yang kenalan sama lo, apa lagi klien nya" ucap nata pelan
"ngapain cemburu, gue bukan pacarnya, kalo ngomong yang bener aja deh ta" ucap wilona
"Lo kalo gak percaya ya udah, liat aja nanti" ucap nata
"terus gue harus apa sekarang?minta maaf?gak mau gue kalo minta maaf" ucap wilona tak terima
"gak usah,besok juga baik-baik aja, tenang aja gak usah dipikirin" ucap nata
"aneh banget tuh orang" ucap wilona
"aneh-aneh tapi lo suka kan?" tanya nata sambil mengangkat alisnya jahil
"ihh mana ada, gak pernah gue suka ya, jangan fitnah gitu" ucap wilona tak terima
Nata semakin tertawa melihat ekspresi lucu Wilona "lucu banget muka lo" ucap nata
"Lo kapan pulang?" tanya nata
"kata nya sih lusa, tapi gak tau juga deh soalnya besok masih ada meeting" ucap wilona
"Lo besok ikut kekantor lagi?" tanya nata
"gak deh males gue, tadi siang aja gue gak ngapa-ngapain sampe ketiduran" ucap wilona
"kenapa gak telpon gue, kan bisa gue temenin" ucap nata
"gak deh nanti lo kena marah Clara" ucap wilona terkekeh kecil
"ehh lo harus tau sih gosip terbaru Clara" ucap nata