NovelToon NovelToon
Cinta Dan Kunci Rahasia

Cinta Dan Kunci Rahasia

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO
Popularitas:551
Nilai: 5
Nama Author: Junita Aisyah

Berisi konten komedi dan dewasa

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Junita Aisyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

6

Sampai di ruang latihan Vania hanya pergi makan kaffe dekat sana.

"katanya latihan?" taevin

"siapa bilang?, makanan disini sangat enak" Vania makan dan hari liat itu geleng-geleng dan taevin cuma senyum Lalu taevin melihat pesan masuk dari mamanya

"bawa dong calon mantu mama kerumah ini!! katanya kamu punya pacar" pesan mama taevin

taevin membaca itu sangat senang dia langsung berdiri dan Vania lagi makan lahap dan kaget juga Hari

"Yess" taevin kesenangan dan Vania natap hari dan Hari seperti udah gak bisa menolong nya

"Kita ketemu orang tua ku" taevin megang tangan Vania dan Vania tiba-tiba memuncrat kan makanan yang di mulut nya ke muka Taevin dan Hari shock liat itu.

"boss" Gian mau membantu dan di halangi taevin

"gak papa" Taevin langsung kekamar mandi

"gue gak sengaja!!" Vania natap Hari

"Tenang aja" Gian senyum

"bos ku udah jadi pasien rumah sakit cinta jiwa jalur cinta jadi tenang aja, dia gak akan marah sama dokter cinta nya" Hari senyum padahal dalam hatinya masih shock karena bos nya sesabar ini.

Keluar dari kamar mandi

"kita bisa pergi?" taevin

"khemm kaek nya terlalu cepat! Bu-bukan maksud ku..

"Aku tau" taevin langsung duduk lesu

"Bu-bukan maksud ku nolakk" Vania melihat reaksi diam taevin

"Tau, udahh makan" taevin langsung makan

"Gak papa kan?" Vania natap taevin

"Udahh makan" taevin pasrah

"Maksud ku terlalu cepat ketemu orang tua mu!, Taevin!! Kita belum terlalu kenall, aku orang nya suka membully orang, suka berkeliaran, aku orang kejam!!" Vania

"Udahh makan habis itu ku antar pulang" taevin

"aku udah siap" Vania

"yaudah kita pulang" taevin bicara muka datar

"oke" Vania mulai merasa gak enak

Lalu mereka jalan mau pulang dan Vania masuk terakhir ke mobil dan taevin gak seperti biasa bukain dia pintu mobil dan Vania masuk dan hp nya jatuh ke bawah saat mau nutup pintu mobil dan vania kaget Hp nya jatuh, mobil nya jalan dan Vania langsung membuka pintu mobil

"nyonya!!!" Hari teriak dan taevin yang lagi mengalihkan pandangannya dari Vania karena cemberut tiba-tiba melihat ke samping dan shock, Vania langsung turun saat mobil sdah melaju, Vania langsung Jatuh, dan Hari merem merrem mendadak mobil nya dan taevin langsung bergegas turun sama Gian, dan Vania yang jatuh dia merasa kan kaki nya sakit tapi dia biar kan dia mengambil hp nya banyak uang isinya, dan Vania ngambil HP nya, dan taevin menghampiri Vania.

"Vania!! Itu bahaya!!" taevin khawatir mau nyentuh lutut Vania yang banyak darah tapi Vania malah berlari seperti mencari sesuatu

"Vania!!" taevin menahan tangan Vania

"aihh diam! Aku mau cari tempat perbaiki hp!!" Vania melihat kiri kanan dan taevin langsung mengangkat Vania

"ehhh taevin!! Taevin!! Turun kan aku!! Taevinn!!" Vania dan sampai dalam mobil dan Gian masih shock liat kejadian tadi.

sampai rumah sakit dari jendela Vania liat seberang ada konter hp bukak dan Vania cepat keluar mobil dan Berlari dan taevin sama Hari juga shock.

Vania langsung seberang jalan dengan berlari di banyak mobil dia udah kesenggol motor masih tetap berlari, taevin liat itu hampir serangan jantung.

sampai di konter.

"perbaiki cepat!" Vania duduk dengan santai

"Ini mbak gak papa?" tukang konter heran

"Vania!!" taevin dengan muka yang penuh khawatir

"aihh tunggu dulu!!" Vania

"Ayok kerumah sakit!!" taevin menggendong Vania

"ehhh Hari tengoinnn hp kuu" Vania teriak dan taevin membawa Vania kerumah sakit dan sampai rumah sakit Vania di obati dan kata dokter nya dia kurang tidur jadi sekarang dia di kasih obat tidur dan istirahat slama 3 jam lebih baru boleh di bawa pulang, kondisi nya sangat lemah.

Taevin masih membayangkan Vania

Hari datang setelah hp Vania di perbaiki

"Bos" hari ngasih hp

"gara-gara hp ini!!" Taevin kesal

"saat lompat aku dengar nyonya teriak uang, dan kemungkinan di dalam hp ini ada uang nya jadi nyonya ngejar sampai segitu nya" Hari

"juga maksud nyonya waktu di restoran itu, dia ngomong seperti itu, dia mau bos memahami nya dulu baru ketemu sama keluarga gitu, mungkin nyonya punya sifat buruk makanya ngomong seperti itu!!" hari

"aku sdah lama tau" taevin masih khawatir

"Gak mungkin aku cari tau" Taevin senyum

...

Vania sadar Dia langsung nanyain hp

"Hp ku?" Vania

"ini!!" taevin mengulur dan Vania langsung menghidupkan nya

"akhh syukurr" Vania

"ayok pulang" Vania duduk dan hari shock lagi

"nyonyaa apa nyonya gak menyayangi tubuh nyonya?" hari

"Kalo udah terluka apa yang mau kita buat hah? aihh ayokk" Vania duduk dan taevin langsung mengguling kan Vania dengan tatapan dingin

"Jangan sampai ku hancurkan rumah sakit ini agar kamu nurut Vania!!" taevin serius dan hari juga takut liat nya dia sampai Nelan ludah dan Vania langsung ngangguk

"Jangan lakukan seperti itu lagi!!" taevin

"Kaki mu sekarang harus banyak istirahat kata dokter!! Terus besok pagi kamu buat olahraga" taevin lalu duduk

"soal pertemuan aku akan coba memahami mu!!" taevin megang tangan Vania

"Gak perlu" Vania senyum

"kamu ada cinta sama ku gak sih Vania?" taevin natap Vania

"Kamu yang maksa aku jadian" Vania dan Taevin menghela nafas sabar dan hari liat dan mendengar itu shock

"Terus kamu gak ada perasaan mu sama ku sedikit pun?" taevin natap Vania dari dekat dia sekarang kesal dan dia terlihat kesal

"bilang sama ku apa yang harus ku lakukan agar kamu suka sama ku?, kenapa kamu malu punya pacar kaek ku hah?" air mata Taevin tiba-tiba keluar dan Hari langsung keluar

"malu? Kapan aku malu?" Vania menatap taevin dan kaget liat Taevin mata nya udah merah dan sebelah udah keluar air mata.

"kenapa kamu gak mau publick? Kenapa gak mau caople?, kenapa Kamu gak mau ketemu sama orang tua ku cuma makan malam, kenapa? Apa aku buruk? Bilang sama ku agar aku perbaiki!!" tangan Taevin tiba-tiba gemetar pegang pipi Vania dan Vania gak tau ini kenapa

"Vania!! Aku sangat mencintai mu!! Bisahkan kita pacaran seperti orang yang pacaran!!" taevin menempel kening nya ke kening Vania dan mata mereka sangat dekat dan taevin menangis

"bisa kah kamu terima aku di hati kamu" taevin

"Aku sangat ingin itu, jangan menghindar dari ku depan banyak orang banyak" taevin dan Vania ingat kejadian itu saat dia menyuekin taevin

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!